Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 145327 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yulia Anggraini
"Tesis ini membahas mengenai pelaksanaan pembentukan koperasi sebagai wadah mitra binaan dalam Program Kamitraan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PT. Krakatau Steel. Dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data melalui studi literatur, wawancara dan observasi serta penarikan informan dengan purposif sampling. Hasil penelitian ini menggambarkan CSR PT. Krakatau Steel dalam Program Kemitraan memberikan saran kepada mitra binaannya untuk membentuk koperasi. Pelaksanaan pembentukan Koperasi Pedagang Pasar Cilegon (KPPC), serta membahas faktor-faktor pendorong dan penghambat pelaksanaan pembentukan KPPC.

The focus of this study is the Implementation of cooperative formation as a means of partners in partnership program corporate social responsibility ( CSR ) PT. Krakatau steel. This research used a qualitative approach with descriptive research. While collecting data using study literature, observation, in-depth interview with purposive sampling technical. The results of this study illustrate CSR PT. Krakatau Steel in advising the Partnership Program established partners to form cooperatives. Implementation of the Koperasi Pedagang Pasar Cilegon (KPPC), and discusses the factors driving and inhibiting implementation KPPC formation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T43121
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Okta Nugraha
"PT Krakatau Steel merupakan perusahaan baja yang terbilang besar di Indonesia, namun tindak gangguan kejahatan dan konflik masyarakat masih sering terjadi di dalamnya. Kejahatan yang terjadi dikarenakan kesejahteraan yang kurang merata. Oleh karena itu dalam penelitian kali ini peneliti menggambarkan tentang bagaimana analisis pencegahan kejahatan melalui pembangunan sosial pada program CSR PT Krakatau Steel dalam mencegah timbulnya kejahatan dan konflik. Dalam penelitian kali ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dalam menggambarkan data yang di dapat di lapangang mengengai pencegahan kejahatan melalui pembangunan sosial. Hasil penelitian ini adalah program CSR berpotensi terhadap timbulnya sebuah ancaman kejahatan dan konflik bagi peningkatan keamanan masyarakat dan perusahaan.

Criminal Activities and horizontal conflicts still occur in a prominent steel processing company such as PT Krakatau Steel because of high income gap. The focus of the thesis is the CSR Program of Krakatau Steel. This is a qualitative study that analyses how PT Krakatau Steel mitigates criminal activities by initiating social development program. The result of this study is Corporate Social Responsibility Program has the potency of mitigating criminal, horizontal conflicts, and other malevolent activities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S45144
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Sujatmiko
"Program kemitraan usaha mikro kecil dan menengah adalah salah satu bentuk tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) perusahaan, khususnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Skripsi ini mengkaji pelaksanaan program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan pelaksanaannya dalam bentuk program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dilakukan oleh PT. Bank Mandiri Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Pelaksanaan program kemitraan BUMN diamanatkan dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan sebagai peraturan pelaksananya. Pada intinya ketentuan tentang pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) wajib memperhatikan antara lain mengenai kriteria calon mitra binaan, kewajiban BUMN pembina dan mitra binaan, sumber dana program kemitraan, mekanisme penyaluran dana, kualitas pinjaman dan lain sebagainya. Pelaksanaan program kemitraan PT. Bank Mandiri Tbk. telah sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Hal ini dapat dilihat dari kewajiban yang telah dipenuhi PT. Bank Mandiri Tbk. sebagai BUMN pembina sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Namun dalam ketentuan yang mengatur mengenai program kemitraan dan bina lingkungan tidak diatur mengenai sanksi bagi BUMN yang tidak melakukan progam kemitraan dan bina lingkungan.

