Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 109379 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"9. Gabungan hasil inspeksi lapangan, pemantauan instrumen dari tahun 2004 sampai tahun 2007, dan analisis stabilitas bendungan akibat pengaruh gempa. Dari hasil evaluasi penelitian ini diperoleh indeks resiko total (Irtot) = 20,18 dan nilai keamanan bendungan (Naman) = 76,80, yang menunjukkan bahwa Bendungan Manggar dalam klasifikasi memuaskan. Hasil analisis stabilitasnya menunjukkan bahwa lereng udik dan hilir stabil., baik untuk kondisi beban tidak normal (pengaruh gempa). Berarti Bendungan Manggar secara umum tidak memerlukan kegiatan perbaikan, baik untuk investigasi maupun desain dan konstruksi. "
JSDA 6:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Danau dan waduk saat ini mengalami permasalahan lingkungan terutama percemaran air. Untuk mengelola kualitas air dan mengendalikan pencemaran air waduk danau diperlukan peraturan penentuan daya dukung beban pencemaran sebagai pertimbangan. Model perhitungan daya tampung beban pencemaran (DTBP) air danau dan waduk tersebut telah ditetapkan melalui peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 28 tahun 2009. Model ini telah diterapkan pada dua danau dan 5 waduk dengan model 0-dimensi atau tercampur sempurna menggunakan piranti lunak Limboqual versi 1. "
JSDA 6:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Air waduk Riam Kanan dimanfaatkan untuk air irigasi, sumber baku air minum, perikanan, pembangkit listrik dan transportasi air. Aktivitas penduduk, pertanian, peternakan dan pertambangan emas di DAS Sungai Riam Kanan serta budidaya perikanan jaring apung di Waduk Riam Kanan dapat menyebabkan degradasi kualitas airnya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui potensi sumber pencemar yang berasal dari daerah tangkapan air (DTA), kegiatan perikanan, karakteristik kualitas air, status trofik, dan stratifikasi Waduk Riam Kanan. Penelitian dilakukan pada Mei 2009 dan Agustus 2009. Metoda penelitian dilakukan dengan cara pengumpulan data primer, sekunder dan pengambilan contoh air untuk diujievaluasi pengujian kualitas air dilakukan berdasarkan PP No.82/2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan pengendalian pencemaran air dan status trofik dievaluasi dengan kriteria Eutrofikasi danau yaitu Kep.Men LH No.28/2009. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi emisi beban pencemaran di DTA Waduk Riam Kanan adalah Nitrogen total 488kg/hari, fosfat total 158kg/hari. Dari hasil pengujian air dapat disimpulkan bahwa air waduk masih memenuhi syarat untuk pemanfaatan kelas 1,2,3,4 PP 82/2001 dan status trofik waduk adalah mesotrofik-eurotrofik. Stratifikasi Waduk Riam Kanan adalah oligomictic."
JSDA 8 (1) 2012
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian untuk mengestimasi potensi energi yang dihasilkan oleh arus laut dilakukan menggunakan model hidrodinamika 2 dimensi. Luasnya perairan Indonesia memberikan keuntungan untuk memanfaatkan potensi energi yang dihasilkan oleh pasang surut, gelombang dan arus laut. Pada selat atau tempat-tempat lain yang mengalami penyempitan, arus laut akan sangat kuat sehingga sangat potensial untuk dimanfaatkan energinya. Studi potensi arus laut dilaksanakan di Selat Sunda, Selat Bali, dan Selat Sape (Nusa Tenggara Barat). Potensi energi dari arus laut diambil dengan menghitung persentase kejadian kecepatan arus yang lebih besar dari m/s. Dari hasil simulasi diperoleh kecepatan maksimum arus terjadi pada saat bulan purnama dengan kondisi pasang menuju surut dan surut menuju pasang. "
JSDA 8 (1) 2012
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Pada Undang-undang Nomor 7 tahun 2004 tentang sumber daya air menyebutkan bahwa: masyarakat mempunyai kesempatan yang sama untuk berperan dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan terhadap pengelolaan sumber daya air. Kesempatan inilah yang selama ini sering terlupakan sehingga TTG-BSDAnyang telah dibangun tidak dikelola dan dimanfaatkan masyarakat secara optimal sesuai dengan dibangunnya TTG-BSDA tersebut. Penelitian ini merupakan bagian dari kegiatan penelitian potensial sumber-sumber air di Pulau Jawa bagian Selatan. Pada penelitian ini dicoba ditemukenali kondisi sosial budaya masyarakat, khususnya persepsi yang terkait dengan kepedualian atau partisipasi mereka terhadap TTG-BSDA yang sudah dan akan diterapkan di daerahnya, sehingga dapat memberikan masukan dalam upaya pengembangan dan pemanfaatan sumber daya air di daerah tersebut melalui penerapan TTG-BSDA yang dapat dimanfaatkan secara optimal. "
JSDA 8 (1) 2012
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Usman Arief
"Selat Malaka adalah selat yang terletak diantara tiga negara, yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura. Pada bagian yang lebarnya kurang dari 24 mil, maka laut wilayah dua dari tiga negara tersebut berhimpitan. Selat Malaka mempunyai arti penting karena salah satu selat yang digunakan untuk pelayaran internasional. Diinformasikan dalam Asia Research Bulletin bahwa pelayaran di Selat Malaka itu semakin meningkat dan kini merupakan selat yang paling ramai di dunia sesudah Selat Dover.
