Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 164043 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ani Syamsi
"Pengukuran kinerja merupakan suatu hal yang penting bagi organisasi untuk menilai keberhasilannya dalam mencapai visi dan misi organisasi. Umumnya pengukuran kinerja pada lembaga penelitian dan pengembangan hanya diukur berdasarkan kuantitas output tanpa mempertimbangkan kualitasnya. Pengukuran kinerja dalam penelitian ini dibatasi pada pengukuran efisiensi sebagai salah satu indikator kinerja.
Tujuan penelitian ini yaitu mengukur efisiensi lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah dengan pendekatan Balanced Scorecard yang diintegrasikan dengan metode Data Envelopment Analysis dan Analytic Hierarchy Process. Penelitian ini dilakukan di Badan Tenaga Nuklir Nasional.
Hasil penelitian menunjukkan ada 3 unit kerja yang telah bekerja secara efisien pada perspektif keuangan. Pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan ada 3 unit kerja yang sudah efisien, sedangkan pada perspektif proses bisnis internal hanya 2 unit kerja yang sudah efisien, dan pada perspektif pelanggan ada 3 unit kerja yang sudah efisien.

Performance measurement is an important thing for organization to evaluate the successful of organization vision and mission achievement. Generally, performance measurement on national R&D organization is measure based on quantity of output without considering its quality. In this research the performance measurement is limited on the efficiency measurement as one of the performance indicator.
The purpose of this research is to measure the performance of national R&D organization using Balanced Scorecard approach that integrated with Data Envelopment Analysis dan Analytic Hierarchy Process methode. The research is held on Badan Tenaga Nuklir Nasional.
The results shows there are 3 working units that already work efficiently on financial perspective. On learning and growth perspective there are 3 efficient working units, meanwhile on internal process business perspective there are only 2 working units that already efficient, and on customer perspective there are 3 working units that already efficient.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T42533
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufiqurrahman
"Tesis ini membahas tentang perancangan pengukuran efisiensi kinerja program studi di perguruan tinggi. Pengukuran kinerja umumnya merupakan dasar untuk pengambilan keputusan sehingga harus mencerminkan informasi seperti efisiensi, efektivitas dan produktivitas. Dalam penelitian ini variabel input dan output yang ditetapkan, dikelompokkan berdasarkan perspektif Balanced Scorecard (BSC). Dengan menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA), efisiensi relatif dari program studi dapat diketahui. Secara keseluruhan terdapat 5 variabel input dan 9 variabel output yang menjadi parameter dalam pengukuran kinerja program studi. Berdasarkan perspektif BSC, financial 2 input-2 output, internal business process 1 input-2 output, cusomer 1 input-3 output, dan learning and growth 1 input-2 output.

This thesis discusses the design of department performance efficiency measurement at higher education. Performance measurement is generally a basis for decision making should reflect information such as efficiency, effectiveness and productivity. In this study the set of input and output, grouped by the perspective of the Balanced Scorecard (BSC). By using Data Envelopment Analysis (DEA), the relative efficiency of the department can be known. Totaly there are 5 input and 9 output that become parameters for measuring performance of department in higher education. Based on the BSC perspectives, financial get 2 inputs-2 outputs, internal business process get 1 input-2 output, customer get 1 input-3 output, finally, learning and growth get 1 input-2 output."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
T30213
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Laura Karina
"Seiring dengan semakin bertambahnya kompetitor, begitu juga demand kabel serta proyek listrik yang juga samakin meningkat di Indonesia, membuat perusahaan manufaktur kabel saling bersaing satu sama lain untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan tujuan mempertahankan eksistensinya. Sebagai salah satu perusahaan kabel terbesar di Indonesia, PT. Supreme Cable Manufacturing Commerce Tbk PT. SUCACO Tbk harus mampu meningkatkan performa serta produktivitas kinerjanya. PT. SUCACO Tbk membutuhkan alat ukur kinerja yang komprehensif yang dapat mengetahui tingkat efektivitas dan juga efisiensi perusahaan. Dalam perancangan alat ukur kinerja tersebut, diketahui data variabel input dan output dari 4 perspektif metode Balanced Scorecard BSC. Kemudian metode Data Envelopment Analysis DEA digunakan untuk mengetahui tingkat efisiensi kinerja tiap Decision-Making Units DMU yang ada dengan menggunakan bantuan software Efficiency Measurement System EMS versi 1.3. Hasil penelitian ini merupakan rancangan alat ukur kinerja perusahaan guna meningkatkan kinerja perusahaan sehingga dapat bersaing dengan perusahaan manufaktur kabel lainnya yang ada di Indonesia.

