Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 202691 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adisura Immanuel
"Salah satu elemen esensial dalam laporan keuangan adalah keandalannya untuk memberi informasi relevan dalam pengambilan keputusan stakeholders. Penelitian ini menginvestigasi efek kualitas laba dan konvergensi PSAK dengan IFRS terhadap timeliness pelaporan keuangan sebagai salah satu aspek terpenting yang melandasi relevansi laporan keuangan pada perusahaan terbuka dalam sektor manufaktur di Indonesia berdasarkan data tahun 2008-2013, dengan mengontrol variabel kompleksitas, struktur modal, ukuran perusahaan, auditor, dan opini audit sebagai identitas intrinsik perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingginya kualitas laba perusahaan berhubungan signifikan dengan timeliness pelaporan keuangan. Namun, konvergensi PSAK dengan IFRS terbukti tidak signifikan dalam menjelaskan timeliness pelaporan keuangan perusahaan terbuka sektor manufaktur di Indonesia.

One of the most essential elements of adequate financial reporting is the provision of financial information that is relevant to its users for the purpose of decision-making. This study investigates the effect of earnings quality and convergence of PSAK to IFRS on financial reporting timeliness, which is one of the most important aspect underlying the relevancy of adequate financial reporting, within listed companies in the manufacturing sector from 2008 to 2013 in Indonesia, controlling for firm complexity, debt to total asset, market value, audit firm, and audit opinion, as the companies? intrinsic identities. The study finds that earnings quality is significant and positively correlated to timeliness, while on the other hand, the convergence of PSAK to IFRS is not significant to explain the timeliness of financial reporting of the listed companies in the manufacturing sector."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S60482
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asri Adika Widyawati
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh konvergensi IFRS yang tercermin dalam PSAK yang efektif di tahun 2011, kompleksitas akuntansi dan probabilitas kebangkrutan perusahaan terhadap timeliness dan manajemen laba. Timeliness diukur dengan menggunakan audit delay dan report delay. Penelitian merupakan penelitian empiris pada perusahaan non keuangan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010-2011. Dengan menggunakan multiple regression random effect, penelitian ini menemukan bahwa konvergensi IFRS dalam PSAK efektif 2011, kompleksitas akuntansi dan status kebangkrutan memperpanjang audit delay dan penyampaian laporan keuangan. Penelitian ini juga menemukan bahwa konvergensi IFRSefektif 2011 dan kebangkrutan mengurangi tingkat manajemen laba yang dilakukan perusahaan. Sedangkan kompleksitas akuntansi tidak mempengaruhi tingkat manajemen laba.

This research aimed to examine the effect of IFRS convergence, which, is reflected in PSAK effective in 2011, accounting complexity, and bankruptcy probability on timeliness and earnings management. Timeliness is measured by using proxy of the audit and report delay. This study is an empirical research of non-financial companies listed in the Indonesia Stock Exchange in the period of 2010-2011. Using multiple regression random effects, this study found that the convergence of IFRS in PSAK effective 2011, accounting complexity and bankruptcy probability extend audit delay and submission of financial statements. This study also found that the convergence of IFRS in PSAK effective 2011 and bankruptcy reduce the level of earnings management of the company. While accounting complexity does not affect the level of earnings management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44541
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tanzil, Felicia
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimanakah pengaruh penerapan konvergensi International Financial Reporting Standards (IFRS) di Indonesia terhadap kandungan informasi laba perusahaan. Penelitian ini menggunakan besaran koefisien laba atau ERC sebagai ukuran kualitas laba. Metode analisis yang digunakan adalah model regresi berganda dengan jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 254 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai dari tahun 2008 hingga tahun 2012, sehingga total observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.016 firm-year.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan Pernyataan Standar Akuntansi (PSAK) yang konvergen dengan IFRS menunjukkan adanya peningkatan yang tidak begitu signifikan terhadap kualitas laba yang tercermin dalam kandungan informasi laba. Namun kandungan informasi laba tersebut semakin membaik setelah standar IFRS diberlakukan lebih lama. Adanya perbedaan dalam peningkatan kualitas dan signifikansi antar periode disebabkan karena masa transisi yang dilalui saat periode penerapan PSAK yang konvergen dengan IFRS pertama kali dilakukan.

Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimanakah pengaruh penerapan konvergensi International Financial Reporting Standards (IFRS) di Indonesia terhadap kandungan informasi laba perusahaan. Penelitian ini menggunakan besaran koefisien laba atau ERC sebagai ukuran kualitas laba. Metode analisis yang digunakan adalah model regresi berganda dengan jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 254 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai dari tahun 2008 hingga tahun 2012, sehingga total observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.016 firm-year.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan Pernyataan Standar Akuntansi (PSAK) yang konvergen dengan IFRS menunjukkan adanya peningkatan yang tidak begitu signifikan terhadap kualitas laba yang tercermin dalam kandungan informasi laba. Namun kandungan informasi laba tersebut semakin membaik setelah standar IFRS diberlakukan lebih lama. Adanya perbedaan dalam peningkatan kualitas dan signifikansi antar periode disebabkan karena masa transisi yang dilalui saat periode penerapan PSAK yang konvergen dengan IFRS pertama kali dilakukan."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rosa Mega Libryani
"Skripsi ini membahas mengenai dampak konvergensi PSAK-IFRS terhadap pasar modal di Indonesia yang dilihat dari 3 hal, yaitu efisiensi pasar (distribution dan information effect), peran old news dalam mempengaruhi perubahan harga (information effect) dan volatilitas imbal hasil (expertise acquisition effect). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan cara membandingkan random walk dari imbal hasil dan variansi imbal hasil pada pre- konvergensi PSAK-IFRS (2007) dan post- konvergensi PSAK-IFRS (2012). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pasar cenderung lebih efisien dan stabil dengan menurunnya volatilitas setelah konvergensi PSAK-IFRS. Namun peran old news dalam mempengaruhi perubahan harga saham tidak menurun walaupun IFRS telah diadopsi.

This study examines the impact of PSAK-IFRS convergence on market efficiency (distribution and information effect), the role of old news in determining price changes (information effect), and stock volatility in Indonesia capital market. This research uses quantitative methodology to compare the random walk of stock return and return variance before (2007) and after (2012) PSAK-IFRS convergence. The conclusion of this study shows that PSAK-IFRS convergence enhances market efficiency and contributes to market stability, but finds no evidence that IFRS adoption decreases the role of old news in determining price changes."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60235
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Triwardhani
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh konvergensi IFRS terhadap efisiensi investasi pada perusahaan manufaktur di Indonesia. Penelitian ini juga menguji pengaruh Dewan Komisaris sebagai variabel pemoderasi dampak konvergensi IFRSterhadap efisiensi investasi pada perusahaan manufaktur di Indonesia. Penelitian ini mengambil periode sebelum adanya implementasi konvergensi IFRS yaitu pada tahun 2009 dan periode sesudah adanya implementasi konvergensi IFRS yaitu pada tahun 2012. Hasil penelitian menunjukan bahwa konvergensi IFRS terbukti berpengaruh negatif terhadap tingkat underinvestment, namun tidak terbukti berpengaruh terhadap tingkat overinvestment. Selain itu Dewan Komisaris tidak terbukti dapat memoderasi pengaruh konvergensi IFRS terhadap efisiensi investasi.

The purpose of this research is to examine the effect of PSAK convergence with 2011 effective IFRS on investment efficiency in the manufacturing company in Indonesia. This research also examines the influence of Board of Commissioners as a moderator effect of PSAK convergence with 2011 effective IFRS on investment efficiency in the manufacturing company in Indonesia. This study took the period prior to the effective implementation of IFRS in 2009 and the period after the introduction of effective implementation of IFRS in 2012. The results showed that there was enough evidence in the research that the effective implementation of IFRS may reduce underinvestment, but there was not enough evidence in the research that the effective implementation of IFRS may reduce overinvestment. And BOC also not been shown to moderate the effect of the convergence of PSAK with IFRS effective in 2011 on the efficiency of investment."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S57901
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silitonga, Kasih
"Penelitian ini ditujukan untuk menguji pengaruh kepemilikan investor institusional terhadap hubungan antara konvergensi IFRS dengan waktu terbitnya laporan keuangan. Penelitian ini menggunakan sebanyak 804 tahun perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009-2012. Peneliti menggunakan report delay sebagai ukuran atas ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Kehadiran konvergensi IFRS menjadikan rentang waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan laporan keuangan lebih panjang. Kepemilikan institusional mengurangi report delay. Namun, kepemilikan investor institusional di suatu perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap report delay setelah periode konvergensi IFRS. Besarnya persentase kepemilikan investor institusional tidak cukup kuat untuk mengurangi report delay.

