Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61426 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Benny
"Mikroprosesor 8088 merupakan standar model Mikroprosesor yang diajarkan pada jurusan Teknik Elektro, namun masih sedikit alat bantu untuk belajar Mikroprosesor tersebut. Sistem berbasis Mikroprosesor 8088 menggunakan EEPROM 2864 sebagai fasilitas Downloading data dari Komputer merupakan alat yang dapat digunakan belajar Mikroprosesor 8088 secara Hardware dan Software secara mendasar. Selain itu dapat pula dipakai sebagai alat untuk realisasi suatu sistem berbasis Mikroprosesor 8088 dengan biaya relatif rendah karena tidak memerlukan alat bantu EPROM EMULATOR, EPROM PROGRAMMER, EPROM ERASER karena menggunakan EEPROM. Alat ini terdiri modul utama yang terdiri Mikroprosesor 8088, EEPROM, komponen I10 (PPI, PIT, SIO) dan saluran paralel (LPT) untuk berhubungan dengan Komputer. Sedang modul penunjang yakni modul ADC 1 DAC, modul keypad hexadesimal, modul LCD, modul Motor Stepper.
Untuk penulisan data kedalam DEPROM dapat digunakan Komputer dari mulai kelas PC AT286 hingga Pentium 11 yang dihubungkan ke alat tersebut melalui saluran paralel LPT1 atau LPT2. Alat ini dilengkapi dengan Program Compiler TASM, text editor Berta menu pilihan untuk download data, baca data dari EEPROM. Program untuk menjalankan modul penunjang disertakan sehingga pemakai dapat belajar membangun sistem dari dasar sehingga Hardware dan Software benar dimengerti.

Microprocessor 8088 is a standard model which is taught at Electrical engineering, but it is still a little aided tool to learn it. The system base on 8088 Microprocessor used EEPROM 2864 providing a facility of downloading data from Computer, which can be used learning Hardware and Software deeply. Beside that it can also be used as target board in realizing system base on 8088 Microprocessor with low cost because not required EPROM EMULATOR, EPROM PROGRAMMER AND EPROM ERASER. In this system, used an EEPROM that written and erased directly and not required some additional tools so that is poor costly. These tools include a main module consisting of Microprocessor, Memory, 110 (PPI, PIT, SIO) components and parallel port for communication with Computer. In the other hand a supporting module consist of ADC/ DAC, hexadecimal keypad, LCD and Stepper Motor modules.
For writing data into EEPROM can be used computer PC-AT286 up to Pentium II through LPT1 or LPT2 to the system. This system equipped Compiler TASM, text editor and menus for downloading or reading data from EEPROM. Program for experiment with support module included, so the user can learning to develop system step by step so hardware and software can be understood deeply.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T1103
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Muhammad Sabaruddin
"Vehicle tracking sysiem (VTS) merupakan sistem untuk menentukan posisi kendaraan tiap waktu tertenru. Selain itu, juga dapat menenlukan kecepatan, arah, jarak yang telah ditempuh, dan menggambarkan jalur perjalanan kendaraan tersebut.
Pada skripsi ini akan dibahas mengenai vehicle tracking system dengan memanfaatkan sistem GPS sebagai penentu posisi dan pemakaian SMS sebagai metode komunikasinya. VTS ini dirancang dalam bentuk integrasi beberapa modul yang terdiri bagian utama berupa alat penerima sinyal GPS (GPS receiver) sebagai sensor yang menerima sinyal inforrnasi GPS, mikroprosesor sebagai basis proses dan kontrol serta antarmuka antara GPS receiver dan cellular engine, dan cellular engine sebagai alat komunikasi antara perangkat VTS di kendaraan dengan sentral pengamat- Sentral pengamat juga memiliki cellular engine untuk menerima informasi melalui sistem GSM, dan komputer untuk mengolah lebih lanjut informasi tersebut sehingga dapat ditampilkan secara visual pada layar komputer, atau dimasukkan dalam sistem database.
Hasil yang diperoleh dari perancangan ini adalah perangkat VTS yang dapat memberikan data posisi, kecepatan, dan arah pergerakan sebuah kendaraan, tiap interval waktu yang tertentu, kepada suatu Sentra] pengamat yang memiliki sistem database dan visualisasi peta posisi kendaraan tersebut pada layar komputer."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39073
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rochmah
"ABSTRAK
Pada penelitian ini dibuat sebuah VHF Repeater (Pengulang VHF) yang berbasis mikroprosesor 8502.
Mikroprosesor 6502 berperan mengatur seluruh fungsi yang ada pada repeater. Frekuensi kerja repeater ini dari 140,40 MHz sampai dengan 159,99 MHz dengan interval 10 kHz, dan disusun dengan mempergunakan rantai fasa terkunci (PLL = Phase Locked Loop).
Repeater ini dilengkapi pula dengan fasilitas hubungan telepon, yang memungkinkan pemakai repeater dapat berhubungan telepon. Untuk dapat berhubungan telepon dipergunakan sandi DTMF tertentu."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S37968
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Hardiman M.