Along with the increasing number of competitors in the cable manufacturing industry, as well as demand for electricity and also number of electricity projects that Indonesia have been working on, cable manufacturing companies competing against each other to gain profit in order to keep their existence. As one of the largest cable company in Indonesia, PT. Supreme Cable Manufacturing Commerce Tbk, also well known as PT. SUCACO Tbk, should be able to improve their performance and productivity. PT. SUCACO Tbk requires a comprehensive performance measurement tool that could determine the level of effectiveness and efficiency of the company. In this research can be known input and output variables based on four perspectives of Balanced Scorecard BSC. Then the Data Envelopment Analysis DEA method is used to determine the performance efficiency level of each existing Decision Making Units DMU using Efficiency Measurement System EMS software version 1.3. The result of this research is to help the company designing a performance measurement tool that may help the company to determine their productivity level so they can compete with other competitors in the cable manufacturing industry in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S66974
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Puspitasari
"Ketersediaan data dan informasi yang handal, akurat dan tepat waktu hingga saat ini masih harus ditingkatkan. Sistem Informasi Kesehatan (SIK) yang ada saat ini belum mampu menjawab seluruh kebutuhan stakeholder, baik internal maupun ekternal Kementerian Kesehatan. Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) merupakan unit kerja yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugas di bidang data dan informasi kesehatan dan bertanggung jawab kepada Menteri Kesehatan.
Penelitian yang berjudul Rencana Aksi Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Tahun 2016-2019 dengan Pendekatan Balanced Scorecard, dilaksanakan pada bulan April-Juni 2015. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan visi, misi, tujuan jangka panjang, gambaran posisi Pusdatin, strategi, KPI, dan kegiatan untuk empat tahun ke depan. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif melalui telaah dokumen, wawancara mendalam, diskusi kelompok terarah dan Concensus Decision Making Goup (CDMG) dengan Tim NSPK Pusdatin.
Berdasarkan hasil skor EFE (2,25) dan IFE (2,64) pada analisis situasi, maka diketahui posisi Pusdatin pada matriks IE adalah Hold and Maintain. Sedangkan pada Matriks TOWS berada pada kuadran 2 (Internal Fix-it Quadrant) dan kuadran 3 (External Fix-it Quadrant). Terdapat dua strategi besar yang dirumuskan dari enam strategi hasil matrik QSPM. Strategi pertama Optimalisasi SIK melalui integrasi sektoral dan advokasi dan kedua Good governance melalui tata kelola data dan informasi, SDM, dan penganggaran.

The availability of reliable, accurate and timely data and information until now still need much improvement. Existing Health Information System (HIS) has not been able to answer the whole needs of stakeholders, both internal and external client of the Ministry of Health. Center for Data and Information (Pusdatin) is a unit which is responsible for the enforcement of tasks in the field of health data and information and responsible to the Minister of Health.
The study, entitled Plan of Action for Center for Data and Information of the Ministry of Health Year 2016-2019 with the Balanced Scorecard Approach, has been implemented in April-June 2015. This research aims to formulate a vision, mission, long term goals, organization?s position, strategy, KPI, and activities for the next four years. The method of this research is descriptive qualitative through document review, in-depth interviews, focus group discussion and Consensus Decision Making Group (CDMG) with NSPK Team.
