Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 149983 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Taralia Dahlianti
"Tuberkulosis masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Anak-anak yang didiagnosis tuberkulosis umumnya mendapatkan infeksi dari orang dewasa yang ada di lingkungan sekitar mereka. Pengetahuan serta upaya pencegahan tuberkulosis anak penting untuk diketahui dan dilakukan oleh keluarga untuk mengurangi angka kejadian tuberkulosis paru anak. Penelitian dilakukan untuk melihat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan tuberkulosis paru anak. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional dengan teknik total sampling terhadap 82 responden.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 42 responden yang memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi, responden yang melakukan upaya pencegahan yang baik yaitu berjumlah 41 orang (50%). Sementara responden yang memiliki tingkat pengetahuan yang rendah dan melakukan upaya pencegahan yang kurang baik berjumlah 40 orang (48,8%). Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan tuberkulosis paru anak. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan perawat dapat meningkatkan upaya promosi kesehatan terkait tuberkulosis sehingga dapat meminimalisasi kejadian tuberkulosis.

Tuberculosis is a major health problem in Indonesia. Children who are diagnosed with tuberculosis usually get the infection from adults in the environment around them. Knowledge and prevention of tuberculosis in children are important to know and conducted by the family to reduce the incidence of pulmonary tuberculosis in children. The study was conducted to examine the relationship between the level of knowledge and the prevention of pulmonary tuberculosis in children. The research design was cross-sectional with a total sampling of the 82 respondents.
The results showed that of the 42 respondents who have a high level of knowledge, 41 respondents (50%) are doing a good prevention. While respondents who have low knowledge and prevention efforts that are less well of 40 persons (48.8%). These results indicate there is a significant relationship between the level of knowledge and the prevention of pulmonary tuberculosis in children. Based on the results of the study, nurses are expected can improve health promotion related to tuberculosis so as to minimize the incidence of tuberculosis.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
S63435
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Helena Winata
"Jatuh merupakan hal yang sering terjadi pada lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan, sikap, dan perilaku keluarga tentang kejadian jatuh pada lansia di RW 05 Kelurahan Cisalak. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan keluarga memiliki pengetahuan yang dapat dikategorikan baik (51,9%), sebagian besar keluarga memiliki sikap baik (73,6%) serta tidak terdapat perbedaan antara perilaku baik dan kurang (50%) tentang kejadian jatuh pada lansia.
Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat digunakan untuk memotivasi keluarga dan pemberi layanan kesehatan dalam mempromosikan pentingnya pencegahan jatuh dalam rangka mengurangi kejadian jatuh pada lansia.

Falls are common among elderly. The aim of this study was to explore family's knowledge, attitude, and behavior about falls incident among elderly at RW 05 Kelurahan Cisalak. This study used a descriptive method for its design.
The result showed that the knowledge of the families were classified as good (51,9%), most of families had good attitudes (73,6%), and the behavior of the families did not have any difference between good and less (50%) about falls incident among elderly at RW 05 Kelurahan Cisalak.
Researcher suggest that this research could be used to encourage family and other health care provider to promote the importance of having falls prevention in order to reduce falls incident rate in elderly.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S46442
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Pengetahuan gizi seimbang sangat diperlukan karena dapat membentuk perilaku dalam pemilihan jajanan agar makanan yang dibutuhkan bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang gizi seimbang dengan pemilihan jajanan pada anak usia sekolah. Penelitian ini menggunakan design korelasi yang dilakukan dengan teknik purposive sampling didapatkan sampel 96 ibu. Hasil penelitian menunjukan 68% responden memiliki tingkat pengetahuan tinggi dengan perilaku pemilihan jajanan yang balk. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang gizi seimbang dengan pemilihan jajanan dengan pada anak usia sekolah di RW 07, Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan (α = 0,05 ; P value= 0,001).