This study aims to examine the impact of institutional investor ownership on the relationship between the IFRS convergence with the issuance of financial statement. This study conducts as much as 804 years of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2009-2012. Researcher uses the report delay as the measurement of timeliness of financial statement. IFRS convergence presence makes the span of time required to prepare financial statements longer. Institutional investor ownership reduces the delay report. However, institutional investor ownership in a company does not have an influence on the report delay after a period of IFRS convergence. The percentages of ownership of institutional investors are not strong enough to reduce the report delay.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55882
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ken Anissa
"Skripsi ini berisi mengenai penelitian empiris mengenai pengaruh konvergensi IFRS dan efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi. Selain itu, penelitian ini juga ingin mengetahui pengaruh efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi dengan konvergensi IFRS sebagai variabel moderasi. Proksi kualitas akuntansi yang digunakan untuk pengukuran kualitas akuntansi adalah model DeChow dan McNichols. Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, kecuali perusahaan finansial pada tahun 2010-2013. Oleh karena itu, metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode regresi data panel. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa konvergensi IFRS tidak tebukti memiliki pengaruhsignifikan terhadap kualitas akuntansi perusahaan. Sedangkan, efektivitas komite audit memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas akuntansi perusahaan. Serta, konvergensi IFRS terbukti meningkatkan pengaruh efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi.

This study aims to examine the effect of IFRS Convergence and Audit Committee Effectiveness on Accounting Quality in Indonesia. Furthermore, this study is also aims to examine the effect of audit committee effectiveness on influencing the accounting quality under the IFRS convergence. Proxy of accounting quality used are DeChow and McNichols model. The samples of this study are public listed firm in Indonesia Stock Exchange, except financial sector on 2010 - 2013. Therefore, the research method in this study is data panel regression. The result of this study show that IFRS not affect on accounting quality. Otherwise, audit committee effectiveness have a positive significant effect on accounting quality. However, audit committee are mor effectivec in ensuring accounting quality after the IFRS convergence.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60609
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sumarandak, Megan Freelycia
"Penelitian ini merupakan studi empiris pada seluruh perusahaan di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 dan 2013 dengan 366 sampel untuk model yang menggunakan proksi I atas asimetri informasi dan 384 sampel untuk model yang menggunakan proksi II atas asimetri informasi, serta pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks Kompas 100 dengan 104 sampel untuk model yang menggunakan proksi I atas asimetri informasi dan 98 sampel untuk model yang menggunakan proksi II atas asimetri informasi, mengenai pengaruh konvergensi IFRS terhadap asimetri informasi. Selain itu, penelitian juga dilakukan untuk meneliti apakah kualitas audit dapat memperkuat hubungan negatif antara konvergensi IFRS dan asimetri tersebut.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa konvergensi IFRS hanya berpengaruh signifikan dalam menurunkan asimetri informasi pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks Kompas 100. Hal ini menunjukkan bahwa ada faktor-faktor lain terkait karakteristik perusahaan yang dimungkinkan perlu dipertimbangkan dalam meneliti pengaruh konvergensi IFRS terhadap asimetri informasi. Selanjutnya, seluruh hasil pengujian yang dijalankan juga menunjukkan tidak ada bukti yang kuat bahwa kualitas audit mampu berperan sebagai pemoderasi hubungan negatif antara konvergensi IFRS dan asimetri informasi. Hal ini dimungkinkan karena pengawasan yang kurang efektif terhadap auditor dalam hal penerapan IFRS serta auditor yang tidak memiliki mindset principles-oriented. Secara keseluruhan, hasil pengujian juga menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan hasil antara perusahaan non keuangan dan keuangan.

This study is an empirical study on listed firms on Indonesia Stock Exchange on 2012 and 2013 with 366 samples for model with proxy I of information asymmetry and 384 samples for model with proxy II of information asymmetry; also firms that is included in Index Kompas 100 with 104 samples for model with proxy I of information asymmetry and 98 samples for model with proxy II of information asymmetry, about the effect of IFRS convergence on the information asymmetry. Beside of that, this study also test whether audit quality can strenghten the relationship between IFRS convergence and information asymmetry.
Result showed that IFRS convergence only have significant influence on decreasing information asymmetry in firms that is included in Index Kompas 100. It showed that there are other factors about firm?s characteristics that possible to be considered to test the effect of IFRS convergence on the information asymmetry, Furthermore, all of the test also showed that there is no strong evidence that audit quality can act as a moderating for the negative relationship between IFRS convergence and information asymmetry. It is possibly caused by the lack of effective monitoring to auditor and the lack of mindset principles-oriented on auditor. Overall, the result also showed that there are no differences between non financial and financial firms."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S57763
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zahratun Nadhir
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh derajat konvergensi IFRS dan kualitas audit terhadap kualitas laba perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga meneliti peran moderasi derajat konvergensi IFRS terhadap pengaruh kualitas audit dengan kualitas laba perusahaan. Penelitian dilakukan dalam lingkup negara-negara di ASEAN yaitu Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand danVietnam. Keenam negara tersebut dirasa telah mewakili beragam iklim usaha dan derajat konvergensi IFRS di ASEAN. Metodologi yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan metode Least Square. Beberapa kontribusi dari penelitian ini antara lain meneliti pengaruh derajat konvergensi IFRS dan kualitas audit terhadap kualitas laba perusahaan, termasuk peran moderasi derajat konvergensi IFRS terhadap pengaruh kualitas audit dengan kualitas laba perusahaan dengan menggunakan analisis antar negara ASEAN yaitu Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Vietnam.
Berdasarkan hasil pengujian, ditemukan bahwa semakin tinggi derajat konvergensi IFRS, semakin rendah kemungkinan adanya discretionary accruals yang artinya kualitas laba perusahaan akan semakin baik. Sementara itu, ukuran dan spesialisasi auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas laba yang digambarkan dengan nilai discretionary accruals. Artinya, pada perusahaan yang diaudit oleh KAP Big-4 atau terspesialisasi, tidak menjamin semakin rendah kemungkinan adanya discretionary accruals yang artinya tidak menjamin kualitas laba perusahaan akan semakin tinggi. Di sisi lain, derajat konvergensi IFRS tidak memiliki peran moderasi terhadap pengaruh kualitas audit dengan kualitas laba perusahaan.

