Ditemukan 64905 dokumen yang sesuai dengan query
Andri Priyono
"Knapsack Problem (KP) merupakan masalah optimisasi dalam menentukan objek
dari sekumpulan objek yang memiliki nilai dan bobot yang akan ditempatkan ke dalam media penyimpanan dengan tujuan memaksimumkan nilai barang dengan syarat kapasitas bobot media penyimpanan terbatas. Dalam tugas akhir ini, akan dibahas {0-1} Knapsack Problem ({0-1} KP) yang direpresentasikan dalam bentuk graf berarah. Setelah direpresentasikan dalam bentuk graf berarah, kemudian dilakukan transformasi pada nilai busur pada graf berarah tersebut dan dicari lintasan terpendek antar dua node. Untuk mencari lintasan terpendek, digunakan Algoritma Amoeboid Organism dengan inputnya adalah matriks adjacency dari graf berarah yang telah ditransformasi nilai busurnya dan matriks konduktivitas. Output dari algoritma ini adalah menghasilkan matriks konduktivitas yang elemen-elemennya bernilai mendekati 0 atau 1. Entri yang bernilai mendekati 1 merepresentasikan lintasan terpendek pada graf. Lintasan terpendek yang diperoleh akan menjadi solusi yang optimal pada {0-1} KP.
Knapsack Problem (KP) is optimization problem to choose object from set of objects which have profit and weight and the object will be placed in limited storage with total of profit is maksimum. First, will be explained about representing {0-1} Knapsack Problem ({0-1} KP)to directed graph. After {0-1} KP is represented in directed graph, so transforming value of edge on directed graph and dicari lintasan terpendek antar dua node. To search shortest path, use Amoeboid Organism Algorithm with adjacency matrices from directed graph and conductivity matrices as input. Output from this algorithm is produce conductivity matrices with element which have value approach 0 and . Element which have value approach 1 represent shortest path on graph. Shortest path on graph is optimal solution in {0-1} KP."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S70138
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muji Prasetyo Iryanto
"Knapsack Problem KP adalah masalah penempatan item barang ke dalam suatu tempat biasa disebut Knapsack yang mempunyai kapasitas tertentu dimana setiap item memiliki berat dan nilai sehingga total berat dari item item yang ditempatkan tidak melebihi kapasitas Knapsack dan nilai yang didapatkan maksimum 0 1 Knapsack Problem 0 1 KP adalah kasus khusus dari KP dimana setiap item hanya tersedia 1 unit sehingga keputusannya adalah untuk memasukkan item tersebut ke dalam Knapsack atau tidak Algoritma Soccer League Competition SLC akan digunakan untuk menyelesaikan 0 1 KP yang ide dasarnya berasal dari kompetisi yang terjadi di liga sepak bola Penyelesaian 0 1 KP menggunakan algoritma SLC ini kemudian akan disimulasikan pada 10 permasalahan 0 1 KP dengan menggunakan perangkat lunak pada komputer Lalu hasilnya akan dibandingkan dengan solusi yang diperoleh dari algoritma NGHS.
Knapsack Problem KP is an optimization problem to placed some item into a place called Knapsack that have certain capacity which each item has a weight and a value so that the total weight of the chosen items does not exceed the capacity of knapsack and the total value is as large as possible 0 1 Knapsack Problem 0 1 KP is a case of KP which is only one unit available for each item so that the decision is to put these items to knapsack or not Soccer League Competition algorithm will be used to solving 0 1 KP The basic idea of SLC algorithm is from the competition that happen on a soccer league Then SLC algorithm will be simulated on 10 solved 0 1 KP problem with software on computer to solve 0 1 KP and will be compared with solutions from NGHS."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lin, Chin-Jung
"The 0-1 multidimensional knapsack problem (MKP) has been proven it belongs to difficult NP-har combinatorial optimization problems. There are various search algorithms based on population concept to solv these problems. the particle swarm optimization (PSO) technique is adapted in our stucy, which proposes a novel PSO algorithm, namely, the binary PSO based on surrogate information with proportional acceleration coefficients (BPSOSIPAC). the proposed algorithm was tasted on 135 benchmark problems from the OR-Library to validate and demonstrate the efficiency in solving multidimensional knapsack problems. The result were then compared with those in the other nine existing PSO algorithms. The simulation and evaluation result showed that the proposed algorithm, BPSOSIPAC, is superior to the of successful runs, average eror (AE) , mean absolute deviation, mean absolute percentage error, last error, standard deviation, best profit, mean profit, worst profit, AE of the best profit (%), AE of the mean profit deviaton. "
New York: Taylor and Francis, 2016
658 JIPE 33:2 (2016)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Adha Ariutama
"0-1 Knapsack Problem adalah permasalahan optimasi dalam menentukan objek dari sekumpulan objek tertentu dimana masing-masing objeknya hanya mempunyai satu unit. Masing-masing objek tersebut mempunyai bobot (weight) dan nilai (profit) yang dimasukkan ke dalam suatu media penyimpanan yang mempunyai kapasitas tertentu sehingga banyaknya bobot dari objek-objek tersebut tidak melebihi kapasitas dan nilai yang didapatkan maksimum. Dalam tugas akhir ini, algoritma Novel Global Harmony Search (NGHS) akan digunakan untuk menyelesaikan 0-1 Knapsack Problem (0-1 KP). Kemudian akan dibandingkan hasil penyelesaian 0-1 KP yang menggunakan algoritma NGHS dengan algoritma Harmony Search (HS).