Knowledge of balanced nutrition is very important because it can shape behavior in the selection of snack foods that needed to be beneficial for your health. This study aims to identify the relationship between the level of maternal knowledge about balanced nutrition with the selection of snacks at school age children. This research was conducted using a correlation design with purposive sampling technique, the sample 96 mothers. The results showed 68% of respondents have a high knowledge level with a good snack selection behavior. Based on this study concluded that there was a correlation between level of maternal knowledge about balanced nutrition with the selection of snacks with school age children in Rw 07, Manggarai Village, Tebet District, South Jakarta (α = 0.05, P value = 0.001)."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
TA5931
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rohana Meirisa
"Tuberkulosis merupakan penyakit menular di Indonesia dengan angka kejadian cukup tinggi. Depok merupakan salah satu daerah yang memiliki jumlah penderita TB cukup banyak. Di Kelurahan Cisalak Pasar ditemukan keluarga dengan lansia yang menderita penyakit ini lebih dari dua kali. Saat ini tanda dan gejala TB ditemukan kembali pada keluarga dengan ditandai batuk-batuk dan sesak napas. diagnosa keperawatan yang ditegakkan yaitu ketidakefektifan bersihan jalan napas. Selama ini, keluarga tidak melakukan tindakan penyelesaian masalah kesehatan tersebut, padahal keluarga merupakan bagian terdekat yang memiliki peranan penting.
Asuhan keperawatan yang dilakukan menitikberatkan pada kelima tugas utama kesehatan keluarga dengan mempertimbangkan usia lansia. Perawatan yang dilakukan pada keluarga yaitu untuk mengatasi tanda dan gejala tersebut. Kombinasi inhalasi sederhana dan batuk efektif telah mampu mengurangi sesak dan mempermudah penderita mengeluarkan dahak. Perawatan tersebut diharapkan dikenalkan oleh perawat sebagai pemberi pelayanan kesehatan mayarakat agar dapat membantu keluarga dalam melakukan perawatan mandiri.

Tuberculosis was an infection disease in Indonesia with high incident rate. Depok was an area that has a number of people affected by tuberculosis quite a lot. In Kelurahan Cisalak Pasar, found family with elderly that affected by this disease more than twice. This time, tuberculosis’s symptoms were found again in this family by coughing and shortness breathing. Ineffectiveness of airway clearance was became priority nursing diagnostic. During this time, the family had never took an action to solve these health problem. Though, the family was the nearest aspect that have important roles.
Nursing care focused on five main roles of family's health and considered more about elderly. The treatment gave to family was performed to deal the symptoms that may occurs. Combination steam inhalation and effective coughing had been able to reduce the shorthness breathing problem and easily help remove pleghm. Those treatment were axpected to be introduced by nurse as community health care provider to help family in performing self-care.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Rahayu
"Tuberculosis merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Karya ilmiah akhir ini menggambarkan asuhan keperawatan keluarga Bapak D dengan masalah Tuberculosis pada anak R. TB pada anak umumnya ditularkan oleh orang dewasa yang terinfeksi TB. Asuhan keperawatan keluarga merupakan pendekatan terbaik untuk memutuskan rantai penularan TB di keluarga. Asuhan keperawatan keluarga menitik beratkan pada pendidikan kesehatan dimana keluarga diberikan pemahaman yang baik tentang TB oleh perawat komunitas. Pendidikan kesehatan yang diberikan pada keluarga Bapak D dilakukan melalui berbagai media dan video tentang TB dan akibat TB yang tidak diobati. Melalui media video ini diharapkan keluarga dapat memahami penyakit TB dengan baik, sehingga keluarga dapat mandiri mengelola masalah kesehatan dan mempertahankan fungsi kesehatan keluarganya.

Tuberculosis is a contagious disease and also a main health problem in Indonesia. This final scientific paper describes nursing care to Mr. D family with tuberculosis problem. His child has Tuberculosis problem. TB infected a child from grown up people with TB. Family nursing care is the best approach to cut the contagious chain in the family. The nursing care focuses on the health education in the family. This family is given a good comprehension of TB by community Nurse. This health education program uses various media and videos about TB and the effect of uncured TB. We hope this family understands well the TB disease so they can manage the health problem and maintain the function of family health.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Iskandar
"Keluarga kecil bahagia dan sejahtera serta menekan laju pertumbuhan penduduk dapat dicapai dengan program keluarga berencana yang bukan merupakan tugas istri saja. Dengan demikian meningkatkan keikutsertaan suami harus didukung dengan pengetahuan yang baik tentang keluarga berencana bagi suami.
Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui gambaran tingkat pengetahuan suami tentang keluraga berencana dengan menggunakan desain deskriptif sederhana dengan jumlah responden yang memenuhi kriteria sebanyak 47 responden di RW 19 Kelurahan Pamulang Timur Kecamatan Pamulang Tangerang Selatan Banten tahun 2009. Pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan menggunakan kuisoner.
Hasil penelitian ini memberikan gambaran tingkat pengetahuan suami tinggi tentang keluarga berencana sebanyak 24 orang (51,1 %) Pengetahuan sedang sebanyak 23 orang (48,9 %) namun partisipasi dalam KB masih rendah sebanyak 12 orang (26 %) dengan metode yang digunakan 100% kondom.
Rekomendasi penelitian ini sebagai data dasar dalam meningkatkan keikutsertaan suami untuk mengikuti keluarga berencana dan menjadi bahan masukan dalam program keluarga berencana bagi suami.

