Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 63038 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sebayang, Haga Badia
"[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pengukuran manajemen laba yang lebih baik antara model pengukuran modified Jones (Dechow et al., 1995); peformance matched (Kothari et al., 2005) dan revenue (Stubben, 2010). Pengujian atas model pengukuran dilakukan berdasarkan persentase dari hasil regresi model pengukuran tersebut berdasarkan nilai signifikansi serentak (F-Stat), koefisien determinasi (adjusted R2), nilai signifikansi variabel independen, dan kesesuaian arah koefisien dari tiap variabel independen pengujian. Penelitian ini menggunakan 2862 sampel perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia, yang terbagi kedalam 8 kategori industri, dengan periode penelitian dimulai dari tahun 2002-2012. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa model revenue (Stubben, 2010) sebagai model pengukuran manajemen laba, mampu mengungguli model pengukuran modified Jones (Dechow et al., 1995) dan model performance matched (Kothari et al., 2005).
This study aims to examine which measurement model of earnings management that perform better, which are modified Jones (Dechow et al., 1995), performance matched (Kothari et al., 2005), and revenue (Stubben, 2010). The measurement models were tested by calculating the percentage level from reggresion using F-Stat, coefficient of determination (adjusted R2), significance of independent variables, and the suitability of the direction for each independent variabels that been tested. This research use 2.858 sample of company that listed on Bursa Efek Indonesia, consist of 8 industry category, with the research period of 2002-2012. The result of this research shows that the revenue model (Stubben, 2010) perform better than the other models of modified Jones (Dechow et al., 1995) and performance matched (Kothari et al., 2005)., This study aims to examine which measurement model of earnings management that perform better, which are modified Jones (Dechow et al., 1995), performance matched (Kothari et al., 2005), and revenue (Stubben, 2010). The measurement models were tested by calculating the percentage level from reggresion using F-Stat, coefficient of determination (adjusted R2), significance of independent variables, and the suitability of the direction for each independent variabels that been tested. This research use 2.858 sample of company that listed on Bursa Efek Indonesia, consist of 8 industry category, with the research period of 2002-2012. The result of this research shows that the revenue model (Stubben, 2010) perform better than the other models of modified Jones (Dechow et al., 1995) and performance matched (Kothari et al., 2005).
]
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S57639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tifani Puspatrisnanti
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara manajemen laba dan
fraud pada laporan keuangan. Manajemen laba diukur dengan aggregated prior
discretionary accruals, abnormal book-tax differences, unexpected revenue per
employee (Dechow et al, 1996; Perols dan Barbara, 2011; Tang dan Firth, 2011).
Sampel penelitian terdiri dari 16 perusahaan yang melakukan fraud dan 16
perusahaan yang tidak melakukan fraud. Pemilihan sampel menggunakan metode
matching sample berdasarkan industri dan ukuran perusahaan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa aggregated prior discretionary accruals dan unexpected
revenue per employee memiliki hubungan positif dengan fraud. Sementara
abnormal book-tax differences memiliki hubungan negatif dengan fraud.

ABSTRACT
The purpose of this research is to examine the relation between earnings
management and financial statement fraud. Earnings management is measured by
using aggregated prior discretionary accruals, abnormal book-tax differences,
unexpected revenue per employee (Dechow et al, 1996; Perols dan Barbara, 2011;
Tang dan Firth, 2011). The research is conducted by using samples of 16 fraud
firms and 16 non fraud firms. The samples are matched based on industry and
company size. The results show that aggregated prior discretionary accruals and
unexpected revenue per employee have positive relation with financial statement
fraud. On the other hand, abnormal book-tax differences have negative relation
with financial statement fraud."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53134
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tiffa Utami Dewanti
"Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kelompok bank syariah dan konvensional di Indonesia yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia apabila dilihat dari sisi model bisnis, kualitas aset, efisiensi, dan stabilitas, untuk periode 2008-2012. Variabel yang digunakan dalam penilaian model bisnis adalah FIR, NDF, LDR. Sedangkan untuk faktor efisiensi adalah OH Cost dan CIR. Di sisi lain, kualitas aset dinilai dari LLR, LLP, dan NPL. Sementara stabilitas ditinjau dari sisi ROA, EAR, dan MM. Uji yang digunakan adalah statistik deskriptif dan Mann-Whitney. Hasil olah data secara umum menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan dalam hal model bisnis, efisiensi, kualitas aset, dan stabilitas di antara kedua jenis bank dalam sampel di tahun 2008 hingga 2012.