Based on the analysis of situation, the results of the EFE score (2.25) and IFE score (2.64) determines Pusdatin?s position on the IE-matrix is Hold and Maintain. While in the TOWS matrix, Pusdatin is at the quadrant two (internal fix-it quadrant) and at the quadrant three (external fix-it quadrant). There are two big strategies built from six strategies of QSPM matrix. The first strategy is HIS optimalization through sectoral integration and advocacy and the second strategy is good governance through regulation, human resources improvement and budgeting.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
T42947
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Esteria
"Tesis ini membahas evaluasi pengukuran kinerja dan usulan perancangan pengukuran kinerja dengan pendekatan Balanced Scorecard untuk mencapai tujuan strategis pada PT X. Melalui pengukuran kinerja dengan pendekatan Balanced Scorecard perusahaan mampu mencapai tujuan strategis dengan menyeimbangkan antara perspektif keuangan dan non keuangan, tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang serta kepentingan internal dan kepentingan eksternal.
Balanced Scorecard serta peta strategi memberikan gambaran dan keterkaitan yang jelas antara sasaran-sasaran strategis dan inisitatif yang diperlukan di dalam empat perspektif Balanced Scorecard.
Hasil dari penelitian yang dilakukan pada PT X menunjukkan bahwa pengukuran kinerja yang dilakukan sudah seimbang antara faktor keuangan dan non keuangan, tujuan jangka pendek dan jangka panjang, kepentingan internal dan eksternal akan tetapi penyusunan Key Performance Indicator (KPI) belum sepenuhnya didasarkan pada strategi bisnis perusahaan.

This thesis discusses the evaluation of current company’s performance measurement and designing of performance measurement with Balanced Scorecard approach to achieve strategic goals at PT X. Performance measurement with Balanced Scorecard approach enable the company to achieve it’s business strategy with the balance between financial and non-financial perspective, short- term goals and long term goals as well as the interests of internal and external stakeholders.
Balanced Scorecard and strategy map provide an overview and a clear linkage between strategic goals and initiatives that are required in the four balanced scorecard perspectives.
Results of study conducted on PT X show that performance measurement of the company is already balanced between financial and non-financial factors, short-term goals and long-term, internal and external interests but company’s Key Performance Indicator (KPI) is not fully based on the company's business strategy.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34660
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yout Savithri
"Kinerja rumah sakit menxpakan suatu dimensi utama dari mutu pelayanan rumah sakit. Peningkatkan rnutu pelayanan rumah sakit merupakan hal yang sangat penting oleh karena rumah sakit memberikan pelayanan yang paling kxitis dan berbahaya dalam sistem pelayanan. Hal tersebut dikarenakan yang menjadi sasaran kegiatan adalah jiwa manusia, Balanced Scorecard (BSC) merupakan metode yang dapat digunakan untuk menilai kinexja rumah sakit dan rnengukur strategi secara komprehensif dengan pola manajemen strategis.
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh garnbaran pengukuran kinerja rumah sakit secara komprehensitl akurat dan obyektif sesuai pendekatan Balanced Scorecard Penelilian ini menxpakan penelitian dcskriptif anaiitik yang menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penclitian dilakukan di Rumah Sakit Harapan Kita.
Hasil penclitian ini mcnunjukkan bahwa pengembangan Rumah Sakit Harapan Kita sudah diarahkan menuju pencapaian visi dan misi. Dalam Perspektif Keuangan, beberapa pencapaian indikator keuangan seperti Relurn on lnvesrrnenr (Roi) dan cash ratio menunjukkan adanya peningkatan dibanding dengan keadaan sebelum menjadi PPK-BLU. Dari sisi perspektif pelanggan, telah texjadi kecenderungan peningkatan kunjungan pasien. Beberapa indikator yang mcwakili proses bisnis intemal juga menunjukkan hasil yang positifi Terdapat peningkatan jumlah tindaknn bedah. Disamping itu, beberapa indikator pelayanan, sepeni BOR dan TOI berada di daerah ideal.