Happy and prosperous of small family and decrease population growth rate can be achieved with family planning program that is not the task of the wife. Therefore, the increase of husbands participation must be supported by good knowledge about family planning.
This research want to identify the description of the level of husbands knowledge regarding family planning by using simple descriptive design. The number of respondents who met the criteria was 47 respondents at RW 19 Keiurahan Pamulang, Pamulang Eastern District of South Tangerang Banten 2009. Collecting data was done by using kuisoners.
Results of this study provided a high level of knowledge about the husbandis family planning they were 24 people (51.1 %), the respondents who had average level of knowledge were 23 people (48.9%) yet, the participation in the family planning was still low 12 people (26%) with the method used 100% condom.
Recommendations of this research that was a data base to increase the participation of the husband and family planning input into family planning program.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
TA5766
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Tania Budianti
"ABSTRAK
Fungsi kognitif pada lansia mengalami penurunan seiring bertambahnya usia. Dukungan keluarga yang optimal menjadi salah satu cara yang dapat diberikan keluarga kepada lansia untuk mempertahankan fungsi kognitif lansia tetap berfungsi dengan baik dan meminimalisir kejadian gangguan fungsi kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan fungsi kognitif pada lanjut usia di RW 05 Kelurahan Jatipadang. Jenis penelitian ini berupa deskriptif korelasional dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini melibatkan 107 lansia yang dipilih dengan cara teknik simple random sampling. Dukungan keluarga diukur dengan kuisioner yang dibuat oleh peneliti sesuai dengan penelusuran literatur. Sedangkan, fungsi kognitif lansia diukur dengan menggunakan instrumen Mini Mental State Examination (MMSE). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara dukungan keluarga dengan fungsi kognitif lansia, p value sebesar 0,001 (p value ≤ 0,05). Penelitian ini merekomendasikan kepada praktisi dan kader kesehatan untuk menyarankan kepada keluarga di wilayah binaannya untuk tetap memberikan dukungan yang positif kepada lansia.

ABSTRACT
Cognitive function of older adult is decreasing by age. Optimal family support is one of the family effort to defend elder?s cognitive function and minimize the disruption. This research aimed to identify the correlation between family support and older adult cognitive function in RW 05, Jatipadang. The design study of was cross sectional design. This research involved 107 older adults and families, who was selected by simple random sampling technique. The family support measured by questionnaire made by researcher based on literature, while the cognitive function measured by basic instrument Mini Mental State Examination (MMSE). The result shows that there is correlation between family support and older adult cognitive function (p value = 0,001, α ≤ 0,05). Health practicioners are recommended to encourage the family, especially to give positive support to older adult."
2016
S62961
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maula Maratus Solikhah
"ABSTRAK
Nama:Maula Maratus Solikhah Program Studi :Magister Keperawatan, Peminatan Komunitas Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas IndonesiaJudul:Hubungan Dukungan Keluarga dengan Efikasi Diri Klien Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Jagakarsa Jakarta Selatan Pengobatan Tuberkulosis TB membutuhkan dukungan dari keluarga dan efikasi diri yang baik mengingat jangka waktu pengobatan minimal 6 bulan sehingga klien TB dapat menjalani pengobatan secara lengkap dan sembuh. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan dukungan keluarga dengan efikasi diri klien TB. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel dengan purposive sampling untuk menentukan 99 klien TB di wilayah kerja Puskesmas Jagakarsa Jakarta Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 64,6 responden beusia 18-40 tahun, 50,5 berjenis kelamin laki-laki, 74,7 status menikah, 86,9 tidak merokok, 38,4 responden tidak bekerja dan tidak berpenghasilan. Terdapat hubungan dukungan keluarga dengan efikasi diri p value 0.004, ?: 0.05 . Klien TB yang kurang mendapatkan dukungan keluarga memiliki risiko 3,556 kali untuk memiliki efikasi yang kurang setelah dikontrol oleh tingkat pendidikan. Penelitian ini merekomendasikan pemberdayaan keluarga untuk memaksimalkan dukungan keluarga kepada klien TB dalam rangka meningkatkan efikasi diri. Kata kunci: Tuberkulosis, dukungan keluarga, efikasi diri