This study aims to compare business model efficiency asset quality and stability of Islamic and conventional banks which are listed in Indonesia Stock Exchange from 2008 until 2012 The variables used for business model were FIR NDF LDR whereas efficiency were OH Cost and CIR As for the asset quality the proxy used were LLR LLP and NPL Lastly ROA EAR and MM were used for representing stability The statistics tests used were descriptive statistics and Mann Whitney test The results showed that there were no significant differences in business model efficiency asset quality and stability from 2008 until 2012"
2014
S53669
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Liza Karunia Oktavia
"Penelitian ini menguji pengaruh kondisi operasional (yaitu siklus operasi dan volatilitas penjualan) serta kebijakan operasional manajemen (yaitu total akrual, volatilitas arus kas, dan leverage) terhadap prediktabilitas laba dengan variabel kontrol: ukuran perusahaan, umur perusahaan, dan klasifikasi industri. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2009-2012. Mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Fanani (2010), penelitian ini menggunakan prediktabilitas laba sebagai variabel terikat berdasarkan model Francis et al. (2004).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sehubungan dengan kondisi operasional perusahaan, hanya volatilitas penjualan yang berpengaruh signifikan terhadap prediktabilitas laba. Sedangkan sehubungan dengan kebijakan operasional manajemen, hanya total akrual dan leverage yang berpengaruh signifikan terhadap prediktabilitas laba. Penelitian ini tidak menemukan bahwa siklus operasi, volatilitas arus kas, ukuran perusahaan, dan klasifikasi industri berpengaruh terhadap prediktabilitas laba.

This study investigates the impact of operational condition (i.e., cycles of operation and sales volatility), and management’s operational policy (i.e., accruals, cash flow volatility, and leverage) on earnings predictability while controling firm's size, firm's age, and industry classification. Firms of IDX listed trading from 2009-2012 are used as sample. This study refers to a research conducted by Fanani (2010) with a modification on using earnings predictability as the dependent variable based on the model by Francis et al. (2004).
The empirical result shows that in terms of operational condition, only sales volatility has impact with earnings predictability. While in terms of management's operational policy, accruals and leverage have impact on earnings predictability. This study does not find any impact of operation cycles, cash flow volatility, firm's size, and industry classification on earnings predictability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53554
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aries Wicaksono Anthony
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara manajemen laba riil terhadap peringkat dan premipenerbitan obligasi perusahaan yang terdaftar di BEI dalam periode observasi 2009-2013. Penelitian ini menggunakan 40 perusahaan dengan sampel observasi obligasi sebanyak 92 obligasi. Model yang digunakan dalam penelitian ini mengikuti model yang digunakan dalam penelitian Ge dan Kim (2014). Penelitian ini memberikan hasilbahwa arus kas operasiyang semakin tinggi disebabkan manipulasi penjualanakan berpengaruh signifikan terhadapperingkat obligasi yang lebih baik dan manajemen laba riil tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap yieldspread.

This study aims to determine the effect of real earnings management towardsrating and yield spread of new corporate bonds listed on the BEI within the observation period 2009 2013 This study used sample of 40 companies with 92 bonds observations The model used in this study follows the model used in the research Ge and Kim 2014 This study provides results that higher level of operating cash flow from sales manipulation will significantly influence better bond rating and real earnings management has no significant effect on yieldspread
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S62408
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Hindarti
"Penelitian ini menguji tentang pengaruh penerapan PSAK yang berbasis IFRS terhadap pengaruh keefektifan dewan komisaris dan komite audit pada praktek manajemen laba. Penelitian ini berargumen bahwa dengan penerapan standar akuntansi yang baru yang berbasis IFRS maka dewan komisaris dan komite audit akan melakukan pengawasan yang lebih ketat untuk memastikan bahwa perusahaan mematuhi standar akuntansi yang berlaku. Sampel penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2008 dan masih terdaftar pada tahun 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan PSAK yang berbasis IFRS memperkuat keefektifan dewan komisaris dan komite audit dalam mengurangi manajemen laba.

