Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 103627 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Putu Eka Cita
"Pelayanan farmasi klinik yang dilakukan di Kimia Farma No. 7 Bogor meliputi: pengkajian resep, dispensing, pelayanan informasi obat (PIO), konseling dan telofarma. Pengelolaan apotek dimulai dari tahap perencanaan, pengadaan atau pemesanan, penerimaan, penyimpanan serta distribusi obat dan perbekalan farmasi lainnya. Distribusi obat dan perbekalan farmasi dapat dilakukan dengan cara penjualan resep maupun non resep, baik tunai maupun kredit. Apoteker dalam pengelolaan apotek mempunyai 3 (tiga) peran yaitu sebagai manajer, professional dan retailer. Sebagai manajer apoteker bertanggungjawab terhadap semua kegiatan di apotek, baik di bidang teknis kefarmasian, administrasi, maupun bidang ketenagakerjaan. Sebagai professional apoteker memberikan pelayanan kefarmasian yang bermutu dan efisien berasaskan pharmaceutical care dan sebagai retailer apoteker harus memiliki kemampuan menjual produk ? produk yang dapat langsung dibeli oleh konsumen.

Clinically pharmacy service conducted in Kimia Farma 7 Apotek Bogor include: assesment prescription, dispensing, drug information sevice (DIS), counseling, and telofarma. Pharmacy management starts from the stage of planning, procurement or ordering, receiving, storage, and distribution of drugs and other pharmaceuticals. Distribution of drugs and pharmaceuticals can be done by way of prescription and prescription sales of both cash and credit. Pharmacists in the management of the pharmacy has three role is as manager, professional, and reteller. As a pharmacist manager responsible for all activities in pharmacies both in the technical field of pharmacy, administration, and the field of labor. As a proffesional pharmacist providing pharmaceutical services of quality and efficient is based pharmaceutical care and as reteller pharmacists have the ability to sell products that can be directly purchased by consumers. "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dilah Rahmah Rububiyah
"Praktek Kerja Profesi PKP di apotek bertempat di Apotek Kimia Farma No 7 Bogor Kegiatan ini berlangsung selama empat minggu dari tanggal 1 sampai dengan tanggal 30 Oktober 2015 PKP di apotek bertujuan agar mahasiswa apoteker mengerti peranan Apoteker Pengelola Apotek APA memiliki wawasan tentang pelaksanaan pekerjaan kefarmasian dan memiliki gambaran nyata akan permasalahan pekerjaan kefarmasian yang terjadi di apotek Berdasarkan kegiatan PKP yang dilakukan APA di Apotek Kimia Farma No 7 Bogor secara umum telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam pengelolaan apotek terkait kegiatan teknis kefarmasian dan kegiatan nonteknis kefarmasian sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku Mahasiswa apoteker telah berhasil memperoleh wawasan mengenai kegiatan rutin yang dilakukan di apotek Kegiatan kefarmasian yang dilakukan di apotek meliputi pengadaan penerimaan yang menggunakan sistem distribution center penyimpanan penjualan pengelolaan narkotika pengelolaan psikotropika dan dokumentasi resep Masalah yang terjadi di Apotek Kimia Farma No 7 adalah ketiadaan Apoteker Pendamping yang dapat menggantikan APA ketika sedang tidak ada di tempat Kata kunci apotek apotek kimia farma no 7 praktek kerja profesi.