Arti penting Selat Malaka semakin bertambah dengan telah diproduksinya kapal-kapal tanker raksasa untuk mengangkut minyak dari Timur Tengah melewati Selat Malaka ke negara-negara Timur Jauh, terutama Jepang yang 90% kebutuhan minyaknya diangkut melalui selat ini. Disamping iu Selat Malaka juga merupakan jalur air penting untuk kegiatan pelayaran dengan berbagai macam dagangan ekspor/impor dari berbagai negara.
Seiring dengan perkembangan waktu, makin lama kapal-kapal tanker itu semakin besar dan kemampuan Selat Malaka yang sempit, dangkal dan ramai itu makin lama makin terbatas untuk melayani tanker-tanker raksasa yang semakin lama semakin besar itu. Dengan demikian, maka makin lama makin seringlah terjadi kecelakaan kapal-kapal tanker raksasa di selat tersebut yang membawa bencana pengotoran laut kepada negara-negara pantai yang selanjutnya mempengaruhi kelestarian lingkungan laut dan kehidupan rakyat negara pantai tersebut. Padahal sekarang, sebagian besar kegiatan produksi minyak terdapat diperairan Indonesia bagian Barat, khususnya sepanjang Selat Malaka dan. Singapura.
Pencemaran laut yang dapat menganggu kelestaraian lingkungan laut karena pertama adanya tumpahan minyak selain berasal dari adanya kegiatan angkutan laut misalnya terjadi kebocoran kapal, maupun kecelakaan kapal karena kandas, tabrakan, atau pecah, kedua adanya kegiatan produksi minyak lepas pantai. (pencemaran oleh minyak), termasuk bila terjadi kebocoran pada pipa penyalur, dan tanki penyimpanan minyak produksi lepas pantai. Mengingat Selat Malaka merupakan penghasil minyak terbesar, ada?"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adiwerti Sarahayu Lestari
"Indonesia dan Singapura telah menyepakati dua buah perjanjian penetapan garis batas laut teritorial di Selat Singapura, masing-masing disepakati pada tahun 1973 dan 2009. Proses delimitasi dalam kedua perjanjian tersebut dilakukan dengan merujuk pada ketentuan Pasal 15 United Nations Convention on the Law of the Sea 1982 dan menggunakan metode delimitasi garis median termodifikasi. Kedua perjanjian tersebut memberikan kepastian mengenai wilayah laut territorial Indonesia dan Singapura di mana kedua negara memiliki kedaulatan. Adanya kepastian hukum mengenai laut teritorial Indonesia di Selat Singapura berujung pada munculnya implikasi-implikasi dalam aspek keamanan dan keselamatan Indonesia sebagai negara pantai, keamanan dan keselamatan pelayaran di Selat Singapura, dan lingkungan laut.

Indonesia and Singapore have agreed on two bilateral treaties regarding the delimitation of the territorial seas in the Strait of Singapore, each was agreed in the year 0f 1973 and 2009. The delimitation process in the two treaties were done in accordance with Article 15 of United Nations Convention on the Law of the Sea 1982 and used the modified median line as the delimitation method. The two treaties gave legal certainty regarding the area of territorial seas of Indonesia and Singapore, in which both States have the ability to exercise sovereignty. The legal certainty on Indonesia's territorial sea in the Strait of Singapore leads to the implications in the aspects of security and safety of Indonesia as a coastal State, security and safety of navigation in the Strait of Malacca, and marine environment."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2011
S233
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Handoyo
"Tesis ini membahas tentang aspek geopolitik jalur lintas damai melalui alur pelayaran timur-barat di Laut Jawa. Dalam penelitian ini dibahas tentang dinamika yang terjadi di rute timur-barat Laut Jawa, perkembangan geopolitik perairan-perairan strategis di sekitar Laut Jawa dan pengaruh lintas damai di Laut Jawa terhadap Ketahanan Nasional. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif.
Hasil penelitian menemukan bahwa Indonesia harus mempertimbangkan posisi strategis Laut Jawa dalam penentuan kebijakan lintas damai di Laut Jawa; Indonesia tetap harus bisa menjamin keamanan pelayaran lintas damai dengan kehadiran Angkatan Laut sebagai kekuatan pendukungnya; terkait dengan tuntutan untuk dibukanya jalur lintas ALKI timur-barat di Laut Jawa Indonesia harus bisa melakukan diplomasi ulang.

This thesis discusses the geopolitical aspects of the innocent passage through the east-west sea lanes in the Java Sea. In this study discussed the dynamics of the 'east-west' route in the Java Sea, geopolitical developments in the strategic waters around the Java Sea and the influence of innocent passage in the Java Sea on National Resilience. This research is qualitative descriptive interpretive. The research was conducted qualitatively with the study of documents relating to the innocent passage through Java Sea during the period 2000 to 2012. The data were collected by means of deep interview.
The researcher found that Indonesia should consider the strategic positioning of the Java Sea to Indonesia, in determining the policy of innocent passage through the Java Sea; Indonesia needs to be able to ensure the safety of innocent passage by Navy presence as a supporting force, in case of the demand for the opening of the east-west routes of the archipelagic sea lanes in the Java Sea, Indonesia should be able to perform further diplomacy.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 1997
341.44 IND a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>