Texkait dengan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran, rumah sakit telah mengirimkan beberapa staf ke luar negeri. Rumah Sakit juga mengadakan pertemuan rutin antara komite medis, tenaga dokter, dan paramedis untuk memantau penampilan pelayanan yang dibexikan. Dilakukan pula evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan.
Penelitian ini menghasilkan saran perlunya pelatihan/supegvisi khusus dari Departemen Kesehatan untuk pelaporan dengan penekanan terhadap analisa rasio keuangan untuk mengetahui nilai pertumbuhan ekonomis, penguatan stratcgi pemulihan layanan, kesamaan persepsi mengenai defmisi beberapa indikator kinexja rumah sakit, pembenahan sarana dan prasarana, penguatan sistem infommasi ketenagaan di rumah sakit.

Hospital performance is the main dimension of hospital service quality. The Improvement of hospital services quality is very important, because hospital provides most critical and dangerous services in health services system since it targeted human life as the object of services. Balanced Scorecard (BSC) can be used to assess hospital performance and examined the stratc gy comprehensively in strategic management framework.
The objective of this study is to get the description of hospital performance assessment eomprehensiveiy, accurately, and objectively according to Balanced Scorecard. This study is descriptive-analytical study which using qualitative and quantitative technique. The study located at I-Iarapan Kita Hospital in Jakarta.
The results of this study show that the Harapan Kita Hospital activities have been directed to the achievement of its vision and mission. In financial perspective, some of financial indicators, such as Retum on Investment (Rol) and cash ratio have been improved. In customer perspective side, there is an increasing trend of patient visit. Some of indicators which representing of intemal business process, also shown positive results, such as increasing of the number of operative activities. Hospital’s bed occupancy rate and tum over interval are in ideal position.
In learn and growth perspective, hospital has sent some ol' its staff to study abroad. Hospital also conducting regular meeting between medical committee, doctors, and paramedics to evaluate the services which have been given.
This study recommend that there should be special training or supervision from Ministry of Health for reporting purpose especially in analyzing financial ratio to observe economical growth value, strengthening of services recovery, equalizing perception regarding of some hospital performance indicators definition, improving hospital facilities, Strenghening of human resource infomation system, and comprehensive evaluation including input, process and output components by Ministry of Health as the owner.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T34297
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Herma
"Tesis ini membahas pengukuran tingkat kinerja SMAN 1 Bengkulu Selatan menggunakan balanced scorecard. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Penelitian dilakukan dengan melakukan pengukuran tingkat kinerja SMAN 1 Bengkulu Selatan terhadap empat aspek kinerja, yaitu: aspek keuangan, aspek pelanggan, aspek proses bisnis internal, dan aspek pembelajaran dan pertumbuhan. Pengukuran dilakukan terhadap data sekunder untuk aspek keuangan dan aspek proses bisnis internal, sementara aspek pembelajaran pertumbuhan dan aspek pelanggan menggunakan data primer yang diperoleh menggunakan kuesioner.
Hasil akhir penelitian menunjukan bahwa kinerja SMAN 1 Bengkulu Selatan secara keseluruhan berada pada status baik (berkinerja baik). Walau demikian, terdapat salah satu elemen pada aspek kinerja proes bisnis internal yang status kinerjanya cukup, yaitu bidang operasi. Untuk itu penelitian ini sedapat mungkin, SMAN 1 Bengkulu Selatan membuat program baru dengan cara menambah mata pelajaran yang berisi tentang muatan dan keunggulan lokal atau life skill pada kurikulum sehingga beban kerja efektif setiap guru dapat terpenuhi dan dilaksanakan dengan baik. Selain itu, penelitian ini juga menyarankan agar SMAN 1 Bengkulu Selatan dapat mengembangkan sistem informasi berbasis information communicatian and technology (ICT) untuk meningkatkan kinerja di bidang kemampuan sistem informasi.

