Ditemukan 33 dokumen yang sesuai dengan query
"Naskah salinan ini berisi teks wulang tentang bagaimana satriya harus bersikap. Bagaimana sikapnya sebagai prajurit, sebagai abdi, terhadap sesamanya dan sebagainya. Teks Wulang Yudanagara yang hanya terdiri dari satu pupuh dhandhanggula (18 pada), ternyata berbeda dengan teks yang memiliki judul sama. Berikut cuplikan gatra 1-2: wedharing tyas kadi gula milir, Yudanagara lan Yudabrata.
Dalam kolofon disebutkan sampun cocog kaliyan babonipun ingkang katedhak. Ing Surakarta tanggal kaping 16, wulan Rejeb ing taun Alip, 1867. Disebutkan di sini katedhak (=disalin), tetapi tidak dijelaskan asal naskah yang disalin. Penanggalan ini bertepatan dengan tanggal 2 Oktober 1936.
Untuk keterangan tentang naskah dengan judul Yudanagara, lihat deskripsi naskah FSUI/PW.184."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.180-A 39.05
Naskah Universitas Indonesia Library
Carik Braja ing Kartasura
"Buku ini menjelaskan mengenai tata cara Yudabrata dan Yudanagara, yaitu tata cara perang di medan laga (rananggana) dan perang di dalam pertemuan (pasamuan)."
Solo: De Bliksem, 1929
BKL.0186-PW 73
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Johari Sasra Atmaja
"Buku ini lanjutan dari jilid I yang masih menceritakan tentang Adipati Yudanagara dan peristiwa yang terjadi di negara Ngeksibaya."
Ngayogyakarta: Mardi Mulya, 1924
BKL.0689-PW 119
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Johari Sasra Atmaja
"Naskah ini menceritakan tentang kehidupan Adipati Yudanagara."
Ngayogyakarta: Mardi Mulya, 1923
BKL.0690-PW 120
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Raden Mas Riya Jayadiningrat I
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1981
899.222 RAD s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"Serat wulang reh jasan dalem swargi Sri Susuhunan Pakubuwana IV punika bab pitedah-pitedah tumrap tijang agesang, mudju dumateng kasampurnaning gesang donja-acherat. Dene Serat wulang -reh ingkang kapetik ing salebeting Serat Puspawarni inggih punika: pupuh I ngantos pupuh XI"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1958
S11390
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Naskah ini berisi 2 teks, yaitu: teks pertama merupakan kelanjutan kisah serat sewaka yang isinya adalah nasihat bagi orang yang menumpang hidup kepada orang lain (ngenger). Teks yang kedua adalah kamus Kawi-Jawa yang bersumber pada teks Nitisruti yang dilengkapi dengan penjelasan yang mengarah pada masalah kebatinan. Daftar pupuh sebagai berikut: 1. Pucung; 2. Dhandhanggula."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.4-KS 65
Naskah Universitas Indonesia Library
Jakarta: Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1983
899.231 IND w
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"Naskah ini berisi dua teks. Teks pertama (hlm.1-114) berisi wulang dari Sinuhun Pakubuwana IV untuk keturunannya. Pesan atau wulang tersebut antara lain adalah sebagai berikut: apabila berteman haruslah rukun; apabila ada kesalahan, salah satunya harus mengalah; tidak boleh bertengkar; bila menjual tanah pekarangan hendaknya memberitahu tetangganya; tidak boleh membanggakan kecakapan, keluhuran dan kekayaannya; dan lain-lain. Teks kedua (hlm. 114-115) tentang hari disertai doa untuk hari itu, nabinya, laku yang dikerjakan untuk masing-masing hari. Naskah ini semula milik Raden Ayu Puspadimeja, keterangan ini terdapat pada hlm.i yang berbunya: wulang dalem ingkang Sinuhun kaping IV; kagunganipun Raden Ayu Puspadimeja. Kalambangaken serat Kridhakresna, kagunganipun Raden Mas Ngabehi Brajakusuma; kaping 18 Setu Legi Be 1848. Belum diketahui secara pasti makna angka tahun yang tertera pada keterangan tersebut. Penyunting menduga, angka tahun tersebut merupakan tarikh penyalinan naskah ini, yaitu pada tahun 1917 M. Naskah ini telah dibuatkan daftar pupuhnya berupa cuplikan pada awal dan akhir, oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930. Pigeaud memperoleh naskah ini dari Van der Gracht pada tanggal 16 Desember 1929. Keterangan selanjutnya lihat Pigeaud 1970: 437-438."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.175-NR 66
Naskah Universitas Indonesia Library
" Naskah ini merupakan alih aksara naskah KBG 702 yang dikerjakan oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930 di Surakarta, rangkap dua. Berisi sebuah teks didaktik yang diberikan oleh PB IX kepada anak cucunya dengan mengambil contoh beberapa kisah masa lalu, seperti kisah Imam Sapingi, yang mengerti tentang rasa. Kisah Panembahan Senapati yang mengerti tentang pertempuran, selalu waspada, dan cerita Rama yang pandai dalam memerintah. Teks ini, yang umumnya dikenal dengan judul Serat Wira Iswara, hanya sebagian yang dikarang PB IX sendiri. Sebagian lagi merupakan hasil karangan seorang pujangga wanita bernama Nyahi Tumenggung Adisara. Sumbangan Adisara tersebut tertanggal antara 17 Februari 1876 s/d 9 Mei 1887. Keterangan di luar teks menyebutkan bahwa naskah induk disalin oleh R. Wasitarukmi pada tahun 1896. Kemudian naskah ini disalin aksara oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930 di Surakarta, menjadi dua salinan."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.176-L 8.43
Naskah Universitas Indonesia Library