Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 162368 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Laras Sekar Aristi
"Artikel ini membahas tentang makna kontekstual yang terdapat dalam iklan Durex berbahasa Belanda di internet. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk memahami makna kontekstual yang terdapat dalam iklan Durex berbahasa Belanda di internet. Hasil analisis menunjukkan bahwa makna kontekstual yang terdapat pada iklan Durex berupa sensasi dan kenikmatan yang luar biasa ketika menggunakan kondom Durex dalam berhubungan seksual. Gaya bahasa yang digunakan berupa simbol-simbol bahasa yang memiliki makna ganda. Indeks, ikon, dan simbol juga memiliki peran penting dalam membangun makna kontekstual.

This article discusses contextual meaning in Durex Dutch advertisement on the internet. This is a qualitative study which aims to understand the contextual meaning in those advertisements. The result shows that the contextual meaning in Durex advertisement is the sensational and the extraordinary pleasure of using Durex when having sex. The language style used is an ambigous one which has more than one meaning. Index, icon, and symbol also has an important role in developing the contextual meaning.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kezia Tabita
"Produk makanan kucing adalah produk yang populer di Belanda. Sebagai bentuk promosi, produk makanan kucing merek Whiskas, Purina, Perfect Fit, dan Sheba membuat iklan majalah yang muncul pada majalah berbahasa belanda Dirk. Pada majalah Dirk edisi bulan April 2016 sampai dengan bulan Juni 2018 ditemukan delapan iklan produk makanan kucing dari keempat merek produk makanan kucing tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memperlihatkan persamaan dan perbedaan unsur SPEAKING yang digunakan dalam iklan produk makanan kucing tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif. Penggunaan unsur SPEAKING ditelaah dengan mengamati iklan diamati satu per satu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada iklan-iklan ini terdapat beberapa hasil yang sama misalkan pada bagian setting dan ends, sedangkan pada bagian lainnya terdapat temuan yang berbeda, yakni pada bagian act sequence, key, instrumentalities dan norms.

Cat food is a popular product in the Netherlands. By means of promotion, several cat food brands such as Whiskas, Purina, Perfect Fit, and Sheba has created magazine advertisements that were published at a Dutch magazine called Dirk. In Dirk magazine from April 2016 to June 2018 edition were found eight advertisements of those four aforementioned cat food brands. The purpose of this research is to articulate the similarities and differences of SPEAKING elements which are used in the cat food print ads. Qualitative method is applied in this research. The use of SPEAKING aspects have been sudied by observing the advertisement one by one. In conclusion, this analysis suggests similarities on several aspects of the advertisements, such as setting and ends, while differences are found on the rest aspects which are act sequence, key, instrumentalities and norms.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ceriya Liliyana
"ABSTRAK
Jurnal ini membahas pemaknaan iklan Coca Cola berbahasa Belanda di internet yang berlatar belakang warna merah. Penelitian jurnal ini menggunakan metode kualitatif dengan menganalisis secara mendalam data yang diperoleh. Tujuan penelitian ini adalah memaparkan makna yang terdapat dalam iklan Coca Cola berbahasa Belanda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga iklan ini mengandung tujuan dan pesan yang berbeda-beda. Di samping itu, iklan Coca Cola juga berupaya membuat asosiasi positif terhadap produk yang diiklankan, dengan menggunakan pilihan kata tertentu. Peran indeks, ikon, dan simbol sebagai pendukung juga terlihat jelas membangun pesan yang disampaikan oleh tiga iklan Coca Cola berbahasa Belanda yang dianalisis dalam penelitian ini.

ABSTRACT<>br>
This article discusses meaning of the Coca Cola advertisement in Dutch on the internet with a red background. This research using qualitative methods by analyzing in details the data obtained. The aim of this study is to explore the meaning of Dutch Coca Cola advertisement. The results of this study indicate that these three advertising contain different aims and messages. In addition, Coca Cola advertisements also seek to make positive associations of the products advertised, using certain word choices. The role of indexes, icons, and symbols are also important to build the messages to be delivered to the public."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Chandrika Indira Maharani
"Kata dan frasa dapat mengalami perubahan makna dan pergeseran bidang. Pengelompokan kata berdasarkan bidang dan ciri semantiknya akan membentuk suatu hiponim. Hiponim adalah kata-kata yang terhubung sebagai satu lambang ataupun bidang yang disebut dengan hiperonim dalam suatu medan makna. Makna dari suatu kata dan frasa dapat terbentuk karena adanya asosiasi makna. Suatu makna leksikal dapat berubah tergantung pada pemakaian kata dan frasa tersebut di dalam kalimat sehingga akan terbentuk makna gramatikal dan kontekstualnya.
Penelitian ini membahas tentang makna leksikal, kontekstual, dan penggunaannya dari kosakata dan frasa pada iklan produk perawatan wajah Nivea Q10 di Belanda dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini terdapat 2 kata yang berada pada bidang kecantikan, 15 kata yang berasal dari bidang lain (non kecantikan), dan 5 kata yang berada di dua bidang sekaligus. Makna dari kata dan frasa dari iklan Nivea Crème Q10 ini berkaitan dengan representasi kecantikan wajah bagi orang Belanda.

