Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 226947 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Widya Lestari
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh struktur kepemilikan dan organizational slack terhadap tingkat pengungkapan informasi tanggung jawab sosial (CSR) pada laporan tahunan perusahaan perbankan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2011 sampai 2013.
Hasil pengujian statistik dengan regresi menunjukkan bahwa konsentrasi kepemilikan, kepemilikan pemerintah, maupun kepemilikan asing tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan CSR perusahaan. Hanya organizational slack yang terbukti memiliki pengaruh positif signifikan terhadap tingkat pengungkapan CSR. Diantara dua variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan dan profitabilitas, hanya ukuran perusahaan yang memiliki pengaruh positif signifikan terhadap tingkat pengungkapan CSR.

The objective of this study is to analyze the effect of ownership structure and organizational slack on corporate social responsibility (CSR) disclosure via annual report published by banks listed at Bursa Efek Indonesia from 2011 to 2013.
The test results indicate positive and significant impact oforganizational slack on CSR disclosure. However, none of ownership concentration, government ownership, or foreign ownership has significant effect on CSR disclosure. As for control variables, size significantly influences CSR disclosure while profitability doesn't.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59687
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mhd. Dio Ferdian
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap nilai perusahaan dengan variabel moderasi struktur kepemilikan dan tata kelola perusahaan. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 248 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013-2014 dengan metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda.
Hasil penelitian ini menunjukan pengungkapan tanggung jawab sosial memiliki pengaruh positif terhadap nilai perusahaan, Kepemilikan blockholder memperlemah pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dengan nilai perusahaan dan persentase komisaris independen tidak mempengaruhi hubungan pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dengan nilai perusahaan.

The research aims to analyze the effects of corporate social responsibility disclousure on firm value with moderatio variable corporate ownership and corporate governance. The samples of this research are 248 manufacturing companies listed in Indonesian Stock Exchange for period 2013-2014 with using purposive sampling method for the sampling method. Hypothesis is tested by using multiple regressions analysis.
These results indicate that corporate social responsibility have positive effect on firm value, blockholder ownership weakens the effects of corporate social responsibility disclosure against firm value and percentage of independent commisioners not affect the effect of corporate social responsibility disclosure against firm value.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Yuni Anggraeni
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh intensitas persaingan, slack resources, serta feminisme dewan terhadap kualitas pengungkapan CSR. Intensitas persaingan diproksikan dengan nilai Hirschman-Herfindahl Index, slack resources diproksikan dengan ln kas dan setara kas, dan feminisme dewan diproksikan dengan diversifikasi gender pada struktur direksi serta dewan komisaris secara terpisah. Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji peran moderasi feminisme dewan dalam mempengaruhi hubungan tersebut. Penelitian dilakukan pada 114 firms-years yang terdaftar di BEI dan menerbitkan laporan keberlanjutan selama 2012-2014.Metode yang digunakan ialah analisis regresi moderasi dengan unbalanced panel data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas persaingan dan slack resources berpengaruh positif, feminisme direksi tidak berpengaruh, sedangkan feminisme dewan komisaris berpengaruh negatif terhadap kualitas pengungungkapan CSR. Feminisme direksi dan dewan komisaris tidak memoderasi hubungan tersebut yang kemungkinan disebabkan rendahnya proporsi wanita dalam struktur dewan perusahaan publik di Indonesia.