Profession Internship at pharmacy was held at Kimia Farma Pharmacy No 7 Bogor This activity was held for four weeks from Oktober 1st until October 30th 2015 Profession Internship at pharmacy was intended to make apothecary student understand the role of pharmacist have insight into the implementation of pharmaceutical practice and know the issues in pharmaceutical practice in pharmacy Based on the activities pharmacist as Pharmacy Manager have been carrying out the duties and responsibilities in pharmacy management Apothecary student have obtained insight into routine activities in pharmacy Pharmaceutical technical activities include procurement reception with distribution center system storage sales management of narcotics management of psychotropics and prescription documentation Issue at Kimia Farma Pharmacy No 7 is the absence of pharmacist who can substitute Pharmacy Manager temporarily while Pharmacy Manager was not in place Keywords kimia farma pharmacy no 7 pharmacy profession internship."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Zulva Chairunnisa
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi (PKP) di apotek bertempat di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor.
Kegiatan ini berlangsung selama empat minggu dari tanggal 3 sampai dengan tanggal 29
Agustus 2015. PKP di apotek bertujuan agar mahasiswa apoteker mengerti peranan
Apoteker Pengelola Apotek (APA), memiliki wawasan tentang pelaksanaan pekerjaan
kefarmasian, dan memiliki gambaran nyata akan permasalahan pekerjaan kefarmasian
yang terjadi di apotek. Berdasarkan kegiatan PKP yang dilakukan, APA di Apotek
Kimia Farma No. 7 secara umum telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam
pengelolaan apotek terkait kegiatan teknis kefarmasian dan kegiatan nonteknis
kefarmasian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mahasiswa
apoteker telah berhasil memperoleh wawasan mengenai kegiatan rutin yang dilakukan di
apotek. Kegiatan teknis kefarmasian yang dilakukan di apotek meliputi pengadaan,
penerimaan, penyimpanan, penjualan, pengelolaan narkotika, pengelolaan psikotropika,
dan dokumentasi resep. Adapun kegiatan nonteknis kefarmasian yang dilakukan di
apotek adalah penyusunan resep dan struk pembayaran, penandaan harga pada resep
kredit untuk penagihan,. Masalah yang terjadi di Apotek Kimia Farma No. 7 adalah
pelayanan home care belum berjalan dengan rutin.ABSTRACT Profession internship (PKP) in the pharmacy located at Kimia Farma No. 7 Bogor. This
activity lasted for four weeks from 3 until August 29, 2015. PKP in pharmacy aims to
make students understand the role of pharmacists Pharmacy Pharmacist business (APA),
have insight into the implementation of pharmacy work, and have a real picture of the
issues that occur in pharmacy jobs pharmacy. Based on the activities undertaken PKP,
APA at Kimia Farma No. 7 in general has been carrying out the duties and
responsibilities in the management of activities related pharmacy pharmaceutical
technical and nontechnical pharmacy activities in accordance with the legislation in
force. Student pharmacists have managed to gain insights into the routine activities
performed in pharmacy. Pharmaceutical technical activities undertaken in the pharmacy
include procurement, receipt, storage, sale, management of narcotics, psychotropic
management, and documentation of recipes. As for the non-technical activities
undertaken in the pharmacy pharmacy is preparing a prescription and receipt of
payment, the price of the prescription labeling credit for billing ,. Problems that occur in
Kimia Farma No. 7 is a home care service has not run regularly."
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Puji Astuti
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No.7 bertujuan agar calon apoteker memiliki gambaran umum praktik kefarmasian di apotek serta mempelajari dan memahami praktek pelayanan kefarmasian terhadap pasien secara profesional sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian di Apotek dan mempelajari dan memahami peran dan fungsi apoteker di apotek dalam hal manajerial. Tugas khusus yang diberikan berjudul Analisis Resep Pasien Diare. Tujuan dari tugas khusus ini adalah memahami peran apoteker dalam melakukan pelayanan kefarmasian di apotek yang salah satunya adalah skrining resep serta memecahkan masalah yang berkaitan dengan peresepan obat dan mendapatkan pengobatan yang rasional khususnya pada pengobatan penyakit diare.

Profession Internship at Apotek Kimia Farma No. 7 aims to prospective pharmacists have a general overview of the practice of pharmacy in pharmacy as well as learn and understand the practice of pharmacy services to patients in a professional manner in accordance with the standards of pharmacy services in the pharmacy and learn or understand the role and function of the pharmacist in the pharmacy in managerial terms. Special assignment given, entitled Prescription Analysis of Diarrhea Patients. The purpose of this special task is to understand the role of pharmacists in conducting pharmaceutical services, one of which is screening recipes and solve the problems associated with prescription drugs and also get a rational treatment especially in the treatment of diarrheal diseases."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sintiya Utami
"Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh Apoteker. Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No. 7 pada Bulan Januari Tahun 2016 bertujuan agar dapat memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktek pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku, memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktik kefarmasian. Pelaksanaan praktek kerja di Apotek Kimia Farma No. 7 dilakukan selama empat minggu dengan tugas khusus yaitu analisis resep pasien hipertensi.