Word and phrases can change in meaning and shifting fields. Grouping words according to their fields and semantic characteristics will form a hyponym. Hyponyms are words that are connected as a symbol or field called hyperonyms in semantic fields. The meaning of a word and phrase can be formed because of the association of meaning.
This journal discusses lexical, contextual meaning, and their use of the vocabulary and phrases through Nivea face care product advertisements in Netherland by using descriptive qualitative methods. The results of this study are 2 words in the beauty field, 15 words from other fields (non-beauty), and 5 words in two fields at once whose meaning will be related to beauty representation for the Dutch. The meaning of the words and phrases from the Nivea Q10 advertisement is related to the representation of facial beauty for the Dutch.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Salsabila Fitriana Putri
"CoolBlue adalah salah satu perusahaan e-commerce terbesar di Belanda. Sebagai perusahaan dengan banyak pesaing, Coolblue harus membuat perusahaannya lebih menarik bagi pelanggan dibandingkan perusahaan sejenis yang lain. Oleh karena itu Coolblue menjadikan iklan sebagai teknik marketing-nya. Karya ilmiah ini membahas mengenai ikon, indeks, dan simbol dalam tiga iklan Coolblue. Selain itu karya ilmiah ini juga memaparkan makna kontekstual dalam ketiga iklan Nederlandse Coolblue yang diunggah di Youtube. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. Teori semiotika milik Charles Sanders Peirce digunakan untuk mengkaji ikon, indeks dan simbol dalam iklan Coolblue. Selanjutnya dipaparkan makna kontekstual yang terkandung dalam video-video iklan itu. Hasil analisis menunjukkan bahwa, indeks, ikon, simbol dan makna kontekstual dihadirkan pada ketiga iklan Coolblue untuk memperkenalkan perusahaan Coolblue kepada pelanggan, memberikan informasi produk yang dijual, dan informasi layanan Coolblue yang lain. Analisis makna kontekstual juga menemukan bahwa Coolblue menayangkan iklan dalam konteks humor sebagai identitas dan ciri khasnya untuk menarik pelanggan.

