Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 115875 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
Slamet Sukarno
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1991
S31890
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1992
TA52
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Haris Apriyanto
"Fiber kristal fotonik adalah satu jenis Fiber baru yang tersusun dari susunan periodik hole-udara pada struktur silika. Fiber jenis ini mempunyai sifat-sifat optik yang tidak dimiliki oleh fiber konvensional seperti sifat propagasi endlessly single mode, rendah attenuasi, dan diameter mode medannya lebih kecil dari diameter intinya. Sifat-sifat optik fiber jenis ini telah dipelajari pada simulasi dengan bantuan software COMSOL. Berdasarkan hasil simulasi, untuk panjang gelombang 1,064 µm, fiber kristal fotonik LMA-20 memiliki numerical aperture sebesar 0,0572, diameter modal medan sebesar 16,2 μm, dan birefringence nol. Untuk memvalidasi sifat-sifat optiknya, khususnya perubahan polarisasi pada fiber kristal fotonik LMA-20 dan ESM-12-01, dilakukan analisis menggunakan vektor dan matrik Jones. Hasil eksperimen memperkuat dan selaras dengan hasil yang didapat dalam simulasi bahwa birefringence pada fiber LMA-20 dan ESM-12-01 adalah nol jika tidak ada pertubasi pada fiber tersebut

Abstract
Fiber kristal fotonik adalah satu jenis Fiber baru yang tersusun dari susunan periodik hole-udara pada struktur silika. Fiber jenis ini mempunyai sifat-sifat optik yang tidak dimiliki oleh fiber konvensional seperti sifat propagasi endlessly single mode, rendah attenuasi, dan diameter mode medannya lebih kecil dari diameter intinya. Sifat-sifat optik fiber jenis ini telah dipelajari pada simulasi dengan bantuan software COMSOL. Berdasarkan hasil simulasi, untuk panjang gelombang 1,064 µm, fiber kristal fotonik LMA-20 memiliki numerical aperture sebesar 0,0572, diameter modal medan sebesar 16,2 μm, dan birefringence nol. Untuk memvalidasi sifat-sifat optiknya, khususnya perubahan polarisasi pada fiber kristal fotonik LMA-20 dan ESM-12-01, dilakukan analisis menggunakan vektor dan matrik Jones. Hasil eksperimen memperkuat dan selaras dengan hasil yang didapat dalam simulasi bahwa birefringence pada fiber LMA-20 dan ESM-12-01 adalah nol jika tidak ada pertubasi pada fiber tersebut
The photonic crystal fiber is a new class of fiber that consists of periodic arrangement of air-holes in a structure of silica. This fiber has optical properties that does not exist in the conventional optical fiber such as the propagation endlessly single mode singlemode, low attenuation, and a mode field diameter smaller than its core. The properties of this fiber are studied in simulation by using software COMSOL. According to the simulation, for a wavelength of 1.064 μm, the PCFLMA-20 has a numerical aperture equal to 0.0572, the diameter of the mode field is 16.2 μm and birefringence is zero. In addition, it is not singlemode even at wavelength of 1.55 μm. Otherwise, the PCF ESM-12-01 is singlemode for wavelength greater than 0.45 μm. To validate the optical properties, in particular the evolution of the state of polarization in the PCF LMA-20 and ESM-12-01, used the Jones vector and matrices to analyze the experimental results. The experimental results confirm those obtained in the simulation that: birefringence LMA-20 and ESM-12-01 is zero if there is no disturbance of the fiber."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T31946
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Universitas Indonesia, 1990
TA8
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Simbolon, Marica Edelina
Depok: Universitas Indonesia, 1999
TA863
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Febriana Setiawati
"Penduduk di Kecamatan Slawi Kabupaten Tegal Propinsi Jawa Tengah mempunyai kebiasaan minum teh dengan karakteristik yang khas yaitu teh tanpa gula yang pekat maupun teh dengan gula dengan konsentrasi gula yang cukup tinggi,dengan frekuensi minum sering. Sedangkan diketahui kandungan fluor dalam teh dapat mencegah karies, dan gula pasir yang termasuk golongan sukrosa merupakan karbohidrat yang paling kariogenik. Dihubungkan dengan kebiasaan minum teh tersebut, tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan derajat keparahan karies di Kecamatan Slawi Kabupaten Tegal propinsi Jawa Tengah tahun 1998.
Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional . Jumlah sampel dalam penelitian ini 140 orang. Subjek penelitian adalah penduduk Kecamatan Slawi yang berusia 18-44 tahun. Dilakukan wawancara untuk mendapatkan data karakteristik minum teh, pengambilan dan pemeriksaan sampel teh, air dan gula pada setiap subjek penelitian untuk mengetahui konsentrasi fluor dan gula dalam minuman teh, pemeriksaan intra oral untuk mengetahui skor DMFT dan skor plak, dan pemeriksaan saliva untuk mengetahui efek buffer saliva dan aliran saliva. Analisis statistik yang digunakan adalah regresi linier ganda dengan program STATA /windows ver 4.
Dari hasil penelitian diketahui prevalensi pada kelompok subjek penelitian yang mempunyai kebiasaan minum teh tanpa gula 76,92% dengan derajat keparahan karies 2,85 ; dan pada subjek penelitian yang mempunyai kebiasaan minum teh dengan gula prevalensi karies 98.15% dengan derajat keparahan karies 6,15. Konsentrasi fluor rata-rata dalam minuman pada seluruh responden 0,11 mg/l, dan konsentrasi gula rata-rata 5,26%. Dari model regresi linier ganda disimpulkan bahwa 68,94% variasi derajat keparahan karies (skor DMF-T) dapat diterangkan oleh faktor-faktor di dalam model."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 1999
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Yuceu Endah Sakti
"Perovskite berbasis Barium Titanate (BaTiO3) sangat menarik perhatian dalam dunia riset karena bersifat ferroelektrik dengan konstanta dielektrik yang cukup tinggi dan potensi aplikasinya sebagai material dalam multilayer capasitor (MLCs), PTC thermistor, piezoelectric transducers, dan sebagainya. Beberapa peneliti melaporkan bahwa modifikasi terhadap basis BaTiO3 memperlihatkan perubahan sifat struktur dan sifat listrik seperti kestabilan dan transisi struktur terhadap temperatur, kenaikan dielektrik konstan, penurunan loss dielektrik, dan sebagainya.
Pada penelitian ini, akan dipelajari pengaruh substitusi Sr pada site Ba menjadi perovskite keramik Ba1-xSrxTiO3 dengan nilai x = 0; 0,2; 0,6; 0,8. Sintesis material Ba1-xSrxTiO3 dilakukan dengan metode mechanosynthesis powder dan solid state reaction menggunakan BaCO3, TiO2, dan SrCO3 sebagai precursor utama. Sifat struktur dikarakterisasi menggunakan X-ray Diffraction (XRD). Sifat listrik dikarakterisasi menggunakan elektrometer Keithley 6517A untuk mendapatkan parameter listrik seperti polarisasi spontan, polarisasi saturasi, dan respon terhadap medan listrik.

Barium Titanate (BaTiO3)-perovskite-based materials was paid attention due to they posses high dielectric constant and their application as multilayer capasitor (MLCs), PTC thermistor, piezoelectric transducers materials etc. Several researcher reported that modification in BaTiO3 shows the changes in structural and electrical properties i.e. stability and structural transition with temperature, the increasing of dielectric constant, decreasing of dielectric loss, etc.
In this research, the influence of Sr-substitution on Basite of Ba1-xSrxTiO3 perovskite-ceramics with x=0.0, 0.2, 0.6, and 0.8 was studied. The synthesize process have been done by mechanosynthesis powder and solid state reaction methods using BaCO3, TiO2 and SrCO3 as main precursors. The structural properties was characterized by X-ray Diffraction (XRD). The electrical properties was characterized by electrometer Keithley 6517A in order to obtain the electrical parameters such as spontaneous polarization, saturation polarization, and their responses to electric field."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T49026
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>