Pharmacy is one of pharmaceutical care facility where a pharmacist can perform the pharmaceutical practices. Profession Internship at Pharmacy Kimia Farma No.7 Bogor on January 2016 aims to understand the role and responsibilities of pharmacist in management of pharmacy and pharmaceutical practices, have perception, knowledge, skill, real experience in pharmaceutical practices and real illustration about any problem that occured in pharmaceutical practices, and find strategic ways to develop pharmaceutical practices. The profession internship program at Pharmacy Kimia Farma No. 7 runs in 4 weeks with special assignment is analysis of prescription hypertension patients.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rizta Widya Pangestika
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab Apoteker dalam pengelolaan Apotek, serta melakukan praktek pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku; dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktek kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktek kefarmasian. Tugas khusus yang diberikan berjudul Analisa Kerasionalan Resep Pasien Tuberkulosis di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor. Pelaksanaan tugas khusus ini bertujuan untuk menganalisa kerasionalan penggunaan obat pada salah satu resep penyakit Tuberkulosis yang terdapat di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor.

ABSTRACT
Internship at Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in the management of Apotek, and to do pharmaceutical care activities accordance with statutory provisions and ethics and have a real picture of problem solving pharmaceutical care activities and learn the strategies and activities that can be done in order to the development of pharmaceutical care activities. Specific assignment given entitled Analysis of Rationality Recipes Tuberculosis Patients in Kimia Farma No. 7 Bogor. Implementation of this specific assignment aims to analyze the rational use of drugs in one of the recipes tuberculosis contained in Kimia Farma No. 7 Bogor."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mohammad Al Fatah
"Praktek Kerja Profesi di Apotek Kimia Farma No. 143 dilakukan selama 4 minggu yang dimulai pada 5 September 2016 hingga 31 September 2016. Praktek kerja profesi ini bertujuan untuk membuat mahasiswa calon Apoteker memahami peran dan tanggung jawab dari Apoteker di Apotek berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 35 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Pada peraturan tersebut, Apoteker di Apotek bertanggung jawab dalam kegiatan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai dan kegiatan pelayanan farmasi klinik. Hasil pengamatan selama melakukan prakek kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 143 menunjukan bahwa Apoteker di Apotek bertanggung jawab secara penuh dalam praktek pelayanan kefarmasian yang meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai di Apotek Kimia Farma No. 143 sudah sepenuhnya dilakukan berdasarkan peraturan Mentri Kesehatan No.35 dan untuk kegiatan farmasi klinik yang sudah dilakukan adalah pelayanan resep, dispensing, pemberian informasi obat, konseling, pelayanan kefarmasian di rumah, dan pemantauan terapi obat Telefarma.

The Profession internship was intended to make pharmacists student understand the role and responsibilities of pharmacists in pharmacy based on the Minister of Health No. 35 about Standards of Pharmaceutical Services at the Pharmacy. In these regulations, Pharmacists in a pharmacy is responsible for the management of pharmaceutical, medical devices, and other medical consumables tools and clinical pharmacy service. Observations result during Profession internship at Kimia Farma Pharmacy showed that pharmacists in the Pharmacy takes full responsibility in the practice of pharmacy services that include management of pharmaceutical, medical devices, and other medical consumables tools and clinical pharmacy services. Management activities of pharmaceutical, medical devices, and other medical consumables tools in Kimia Farma Pharmacy has been fully carried out under laws Health Minister No. 35 and the clinical pharmacy services that have been carried out were prescription services, dispensing, provision of drug information, konseling, home pharmacy care, and monitoring drug therapy Telefarma."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Aprilla Wulansari
"ABSTRAK
Apotek merupakan sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh Apoteker. Pelayanan kefarmasian di Apotek harus sesuai dengan standar yang telah ditetapkan meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan pelayanan kefarmasian di Apotek merupakan tanggung jawab Apoteker sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Praktek Kerja Profesi Apoteker PKPA dilaksanakan di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor pada tanggal 1 Februari hingga 28 Februari 2017. Pelaksanaan PKPA bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab Apoteker Pengelola Apotek dalam hal teknis kefarmasian maupun non teknis kefarmasian, memiliki pengetahuan dan pengalaman praktis untuk melakukan praktik pelayanan kefarmasian di Apotek, dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian di Apotek serta mempelajari strategi penyelesaiannya. Kegiatan yang dilakukan selama PKPA di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor antara lain pelayanan resep, analisis resep, dispensing sediaan farmasi, dan mempelajari pengelolaan sediaan farmasi di Apotek.