Partnership Program is one form of Corporate Social Responsibility (CSR), particularly State-Owned Enterprise (SOE). This thesis examines the implementation Partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and implementation partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) at PT. Bank Mandiri Tbk. A method used in analyze this case is a normative juridical. The implementation partnership program of SOE is contained in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program as the rule?s executioner. In essence the implementation partnership program and environmental development program must be observe criteria of partners, liabilities of SOE and partners, source of funds, mechanism of channeling funds, quality of loan, etc. Bank Mandiri?s Partnership Program has been in accordance with a regulation. It can be seen from the obligations have been performed PT. Bank Mandiri Tbk. as a SOE builder regulated as Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program. But then in provisions of the partnership program is not arranged sanctions for the SOE that doesn?t do partnership program and environmental development program."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
S42530
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Anadia Syifa Ul Af Idah Fahmiyati
"Good Corporate Governance (GCG) merupakan prinsip yang mengendalikan perusahaan agar mencapai keseimbangan antara kekuatan serta kewenangan perusahaan dalam memberikan pertanggungjawabannya kepada para shareholders dan stakeholders. Empat prinsip GCG yang dijadikan pedoman, yaitu Responsibility (Pertanggungjawaban), Accountability (Akuntabilitas), Fairness (Keadilan), dan Transparancy (Transparansi). Dalam upaya pelaksanaan prinsip responsibility dari GCG tersebut, PT. KAI melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR). Prinsip responsibility mempunyai hubungan yang dekat dengan CSR sebagai sarana pencapaian daya saing berkelanjutan sesuai ekspektasi stakeholders. Berdasarkan analisis studi literatur pada Annual Report PT. KAI, tertulis bahwa program CSR PT. KAI bertajuk Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang mencakup pengembangan hubungan internal dan eksternal perusahaan. Pelaksanaan PKBL PT. KAI memiliki keterkaitan dengan konsep-konsep Triple Bottom Lines CSR, yaitu profit, people, dan planet. Penerapan GCG pada program CSR PKBL juga sudah memenuhi kriteria sebagai perusahaan pelaksana GCG terbukti dari kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh PT. KAI. Tata kelola perusahaan dan kebijakan lain yang menyangkut CSR sebagai pedoman pelaksanaan PKBL. Artinya, prinsip GCG merupakan salah satu pilar utama dalam implementasi CSR pada PKBL PT. KAI. CSR PKBL PT. KAI secara keseluruhan dinilai sudah baik aktivitasnya sesuai dengan tahapan-tahapan implementasi CSR dan juga prinsip GCG.

Good Corporate Governance (GCG) is a concept that controls the company in order to achieve a balance between the strength and authority of the company in providing accountability to its shareholders and stakeholders. Four GCG guiding concept, namely Responsibility (Responsibility), Accountability (Accountability), Fairness (Justice), and Transparency (Transparency). In efforts to implement the concept of responsibility of GCG, PT. KAI implement Corporate Social Responsibility (CSR). The concept of responsibility has a close relationship with CSR as a means of achieving sustainable competitiveness in line with expectations of stakeholders. Based on the analysis of literature on the Annual Report PT. KAI, that the CSR program PT. KAI entitled “Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL),” which includes the development of internal and external relations. Implementation of CSR PT. KAI has associated with the concepts of Triple Bottom Lines CSR, namely profit, people, and planet. Implementation of GCG on PKBL CSR program also match the criteria as a GCG company which is proved by the executor of the policies applied by PT. KAI. Corporate governance and other policies concerning CSR as CSR implementation guidelines. That is, the concept of corporate governance is one of the main pillars in the implementation of CSR in the PKBL PT. KAI. PKBL CSR on PT. KAI overall has been good activities according to the stages of implementation of the concept of CSR and GCG."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Aruan, Marolop Samuel
"Penerapan kemitraan dalam pelaksanaan CSR di Jawa Timur merupakan salah satu alternatif pembiayaan pasif pembangunan masyarakat yang cukup menggiurkan. Menanggapi hal tersebut melalui Badan Legislatif disusun Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Timur Nomor 4 Tahun 2011 tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Skripsi ini berisi tentang kemitraan antara pemerintah daerah Provinsi Jawa Timur dengan swasta dalam pelaksanaan CSR. Peran pemerintah dalam memunculkan kesetaraan dan pelaksanaan sinergisitas lintas lembaga sangat diperlukan untuk meningkatkan kepercayaan perusahaan. Artinya fasilitasi pemerintah tidak bersentuhan secara langsung dengan perusahaan pada lembaga yang sama. Dengan adanya Perda ini, pemerintah juga memberikan keleluasaan bagi perusahaan dalam pelaksanaan CSR sesuai dengan kepentingannya tanpa membatasi ruang gerak perusahaan. Berjalan dari pola kemitraan semi produktif menuju pola kemitraan produktif, penting adanya komunikasi dan konsistensi peran Tim Fasilitasi agar dapat dicapai penerapan kemitraan yang diinginkan dalam pelaksanaan CSR.

