Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19746 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The study to get the perspektif of the moro people in the Philippines islands, specifically members of MAPEA (Maguindanaon Professionals and Employees Association) on the belief that this sector cpuld give an educated intelligent, and strategig, formula for the just, peaceful, and lasting solution to the political problem of the :Bangsamoro" people for self determination. In this study, an explanation based on the historical perpsective is neccessity. It is gather the answer of critical question, especially related to what are te root cause of the "Bangsamoro" political problem. Accrdingly, the Philippine history is replete with many stories of rebellion and seccession. In Mindano alone, the government has been spending time, effort, and resources to contend the armed movements. Beside, the "Bangsamoro" struggle for indepedence has started from 16th to 20th century. In 1968, after the Jabidah Masssacre, MNLF (Moro National Liberation Front) fought against the goverment forces and the violent armed confroontations ended up in the peace talk in tripoli, Libya in 1975. When in 1996, the GRP (Government of the Republic of Philippine)-MNLF Final Peace Agreement was forget, the MILF (Moro Islamic Liberation Front) continues the struggle so that the All-Out War declared by the Estrada administration in year 200 finaly, the perpective of the members of MAPEA does not differ from what have already been done to solve the "Bangsamoro" political problems. Just like other organization, they are hofepul that conflict would end. This is a new learning."
SOS 5:1 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nila Yuliawati Noor Djasmani Soeyasa Besar
"ABSTRAK
Tahun 2008 ini adalah tahun ke-11 sejak Indonesia dilanda
krisis multi dimensi yang begitu hebat, yang telah memporakporandakan
hampir seluruh sendi kehidupan bangsa. Sepuluh tahun
adalah sebuah kurun yang cukup lama untuk berbenah dan memperbaiki
diri. Namun demikian, upaya untuk kembali pulih masih memperoleh
beberapa kendala. Trauma krisis dan juga peningkatan kredit seret
(non performing loan) telah menyebabkan credit rationtng yaitu
perbankan menjadi sangat selektif dalam melakukan pemberian kredit.
Kondisi tersebut di atas pada akhirnya mempengaruhi pula pemberian
kredit terhadap kepemilikan rumah, yang sebetulnya masih memiliki
permintaan yang tinggi. Oleh karena itu, perlu dilakukan berbagai
upaya untuk mendorong akselerasi pembiayaan terhadap kepemilikan
rumah. Sungguhpun dari sisi perbankan, yang memiliki. magnitudo yang
signifikan dalam mempengaruhi perekonomian nasional, telah banyak
dilakukan berbagai inovasi untuk mengintegrasikan berbagai produk
keuangan dalam satu kemasan yang ditawarkan, antara lain dengan cara
sekuritisasi aset, namun khususnya pada Kredit Pemilikan Rumah(KPR),
upaya tersebut tampaknya belum memberikan prospek yang cerah untuk
mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan perumahan masyarakat secara
maksimal. Tampak disini adanya kebutuhan untuk melakukan terobosan
sebagai bagian dari masa depan sektor keuangan dan sektor perumahan
nasional. Terobosan mana perlu diimplementasikan dengan baik salah
satunya dengan mendirikan suatu lembaga keuangan yang dapat
menggegaskan langkah yang baik tersebut. Manfaatnya tidak hanya akan
dirasakan oleh masyarakat namun juga bagi industri perbankan untuk
dapat terus berkembang meningkatkan asset dan pendapatannya, serta
mendorong pasar keuangan di Indonesia yang semakin likuid.
Sebagaimana telah penulis ilustrasikan pada bagian pendahuluan di
atas, dalam penyusunan tesis ini, penulis akan mengangkat beberapa
permasalahan yang lebih spesifik terkait sekuritisasi Kredit
Pemilikan Rumah yaitu :1) Kerangka hukum apa yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan sekuritisasi KPR yang efektif dan aman? 2) Bagaimana
risiko dapat dimitigasi dengan baik sehingga transaksi sekuritisasi
KPR dan peranan PT Sarana Multigriya Finansial bisa optimal?
