Ditemukan 135191 dokumen yang sesuai dengan query
Gumilar Adhi Nugroho
"Praktek kerja profesi apoteker di PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk dilakukan agar calon apoteker mendapatkan bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai untuk melakukan pekerjaan kefarmasian serta aplikasi prinsip CPOB di Industri farmasi Tugas khusus yang dikerjakan berjudul Evaluasi Prosedur Tetap Penyiapan dan Penanganan Logbook di PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Evaluasi dilakukan untuk menghilangkan sesuatu yang tidak diperlukan yang bersifat ganda serta melengkapi kelengkapan data yang penting untuk dijadikan focus utama Hasil dari evaluasi yang dilakukan adalah benrtuk standar format logbook dan prosedur tetapnya yang diaplikasikan di senua departemen di PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk
Pharmacists Professional Practice at PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk., aims to make the pharmacist candidate got enough experience and education to do the pharmaceutical jobs and also the application of GMP in pharmaceutical industry. The special assignment was evaluation of standard operational and procedure about preparation and management of logbook at PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk., The evaluation aims to eliminate the unwanted things that doubled and also to complete the data needed that use as the main focus. The result of this evaluation is standardize logbook and the standard operation and procedure that applicable in all department in PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 2010
TA4346
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Harahap, Pony Purnamasari
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur bertujuan untuk mengetahui tugas dan fungsi Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur, mengetahui tugas dan fungsi Seksi Sumber Daya Kesehatan Suku Dinas Kesehatan Kota Administasi Jakarta Timur, terutama di bagian Farmasi Makanan dan Minuman. Tugas khusus yang diberikan berjudul Evaluasi Pelayanan Perizinan Apotek dan Apotek Rakyat di Kecamatan Duren Sawit, Kramat Jati, Matraman, Makasar, dan Pulo Gadung Wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur Pada Periode Januari-Desember 2013. Tujuan dari tugas khusus adalah untuk mengetahui jumlah Izin Sarana Apotek dan Apotek Rakyat, mutu waktu pelayanan perizinan Sarana Apotek dan Apotek Rakyat, dan mengetahui rata-rata waktu pelayanan perizinan Sarana Apotek dan Apotek Rakyat yang dikeluarkan pada periode Januari hingga Desember 2013 di wilayah Sudinkes kota Administrasi Jakarta Timur.
Apothecary Profession Internship at Tribe of Health Department in East Jakarta is aim to understand the duties and functions of Tribe of Health, and understand the duties and functions of the Health Resources Section of Tribe of Health Department, especially in the Subsection of Pharmaceutical Food and Beverage. A special assignment was given which entitled with Evaluation of Licensing Services of Pharmacy and Citizent's Pharmacy in Duren Sawit, Kramat Jati, Matraman, Makasar, and Pulogadung, East Jakarta region on January-December 2013. The purpose of this specific assignment is to know the amount of Pharmacy and Citizent's Pharmacy, the quality of service, and determine the average time of licensing services which given by Tribe of Health Department in East Jakarta on January-December 2013."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 2012
TA4634
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Riyan Hariyadi
"Apoteker merupakan salah satu tenaga inti dalam industri farmasi yang turut berperan dalam menghasilkan obat yang bermutu, aman, dan berkhasiat. Kedudukan Apoteker juga diatur dalam CPOB, yaitu sebagai penanggung jawab produksi, pengawasan mutu dan pemastian mutu sehingga seorang Apoteker dituntut untuk mempunyai wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan dalam mengaplikasikan dan mengembangkan ilmunya secara profesional agar dapat mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di industri farmasi. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, calon Apoteker perlu mendapatkan bekalpengetahuan dan pengalaman yang memadai yang salah satu caranya dapat diperoleh melalui kegiatan praktek kerja profesi di industri farmasi. PKPA dilaksanakan di PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. Pelaksanaan praktek kerja berlangsung dari tanggal 01 Juli – 29 Agustus 2014.
