Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179042 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39485
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39455
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39489
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39490
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA2921
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Amirullah
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
TA2780
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Maghfirotul Amalia
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang pengujian dari standar Wi-Fi 802.11ac dalam melakukan transmisi pada saat melakukan panggilan Voice over IP (VoIP) yang membutuhkan kualitas jaringan yang bagus serta memiliki latency rendah melalui protokol UDP di lingkungan indoor. Akses poin yang digunakan merupakan akses poin yang telah menerapkan standar IEEE 802.11ac. Pengujian ini dilakukan dengan dua macam skenario yaitu pada kondisi Line of Sight (LOS) dan Non Line of Sight (NLOS) serta pengubahan jarak akses poin terhadap client. Dengan menggunakan JPerf, hasil pengukuran yang didapat menunjukkan bahwa teknologi 802.11ac memiliki realibilitas yang tinggi dan tingkat latency rendah karena hanya terjadi sekali packet loss sebesar 0.078% di antara 28 rekaman pengujian dan nilai jitter yang bertahan pada nilai di bawah 10 ms. Penurunan banyaknya pengiriman paket pun sebesar 20% pada skenario LOS dan 21% pada skenario NLOS.

ABSTRACT
This bachelor thesis discusses the testing of 802.11ac Wi-Fi standard to transmit during a call Voice over IP (VoIP), which requires a good network quality and have low latency through the UDP protocol in the indoor environment. The access points is using an access points that have implemented the IEEE 802.11ac standard. This testing is done with two kinds of scenarios, Line of Sight ( LOS ) and Non Line of Sight ( NLOS ) Scenario and also variation within the distance between access points to the client. By using JPerf, the measurement results obtained show that the 802.11ac technology has a high reliability and low latency level because packet loss which precentage was 0.078% only happened one time from 28 testing and jitter survive at a value below 10 ms. The degradation in the number of package delivery was 21% for LOS scenario and 21% for NLOS scenario."
2015
S59492
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Pada makalah ini dibahas tentang perambatan gelombang radio pada frekuensi 7,2 MHz dan 10,2 MHz yang dihasilkan dalam kegiatan uji komunikasi dengan stasiun bergerak (mobile). Uji pertama dilakukan pada tanggal 28-31 Mei 2007 dalam perjalanan Bandung-Liwa pergi pulang. Uji kedua dilakukan pada tanggal 26-29 November 2007 dalam perjalanan Bandung-Banyuwangi pergi pulang. Data pendukung untuk analisis digunakan data ionosfer hasil pengamatan dari stasiun Pengamat Dirgantara Tanjungsari dan data jarak rambat terjauh gelombang permukaan yang ditentukan menggunakan paket program prediksi GWPS. Dari analisis diperoleh kesimpulan bahwa pada siang hari frekuensi 7,2 MHz bisa menjangkau jarak sampai dengan 500km dan unutk frekuensi 10,2 MHz dapat menjangkau lokasi sampai dengan jarak 760 km atau lebih. Kemudian, untuk jarak kurang dari 75 km, frekuensi 7,2 MHz bisa merambat sebagai groundwave maupun skywave dan bergantung pada jenis permukaan yang dilaluinya. Sedangkan untuk jarak yang lebih jauh dari 75 km, gelombang ini merambat sebagai skywave dan bergantung kepada lapisan ionosfer. Selanjutnya untuk jarak kurang dari 65 km, frekuensi 10,2 MHz bisa merambat sebagai groundwave maupun skywave. Sedangkan untuk jarak yang lebih jauh dari 65 km, gelombang ini merambat sebagai skywave. Terakhir, frekuensi 10,2 MHz berpeluang lebih besar mempunyai daerah bisu dibandingkan frekuensi 7,2 MHz. Radius daerah bisu untuk frekuensi ini bisa mencapai 500 km."
520 DIRGA 10:3 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Asih
"Hubungan komunikasi jaringan satelit bergerak MSAT dipengaruhi oleh jalur propagasi antara sebuah satelit dan pemakai bergerak (mobile users). Beberapa dari faktor yang paling panting adalah propagasi banyak berkas (multipath propagation) dan pembayangan oleh tetumbuhan (vegetative shadowing). Lebih lanjut dalam merancang sebuah sistem MSAT tersebut dibutuhkan sebuah model yang dapat menggambarkan propagasi yang terjadi dalam sistem MSAT tersebut Hal itu dilakukan dengan membuat simulasi yang rnemberikan infonnasi yang handal mengenai statistik dari fading untuk menentukan unjuk kerjanya.
Skripsi ini menggambarkan sebuah simulator untuk mensimulasikan propagasi yang terjadi dalam komunikasi satelit bergerak MSAT. Simulasi ini didasarkan pada pembangkit angka acak (random number generator) yang membangkitkan kumpulan data (data sets) untuk mengolah statistik dari kanal propagasi. Kemudian unjuk kerja simulator ini dievaluasi dengan cara membandingkan statistik dari model analitik. Hasil simulasi yang diperoleh cukup baik dengan kesalahan rata-rata yang relatife kecil yaitu antara 3,6% sampai 7,8 %."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39599
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>