CoolBlue is one of the largest e-commerce companies in the Netherlands. As a company with many competitors, Coolblue must make its company more attractive to customers than other similar companies. Therefore Coolblue makes advertising as its marketing technique. This paper discusses the icons, indexes, and symbols in three Coolblue advertisements. In addition, this scientific work also describes the contextual meaning in the three Nederlandse Coolblue advertisements uploaded on Youtube. This research is a qualitative research, using descriptive research methods. Charles Sanders Peirce's semiotic theory is used to study icons, indexes and symbols in Coolblue advertisements. Furthermore, the contextual meaning contained in the advertising videos is explained. The results of the analysis show that indexes, icons, symbols and contextual meanings are presented in the three Coolblue advertisements to introduce the Coolblue company to customers, provide information on products sold, and other Coolblue service information. The contextual meaning analysis also found that Coolblue served advertisements in the context of humor as its identity and characteristics to attract customers."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Finoria Kurniawati
"[ ABSTRAK
Kata yang kita temui dan gunakan dalam berkomunikasi memiliki makna leksikal dan kontekstual. Makna leksikal merupakan makna kata yang sebenarnya yang belum mengalami penyesuaian dengan konteks, sedangkan makna kontekstual adalah makna kata yang yang terikat dengan konteks situasi dalam suatu peristiwa bahasa. Ada kata-kata khusus yang digunakan pada satu topik, kegiatan, dan bidang tertentu tetapi juga dapat digunakan pada topik, kegiatan, atau bidang lainnya sehingga makna leksikal dan kontekstual kata tersebut menjadi berbeda-beda. Jurnal ini membahas mengenai makna leksikal dan makna kontekstual pada kata-kata khusus yang digunakan dalam artikel tentang make-up mata di situs Rubriek.nl, serta bagaimana penggunaan kata-kata khusus tersebut pada topik, kegiatan, dan bidang lain. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah dari sembilan kata khusus yang digunakan pada artikel make-up mata, terdapat lima kata yang juga digunakan pada konteks atau bidang lain. Kata-kata tersebut memiliki makna leksikal dan kontekstual yang berbeda-beda satu dengan yang lain. Makna leksikal pada kata khusus dalam topik make-up mata dan topik lain berbeda disesuaikan dengan konteks, bentuk dan peruntukannya sehingga menghasilkan makna kontekstual.
ABSTRACTWords that we find and use to communicate have lexical and contextual meanings. Lexical meaning is the meaning of the word that has not been adjusted to the context, while the contextual meaning is the meaning of the word that is bound to the context of the situation in a language event. There are special words that are used on a topic, activity, and certain field but also can be used on the other topic, activity, or field so that the lexical and contextual meaning of the word becomes different. This journal discusses lexical and contextual meaning of the specific words used in eye make-up article on the site Rubriek.nl, as well as how to use these special words on the other topic, activities, and fields. The method used is qualitative. The result of this study is nine of specific words used in eye make-up article, there are five words that are also used in the another context or field. These words have different lexical and contextual meaning from one another. Lexical meaning of any particular word in the eye make-up topic and other different topics is adapted to the context, forms and designation so it will create contextual meaning., Words that we find and use to communicate have lexical and contextual meanings. Lexical meaning is the meaning of the word that has not been adjusted to the context, while the contextual meaning is the meaning of the word that is bound to the context of the situation in a language event. There are special words that are used on a topic, activity, and certain field but also can be used on the other topic, activity, or field so that the lexical and contextual meaning of the word becomes different. This journal discusses lexical and contextual meaning of the specific words used in eye make-up article on the site Rubriek.nl, as well as how to use these special words on the other topic, activities, and fields. The method used is qualitative. The result of this study is nine of specific words used in eye make-up article, there are five words that are also used in the another context or field. These words have different lexical and contextual meaning from one another. Lexical meaning of any particular word in the eye make-up topic and other different topics is adapted to the context, forms and designation so it will create contextual meaning.]"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kinanti
"Membahas mengenai jenis makna dan relasi makna yang muncul dalam slogan iklan Belanda di internet. Situs yang pergunakan adalah situs www.youtube.com. Hasil analisis menunjukan bahwa 85 % slogan iklan memiliki makna kalimat denotif dan 15 % sisanya bermakna kinotif. Relasi makna intralingual yang terdapat dalam slogan iklan Belanda hanya makna polisemi yaitu sebesar 50 %. Makna asossiatif sebesar 80 %, makna afektif sebesar 30% dan makna situatif sebesar 25 %."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15847
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rifathurrahmi Annisa Kesumatika
"Skripsi ini membahas mengenai makna, gaya bahasa, indeks, ikon, dan simbol pada iklan Amstel dan Heineken berbahasa Belanda di internet. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui makna kontekstual yang terkandung serta gaya bahasa, indeks, ikon dan simbol yang digunakan pada iklan Amstel dan Heineken.
Hasil analisis menunjukkan bahwa makna kontekstual yang terkandung pada iklan Amstel dan Heineken berupa kebiasaan atau keseharian orang Belanda dan perhelatan besar yang berkaitan dengan negara Belanda. Gaya bahasa yang paling banyak digunakan adalah elipsis. Deiksis persona merupakan indeks yang paling sering muncul seperti halnya dengan gelas sebagai ikon dan logo sebagai simbol. Namun, sebuah iklan tidak lepas dari interpretasi setiap orang dengan latar belakang pengetahuan yang berbeda-beda.