0-1 Knapsack Problem (0-1 KP) is an optimization problem to determine object from several object in which each object has exactly one unit. Each object have weights and values to place into storage which has a specific capacity so that the total weight of every object are not exceed the capacity and obtain a maximum value. In this undergraduate thesis, Novel Global Harmony Search (NGHS) algorithm will be used to solve 0-1 KP. The result will be compare with Harmony Search (HS) algorithm."
2016
S61779
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kinanti Wening Ati
"
ABSTRAKRobust Knapsack Problem (RKP) adalah variasi dari masalah Knapsack, dimana dalam hal ini bobot dari setiap item belum diketahui secara pasti, dan hanya diketahui terletak dalam sebuah interval tentu. Pada RKP akan dicari solusi optimal yang merupakan keuntungan optimal yang akan didapatkan, dan item-item mana saja yang diletakkan ke dalam Knapsack sehingga menghasilkan solusi optimal. Terdapat dua metode alternatif yang akan dijelaskan untuk mencari solusi optimal pada RKP, yang kemudian dibandingkan efisiensi dari kedua metode tersebut dengan dilihat dari running time masing-masing metode. Sedangkan untuk mencari himpunan item-item yang menghasilkan solusi optimal pada RKP akan digunakan metode partisi rekursif, dimana ide awalnya adalah dengan mempartisi himpunan item menjadi dua subhimpunan item.
ABSTRACTRobust Knapsack Problem (RKP) is a variation of the Knapsack Problem, where in this case the weight of each item is not exactly known in advance, but belongs to a given interval. On RKP, it will be sought optimal solution, which is the optimal benefit to be gained, and set of items placed into the Knapsack. There are two methods that will be discussed to find optimal solution in RKP, and then the efficiency of the two alternative methods will be compared with their running time. Whereas, to search the set of items that build optimal solutions in the RKP will be used recursive partitioning method. The main idea of this method is dividing the set of items into two subsets of items."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S57838
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jihan
"Multiple Travelling Salesman Problem (M-TSP) adalah masalah pencarian rute perjalanan optimal dari n kota oleh m salesman dengan m < n, dengan tiap kota hanya dapat dikunjungi satu kali dan oleh satu orang salesman saja. M-TSP merupakan perkembangan dari TSP dengan salesman lebih dari satu. Dalam tugas akhir ini akan dibahas M-TSP Single Depot yaitu M-TSP dengan kota awal perjalanan semua salesman berada di kota yang sama. Untuk menyelesaikan M-TSP digunakan Algoritma K-Means Clustering-Genetika, yaitu dengan membagi n kota yang ada menjadi m kluster kemudian tiap kluster akan diterapkan algoritma genetika dan pada akhirnya seluruh hasil yang didapat akan dijumlahkan untuk mengetahui total jarak tempuh seluruh salesman.
Multiple Travelling Salesman Problem (M-TSP) is a problem of finding an optimal travel route from n cities by m salesmen with m < n, the condition is that each city can only be visited once and only by one salesman. M-TSP is a development of the TSP problem which involves more than one salesman. M-TSP Single Depot, where all the salesmen start travelling from the same city, will be discussed in this final project. M-TSP will be solved by using the K-Means Clustering-Genetic Algorithm that divides n cities to m clusters and applies the genetic algorithm to each cluster, then all the results obtained will be summed to determine the total mileage of the whole salesman."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015
S59601
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nurina Izzati
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S64469
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lamtiur
"Aircraft landing problem (ALP) merupakan suatu permasalahan pesawat terbang dalam menemukan jadwal yang optimal untuk pendaratan pesawat terbang. Objektivitas dari ALP adalah meminimumkan total biaya pinalti dari pesawat pada single runway maupun multiple runway. Dalam permasalahan ini terdapat beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan yaitu kepentingan pemisahan waktu antara pesawat terbang dan interval waktu (time window) yang harus diperhatikan demi kepentingan keselamatan penumpang. Pertama, akan diberikan pemodelan matematis dari ALP dengan fungsi objektif yang linear. Kedua, akan digunakan pendekatan solusi heuristik yaitu Algoritma Ant Colony Optimization (ACO) dalam mencari solusi ALP yang optimal.
Aircraft landing problem (ALP) describes the aircraft problem of finding an optimal schedule of aircrafts landing. The objective of ALP is to minimize total penalty restrictive cost of aircraft in a single runway or multiple runways. This problem considers few certain constraints, such as the necessary separation time between aircrafts and time window that should be concerned for passenger safety. In the first part, will be presented a mathematical formulation of the problem with linear objective function. The second part is heuristic solution approaches with Ant Colony Optimization Algorithm to solve ALP."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S62419
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Johnson, Ken
Hokoben: John Wiley & Sons, 2004
510 JOH c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Polya, George
New York: John Wiley & Sons, 1981
510.76 POL m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library