Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 225444 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gilang Maulana Ramlan
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik board of directors dan komite audit, kepemilikan pemerintah, sistem hukum negara, dan profitabilitas terhadap skor pengungkapan risiko operasional di Negara Indonesia, malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand. Penilaian skor menggunakan metode content analysis yang mengacu kepada 4 kategori indeks Helbok & Wagner. Sampel terdiri dari 57 bank dari lima negara pada tahun 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum jumlah anggota board of directors, jumlah rapat board of directors, dan jumlah rapat komite audit berpengaruh positif terhadap skor pengungkapan risiko operasional. Selain itu penelitian ini juga menunjukkan semakin tinggi tingkat profitabilitas bank akan meningkatkan skor pengungkapan risiko operasional secara marjinal.

This study aims to determine the effect of board of directors and audit committee characteristics, government ownership, country?s law system, and profitability on banking operational risk risclosure scores in five nations consist of Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines and Thailand. This study uses content analysis for score assessment based on Helbok & Wagner?s four index categories with 57 banks sample from five countries in the year of 2013. Overall, the results shows that the board of directors size, board of directors meeting, and audit committee meeting have positive influence on operational risk risclosure scores. In addition, this study also shows that higher levels of bank?s profitability will increase the operational risk risclosure score marginally."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S57328
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melliana Ayu Lestari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari kegiatan non tradisional bank terhadap profitabilitas dan risiko pada bank umum di Indonesia pada periode 2006 – 2013. Kegiatan non tradisional bank diduga dapat mempengaruhi profitabilitas dan risiko dengan adanya kontrol dari faktor lainnya yaitu faktor internal (capital adequacy ratio, loan to asset, non performing loan), faktor eksternal (HHI Index) dan faktor makroekonomi (pertumbuhan GDP dan Inflasi). Estimasi model dilakukan dengan menggunakan regresi panel Fixed Effect Model. Kegiatan non tradisional diduga memiliki pengaruh positif terhadap profitabilitas dan negatif untuk risiko bank, namun penelitian ini menunjukkan hasil yang berbeda untuk profitabilitas, sementara pengaruhnya terhadap risiko menunjukkan hasil yang sesuai dengan prediksi.

The aim of this study is to analyze the effect of non traditional bank activity on profitability and risk of commercial bank in Indonesia during 2006 – 2013. Non traditional bank activity affects the profitability and risk with other control variable such as internal factor (capital adequacy ratio, loan to asset, non performing loan), external factor (HHI Index) and macroeconomic factor (growth of GDP and inflation). The fixed effect model of panel regression is employed in the model estimation. Non traditional bank activity shows positive effect on profitability and negative effect on risk. However, it shows different result for bank profitability, while its effect on bank risk display the same result as predicted."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58173
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudya Arlita Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah efektivitas komite pemantau risiko (komite pemantau risiko wanita, jumlah anggota komite dan frekuensi rapat komite) berpengaruh terhadap pengambilan risiko dan kinerja bank umum di Indonesia. Penelitian ini juga meneliti pengaruh interaksi komite pemantau risiko dengan pengambilan risiko terhadap kinerja bank yang dihitung dengan menggunakan Tobin's Q. Dengan sampel 25 bank umum yang terdaftar di BEI periode 2008-2012, penelitian ini menunjukkan bahwa frekuensi rapat komite berpengaruh positif terhadap pengambilan risiko sedangkan proporsi komite wanita dan jumlah anggota komite berpengaruh negatif terhadap pengambilan risiko. Frekuensi rapat berpengaruh negatif terhadap kinerja namun berpengaruh positif terhadap hubungan antara pengambilan risiko dan kinerja bank.

This study aims to examine whether risk monitoring committee effectiveness (female risk monitoring committee, size committee, and frequency of meetings) affects bank risk taking and bank performance. This study also examines the effect of risk monitoring committee effectiveness on the relationship between bank risk taking and bank performance measured by Tobin’s Q. With a sample of 25 bank listed in Indonesia Stock Exchange during 2008-2012, this study finds that frequency of meetings committee positively affect bank risk taking while proportion of female risk monitoring committee and size committee negatively affect bank risk taking. Frequency of meetings negatively affects bank performance but positively affect the relationship between bank risk taking and bank performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55581
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ruth Esterina
"Penelitian meneliti pengaruh tiga jenis kepemilikan yaitu kepemilikan asing, keluarga dan pemerintah terhadap risiko bank. Penelitian ini menggunakan data dari 93 bank komersil yang terdapat di lina negara ASEAN pada kurun waktu 2010-2015. ROA, Loan Loss Provision dan Capital Adequacy Ratio CAR digunakan untuk mengukur risiko bank. Penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan pemerintah memiliki pengaruh positif terhadap risiko bank. Kepemilikan asing memiliki pengaruh negatif terhadap risiko bank dan kepemilikan keluarga memiliki pengaruh positif terhadap risiko bank.

