Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 47158 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
TA2629
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dina A. Heryanto
Jakarta: Elex Media Komputindo, 1988
005.13 HER m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Wulandari
"Para pelaku usaha baik dari dalam negeri maupun luar negeri diberikan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam melakukan pemasaran barang/jasa di wilayah Indonesia. Bentuk partisipasi yang diberikan kepada para pelaku usaha adalah dengan cara menunjuk mereka sebagai Agen/Distributor barang/jasa. Penunjukan sebagai Agen/Distributor bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada konsumen, memberikan kepastian hukum dan kepastian usaha. Pemerintah melalui Departemen Perdagangan, khususnya Direktorat Bina Usaha (Binus), menetapkan ketentuan dan tata cara sebagai Agen/Distributor barang/jasa melalui penerbitan Surat Tanda Pendaftaran (STP) untuk para pelaku usaha. Untuk keperluan meningkatan pelayanan terhadap masyarakat dan meningkatkan kinerja proses permohonan pendaftaran Keagenan, maka Direktorat Binus merencanakan pembangunan aplikasi sistem informasi yang diberi nama Sistem Informasi Keagenan atau disingkat SIAGA. Untuk keperluan meningkatan pelayanan terhadap masyarakat dan meningkatkan kinerja proses permohonan pendaftaran Keagenan, maka Direktorat Binus merencanakan pembangunan aplikasi sistem informasi yang diberi nama Sistem Informasi Keagenan atau disingkat SIAGA. Agar menghasilkan aplikasi SIAGA yang sesuai harapan dan keinginan users, dibutuhkan suatu kajian penganalisaan spesifikasi kebutuhan aplikasi sistem informasi yang tepat dan terdokumentasi dengan baik. Penganalisaan spesifikasi kebutuhan aplikasi SIAGA pada kajian ini mengadopsi metodologi Rational Unified Process (RUP). Hasil dari kajian ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah proses pembangunan aplikasi SIAGA di fase selanjutnya yaitu fase pengembangan aplikasi.

Research trading company, either local or foreign company, has the same change to participation in goods/services trading in Indonesia. They have to become an Agency or a Distributor first to be able participates in Indonesia trading. The goal assigning Agency/Distributor is giving consumer protection; giving the certain of lows and regulations. Indonesia government through Trading Department, especially in Direktorat Bina Usaha (Binus), have made some terms and rules that have to obey for all trading company to get their registration as an Agency / a Distributor. The output that signing the registered as an Agency / a Distributor is Surat Tanda Pendaftaran (STP) certificate letter. Direktorat Binus has plans using information system application that can handle whole Agency registration request process, that they call it SIAGA, for increasing their share information service to citizen and also make their jobs more efficiently and effectively. Researching process that do in this article adopted from requirement engineering activity model starting from: requirements elicitation, requirements analysis and negotiation, requirements documentation, requirements validation, and finishing with creating an agreed requirements. Having SIAGA result that suit with user`s expectation and user`s needs can be realized with having the right research procedure about requirement specification analysis. At the end of whole analysis activities, the whole analysis results have to documented properly. At this research, the SIAGA requirement specification analysis procedure adopted Rational Unified Process (RUP) methodology. This research result hopefully can help the development team to build SIAGA, or at least can make them easily to build the system."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2007
TA108
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Imran Taufik
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
TA2506
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aufar Rizki Putra
"

Perkembangan teknologi memungkinkan perusahaan untuk senantiasa meningkatkan kinerjanya dalam berbagai kegiatan usaha. Salah satu kegiatan usaha yang menjadi perhatian adalah distribusi. Penentuan rute distribusi harus mempertimbangkan permintaan pelanggan dan biaya transportasi. Perancangan rute distribusi yang meminimalisir jarak tempuh transportasi dapat menghemat biaya distribusi. Di sisi lain, ketepatan waktu pengiriman juga masih menjadi salah satu faktor penting distribusi. Penelitian ini berfokus pada perancangan algoritma penyelesaian Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) dengan metode heuristik Lin Kernighan Helsgaun dan Local Search. Hasil dari algoritma ini adalah rute distribusi yang memenuhi permintaan pelanggan dengan memenuthi batasan kapasitas kendaraan dan rentang waktu pelayanan.


Technology development has enabled businesses to continuously improve their performance on various activities. One of the highlighted activity is distribution. The planning of distribution routes must consider customer demands and transportation cost. A better distribution route planning that minimizes transportation distances would save distribution costs. On the other hand, timeliness remains one of the important factors of distribution. This research focuses on designing an algorithm that solves Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) using the heuristic methods which are Lin Kernighan Helsgaun and Local Search. The result of the algorithm is a list of routes that fulfills all demands and within the constraints of limited capacity and a drop off time window.

"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Astuti
"Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) adalah masalah penentuan rute kendaraan dalam pendistribusian barang/jasa ke sejumlah pelanggan yang memiliki biaya minimum dengan tambahan kendala time windows, biaya direpresentasikan oleh total jarak yang ditempuh kendaraan dari depot dan kembali ke depot.
Pada tugas akhir ini, digunakan algoritma genetika hibrida untuk menyelesaikan VRPTW. 50% populasi awal dibentuk dengan menggunakan metode Push Forward Insertion Heuristic (PFIH) dilanjutkan dengan -Interchange, dan 50% lainnya dibentuk secara acak. Tiga operator utama algoritma genetika yang digunakan adalah ranking based selection, merge-heuristic crossover, dan sequence based mutation. Pada tugas akhir ini juga akan diimplementasikan algoritma genetika hibrida pada VRPTW dengan perangkat lunak.

Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) is a problem of determining the route of vehicles that has minimum cost in the distribution of goods /services to a number of customers with addition of time constraint, the cost is represented by the total distance traveled by vehicles from depot and returned to depot.
In this final project, a hybrid genetic algorithm used to solve VRPTW. 50% of initial population is generated by Push Forward Insertion Heuristic (PFIH) and then -Interchange, and the other 50% is randomly generated. Three major operator that used in this final project are ranking based selection, merge-heuristic crossover, and sequence based mutation. Hybrid genetic algorithm is implemented on Solomon?s benchmark data of VRPTW.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S43252
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Litiloly, Samy Junus
"Dalam tesis ini, telah dilakukan optimasi tebal dua lapisan L1+L2 dari anti-reflection coating (ARC) indeks bias nar yang diberikan pada ujung pandu gelombang semikonduktor pemanduan lemah (compound III-V), untuk modus tunggal TEM: agar reflektansi kurang dari 0,0001. Jalur transmisi dipakai sebagai analogi eksak terhadap refleksi di bidang batas, sehingga hubungan kontinyuitas dapat diperoleh memakai operator diadik admitansi Y dan impedansi Z di bidang transversal, serta dengan mengganti pandu gelombang sebagai medium homogen indeks bias ne nerve melalui aproksimasi la = ( ncozdnclad -1 )112 sehingga secara praktis maka Ala (dw)-ia dimana w sebagai karakteristik tampang lintang pandu gelombang, bisa dinyatakan sebagai ketebalan lapisan aktif Melalui bentuk diferensial operator, medan elektrik backward dapat disusun melalui elemen-elemen matriks refleksi Rxx di permukaan batas, sehingga reflektansi pada z==0 dapat diperoleh. Frekuensi respons lapisan ganda untuk pengoperasian dengan = 1,55 µm, menghasilkan: (L1+L2) = n (?i4) dengan n gasal, pada nar = 1,46 (SiO2) atau 2,5870 (Si3N4, ZnSe). Bila indeks bias diambil berbeda (nar.l * nar,2), akan dihasilkan reflektansi minimum 0,58 (praktisnya adalah nol) pada L1=L2=L = 2/8 = 0,1938 m.

In this thesis, the thickness of two layers L1+L2 anti-reflection coating (ARC) with refractive index nar of the end facet of weakly-guiding semiconductor (compound III-V), has been optimised to single mode TEM: in order that reflectance had less than 0,0001. Reflection at the boundary is exactly analogous to transmission-line models, with the result that continuity relation using dyadic admitance Y and impedance Z operators at transverse plane, also by replacing the waveguide with homogeneous medium of refractive index nc = ne,fe through Ala = ( nrarc/nc:od -1 }112 approximation such was the case 1a -- (dw}-la in practice, where w is characteristic cross-section of waveguide, can be represented of active layer thickness. Through the differential operator, backward electric field can be form by matrix elements Rxx of reflection of interface, in such a way that reflectance at the plane z--0 is obtain. Double layers response frequencies at A.= 1,55 gm operating, produced: (L1+L2) = n (7J4) where n is odd, with nar = 1,46 (SiO2) or 2,5870 (Si3N4, ZnSe). Difference of both refractive indexes (nar.' $ nar.2), to result in is minimum reflectance 0,58.10-10 (practically is zero) with L1 L2 = L = A/8 = 0,1938 m."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T4044
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitanggang, Maludin
"Dalam perancangan konstruksi tabung roket, perlu ditelifi bahan dan struktur rnaterialnya agar dapat menahan beban yang diberikan dan yang diterima oleh tabung tersebut. Beban atau load yang diberikan berupa bahan bakar propelant, hidung, sayap dan strip, nozel, peralatan kendaal dll. Beban yang diterima yaitu pada saat dilakukan peluncuran atau uji terbang berupa gaya angkat, gaya hambat, momen guling dan tukik dl/. Material tabung yang digunakan yaitu Aluminium Alloy 2024, dimana bahan ini belur dilakukan perancangan yang memadai, sehingga masih adanya akses berat yang menyebabkan ketinggian jelajah roket masih relatif rendah. Salah satu kendala ialah akibat berat tabung itu sendiri, maka perlu dilakukan penelitian material yang digunakan supaya relatzf ringan dan tahan terhadap beban mekanis.
Penelitian yang dilakukan meliputi pemeriksaan tabung dengan menggunakan sinar-X untuk meyakinkan dalam pembuatan tabung tersebut secara rolling atau ekstrusi, pengujian tabung dengan menggunakan tekanan fluida air, pengujian tarik untuk mengetahui kekuatan bahan, pengujian metalograji untuk memperoleh struktur mikro bahan, pengujian kekerasan untuk mendapatkan ketahanan bahan terhadap deformasi, pengufian impack untuk mengetahui energi yang terserap, penelitian komposisi kimia bahan untuk memastikan serf bahan dan pengujian aerodinamika untuk mengetahui karakteristik aerodinamisnya. Semua data yang diperoleh akan dianalisa dan dilakukan perbandingan secara teori maupun eksperiment supaya dapat diterapkan pada perancangan roket yang sebenarnya."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ronen Tejaya, Author
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
T40213
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
TA2835
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>