"Pada pembacaan suatu pengukuran dengan menggunakan strain gauge pada sebuah spesimen (benda uji), umumnya dibutuhkan Ampiifier dan ADC (Analog to Digital Conversion) sebanyak strain gauge yang terpasang. Masalah akan timbul sehubungan dengan banyaknya kebutuhan ampiifier dan kanal ADC yang memerlukan biaya yang mahal. Di samping itu juga masalah rumitnya instalasi dari banyaknya peralatan yang digunakan, sehingga menjadi tidak efisien dan akan berpengaruh pada hasil pengukuran.
Untuk mengatasi masalah tersebut diatas, pada tugas akhir ini penulis merancang bangun sebuah alat ” Sistem Pengukuran Multikanal Pada Strain Gauge Dengan Menggunakan Satu Amplifier Dan Satu Kanal ADC Berbasis Komputer Pribadi ” untuk setiap pengujian spesimen.
Pada perancangan sistem pengukuran multikanal ini digunakan rangkaian Antarmuka dan Multiplekser yang membaca (Scanning) semua nilai pada kanal pengukuran sebanyak 32 kanal secara bergantian. Pembacaan nilai pada tiap kanal ini diatur oleh komputer pribadi dengan bantuan perangkat lunak yang dapat mengaktifkan kanal sesuai kontrol address yang diberikan. Kemudian nilai tersebut diperkuat oleh sebuah Ampiifier dan selanjutnya melalui ADC dikirimkan kembali ke komputer untuk disimpan ataupun diolah lebih lanjut Dari hasil uji coba dan pengukuran alat ini mempunyai unjuk kerja yang cukup baik, yaitu hasil pengukuran yang cukup linier dan %kesalahan kurang dari 0,4 %."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S38871
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S29084
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S38122
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Nugroho
"Sistem penjejakan posisi GPS menggunakan media komunikasi RF (Radio Frequency) dan SMS (Short Messaging Service) sebagai media transmisi data telah banyak digunakan. Berprinsip pada pengembangan teknologi dan aplikasi dari sistem komunikasi seluler, maka dibuatlah sistem penjejakan posisi dengan mentransmisikan data GPS (Global Positioning System) dengan menggunakan teknologi CSD (Circuit Swithced Data) pada jaringan GSM (Global System for Mobile communication) sebagai media transmisinya. Sistem penjejakan posisi GPS ini dibagi dalam dua bagian, yaitu bagian objek dan bagian navigasi. Bagian objek terdiri dari GPS receiver, sistem minimum mikrokontroler AVR-ATmega8535, dan ponsel GSM. Bagian navigasi terdiri dari ponsel GSM dan PC (Personal Computer) atau laptop. Komunikasi antar perangkat pada bagian objek menggunakan port serial RS-232. Sedangkan pada bagian navigasi dapat menggunakan port serial RS-232 ataupun USB (Universal Serial Bus).
Dengan sistem GPS akan diperoleh suatu data lintang, bujur, kecepatan, dan arah dari GPS receiver. Data tersebut akan diteruskan oleh mikrokontroler untuk dikirim dari ponsel bagian objek ke ponsel bagian navigasi melalui komunikasi CSD, lalu dari ponsel bagian navigasi data tersebut diteruskan ke PC. Data ini kemudian diolah oleh program Visual Basic dan ditampilkan pada peta sesuai dengan keberadaan posisi GPS receiver melalui program pemetaan MapInfo yang telah terintegrasi pada program aplikasi Visual Basic tersebut.
Pembahasan pada tugas akhir ini lebih ditekankan pada bagian objek, meliputi penjelasan mengenai GPS receiver, mikrokontroler AVR-ATmega8535, komunikasi CSD, deskripsi kerja sistem, perancangan hardware dari bagian objek serta pengujian dan analisis sistem. Selain itu, dijelaskan secara rinci mengenai pemrograman pada mikrokontroler AVR-ATmega8535 dan proses transmisi data GPS melalui media komunikasi CSD.

GPS position tracking system using communication media RF (Radio Frequency) and SMS (Short Messaging Service) as data transmission media is commonly used. Based on technology and application development of mobile communication system, position tracking system was made by transmitting GPS (Global Positioning System) data using CSD (Circuit Swithced Data) technology with GSM (Global System for Mobile communication) network as transmitter media. The GPS position tracking system is grouped into two part, which are object and navigation. Object part consists of GPS receiver, microcontroller AVRATmega8535 minimum system, and GSM celullar phone. Navigation part consists of GSM celullar phone and PC (Personal Computer) or laptop. The communication between wares in object part happened using serial port RS-232. While in navigation part, serial port RS-232 or USB (Universal Serial Bus) can be used.
By using GPS system, we can get data such as latitude, longitude, velocity, and direction of GPS receiver. Those data will be processed by microcontroller to be sent from cellular phone in object part to cellular phone in navigation part through CSD communication, and then from celullar phone in navigation part to PC. This data then processed by Visual Basic and showed on map according to the position on GPS receiver by MapInfo mapping program that integrated on the Visual Basic application program.
This final project will only focused on the object part, including explanation about GPS receiver, microcontroller AVR-ATmega8535, CSD communication, system working description, and system analysis. Moreover, it will be explained in detail about programming in microcontroller AVR-ATmega8535 and GPS data transmission process with CSD.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40514
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>