This research examines the impact of competitive intensity, slack resources, and board's feminism as the determinants of CSR disclosure quality. Hirschman Herfindahl Index is the proxy for competitive intensity, ln cash and equivalent for slack resources, and gender diversity in board of directors and commissioners for board's feminism, separately. This research also examines the role of board's feminism as a moderating in the relationship between them. The sample consists of 114 firms years which listed in IDX and reporting sustainability report for 2012 2014.The method of this study is using moderated regression analysis with unbalanced panel data.
It found that competitive intensity and slack resources have positive impact on CSR disclosure quality, while the feminism on board of commissioners is negatively related but not for the directors. It also found that feminism on directors and commissioners do not moderate those relationships which maybe due to the proportion of women sitting on boards in Indonesian public companies is strikingly low.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T48856
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Ayu Ningrum
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap kinerja keuangan perusahaan. Variabel yang digunakan adalah pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dan kinerja keuangan perusahaan, serta menggunakan variabel kontrol yaitu Ukuran Perusahaan, Leverage dan Likuiditas dari 195 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Tambahkan tentang pengukuran q Tobin di sini (alasan dan ukuran apa). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh antara Corporate Social Responsibility (CSR) dengan kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan nilai pasar.
The purpose of this study was to analyze the effect of Corporate Social Responsibility (CSR) disclosure on the company's financial performance. The variables used are the disclosure of Corporate Social Responsibility (CSR) and the company's financial performance, and use control variables, namely Company Size, Leverage and Liquidity of 195 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014-2018. Add about Tobin's q measurement here (reason and what size). The results of this study indicate that there is no influence between Corporate Social Responsibility (CSR) and the company's financial performance as measured by market value."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syafira Ramadhea JR
"Tujuan penelitian ini untuk menguji pengaruh jenis struktur kepemilikan dan aktivitas dewan komisaris terhadap pengungkapan corporate social responsibility. Jenis struktur kepemilikan meliputi institusional, asing, dan publik, serta aktivitas dewan komisaris meliputi pengawasan dewan komisaris dan frekuensi rapat dewan komisaris. Metode penelitian ini adalah regresi linear berganda dari 104 sampel perusahaan manufaktur pada tahun 2013.
Hasil penelitian ini membuktikan pengawasan dewan komisaris ternyata berpengaruh positif terhadap pengungkapan corporate social responbility. Adapun kepemilikan institusional, asing, dan publik, serta frekuensi rapat dewan komisaris tidak ada berpengaruh terhadap pengungkapan corporate social responsibility.

The objective of this research is to analyze the effect of the type of ownership structure and the activities of the board of commissioners on corporate social responsibility disclosure. The types of ownership include institutional, foreign, and public ownership, the activities of the board commissioners include the board of commissioner meeting frequency and monitoring. The research method used is multiple linear regression of 104 samples from manufacturing companies for period 2013.
The result of this research indicates the board of commissioner monitoring has positive effect on corporate social responsibility disclosure. Institutional, foreign, and public ownership, and the board of commissioner meeting do not have effect on corporate social responsibility disclosure.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mochamad Ridwan Pratama
"Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai praktik pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) serta menguji secara empiris pengaruh dari struktur kepemilikan saham terhadap pengungkapan CSR. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji regresi linier berganda terhadap 128 perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pengungkapan CSR masih sangat rendah dengan jumlah persentase tingkat pengungkapan kurang dari 70%. Penelitian ini juga menemukan bahwa kepemilikan saham oleh keluarga, institusi, dan publik berpengaruh signifikan negatif terhadap pengungkapan CSR. Hal ini dapat disebabkan oleh lemahnya kontrol dari para pemegang saham terhadap perusahaan terkait dengan isu sosial dan lingkungan, sehingga tingkat pengungkapan CSR pada perusahaan menjadi rendah. Kepemilikan saham oleh investor asing tidak terbukti berpengaruh positif terhadap pengungkapan CSR. Hal ini dapat disebabkan oleh tujuan dari investor asing yang bersifat jangka pendek, sehingga lebih terkonsentrasi pada profit perusahaan.

The objective of this study is to determine the implementation of corporate social responsibilty disclosure and to determine the effect of ownership structure on Corporate Social Responsibility (CSR) disclosure. The hypothesis testing is done using multiple linear regression of the 128 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014. This study find that the level of CSR disclosure is still weak, with level of percentage disclosure below 70%. This study also finds that family ownership, institution ownership, and public ownership have negative significant effect on CSR disclosure. It can be caused by the lack of control from the shareholders on the social and environment issues, so that the level of CSR disclosures is weak. Foreign ownership is not has significant effect on CSR disclosure. It can be casued by the goals of foreign investor only for short-term investment, so the focus of company is profit."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fitriani Ulfah
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris atas pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial CSR dan aspek-aspek CSR terhadap credit spread obligasi korporasi di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel berupa obligasi yang diterbitkan periode 2012-2016 dan laporan tanggung jawab sosial perusahaan penerbit dalam periode yang sama. Penilaian pengungkapan tanggung jawab sosial pada penelitian ini menggunakan Global Reporting Initiative GRI tahun 2013 sebagai panduan penilaian komponen pada pengungkapan aspek-aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan, ketenagakerjaan, tanggung jawab produk, dan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa tanggung jawab sosial memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap credit spread obligasi korporasi Indonesia. Selain itu, aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan hidup memiliki hubungan negatif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek ketenagakerjaan memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek tanggung jawab produk memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Sedangkan aspek masyarakat memiliki hubungan positif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia.