ABSTRACT
Pharmacy is a pharmaceutical care facility where the pharmaceutical practice is performed by a pharmacist. Pharmaceutical care in Pharmacy must comply with the defined standard including management of pharmaceutical products, medical devices, and medical consumables as well as clinical pharmaceutical care. Pharmaceutical care activities in Pharmacy are the responsibility of pharmacist in accordance with the applicable laws and regulations. Internship at Kimia Farma Pharmacy number 7 Bogor was held on February 1st to February 28th, 2017. This internship aims to understand the duties and responsibilities of pharmacist in terms of technical and non technical pharmaceutical activities in Pharmacy, obtain the knowledge and practical experiences to perform pharmaceutical practice in Pharmacy, and obtain a real description of pharmaceutical practice issues in Pharmacy as well as studying its solution. The activities that conducted during internship at Kimia Farma Pharmacy number 7 Bogor were doing prescription services, prescription analysis, pharmaceutical products dispensing, and learning the pharmaceutical products management in Pharmacy.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Neneng Nurhalimah
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi di Apotek Kimia Farma nomor 345 Tebet dilakukan selama periode bulan
November 2015. Praktek kerja ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami peran apoteker di
apotek, baik dalam bidang manajemen apotek maupun dalam hal pelayanan farmasi klinik.Peran
apoteker dalam manajemen apotek meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan,
pemusnahan, pengendalian, pencatatan dan pelaporan. Sedangkan pelayanan farmasi klinik
meliputi pengkajian resep, dispensing, pelayanan informasi obat, konseling, pelayanan
kefarmasian di rumah, pemantauan terapi obat (PTO) dan monitoring efek samping obat (MESO).
Tugas khusus yang dikerjakan dalam praktek kerja ini adalah mengenai evaluasi pertimbangan
klinis resep pengobatan diabetes mellitus di apotek Kimia Farma nomor 345 Tebet. Evaluasi
dilakukan terhadap salah satu lembar resep yang ada di apotek untuk selanjutnya dilakukan
penilaian kerasionalan pengobatan diabetes mellitus pada resep tersebut. Berdasarkan hasil
evaluasi, ditemukan adanya duplikasi indikasi pada resep yakni pemberian galvus (vidagliptine)
dan trajenta (linagliptine) yang keduanya merupakan obat anti diabetes dari golongan yang sama
yakni golongan gliptine. Pada resep juga tidak ditemukan adanya petunjuk waktu pemberian obat.
Dalam hal ini peresepan dapat dikatakan tidak rasional karena adanya peresepan majemuk dan jika
ditinjau dari sudut pasien, resep tidak cost effective karena item obat yang dikombinasikan sudah
tersedia dalam bentuk sediaan fix combination (kombinasi metformin & vidagliptin dan metformin
& linagliptine).ABSTRACT Profession Internship at Kimia Farma Pharmacy number 345 Tebet had been held on the period of
November 2015. It was held to learn and understand the role of pharmacist in Pharmacy, both in
management pharmacy and in the terms of clinical pharmaceutical service. The role of Pharmacist
in the management of pharmacy involving planning, procurement, revenue, storage, destruction,
control, writing and reporting. While other clinical pharmaceutical services covering prescription
studies, dispensing, drug information service, counseling, home pharmacy service, monitoring
drug therapy and monitoring side effects of medicine. A special assignment that was done in this
internship is about evaluation clinical consideration for the prescription of diabetes mellitus
treatment in Kimia Farma Pharmacy number 345 Tebet. The Evaluation comes to one sheets
prescription in pharmacies for further study about the rationalities of diabetes mellitus treatment
prescribing. Based on the evaluation, any duplicate indications has been found on the prescription.
the galvus ( vidagliptine ) and trajenta ( linagliptine ) both an anti diabetic agent among the same
gliptine groups. On prescription also did not find any guide time provision of medicine. In this
case the prescription can be said irrational due to the multiple prescribing. In terms of the patients,
the prescription was not cost effective because the combination of drug items already available in
the preparation fix combination (as a fix combination of metformin & vidagliptin and metformin
& linagliptine)."
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>