Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 136349 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
TA2635
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Motor Induksi adalah salah satu motor listrik yang mempunyai ciri khas yaitu arus start yang cukup besar. Selain itu peralihan listrik pada motor induksi juga merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan karena motor-motor akan memberikan kontribusi arus selama terjadi hubung singkat. Keadaan-keadaan tersebut tidak boleh menyebabkan peralatan pengaman bekerja, oleh karena itu koordinasi yang baik dari sistem pengaman merupakan sesuatu yang sangat penting. Tulisan ini mengambil studi kasus di PT. Badak NGL yang merupakan suatu perusahaan yang menggunakan motor listrik dalam proses produksinya. Cooling water pump (CWP) adalah salah satu motor listrik yang digunakan untuk memompa air laut untuk proses pendinginan dipabrik. Begitu pentingnya motor ini dalam proses produksi maka koordinasi sistem pengaman motor harus dalam keadaan baik. Dari perhitungan yang dilakukan didapatkan bahwa rele arus lebih waktu tunda dengan waktu kerja 5 detik untuk jenis yang sudah ada (very inverse) dan 6,5 detik untuk usulan (long time) merupakan pengaman utama dan IQ100011 dengan waktu kerja 11 detik merupakan pengaman cadangan untuk pengaman start motor, rele differensial merupakan pengaman utama dan IQ100011 merupakan pengaman cadangan untuk pengaman hubung singkat pada lilitan stator. Dalam tulisan ini juga diperlihatkan bagaimana kita bisa membuat pengaman yang lebih sensitif pada motor dengan penggantian rele arus lebih waktu tunda jenis very inverse menjadi long time yang dilengkapi high drop unit pada pengaman motor. Dengan menggunakan jenis longtime maka kita bisa menset pickup rele pada 200 A sedangkan jika menggunakan very inverse, pickup rele adalah 300A maka peralatan ini juga bisa digunakan sebagai pengaman beban lebih pada motor. Penggantian jenis rele ini tidak usah membuat kita khawatir rele ini akan trip saat motor start. Hal ini dikarenakan ada high drop unit yang akan mengawasi kerja rele arus lebih tunda waktu jenis long time."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40702
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rasam Syamsudin
"Gangguan pada sistem tenaga listrik umumnya berawal dari gangguan satu fasa ke tanah yang berkembang menjadi gangguan tiga fasa. Besar arus gangguan tanah sangat tergantung pada metoda pentanahan yang diterapkan seperti : pentanahan bertahanan tinggi, pentanahan bertahanan rendah, pentanahan langsung atau tidak ditanahkan.
Skema pengaman gangguan tanah yang baik dipilih berdasarkan metoda pentanahan dan jenis gangguan yang mungkin terjadi. Skema pengaman gangguan tanah yang umum dipakai adalah skema diferensial, arus sisa, keseimbangan inti dan arus balik. Pembahasan di tesis ini lebih ditekankan pada penerapan skema pengaman gangguan tanah diferensial. Pemilihan skema pengaman gangguan tanah perlu mempertimbangkan arus gangguan tanah minimum dan maksimum yang diperoleh dari perhitungan arus hubung singkat.
Meskipun skema pengaman gangguan tanah yang baik telah dipilih, kinerja peralatan pengaman akan tergantung pada instalasi di lapangan dan nilai tetapan rele. Pemahaman mengenai arah aliran arus sesaat, polaritas trafo arus dan rele, jenis penyambungan trafo daya dan instrumen, arus gangguan tanah minimum dan maksimum. dan penentuan tetapan rele sangat membantu pada pemilihan skema pengaman gangguan tanah yang baik.

The most common electrical fault in an electrical power system is initiated by a single phase ground fault which can develop into a three phase fault. The ground fault current magnitude depend on the grounding method being applied such as : high impedance, low impedance, solidly grounded or ungrounded.
Selection of good ground fault scheme depends upon the grounding method used and the possible fault type. Common ground fault schemes are differential, residual current, core balance and ground return. Discussions in this Tesis was emphasized on differential schemes. The ground fault protection scheme selected should consider the minimum and maximum ground fault currents obtained by calculations.
Although a good ground fault protection scheme has been selected, the protection performances will depend on site installations and relay settings. Therefore, understanding of momentary current flow directions, minimum and maximum ground fault current occurences, and relay settings are important to identify any deviation due to miswiring and improper relay settings."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
T8477
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nanda Febriadi
"Salah satu ciri motor induksi adalah arus start yang beberapa kali dari arus nominal motor. Kondisi normal ini jangan menyebabkan bekerjanya system pengaman arus lebih yang berarti setting waktu kerja rele harus lebih besar dari waktu start motor. Rele arus lebih dan gangguan tanah perlu dikoordinasikan dengan baik sehingga diwujudkan sistem pengaman yang sensitif dan selektif sehingga melindungi kabel dan trafo ketika terjadi gangguan hubung singkat. Pada skripsi ini dibahas mengenai teori dan metodologi untuk menghitung arus gangguan yang mungkin terjadi pada sistem, serta koordinasi rele arus lebih dan rele gangguan tanah untuk menjaga sistem dari arus gangguan tersebut.