This research investigate the impact of three type of ownership, family, foreign and state ownership on banking risk. This research uses 93 commercial bank in five ASEAN country during 2010 2015 period. Return on Asset, Loan Loss Provision and Capital Adequacy Ratio equation is used to measure the banking risk. These results indicate that state ownership have positive effect on bank risk. Foreign Ownership have negative effect on bank risk and Family Ownership have positive effect on bank risk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S67974
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adelita Rizki Wulandari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh lembaga politik terhadap perilaku pengambilan risiko perbankan di 6 negara pada Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam pada periode 1995-2015. Penelitian ini menggunakan data panel dengan estimasi teknik fixed effect model. Penelitian ini menemukan bahwa lembaga politik memiliki pengaruh langsung dan tidak langsung terhadap perilaku pengambilan risiko perbankan di ASEAN-6.

ABSTRACT
This research aims to examine the effect of political institutions on the bank risk taking behavior in 6 countries of the South East Asia including Indonesia, Malaysia, Philippine, Singapore, Thailand, and Vietnam in 1995 2015. This research use panel data with fixed effect model estimation model technique. This research finds that political institutions have first order and second order effect on the bank risk taking behaviour in ASEAN 6. "
2017
S67318
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferry Fernando
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kebebasan ekonomi sebuah negara terhadap profitabilitas bank di negara ASEAN-5 periode 2011-2015. Penelitian menggunakan tiga proksi kebebasan ekonomi, yaitu kebebasan fiskal, kebebasan moneter, dan belanja pemerintah. Penelitian ini menggunakan pengolahan data panel, dan hasilnya kebebasan ekonomi berpengaruh negatif terhadap profitabilitas bank, dengan menggunakan proksi kebebasan moneter dan belanja pemerintah. Sedangkan, jika menggunakan proksi kebebasan fiskal memilliki pengaruh positif terhadap profitabilitas bank, namun tidak signifikan.

ABSTRACT
This study aims to identify the effect of economic freedom on bank rsquo s profitability in ASEAN 5 countries from 2011 2015. The study uses three proxies of economic freedom, which are fiscal freedom, monetary freedom, and government spending. Using panel data analysis, this study finds that monetary freedom and government spending has significant negative relationship with bank rsquo s profitability, government spending. On the contrary, fiscal freedom gives positive relationship with bank rsquo s profitability, but unfortunately it is not significant."
2017
S68460
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syamaizar Riandi
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari perubahan nilai ESG, yang terdiri dari ESG Combined, Environmental Pillar, Social Pillar, dan Governance Pillar terhadap risiko operasional bank berbasis akuntansi dan pasar pada periode 2013-2022. Sampel penelitian terdiri dari 70 bank di 18 negara yang termasuk dalam MSCI Emerging Markets Index. Penelitian ini menggunakan metode regresi panel dengan estimasi fixed effect model. Hasil penelitian dengan total 700 observasi menunjukkan bahwa hanya perubahan nilai pilar sosial yang secara signifikan menurunkan risiko operasional berbasis akuntansi menggunakan tolok ukur aset tertimbang menurut risiko operasional di negara-negara berkembang. Sedangkan, perubahan nilai ESG secara keseluruhan dan masing-masing pilar tidak memengaruhi risiko operasional bank berbasis pasar yang diukur menggunakan volatilitas return saham. Penelitian ini memberikan temuan menarik untuk industri perbankan di negara berkembang untuk meningkatkan keterlibatan dan tanggung jawab sosial, serta pelaporan aktivitas sosial mereka kepada para pemangku kepentingan.

This study aims to examine the effect of changes in ESG scores, which consist of ESG Combined, Environmental Pillar, Social Pillar, and Governance Pillar on the bank operational risk on accounting-based and market-based proxies in the period 2013-2022. The research sample consists of 70 banks in 18 countries included in the MSCI Emerging Markets Index. This study uses panel regression method with fixed effect model estimation.  The results of the study with a total of 700 observations show that only changes in the value of social pillars significantly reduce accounting-based operational risk using operational risk-weighted asset benchmarks in developing countries. Meanwhile, changes in the value of ESG as a whole and each pillar do not affect market-based bank operational risk measured using stock return volatility. This study provides interesting findings for the banking industry in emerging economies to increase social engagement and responsibility, as well as reporting their social activities to stakeholders."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Praditya Rizky Nugroho
"Penelitian ini meneliti pengaruh dari karakteristik struktur dewan pada bank yaitu jumlah anggota dewan, besarnya anggota dewan independen, serta manajemen yang terkait dengan risiko bank terhadap performa bank pada masa setelah krisis global 2008. Ukuran performa bank dapat dihitung melalui Tobins Q sebagai proxy utama dan Return On Asset (ROA) sebagai proxy alternatif. Sampel dalam penelitian ini adalah bank yang terdaftar pada bursa saham di 5 negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina dengan rentang tahun 2009 sampai dengan 2014. Data yang diperoleh berasal dari data-data perbankan, laporan tahunan bank dan bankscope. Dalam penelitian ini didapatkan hasil bahwa ukuran dewan memiliki pengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap performa bank. Ditemukan juga adanya pengaruh positif yang signifikan dari frekuensi rapat anggota dewan dan jumlah dewan indpenden bank terhadap performa bank. Namun untuk frekuensi rapat anggota komite risiko memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap performa bank dan besarnya ukuran komite risiko yang diukur dari jumlah anggota komite risiko tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap performa bank.