This thesis discusses about the performance rate of SMAN 1 of South Bengkulu using balanced scoredcard. It is a quantitative study with descriptive design. The study is done by measuring four factors of the performance rate. They are financial, customer, process of internal business, and learning and growth. The analysis of the financial and the process of internal business factors use secundary data, while the analysis of the learning and growth and the customer factors use primary data from the questionairy.
The result of the study shows that in general the performance of SMAN 1 of South Bengkulu is on the good level. Nevertheless there is one element of the process of internal business factor, that is the operation element is not on the good level yet. Therefore this study suggests SMAN 1 of South Bengkulu should make a new program by adding new subject contains local excellence or life skills in the curriculum to fulfill teachers? activities and will be done effectively. Furthermore, this study suggests SMAN 1 of South Bengkulu to develop the system of Information and Communication Technology (ICT) to improve the performance of the information system ability.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T30223
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Woro Ariyandini
"Program JFK Jamsostek tidak bersifat wajib bagi pcrusahaan yang telah mclaksanakan sendiri pelayanan kesehatannya secara lebih baik. Saat ini belum ada pcngembangan penilaian kinerja Program JPK di Kanwil III yang dilaksanakan secara komprehensifdengan pendekatan teori balanced scorecard.
Studi ini bertujuan mcngetahui gambaran kineda dari perspektif keuangan, perspektif pclanggan, perspeklif bisnis internal dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. Penelitian deskriptif analitik dengan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Data yang digunakan terdiri dari data primer seperti kuesioner kepuasan pelanggan dan karyawan serta wawancara mendalam, serta data sckunder yang berasal dari lapcran. Pclaksanaan di Kanwil III Bulan Februari - Mei 2009. Uji validitas dilakukan di Kanwil IV. Keempat perspektif diasumsikan mempunyai bobot yang sama pentingnya dan pengaruhnya terhadap performa JPK Kanwil III.
Hasil penilaian untuk perspektifpertumbuhan dan pembelajaran ideal, perspcktif proscs bisnis internal tidak ideal, perspektif pelanggan ideal . dan perspcktif kcuangan ideal. Secara keseluruhan penilaian kinerja Program JFK Kanwil III termasuk kritcria ideal. Peneliti mengusulkan kepada manajemen agar penetapan target dilakukan dengan Icbih menantang mengacu pada parameter SMART : spesyic. measurable. achievable, relevant dan time constrained.

Healthcare program called as JPK is an optional program for company who have better quality healthcare program compare to JPK program. Till nowadays, there isn’t comprehensive performance management system developed to monitor the perfonnance of JPK program at region III.
The purpose ofthe study is to find out the pcrfonnance of' JPK PT. Jamsostck (Persero) region Ill from several persPCctive, which are financial. customer, intemal process and learn & growth. This study categorized as analytic descriptive using quantitative and qualitative method. The data used consist of primary and secondary data. Primary data comes from customer and employee satisfaction research previously conducted and in-depth interview. Data collected during February-May 2009. Four perspectives assumed have same weight in tenn of its degree of importance and its effect to JPK pcrfom1ance.
The result of the study shows that three of perspective (learn and growth, customer, financial) are ideal condition while one perspective (intemal process) isn’t ideal condition. Overall, performance of .IPK region Ill categorized as ideal criteria. Researcher recommend management to set the target using five criteria's, which are SMART, stand for S-Specific, M-Measurable, A-Achievable, R-Relevant, T-Time Constrained.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
15-22-31459491
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifa Nawawi
"Tesis ini membahas kineaja program PKRE Terpadu, yaitu suatu model yang mcngimplementasikan beberapa komponen layanan kespro esensial dengan konsep one-srop service. Pengukuran kinelja program ini mcnggunakan pcndekatan kemngka Balanced Scorecard dengan empat perspektif yang komprehensif rneliputi dimensi proses intemal, pertumbuhan & pembelajaran, pelanggan serta iinansial. Disain penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan pendekatan gabungan kualitatif dan kuantitatif mengunakan data primer dan sekunder. Pada tahap awal dilakukan studi kualitatif untuk menggali apa saja indikator kcterpaduan program dan apa pula indikator kincljanya. Selanjutnya dilakukan pengukuran kinerja masing-masing perspektifl kemudian tahap akhir dilakukan skoring kinerja.