The purpose of this research is to analyze the effect of the degree of convergence of IFRS and Audit Quality on company's earnings quality. In addition, this research also investigates the moderation role of the degree of convergence of IFRS and Audit Quality on company's earnings quality. This research covers several ASEAN countries, consists of Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailandand Vietnam. These countries have different characteristics, mainly concerning business atmosphere characteristics and accounting standards. The methodology used in this research is the multiple regressions by using Least Square method. Some of the contributions of this research are to analyze the effect of the degree of convergence of IFRS and audit quality on the quality of corporate profits, including the role of moderating the degree of convergence of IFRS to influence the quality of the audit to the quality of the company's profit by using analysis between ASEAN countries Philippines, Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand and Vietnam.
Based on the results, it was found that the higher the degree of convergence of IFRS, the lower the possibility of discretionary accruals, which means the quality of corporate profits, is the better. Meanwhile, the size and specifications of the auditor had no significant effect on earnings quality which is described by the value of discretionary accruals. That meant that being audited by Big 4 accounting firm or specialized, does not guarantee the lower the possibility of discretionary accruals, which means do not guarantee that the earnings quality will be better. On the other hand, the degree of convergence of IFRS did not havea moderating role degree that influence the effect of audit quality to the earnings quality.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66301
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitopu, Armelia Sri Wulandari
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji dampak dari pengimplementasian IFRS terhadap kualitas laporan keuangan di Indonesia, dan difokuskan pada satu standar akuntansi yaitu standar akuntansi sewa (PSAK 30). Penelitian ini menggunakan data perusahaan publik yang tercatat di BEI untuk periode 2002-2012 yang melaporkan transaksi sewa operasi dan sewa pembiayaannya.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengimplementasian IFRS khususnya standar akuntansi sewa meningkatkan value relevance dari informasi akuntansi dimana value relevance PSAK 30 (Revisi 2007) lebih tinggi dibandingkan PSAK 30 (1994) dan PSAK 30 (Revisi 2011) lebih tinggi dibandingkan PSAK 30 (Revisi 2007). Hal ini menunjukkan adanya peningkatan kualitas informasi akuntansi dengan dilakukannya penyempurnaan atas PSAK 30 (Revisi 2007). Dalam penelitian ini juga ditemukan adanya perbedaan valuasi investor atas harga saham perusahaan pada masa krisis dibandingkan pada masa normal, dimana investor lebih teliti dalam membaca laporan keungan pada masa terjadinya krisis.

This research aims to examine the impact of IFRS implementation on the quality of financial statement in Indonesia, focused on one accounting standard: leasing (PSAK 30). This study uses data of public companies listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) which report its financial and operating lease transaction during 2002-2012.
The result of this research shows that implementation of IFRS, especially lease accounting standard increase value relevance of accounting information where value relevance of PSAK 30 (Revisi 2007) is higher than PSAK 30 (1994) and value relevance of PSAK 30 (Revisi 2011) is higher than PSAK 30 (Revisi 2007). This shows that there is an increasing in accounting information quality by improving PSAK 30 (Revisi 2007) to PSAK 30 (Revisi 2011). In this research also found there is a valuation difference on companies share price by investor during period of crisis compared to normal period. Investors become more thorough in reading the financial statements during the period of crisis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53501
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>