Ditemukan 137410 dokumen yang sesuai dengan query
Marethawidia Putri
"Jurnal ini membahas perkembangan kesusastraan Arab di Maroko dengan studi kasus Rihlah karya Ibnu Bathuthah, yaitu pemaparan tentang profil Ibnu Bathuthah dan analisis unsur intrinsik karyanya. Maroko sebagai salah satu dari sekian banyak negara Arab menjadi menarik untuk dibahas perkembangan kesusastraannya karena menggunakan empat bahasa yang berbeda dalam penuturan kesehariannya, ditambah dengan adanya seorang pelancong terkenal dunia selain Marco Polo yang berasal dari negara tersebut yaitu Ibnu Bathuthah. Ia lahir dari sebuah keluarga Hakim ternama di zamannya, walau terlahir dengan latar belakang tersebut, ia tidak mengikuti begitu saja takdirnya, ia lebih memilih menjadi seorang muslim yang gemar melancong untuk melihat tempat-tempat baru di dunia dan mengambil banyak pelajaran dari berbagai perjalanannya. Hasil perjalanannya pun ia tuangkan dalam sebuah narasi berjudul Rihlah yang ditulis oleh seorang sastrawan muda bernama Ibnu Juzayy. Karya monumentalnya tersebut telah mendunia dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, salah satunya bahasa Indonesia. Penulisan jurnal ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi pustaka.
This journal discusses about the development of Arabic literature in Morocco with a case study of Rihla work of Ibn Battuta, that is the exposure of Ibn Battuta profile and analysis of the intrinsic elements of his work. Morocco as one of many Arabic countries that will be interesting to discuss about the development of its literature because it uses four different languages in a narrative of daily life, coupled with the existence of the world other than a famous traveler, Marco Polo who come from these countries, namely Ibn Battuta. He was born from a family of renowned judge in his day, though born with that background, he simply did not follow his destiny, he prefers to be a Muslim who likes to travel to see new places in the world and take lessons from his travels. The results of his trip, he pours into a narrative titled 'Rihla' written by a young poet named Ibn Juzayy. His monumental work has been worldwide and translated into many languages, one of them is Indonesian. Writing this journal by using qualitative research methodology with data collection techniques literature."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Leiden: E. J. Brill,
890 JAL
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Bakalla, M.H.
Jakarta: Hardjuna Dwitunggal, 1990
492.7 BAK p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Atika Khoirunnisa
"Kebudayaan Maroko merupakan percampuran antara budaya Berber, Arab, dan Eropa. Etnis asli Berber di Maroko terkenal dengan gaya hidup nomad atau berpindah-pindah dalam bermukim. Selain di Maroko, bangsa Berber banyak ditemukan di wilayah Afrika Utara seperti Aljazair, Tunisia, dan Mauritania. Sejak 1963, bangsa Berber mengadakan pertemuan tahunan bernama Festival Tan-Tan Moussem. Namun, festival ini sempat terhenti penyelenggaraannya selama 25 tahun hingga akhirnya kembali terselenggara pada 2004. Penelitian ini mengkaji permasalahan tentang apa yang dimaksud dengan festival Tan-Tan Moussem dan bagaimana revitalisasi festival Tan-Tan Moussem di Maroko. Dalam mewujudkan penelitian ini, penulis menggunakan teori kebudayaan dan revitalisasi. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa festival Tan-Tan Moussem adalah festival kebudayaan suku nomad Berber di Maroko. Festival ini menjadi sarana pertemuan tahunan masyarakat nomad Sahara yang menyatukan lebih dari tiga puluh suku dari Maroko barat daya dan sebagian Afrika barat laut. Revitalisasi Tan-Tan Moussem dapat terlaksana dengan upaya dari Kementerian Pariwisata Maroko dan UNESCO.
Moroccan culture is made up of a combination of the Berber, Arab, and Europe. The native Berbers in Morocco are known for their nomadic lifestyle, they don't have a settled home and never stay long in the same place. Apart from Morocco, Berbers are found in many areas of North Africa, namely Algeria, Tunisia, and Mauritania. Since 1963, the Berbers have held an annual meeting called the Tan-Tan Moussem Festival. At one point, however, the festival was put on hold for twenty-five years, and started to continued in 2004. This study aims to explain what exactly is Tan-Tan Moussem Festival and its revitalization in Morocco. The culture theory, together with revitalization theory are used to analyze this study. The method used are qualitative study with literature review approach. The result of this study shows that Tan-Tan Moussem Festival is a cultural festival of the Morocco's Saharan nomad tribe. This event becomes the place for annual gathering of the Saharan nomad tribe that includes more than thirty tribes from Southwest Morocco and a portion of Northwest Africa. The revitalization of Tan-Tan Moussem can be accomplished with the efforts of the Moroccan Ministry of Tourism and UNESCO. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Ibn al-Asyur, Muhammad al-Tahir
"Buku ini berisi kumpulan puisi-puisi karya Basysyar Ibn Burd. Beliau merupakan salah satu pernyair dari akhir masa dinasti Umayyah dan awal Abbasiyyah. Basysyar lahir sekitar tahun 66 Hijriah di Basrah dan tumbuh di sana menjadi seorang penyair. "
Kairo : Matba`ah Lajnah al-Ta`lif wa al-Tarjamah wa al-Nasyr, 1950
ARA 892.7 ASY d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Hani Naqshabandi
Jakarta : Serambi Ilmu Semesta, 2007
892.7 NAQ p (1)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Sukron Kamil
Jakarta: Rajawali, 2009
892.7 SUK t
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Fauzan Muslim
Jakarta: Penaku, 2016
892.7 FAU s
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Siti Nurhayati
"
ABSTRAKPenulisan skripsi ini untuk menggambarkan perubahan i sosial dan budaya yang ada pada empat cerpen Arab.
Metode penulisan yang digunakan adal.ah metode riptif analitis berdasarkan penelitian yang dilakukan dap empat cerpen tersebut.
Hasil analisamengungkapkan bahwa gambaran ahan nilai-nilai sosial dan budaya yang terjadi pada cerpen Arab tersebut memperlihatkan perubahan nilai dan budaya yang terjadi pada empat negara asal tersebut, yaitu Lebanon, Kuwait, Irak dan sia. Perubahan-perubahan yang terjadi dikarenakan nih Barat. Pengaruh yang dibawa oleh barat tersebut modernisasi dan westernisasi.
"
2001
S13403
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Al-Jadirji, Hikmat
"Buku ini menjelaskan sosok Hikmat Al-Jadirji, serta memuat hasil karya-karyanya berupa puisi. Puisi-puisi tersebut disusun dengan rapih agar para pembaca dapt membaca dengan jelas."
Kairo: Dar Ahya Al-Kutub Al-Arabiyya, 1948
ARA 892.71 JAD d
Buku Teks Universitas Indonesia Library