This research is to examine the impact of IFRS on the effectiveness of board commissioner and audit committee on earnings management. The argument proposed in this research is that after IFRS implementation then boad commissioner and audit committee will be more focus on monitoring and ensuring company to comply IFRS. Samples used in this research are manufacturing company listed on the Indonesian Stock Exchange. The result of the research shows that IFRS significantly contributes to the effectiveness board commissioner and audit committee in reducing earnings management.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52554
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rosalia Anita Wibiksono
"This study aims to determine whether the companies paying dividend in the previous year (payers)
are more likely to perform earnings management than companies that do not (non-payers) in
order to meet the expected dividend. The study also examines the impact of premanaged earnings
and expected dividend on earnings management practices. Sample used in this research are
manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange in 2010-2012. The findings suggest
that there is a significant negative relationship between premanaged earnings and discretionary
accruals, and a significant positive relationship between the expected dividends and discretionary
accruals. This study concludes that dividend is important determinant of earnings thresholds.
However, dividend is not a unique motivation to perform earnings management.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perusahaan yang membayarkan dividen di
tahun sebelumnya (payers) lebih cenderung melakukan manajemen laba daripada perusahaan
yang tidak membayarkan dividen di tahun sebelumnya (non-payers) agar dapat memenuhi
dividen yang diharapkan. Penelitian menguji bagaimana pengaruh premanaged earnings dan
dividen yang diharapkan dengan praktik manajemen laba. Penelitian ini menggunakan sampel
badan usaha manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2010-2012 dengan menggunakan teknik
purposive/judgement sampling. Temuan menunjukkan premanaged earnings berpengaruh negatif
signifikan terhadap akrual diskresioner yang merupakan proksi dari manajemen laba. Penelitian ini
menyimpulkan meskipun dividen yang diharapkan adalah salah satu penentu earnings threshold,
namun dividen bukan menjadi unique motivation untuk melakukan manajemen laba."
Universitas Surabaya, Fakultas Bisnis dan Ekonomika, 2015
J-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jauza Azaria Rachmawati
"Dampak buruk peristiwa serangan bom pada perusahaan sektor transportasi dan sektor hotel, restoran, dan pariwisata akan menambah tekanan bagi manajer untuk menyajikan laporan keuangan agar tetap terlihat baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah tekanan tersebut akan mendorong perusahaan untuk melakukan manajemen laba. Penelitian ini berfokus pada tiga serangan bom yaitu Bom Bali I, Bom Bali II, dan Bom Mega Kuningan. Dengan melihat manajemen laba akrual sebelum dan setelah penyerangan, penelitian ini menyimpulkan bahwa serangan bom tersebut akan mendorong manajer melakukan manajemen laba tetapi penelitian serangan secara terpisah terhadap Bom Mega Kuningan membuktikan pengaruh ini tidak signifikan.

The impacts of bomb attacks on transportation sector and hotel, restaurant, and tourism sector companies will give more pressure for the managers to present good financial statements. This study examines whether the pressure will encourage companies to manage their earnings. This study focuses on three bomb attacks: Bali Bombing I, Bali Bombing II, Mega Kuningan Bombing. By examining accrual earnings management before and after the attacks, this study finds that the bombings would encourage managers to manage earnings but separate study of Mega Kuningan Bombing shows that this effect wasn?t significant."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59686
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianti
"Discontinuities in earnings distribution have been discovered by several studies in United States and Australia. These studies examined the pooled, cross sectional distribution of earnings and found discontinuities around earnings threshold which indicates the exercise of management discretion to exceed earnings threshold. This study examines the distribution of earnings in Indonesia for two important purposes which are avoiding losses and avoiding earnings decline.
The result on listed companies at the JSX during 1999 - 2002 show abnormality in earnings distribution, whereas total small profit firms are above expectations, meanwhile total small loss firms are the opposite. We didn 't find such abnormality in the distribution of earnings changes, whereas total small decrease firms in contrary are above expectations. This suggests that the most important earnings threshold for Indonesian firms is to avoid reporting losses.
"
Depok: Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
JAKI-1-2-Des2004-89
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Geraldina
"This study aims to examine the effect of accrual or real earnings management on the possibility of companies
involved in tax shelter activities by using Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (notice of tax deficiency)
as a proxy to measure the tax shelter. By using a sample of companies who received Surat Ketetapan Pajak
Kurang Bayar (notice of tax deficiency) in manufacturing industry and listed in Indonesia Stock Exchange
during the period 2001-2010, this study finds that the company tends to favor accrual earnings management
for decreasing possibility of aggressive tax shelter activities. This finding is not supporting the hyphotesis.
Real earnings management via abnormal operating cash flows and abnormal discretionary production
increasing possibility of aggressive tax shelter activities. Both findings are supporting the hypothesis. This
study also finds that both practices of accrual earnings management or real earnings management have
substitute effect in explaining the possibility of companies involved in tax shelter activities.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh manajemen laba akrual atau manajemen laba riil
terhadap kemungkinan perusahaan terlibat dalam aktivitas tax shelter dengan menggunakan sanksi pajak
berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) untuk mengidentifikasi perusahaan yang
terindikasi melakukan aktivitas tax shelter. Dengan menggunakan sampel perusahaan yang menerima dan
mendapatkan ketetapan final SKPKB pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2001-2010, hasil penelitian menunjukkan perusahaan cenderung menggunakan manajemen laba
akrual untuk menurunkan kemungkinan perusahaan terlibat dalam kegiatan tax shelter. Temuan tersebut
tidak sesuai dengan dugaan penelitian. Temuan yang sesuai dengan dugaan penelitian adalah manajemen
laba riil melalui diskresi arus kas operasi dan biaya produksi menaikkan kemungkinan perusahaan terlibat
dalam kegiatan tax shelter. Studi ini juga menemukan bahwa penggunaan manajemen laba akrual atau riil
dalam aktivitas tax shelter dapat saling bersubstitusi."
STIE Indonesia Banking School, Program Studi Akuntansi , 2013
J-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>