Penulisan tesis ini menggunakan penelitian kepustakaan yang bersifat
yuridis-normatif yaitu penelitian yang mencakup penelitian terhadap
azas-azas hukum, sistematika hukum dan terhadap taraf sinkronisasi
hukum. Penelitian normatif mempergunakan data sekunder. Dari
pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa:
1) Kerangka hukum yang dibutuhkan dalam pelaksanaan sekuritisasi KPR
yang efektif dan aman adalah Undang-Undang Sekuritisasi dan
sinkronisasi peraturan perundang-undangan dibidang dan yang
berhubungan dengan sekuritisasi aset; 2)Risiko harus dimitigasi
dengan baik agar transaksi sekuritisasi KPR dan peranan PT Sarana
Multigriya Finansial bisa optimal dengan cara: implementasi risk
manajemen dan tata kelola yang baik (good govern&nce) serta
diperlukan adanya lembaga pengawasan terhadap aktivitas PT SMF."
2008
T38052
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Wang, Ching-Wei
Shanghai: China United Press, 1934
951 WAN c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Carey, John
Syracuse: Syracuse University Presss, 1971
323.4 CAR u
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Syamsuddin Radjab
Jakarta: Nagamedia, 2018
323.598 SYA p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Shelomita Savitri
"ABSTRAK
Kawasan Asia Tenggara memiliki tingkat kejadian perdagangan manusia yang tinggi
dengan latar belakang dan penyebab yang beragam; baik dari aspek ketenagakerjaan,
migrasi, kemiskinan, kejahatan maupun konflik negara. Hal ini menyebabkan
pendekatan untuk pemberantasan perdagangan manusia menjadi beragam pula; baik
dari tahapan pencegahan, penegakan hukum, maupun dukungan untuk korban. Tesis
ini membahas pemberantasan perdagangan manusia di kawasan Asia Tenggara
sebagai tindak pidana pelanggaran hak asasi manusia dan hukum pidana
internasional; baik secara internasional maupun regional antar negara-negara anggota
ASEAN. Pendekatan yang digunakan adalah kerja sama internasional melalui
bantuan hukum timbal balik atau mutual legal assistance (MLA). Instrumen bantuan
hukum timbal balik yang digunakan dan dianggap sesuai untuk kawasan Asia
Tenggara adalah perjanjian yang dihasilkan oleh Association of South East Asia
Nations (ASEAN) yaitu ASEAN Mutual Legal Assistance Treaty in Criminal Matters
(ASEAN MLAT). Bantuan hukum timbal balik merupakan instrumen kerjasama
formal yang sesuai untuk pemberantasan kejahatan formal maka mampu mengikat
komitmen negara secara penuh. Penelitian dilakukan dengan studi kasus perdagangan
manusia yang terjadi di kawasan ZAMBASULTA (Zamboanga, Basilan, Sulu, Tawi-
Tawi) di Filipina. Sebagai daerah di Filipina dengan kasus perdagangan manusia
yang secara dominan lintas batas Negara antara Filipina dengan Malaysia.
ZAMBASULTA dapat menggambarkan penerapan ASEAN MLAT di kawasan Asia
Tenggara sebagai instrument regional pemberantasan manusia.

ABSTRACT
South East Asia region has a high level of human trafficking case with various
backgrounds and causes; whether from aspects of labor, migration, poverty, crime or
homeland conflict. Hence the approach for human trafficking suppression varies;
whether from the phase of prevention, law enforcement, or victim support. This thesis
addresses human trafficking suppression in South East Asia region as a crime against
human rights. Writer describes the law for human rights protection and international
crime against human trafficking; internationally and amongst ASEAN member
countries. The approach being taken is international cooperation through mutual legal
assistance (MLA). The instrument considered appropriate is ASEAN Mutual Legal
Assistance Treaty in Criminal Matters (ASEAN MLAT). Mutual legal assistance is a
compatible formal cooperation instrument for suppressing human trafficking because
of its ability to handle transnational crimes and provides binding commitment
amongst countries. Research is conducted with case study of ZAMBASULTA
(Zamboanga, Basilan, Sulu, Tawi-Tawi) in Philippine. Being a Philippine region with
cross border human trafficking cases between Philippine and Malaysia,
ZAMBASULTA can represent the implementation of ASEAN MLAT in South East
Asia region as a regional instrument of human trafficking suppression."
Salemba: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
T39283
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Selangor : Suaram Komunikasi, 2011
323.959 5 MAL
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Sadikin, 1927-2008
Jakarta : Pustaka Sinar Harapan, 1995
320.5 ALI t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: The Habibie Center, 2002
321.8 DEM (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>