ABSTRACT
Nama Maula Mar rsquo atus Solikhah Program Studi Master in Nursing, Community Health Nursing SpecializationJudul The Relationship between family support and self efficacy of Tuberculosis Client in Puskesmas Jagakarsa Jakarta Selatan Treatment of Tuberculosis TB requires at six month periods so it needs of family support and self efficacy to complete TB treatment. The purpose of this study to determine the relationship of family support with self efficacy of TB clients. This study used cross sectional design. Sampling with purposive sampling with 99 clients TB in Puskesmas Jagakarsa. The results showed that 64.6 of respondents were 18 40 yearsold, 50,5 were male, 74.7 were married status, 86,9 do not smoke, 38.4 unemployment and did not income. There is a relationship of family support with selfefficacy p value 0.004, 0 05 . clients who lack family support at risk 3,556 to have lack of self efficacy after being controlled by the level of education. The study recommends the empowerment of family to maximize family support for TB client in order to increase self efficacy. Keywords Tuberculosis, family support, self efficacy "
2017
T48932
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Lutfi Maulana
"Program Kampung Deret merupakan program yang dibuat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyelesaikan masalah permukiman kumuh. Skripsi ini membahas mengenai evaluasi dampak program Kampung Deret di RW 05 Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Tujuannya untuk Mengevaluasi bagaimana dampak program yang dirasakan oleh masyarakat di Kampung Deret Petogogan dan mengidentifikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program. Penelitian ini menggunakan teori kriteria evaluasi berdasarkan dampak yang dirasakan oleh penerima program menurut Matt, Givoni, Epstein, dan Feitelson.
Penelitian ini adalah penelitian post-positivist dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya dampak secara lingkungan yang dirasakan masyarakat menjadi lebih baik, sementara dampak ekonomi dan dampak sosial belum positif.

Kampung Deret Program is a program made by Provincial Government of DKI Jakarta for solving the problems of slums. This thesis discuss about evaluating the impacts of Kampung Deret program at RW 05 Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, Administration city of Jakarta Selatan.
The purpose of this research is to evaluate program effects which is felt by community in Kampung Deret Petogogan and to identify factors affecting implementation of the program. This research uses theory of evaluating criterias based on effects felt by recipient of the program by Matt, Givoni, Epstein, and Feitelson.
This study is post positivist and descriptive design. The result shows that only environmental effects felt better by community, while economic and social effects not positive yet.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S69368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Ayu Rahayu S. Paneo
"Penyakit tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobaterium Tuberculosis dan ditularkan melalui percikan dahak. Penularan penyakit ini semakin berkembang dan mengakibatkan pada peningkatan penularan di lingkungan keluarga dan masyarakat. Berbagai macam program yang dilakukan untuk menurunkan angka kasus TBC adalah diterbitkannya PIS-PK dimana perawat adalah salah satu tenaga kesehatan yang bertanggung jawab tercapainya program tersebut. Kinerja perawat menjadi landasan yang paling penting diketahui untuk mengukur seberapa jauh keberhasilan program.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kinerja perawat dan kemandirian keluarga dengan upaya pencegahan TBC yang dilakukan oleh keluarga di Kota Gorontalo. Metode penelitian ini adalah cross sectional dengan jumlah sampel 155 keluarga. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel penelitian ini adalah keluarga yang memiliki penderita TBC dan telah dilakukan kunjungan rumah minimal 2 kali kunjungan.
Analisis menggunakan uji chi square yang menunjukkan terdapat hubungan antara kinerja perawat dan kemandirian keluarga dengan upaya pencegahan TBC di Kota Gorontalo dengan nilai p<0.05. Analisis lebih lanjut menggunakan regresi logistik berganda yang menunjukkan terdapat variabel kinerja perawat merupakan variabel yang paling berhubungan dengan upaya pencegahan TBC setelah dikontrol variabel kemandirian keluarga.

Tuberculosis is an infectious disease caused by tbacterium Mycobaterium Tuberculosis and it transmitted through sputum sparks. Transmission of TBC is growing and resulting in increased transmission in the family and community environment. One program carried out to reduce the number of TB cases is PIS-PK where nurses are one of the health workers responsible for achieving the program. Nurse&'s performance is the most important value to measure how far the program is successful.
This study aims to determine the relationship between nurse performance and family autonomy with TB prevention efforts carried out by family members in Gorontalo City. The method of this study was cross sectional with 155 family member’s sample. Sampling using purposive sampling. The sample of this study are family members who have TB patients and have at least 2 homevisits.
Analysis using is chi square test showed that there was a relationship between nurse performance and family autonomy with efforts to prevent tuberculosis in Gorontalo with a value of p <0.05. Further analysis using multiple logistic regression shows that there is a variable nurse performance which is the variable most associated with efforts to prevent tuberculosis after being controlled by family autonomy variables.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
T53233
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>