Partnership implementation of CSR in East Java Province is one of potential passive funding for community development. Based on that fact, East Java Peoples Council conceived Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Timur Nomor 4 Tahun 2011 about Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. This Thesis describe about partnership between East Jave Government with corporations in the implementation of CSR. This Government?s role make a synchronization and equality between government and corporations. It needed to bring up the trust between Government and corporation. Intervention in the implementation of CSR by Government is prohibited, so corporations can do their CSR with their own way. The partnership?s pattern is on going from semi-productive to productive partnership. But still, it needs a consistency of Tim Fasilitasi?s role to get the ideal implementation of CSR."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S472323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmatullah
"Tesis ini membahas Kemitraan Antara Pemerintah Kota Cilegon Dengan Perusahaan Di Wilayah Kota Cilegon Dalam Melaksanakan Program Corporate Social Responsibility (CSR) Melalui Lembaga Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR). Jenis penelitian ini deskriptif, menggunakan pendekatan kualitatif, dengan informan sebanyak tujuh orang. Hasil penelitian menunjukkan rendahnya partisipasi perusahaan yang menjadi anggota CCSR, Perwal sebagai payung hukum memiliki kelemahan terkait keberlanjutan lembaga CCSR, CCSR belum memiliki prioritas program dan basis data sendiri, serta rendahnya keterlibatan masyarakat dalam tahapan pelaksanaan program. Saran penelitian ini, agar status hukum CCSR ditingkatkan dari Peraturan Walikota (Perwal) menjadi Peraturan Daerah (Perda), lembaga CCSR perlu memaksimalkan sosialisasi, agar bertambahnya jumlah perusahaan yang menjadi anggota CCSR, CCSR perlu membuat basis data dan memiliki program prioritas sendiri, serta perlunya pelibatan masyarakat dalam seluruh tahapan program.

This thesis is a research on partnership between local government and companies in Cilegon city on the implementation of corporate social responsibility program through Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR). The research is descriptive using qualitative approach with the informants are seven persons. The research result shows low participation of companies to be CCSR members. Mayor Law has weaknesses related with continuity of CCSR. CCSR also doesn?t have priority program and own data. Besides, there is low involvement of society in the implementation of the program. Recommendations are: the Mayor Law should be changed into Regional Law, CCSR organizations needs to do more promotion to add members, CCSR has to make its own data and priority program, and more society involvement in the program."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29800
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Evita Fajiratur Rohmah
"Salah satu upaya swasta dalam mewujudkan upaya pembangunan adalah melalui program Corporate Social Responsibility. Dalam pelaksanaan programCSR, muncul istilah kemitraan, yakni kerjasama antar pihak-pihak terkait atau stakeholders dengan tujuan pelaksanaan program CSR yang lebih efektif dan tidak timpang tindih. Salah satu bentuk kemitraan Pemerintah dan Swasta yakni lembaga Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR) yang berada di Kota Cilegon. Penelitian ini membahas mengenai implementasi model kerja Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR) dalam melaksanakan program CSR perusahaan di Kota Cilegon. Penelitian ini menggunakan pendekatakan kualitatif dengan jenis deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat tiga model kerja yang dimiliki CCSR dalam melaksanakan program kemitraan CSR. Salah satu modelnya, yakni model kerja 2 yang menggabungkan program CSR perusahaan dengan RPJMD Kota Cilegon. Model ini memiliki beberapa tahapan dalam implementasinya yaitu, tahap pendefinisian program, need assessment, pengumpulan data untuk mengukur performa,menentukan dan mengembangkan objektif, mendesain program, monitoring, serta proses budgeting dan akunting. Adapun faktor penghambat CCSR dalam menjalankan model kerja 2 yakni rasa tidak percaya terhadap CCSR, bagi perusahaan-perusahaan yang belum bergabung atau bekerjasama dengan CCSR.

Social responsibility of business.One of Corporates effort to reach development is by Corporate Social Responsibility Program. In CSR practice, there is partnership concept, which all stakeholders are working together to make an effective CSR program. One of partnership form between corporate and government is Cilegon Corporate Social Responsibility in Cilegon city. This research discusses about Implementation of Cilegon Corporate Social Responsibilitys (CCSR) Work Model on CSR Program practice in Cilegon City. This study is conducted with qualitative approach, using descriptive studies.
The result of the study shows that CCSR has three work models for implementing CSR partnership program. One of these models is 2nd model, which has collaboration between CSR programs from corporate and governments programs. There are several steps in this work model.The step insists of making program definition, collecting data to measure performance, desire and developing objectives, desaining program, monitoring, budgeting and accounting process. There is a factor that appear as a resistor in implementing this work model. The factor is a lack of trust towards CCSR from corporate that hasnt work together yet with CCSR.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irma Welliani Ridwan
"Penelitian ini membahas implementasi, tahapan kemitraan dan manfaat kemitraan rantai pasokan Program Pengembangan Petani Kedelai Hitam (P3KH) terhadap program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Unilever Indonesia, Tbk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan, pertama dalam melakukan implementasi kemitraan rantai pasokan sebagai program CSR tahapan need assesment pemetaan sosial penerima manfaat dan potensi wilayah menentukan keberhasilan dan keberlanjutan program. Kedua, terjadinya pergeseran paradigma CSR ke Creating Share Value. Ketiga, kehadiran P3KH di Pringkuku dirasakan manfaatnya bagi sebagian besar petani kedelai hitam, meskipun belum signifikan pada peningkatan pendapatan para petani tetapi tetap dapat menjadi penghasilan tambahan selain pendapatan utamanya. Manfaat bagi Unilever adalah terjaminannya ketersediaan rantai pasokan.