Pharmacists are one of the core force in the pharmaceutical industry that played a role in generating drug quality, safe, and efficacy. Position Pharmacists are also set in the GMP, which is in charge of production, quality control and quality assurance so that a pharmacist is required to have the insight, knowledge, skills, and ability to apply and develop their knowledge in a professional manner in order to overcome the problems that exist in the pharmaceutical industry. In order to achieve these objectives, prospective pharmacists need to gain knowledge and experience sufficient that one of the ways can be obtained through the practice of the profession work in the pharmaceutical industry. PKPA conducted in PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. Implementation of the internship runs from July 1 to August 29, 2014."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2015
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Cyntia Wahyuningrum
"Praktek Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT. Galenium Pharmasia Laboratories Jalan Raya Bogor Km. 51,5 Bogor. Kegiatan PKPA ini bertujuan agar mahasiswa profesi apoteker dapat melihat langsung aktivitas yang berlangsung dalam suatu industri farmasi, memperoleh pengetahuan dan wawasan tentang segala aspek yang terkait di industri farmasi terutama dalam hal penerapan CPOB di PT. Galenium Pharmasia Laboratories dan dapat memiliki pemahaman yang mendalam mengenai peran dan tugas apoteker di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan berjudul Analisis data leadtime proses produksi dan analisis forecast marketing. Tugas khusus ini bertujuan memperoleh data analisis leadtime yang berguna untuk memperbaiki proses produksi dan forecast marketing.
Pharmacists Professional Practice implemented in PT. PT. Galenium Pharmasia Laboratories Jalan Raya Bogor Km. 51,5 Bogor. PKPA activity is intended that students can see the direct profession pharmacists activity that takes place in the pharmaceutical industry, gaining knowledge and insight into everything related aspects in the pharmaceutical industry, especially in terms of the implementation of GMP in PT. Galenium Pharmasia Laboratories and may have a deep understanding of the role and duties of the pharmacist in the pharmaceutical industry. Special task given Analysis Leadtime Production Process and Forecast Marketing Analysis. This particular assignment aims to improve production process and forecast marketing based on data analysis."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Rafika Fathni
"Perkembangan ketatanegaraan Indonesia bergeser dari sentralisasi menuju desentralisasi yang ditandai dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004, dimana sistem otonomi daerah menjadikan Pemerintah Pusat melakukan pendelegasian wewenang kepada Pemerintah Daerah. Suku dinas kesehatan merupakan unit kerja dinas kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengembangan kesehatan masyarakat. Suku dinas kesehatan ini dapat menjadi wadah bagi apoteker yang merupakan sumber daya manusia yang berperan dalam pelayanan kesehatan, untuk menjalankan tugas profesi kefarmasiannya di lingkup pemerintahan. Tugas dan fungsi seksi Sumber Daya Kesehatan (SDK) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 150 Tahun 2009.
Regency autonomy system make central governments have to delegate part of their authority to the regional government. Suku Dinas Kesehatan is a working unit of Department of Health in development and control of people’s health. Suku Dinas Kesehatan can be a place for apothecary to take roles in health services, especially in Sumber Daya Kesehatan (Health Resources) section. Sumber Daya Kesehatan/ Health Resources (SDK) section’s function and authority is arranged in a government official regulation, which is Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 150/2009."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dyah Ayuwati Waluyo
"Praktek Kerja Profesi Apoteker PKPA di Suku Dinas KePraktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur bertujuan untuk memahami tugas dan fungsi Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Timur, memahami tugas pokok dan fungsi seksi sumber daya kesehatan )SDK), terutama bagian farmasi, makanan dan minuman dan juga memahami gambaran umum Puskesmas di Wilayah Kota Administratif Jakarta Timur besera peran dan fungsinya. Sedangkan tujuan dari tugas khusus adalah untuk mengetahui dan mengkaji data Penggunaan Obat Rasional, Laporan Penggunaan dan Lembar Permintaan Obat dan Laporan Narkotika dan Psikotropika tahun 2013 serta data perencaan obat tahun 2014 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati.sehatan Kota Administrasi Jakarta Timur bertujuan untuk memahami tugas dan fungsi Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Timur memahami tugas pokok dan fungsi seksisumber daya kesehatan SDK terutama bagian farmasi makanan dan minuman dan juga memahami gambaran umum Puskesmas di Wilayah Kota Administratif Jakarta Timur besera peran dan fungsinya Sedangkan tujuan dari tugas khusus adalah untuk mengetahui dan mengkaji data Penggunaan Obat Rasional Laporan Penggunaan dan Lembar Permintaan Obat dan Laporan Narkotika dan Psikotropika tahun 2013 serta data perencaan obat tahun 2014 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati
Practice Pharmacist (PKPA) in the Sub-Department of Health East Jakarta aims to understand the duties and functions of the Sub-Department of Health East Jakarta, to understand the duties and functions of health resources section) SDK), especially the pharmaceutical, food and beverages and also understand the general picture Regional Health Center in East Jakarta Administrative City besera role and function. While the purpose of the special task is to determine and assess the Rational Use of Drugs, Use of Report and Request Sheet and Statement of Narcotic Drugs and Psychotropic Substances of 2013 and the data on the drug in 2014 planning in Kramat Jati subdistrict health center. "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Nuriza Ulul Azmi
"Industri farmasi merupakan sarana untuk memproduksi sediaan farmasi yang memiliki berbagai fungsi yang berhubungan langsung dengan tubuh manusia untuk menunjang kesehatan manusia. Proses pembuatan yang dilakukan dalam industri farmasi harus disertai dengan pengawasan dan pemastian mutu. Setiap langkah pembuatan obat mulai dari pengadaan bahan awal hingga sampai ke tangan konsumen harus diatur sedemikian rupa agar obat yang dihasilkan bermutu, aman, dan berkhasiat. Salah satu cara untuk menjamin produksi obat yang bermutu, aman, dan efektif, adalah dengan menerapkan CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik). CPOB mencakup seluruh aspek-aspek produksi dan pengendalian mutu yang bertujuan untuk memastikan agar mutu obat yang dihasilkan sesuai dengan persyaratan dan tujuan penggunaannya. Terdapat 12 aspek pada pedoman CPOB 2012, yaitu manajemen mutu, personalia; bangunan dan fasilitas; peralatan; sanitasi dan higiene; produksi; pengawasan mutu; inspeksi diri dan audit mutu; penanganan keluhan terhadap produk, penarikan kembali produk dan produk kembalian; dokumentasi; pembuatan dan analisis berdasarkan kontrak serta kualifikasi dan validasi. Apoteker sangat berperan penting dalam penerapan CPOB di industri farmasi. Industri faramsi harus memiliki minimal 3 orang Apoteker yang bertanggung jawab dalam bidang produksi, pemastian mutu (QA), dan pengawasan mutu (QC).
The Industrial pharmacy is a facility for producing the pharmaceutical products which have a variety of functions to support human health. The manufacturing process in the industrial pharmacy should be accompanied by quality control and quality assurance. Every step of the drug manufacturing, starting from raw materials procurement up to the hands of consumers should be arranged so that the resulting drug can be quality, safe, and efficacious. One way to ensure the quality, safety, and, effectifity of drugs is to implement the GMP (Good Manufacturing Practice). GMP covers all aspects of production and quality control that aims to ensure the quality of drugs in accordance with the requirements and intended use. There are 12 aspects of the GMP guidelines in Indonesia (CPOB 2012), such as quality management, personnel; buildings and facilities; equipments; sanitation and hygiene; production; quality control; self-inspection and quality audits; handling of complaints against the product, product recall and returns; documentations; manufacturing and analysis based on contract, qualification and validation. Pharmacists play an important role in the implementation of GMP. Industrial pharmacy must have at least 3 people Pharmacists who are responsible for the production, quality assurance (QA) and quality control (QC)."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Adilfi Lazuardi Ghufron
"
ABSTRAKPraktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di PT. Actavis Indonesia bertujuan untuk memahami dan menilai bagaimana penerapan aspek-aspek Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dalam suatu industri farmasi serta memahami tugas dan peran profesi apoteker di industri farmasi. Tugas khusus bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker di Industri Farmasi dalam hal manajemen risiko mutu terhadap terjadinya pencemaran silang produk serta upaya pencegahan yang perlu dilakukan untuk terjadinya pencemaran silang produk.
ABSTRACTPharmacists Professional Practice (PKPA) at PT. Actavis Indonesia aims to understand and assess how the implementation aspects of Good Manufacturing Practice (GMP) in the pharmaceutical industry and understand the duties and role of the pharmacist profession in the pharmaceutical industry. The spesific assigment aims to understand the rule and duties of pharmacist profession to Quality Risk Management for Product Cross Contamination and their efforts for avoid it."
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library