One of the induction motor characteristic has starting current which many times from motor nominal current. This condition don?t cause the overcurrent relay work so the relay operation time setting must longer than motor starting time. Overcurrent relay and groundfault relay must be coordinated carefully so we can get protection system sensitively and selectively so that to protect cable and transformator when short circuit fault has done. In this paper will be explained about theory and methodology to calculate fault current which may be done in the system and to get relay setting."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
R.03.08.154 Feb a
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nanda Febriadi
"Salah satu ciri motor induksi adalah arus start yang beberapa kali dari arus nominal motor. Kondisi normal ini jangan menyebabkan bekerjanya system pengaman arus lebih yang berarti setting waktu kerja rele harus lebih besar dari waktu start motor. Rele arus lebih dan gangguan tanah perlu dikoordinasikan dengan baik sehingga diwujudkan sistem pengaman yang sensitif dan selektif sehingga melindungi kabel dan trafo ketika terjadi gangguan hubung singkat. Pada skripsi ini dibahas mengenai teori dan metodologi untuk menghitung arus gangguan yang mungkin terjadi pada sistem, serta koordinasi rele arus lebih dan rele gangguan tanah untuk menjaga sistem dari arus gangguan tersebut.

One of the induction motor characteristic has starting current which many times from motor nominal current. This condition don't cause the overcurrent relay work so the relay operation time setting must longer than motor starting time. Overcurrent relay and groundfault relay must be coordinated carefully so we can get protection system sensitively and selectively so that to protect cable and transformator when short circuit fault has done. In this paper will be explained about theory and methodology to calculate fault current which may be done in the system and to get relay setting."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S51023
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Azis Fasya
"Skripsi ini membahas pengaruh modal sosial terhadap implementasi CSR Ternak Mandiri PT Badak NGL. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial memiliki pengaruh terhadap implementasi CSR Ternak Mandiri; semakin tinggi modal sosial maka semakin tinggi tingkat keberhasilan implementasi CSR Ternak Mandiri; terdapat hubungan yang lemah antara modal sosial dan implementasi CSR Ternak Mandiri. Peneliti menyarankan perusahaan harus lebih ketat dalam pengawasan CSR; penguatan modal sosial dalam CSR dapat berguna bagi keberlanjutan perusahaan.

This thesis discussed about the effects of social capital and the CSR implementation in PT Badak NGL's Ternak Mandiri program. The research method is quantitative method with descriptive design. The result of this research shows that social capital has a relationship with the implementation of CSR Ternak Mandiri; the higher the social capital, the higher the success rate of implementation of CSR; There is a low relationship between social capital and CSR implementation of Ternak Mandiri. Researcher suggest that the company need to be more rigorous on monitoring the CSR; strengthening social capital in CSR can be useful for corporate sustainability."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53343
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Nugroho
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA2001
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Konsep induksi magnetik merupakan konsep yang telah lama dikenal dan diaplikasikan secara leas, namun demikian pengaruh negatif yang mungkin ditimbulkan olehnya belum mendapatkan perhatian secara serius, bahkan analisa mengenainya masih jarang dilakukan. Kendala umum yang paling sering dijumpai adalah masih terbatasnya bahasan kualitatif maupun kuantitatif dari phenomena induksi magnetik yang bersifat aplikatif. Adapun tulisan ini akan mencoba mengetengahkan perhitungan dan analisa induksi magnetik alabat arus transien pada pengaman diferensial Station Service 7ran#f rmer-4 (SST-4) di Proyek PLTU Suralaya Unit 5, 6, & 7. Pada kasus tersebut seteiah dilakukan penghimpunan data dan pengamatan kondisi di lapangan, selanjutnya dilak-ukan pemodelan dan simulasi dengan bantuan perangkat Iunak Efectnrmagnrtic Tra=ien Trugmm (EMTP). Berdasarkan hasil simulasi, kemudian dilal akan perhitungan dan analisa pengaruh induksi magnetik terhadap pengaman diferensial trafo tersebut. Dah analisa itu akan diperlihatkan potensi yang dimiliki arcs transien, dalam menimbulkan kesalahan kerja pads pengaman diferensial trafo melalui mekanisme induksi magnetik. Di samping itu akan ditentukan pula batasan-batasan geometrik yang hares dipenuhi, agar pengaman diferensial SST-4 dapat terhindar dari kesalahan keda aldbat induksi magnetik."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S38890
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
TA2016
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>