This study investigated the influence of the structural characteristics of the board of the bank that is the number of members of the board, the amount of independent board members, as well as the risks associated with the management of the bank to the bank's performance in the aftermath of the global crisis of 2008. The size of the bank's performance can be calculated through Tobins Q as the primary proxy and Return On Assets (ROA) as an alternative proxy. The sample in this study is the banks listed on the stock exchanges in ASEAN 5 countries, namely Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand and the Philippines with a range of 2009 through 2014. The data were derived from the data bank, the bank's annual report and bankscope. In this study showed that the size of the board has a significant influence in the negative direction of the bank's performance. Found also the existence of a significant positive effect on the frequency of meetings and the number of board members to the bank's board of indpenden bank performance. But the frequency of meetings for risk committee members have a significant negative effect on the performance of the bank and the size of the risk committee as measured from the number of members of the risk committee has no significant effect on the performance of the bank."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61843
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gustina
"Sebagaimana pada perbankan konvensional, kegiatan operasional yang dilakukan oleh bank syariah menghadapi potensi risiko kerugian. Bank syariah dinilai perlu untuk melakukan perhitungan terhadap tingkat nilai risiko operasional. Sebagai studi kasus, perhitungan terhadap tingkat risiko operasional pada Bank XYZ Syariah dihitung dengan menggunakan metode Advanced Measurement Approach dengan pendekalanActuarial model metode analisis.
Dalam studi kasus ini, data yang digunakan adalah historical data pada Bank XYZ Syariah, pada periode 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2004. pendekatan dengan metode Advanced Measuruement Approach dipilih dengan pertimbangan keakuratan basil dari metode yang diterapkan.
Hasil perhitungan yang dilakukan dengan actuarial model menunjukan nilai VaR dari kejadian human dan proses yang hampir mendekati nilai Annual Loss Distribution. Setelah diujikan dengan menggunakan uji Backtesting Kupiec Test menunjukkan bahwa model dapat diterima untuk digunakan dalam perhitungan risiko operasional Bank XYZ Syariah.

Just like in conventional banking, operational activities done by sharia banking also faced a potential risk of loss. Sharia banking also need to measured about the scale or the impact of operational risk. As a case of study, the measuring of operational risk in XYZ Sharia Bank calculated using Advanced Measurement Approach method with Actuarial model analysis.
In this study, we use an historical data from XYZ Sharia Bank, for the period of 1 January 2004 until 31 December 2004. This Advanced Measurement Approach method selected by the author with the consideration of result accurateness.
The result of the calculation using actuarial model show that Value at Risk (VaR) from event type human and process are close to their Annual Loss Distribution scores. And after doing a test using Backtesting-Kupiec Test show that the method accepted to be implemented in the measuring of operational risk XYZ Sharia Bank.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T18709
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tosca Nina Claudia
"Studi ini bertujuan untuk menganalisa dampak keberadaan pasar modern (Supermarket) terhadap pedagang di pasar tradisional. Penelitian ini menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif. Evaluasi dampak kuantitatif menggunakan metode difference-in-difference yang lazim dipakai dalam evaluasi dampak. Sementara evaluasi dampak kualitatif sendiri dilakukan dalam bentuk wawancara mendalam dengan informan kunci.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor jarak dan jenis komoditas antara pasar tradisional dan supermarket sangat menentukan, di mana pasar tradisional yang berada dekat dengan Supermarket dan pedagang dengan komoditas yang sama dengan Supermarket paling banyak terkena dampak.

This study aims to analyze the impact of the existence of a modern market (supermarket) to markets traditional and retailers. This study combines quantitative and qualitative methods. Impact assessment quantitative using the method of differences in differences which usually used in the evaluation of the impact. While the qualitative impact assessment was conducted in-depth interviews with key informants.
The results showed that the distance factor and the commodities between traditional markets and supermarkets are very determined, where traditional markets are located close to the Supermarket and traders with the same commodity with the most affected Supermarket.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2011
T29490
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>