This study discusses the implementation stages of partnership and the benefits of supply chain partnerships Black Soybean Farmers Development Program (P3KH) on Corporate Social Responsibility (CSR) PT Unilever Indonesia, Tbk. This study used descriptive qualitative approach. The results showed, first in implementing supply chain partnerships as CSR program needs assessment stage of social mapping areas of potential beneficiaries and determine the success and sustainability of the program. Second, a paradigm shift CSR to Creating Share Value. Third, the presence P3KH in Pringkuku perceived benefits for the majority of black soybean farmers, although not significant in increasing farmers' income, but still can be an extra income in addition to its main income. Benefits for Unilever is availability guaranteed of the supply chain.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ronny Khalishadi Suryanegara
"Skripsi ini membahas tentang Pelaksanaan Program Inovasi Tambak Bagi Kelompok Tani Mina Lestari Sebagai Bagian Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (Studi Kasus Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan PT. PLN (Persero) PLTU Lontar dengan metode deskriptif dan pendekatan kualitatif. Penelitian ini memaparkan tentang pelaksanaan program inovasi tambak bagi kelompok tani mina lestari. Selain itu penelitian ini juga mencoba menggambarkan faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program inovasi tambak bagi kelompok tani mina lestari.

This thesis discusses abou the implementation of innovative pond programs for farmer groups mina farm sustainably as part of Corporate Social Responsibility (A Case Study of the Partnership and Community Development PT. PLN (Persero) PLTU Lontar). This research is qualitative with descriptive interpretive. The data were collected by means depth interview. The results showed process of program implementation and the factors supporting and inhibiting the implementation program.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S46021
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Marthasari. author
"Penelitian ini membahas tentang salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) di Citibank - Citi Indonesia, yaitu Program Pendidikan Keuangan untuk Perempuan Matang. Adapun metode yang digunakan adalah metode kualitatif untuk mendeskripsikan bagaimana sebuah program CSR sebagai suatu modal sosial bagi perusahaan. Melalui penelitian ini dapat diketahui bagaimana proses pelaksanaan program pendidikan terhadap perempuan serta beberapa faktor-faktor pendukung maupun kendalanya. Pada akhir program dapat mengetahui dampak positif dari program ini, selain menambah wawasan dan pengetahuan peserta tentang pengelolaan keuangan, program ini juga memberikan pelajaran tambahan tentang pembekalan diri karena pengetahuan yang di dapat dari program ini tidak hanya menguntungkan para perempuan matang tersebut tetapi juga keluarga, kerabat dan para perempuan matang lainnya yang belum mendapatkan pendidikan yang sama. Dengan adanya hasil positif bagi peserta menjadikan program CSR ini bersifat sustainable (berkelanjutan), tidak sekedar pembiasan saja. Jika terdapat kekurangan dan kelemahan selama pelaksanaan program, akan dijadikan sebuah cara untuk perbaikan pelaksanaan program berikutnya.

This research discusses one of the CSR (Corporate Social Responsibility) at Citibank - Citi Indonesia, the Financial Education Program for Mature Women. The method used was a qualitative method to describe how a CSR program as a social capital for the company. Through this study it can be seen how the implementation of educational programs for women as well as several supporting factors and obstacles. At the end of the program the positive impact of this program can be determined, in addition to add insight and knowledge of the participants about financial management, these programs also provide additional lessons for attaining the knowledge obtained from the program not only benefits the mature women but also their families, relatives and other mature women who have not had the same education. With the positive results for the participants, to make the CSR program is sustainable (ongoing), not just refraction. Strengths and weaknesses during implementation of the program, will be used as an improvement for the next program."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T34805
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>