The purpose of this research is to find empirical evidence on the effect of Corporate Social Responsibility CSR Disclosure and CSR Aspects on Credit Spread of Corporate Bond in Indonesia. This research takes bonds that issued in 2012 ndash 2016 and corporate social resposibility report in the same period. The scoring for corporate social responsibility disclosure is based on Global Reporting Initiative GRI 2013 as guidance for assessing components in CSR aspects environment, employment, product, and communities. As results from this research, there is evidence that corporate social responsibility has negative correlation with credit spread. Another result is environment aspect has negative correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Employment aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Product aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Meanwhile communities aspect has positive correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudhistira B. Nugrahadi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengungkapan informasi CSR dan Mekanisme GCG terhadap kinerja keuangan dan dampaknya terhadap nilai perusahaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan – perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI periode 2006, 2007, dan 2008 yang berjumlah 28 perusahaan.
Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat hubungan positif antara pengungkapan informasi CSR terhadap kinerja dan nilai perusahaan. Disisi lain penelitian tidak berhasil membuktikan hubungan antara mekanisme GCG terhadap kinerja keuangan dan nilai perusahaan.

The purpose of this research is to examine the relations of CSR disclosure and GCG mechanism with corporate financial performance and the effect to market value. The sample of this research is mining sector companies which listed at Bursa Efek Indonesia in 2006, 2007, and 2008. The number of the samples is 28 companies.
Results of this research shows that there is a positive relation between CSR disclosure and corporate financial performance and market value. But this research also shows that there are no significant relations between GCG mechanism either with corporate financial performance or market value.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T34645
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yeterina Widi Nugrahanti
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) terhadap nilai perusahaan. Indeks pengungkapan tanggung jawab sosial pada penelitian ini diukur dengan indeks pengungkapan Global Reporting Initiative (GRI) sedangkan nilai perusahaan diukur dengan Price to Book Value. Penelitian ini menggunakan sampel 66 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2009. Variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian ini Return On Assets (ROA), financial leverage, rasio lancar dan ukuran perusahaan. Untuk menguji hipotesis, penelitian ini menggunakan model regresi berganda dengan program SPSS versi 16. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengungkapan tanggung jawab sosial, ROA dan financial leverage berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangkan rasio lancar dan ukuran perusahaan ditemukan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan."
Depok: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 2012
JEBI 2:2 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fajri Nur Alamsyah
"Investor institusi, terutama luar negeri, memiliki kemampuan investasi yang lebih baik dibandingkan investor individu sehingga mereka mendapatkan tingkat pengembalian lebih baik. Belakangan, investor institusi luar negeri mempertimbangkan corporate social responsibility (CSR) sebagai salah satu aspek dalam investasi mereka. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis pengaruh performa CSR perusahaan terhadap kepemilikan institusi luar negeri yang terdiri atas institusi keseluruhan, independent, dan gray perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2022. Menggunakan 426 observasi tahun-perusahaan, ditemukan bahwasanya performa CSR berpengaruh secara signifikan terhadap kepemilikan institusi independent dan gray luar negeri secara positif. Sementara itu, performa CSR tidak berpengaruh terhadap kepemilikan institusi keseluruhan luar negeri. Dapat ditarik kesimpulan institusi luar negeri independent dan gray mempertimbangkan CSR sebagai aspek dalam keputusan investasi dikarenakan adanya assymetry information. Di sisi lain, institusi luar negeri secara keseluruhan menilai CSR perusahaan di Indonesia tidak menambah nilai yang mereka miliki dan dilakukan sebagai greenwashing semata. CSR pun dapat digunakan sebagai aspek pertimbangan investasi, dengan mempertimbangkan upaya greenwashing yang mungkin dilakukan perusahaan.

Institutional investors, particularly foreign investor, possess distinct advantages over individual investors, enabling them to achieve higher returns. Recently, foreign institutional investors have increasingly incorporated corporate social responsibility (CSR) into their investment criteria. This study seeks to examine the impact of corporate’s CSR performance on foreign institutional ownership, encompassing overall, independent, and gray institutions of publicly listed companies on the Indonesia Stock Exchange from 2012 to 2022. Using 426 year-firm observation, this study reveals that CSR performance significantly influences independent and gray institutional ownership positively among Indonesia’s public companies. Meanwhile, CSR performance shows no significant effect on overall foreign institutional ownership. These findings suggest that independent and gray foreign institutions integrate CSR considerations into their investment decisions, likely due to information asymmetry. In contrast, foreign institutions as a whole perceive corporate CSR activities in Indonesia as potentially lacking added value to them and possibly indicative of greenwashing practices. CSR performance serves as an consideration aspect in investment decisions, taking into account potential greenwashing efforts from companies.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>