This bachelor thesis discusses contextual meaning, style of language, index, icon, and symbol in Amstel and Heineken Dutch advertisement on the internet. This is a qualitative descriptive study which aims to know the contextual meaning, style of language, index, icon and symbol in those advertisements.
The analysis shows that the contextual meaning in those advertisements are daily habits of the Dutch and the big event relating to the Netherlands. The most widely used style of language is the ellipsis. Person deixis is an index that most frequently appears like glass as the icon and logo as a symbol. However, an advertisement can not be separated from the interpretation of each person with the different background knowledge.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S566
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Levina Purnamadewi
"ABSTRAK
Jurnal ini membahas bentuk bunyi dan makna slogan pada video iklan susu Chocomel yang menggunakan gaya bahasa asonansi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif untuk mengetahui makna yang terkandung pada gaya bahasa asonansi yang digunakan dalam iklan Chocomel. Tahapan penelitian ini adalah dengan cara 1 mencari iklan Chocomel yang menggunakan slogan, 2 menyeleksi iklan tersebut yang menggunakan gaya bahasa asonansi serta menganalisis bentuk bunyi kalimatnya, 3 menganalisis makna slogan tersebut dan mengaitkan teori makna kontekstual dengan video iklan tersebut, 4 memaparkan makna slogan tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa iklan susu Chocomel menggunakan pengulangan bunyi [e], [?], dan [?] pada slogannya. Penggunaan gaya bahasa asonansi memenuhi fungsi dari iklan, yaitu sebagai pengingat konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Slogan pada iklan-iklan susu Chocomel tersebut memiliki berbagai makna setelah dikaitkan dengan konteks yang ditayangkan dalam video, yakni bahwa susu Chocomel tidak hanya dapat dinikmati oleh anak-anak namun juga orang dewasa, dapat memberikan rasa rileks ketika meminumnya setelah beraktivitas di luar ruangan dengan kondisi cuaca yang buruk, dan dapat disajikan dengan cepat dan praktis.

ABSTRACT
This journal discusses the sound form and the meaning of the slogan in Dutch milk Chocomel rsquo s video advertisements that use assonance style. This is a qualitative descriptive research that aims to know the sound and the meaning of the assonance style in Chocomel advertisements. The steps in this research are 1 find Chocomel rsquo s advertisements that use a slogan, 2 select the advertisements that use assonance style in their slogans and analyze the sentence rsquo s sound form, 3 analyze the meaning of the slogans by linking contextual meaning theory with the advertisement rsquo s video 4 define the meaning of those slogans. The result of the analysis shows that Chocomel rsquo s advertisements use the repetition of sound e , , and in every slogans. The use of the assonance style fulfills the function of advertising which is as a reminder for the consumer. After associating these slogans with the context that is shown in the advertisements, it can be found that Chocomel can be consumed not only by kids but also adults, can give the feelings of relaxation by drinking it after doing outdoor activities in a bad weather, and can be served quickly and easily. "
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Syarah Nadila Purwanti
"MediaMarkt merupakan salah satu toko elektronik terbesar di Belanda yang senantiasa berhasil mempertahankan konsumen lama dan menarik konsumen baru. Penelitian ini akan menjabarkan bagaimana ciri-ciri pewara MediaMarkt yang khas dari delapan iklan digital. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah analisis-deskriptif dengan menganalisis delapan iklan digital youtube yang diunggah pada tahun 2019-2020. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori SPEAKING dari Dell Hymes (1972). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa adanya slogan yang persuasif altijd op zoek naar de wow voor jou dan terdapat empat warna tertentu yang kerap muncul pada pakaian pewara untuk memperkuat logo dan slogan perusahaan. Terdapat aspek verbal yang ditampilkan pewara berupa bahasa dan monolog. Selain itu, yang menunjukkan tanda nonverbal adalah penampilan, nada bicara, dan bahasa tubuh dari pewara yang diteliti. Kedua aspek verbal dan nonverbal ini merupakan gabungan dari unsur SPEAKING.

MediaMarkt is one of the most populair electronic stores in the Netherlands that always succeed in keeping the old costumers and is able to get new ones. This research will describes the characteristics of MediaMarkt presenters that are typical of eight dugutal advertisements. The method used in this paper is a descriptive analysis, by analyzing eight advertisements videos on Youtube that were uploaded from 2019 to 2020. The theory that is used in this research is the SPEAKING theory by Dell Hymes (1972). This study describes the characteristics of the presenters in these eight digital advertisements of MediaMarkt. The results of this research indicate that there are four specific colors that appear namely on the presenter’s clothes to strengthen the logo and slogan. Verbal aspects are showing by the presenter such as language and monologue. Other than that, nonverbal aspects are showing such as the appearance, speech, and body language from the presenter was researched. Both aspect verbal and nonverbal that were mention are the combination of elements from SPEAKING."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>