Penelitian menunjukkan bahwa indikator keterpaduan PKRE Klinik X adalah adanya giving irwrmarion acliviry dan konseling sena pcmeriksaan laboratorium ISR/IMS dan tes IVA. Indikator kinerja menurut perspektif proses internal dilihat dari inovasi dan proses operasinya; perspektif pertumbuhan & pembclajaran dilihat dari training, keterlibatan serta kepuasan pegawai; perspektif pelanggan dilihat dari pertumbuhan dan kepuasan pasien menurut lima dimensi SERVQUAL; dan pcrspektif finansial dilihat dari pertumbuhan pendapatan dan penghematan biaya. Skor akhir 3,54 (skala I-5) mcnunjukkan kinerja PKRE Terpadu Klinik X tahun 2008 keseluruhan yang cukup baik. Klinik X perlu memperhatikan kclanggengan layanan konseling, masalah kenyamanan ruang pemeriksaan fisik, waktu tunggu serta masalah sikap petugas dalam membcri rasa aman pasicn berkonsultasi.

This thesis is about performance of Integrated Essential Reproductive Health Service, an one-stop service model in implementing some essential RH components. The performance measurement was done based on four perspectives of Balanced Scorecard, including internal process, learning & growth, customer and financial. It was a descriptive study using both qualitative and quantitative approach. The data used were primary and secondary data. In the first stage, qualitative study was conducted in exploring the integration indicator and performance indicator. Then, the performance was measured, and finally each performance indicator was scored.
The study result shows that integration indicators of program are giving information activity, counseling, detection of STIS/RTIS with laboratory approach and VIA test. Perfonnance indicators of intemal process was measured by innovations and operation process; learning and growth by trainings, employee participation and satisfaction; customer by number of visit and client satisfaction based on SERVQUAL; financial by income improvement and cost efficiency. Final score of performance was 3,54 (scale of 1-5) which showed that the implementation was good. X clinic should pay attention on sustainability of counseling, physical observation room to be more comfortable, waiting duration to be shorter, and provider‘s attitute in giving consultation to be more condusive for clients.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
T34363
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Priyatno Edy Kuncoro
"Tesis ini membahas analisis kinerja RSUD Kabupaten Sumedang sebagai organisasi sektor publik berstatus BLUD menggunakan metode Balanced Scorecard. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kinerja RSUD Kabupaten Sumedang secara komprehensif dengan metode Balanced Scorecard, meliputi empat perspektif yaitu pelanggan, keuangan, proses internal dan pertumbuhan dan pembelajaran. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis univariat (deskriptif) yang diwakili dengan nilai rata-rata dan distribusi frekuensi tingkat kepuasan setiap variable untuk perspektif pelanggan, perspektif proses internal dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. Sedangkan untuk perspektif keuangan digunakan analisis rentabilitas, likuiditas, rasio equitas dan cost recovery rate. Hasil penelitian menunjukkan kinerja secara umum untuk semua perspektif adalah cukup baik.

This thesis analyzes the performance of RSUD Kabupaten Sumedang as public sector organizations stated BLUD using the Balanced Scorecard method. This study purpose is analyzing the performance of RSUD Kabupaten Sumedang comprehensively using the Balanced Scorecard method, includes four perspectives namely the customer, financial, internal process and learning and growth. Customer perspective, internal processes perspective and learning and growth perspective data analysis tools were univariate analysis (descriptive) represented by the mean and frequency distribution of each variable levels of satisfaction. Financial perspective analysis tools were return on asset, current ratio, equity to asset ratio and cost recovery rate. The results of the analysis show that the performances of all perspective in general were quite good."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T36014
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>