Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 89982 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maya Anggraini
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
TA1365
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Sopyan Yahya
"Proses dispersi pigmen merupakan proses paling penting dan kompleks pada manufaktur tinta cetak. Sebuah perusahaan manufaktur tinta cetak multinasional memproduksi tinta cetak melalui produk setengah jadi atau intermediate yang kemudian dikonversi menjadi tinta cetak siap pakai. Pigmen konsentrat merupakan intermediate dengan proses manufaktur yang paling kompleks karena melibatkan proses dispersi pigmen. Namun, selama periode 2019-2021 nilai persentase Right First Time produksi pigmen konsentrat ada di bawah 70%. Analisis penyebab cacat untuk meningkatkan kualitas pigmen konsentrat sulit dilakukan karena banyaknya faktor yang terlibat dalam prosesnya. Seiring dengan perkembangan teknologi, penggunaan metode Data Mining pada dunia industri telah banyak diteliti. Salah satu aktivitas industri yang dilakukan dengan metode Data Mining adalah klasifikasi kualitas. Pada penelitian ini dilakukan pemodelan klasifikasi kualitas tinta cetak berdasarkan proses dispersi pigmen menggunakan Decision Tree, C4.5 dan CART. Penelitian ini dilakukan dengan kerangka kerja QM-CRISP-DM merujuk pada penelitian Schafer et al. (2018). Data didapatkan dari logbook produksi dan database ERP perusahaan dari tahun 2019-2021. Model dibuat dengan menggunakan 15 variabel independen dengan target variabel kehalusan partikel, cacat atau tidak cacat. Penggunaan metode over-sampling dengan metode cross-validation menghasilkan akurasi tertinggi, yaitu 83.33%. Perbaikan proses guna mendapat produk yang tidak cacat diajukan berdasarkan model yang telah dibuat.

The pigment dispersion process is the most important and complex process in printing ink manufacturing. A printing ink manufacturing company produces ink through semi-finished or intermediate products. Pigment concentrate is an intermediate with the most complex manufacturing process because it involves a pigment dispersion process. However, during the 2019-2021 period, the percentage value of the Right First-Time percentage of concentrated pigment production is below 70%. Analysis of the causes of defects to improve the quality of pigment concentrates is difficult because of the many factors involved in the process. Along with technological developments, the use of Data Mining methods in the industrial world has been widely studied. One of the industrial activities carried out using the Data Mining method is quality classification. In this study, a modeling of the quality classification of printing ink based on the pigment dispersion process was carried out using Decision Tree, C4.5 and CART. This research was conducted using the QM-CRISP-DM framework referring to the research of Schafer et al. (2018). The data is obtained from the production logbook and the company's ERP database from 2019-2021. The model is made using 15 independent variables with particle fineness as target variable, defect and not defect. Model with balanced dataset by SMOTE and trained by cross-validation method showed accuracy at 83.33%. Furthermore, improvement actions were proposed based on the constructed model"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luker, Leslie G.
Middlesex: Adana, 1973
655.3 LUK b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wiyono Pontjo Haryo
"Industrilisasi merupakan salah satu upaya yang efektif dalam rangka menciptakan struktur ekonomi yang lebih kuat bagi pembangunan nasional. Di dalam proses industrialisasi tersebut, diperlukan strateji yang tepat mulai dan tingkat makro ekonomi sehingga secara terkoordinasi benar-benar dapat mengarahkan strateji di tingkat mikro ekonomi secara terpadu untuk mencapai tujuan industnialisasi tersebut.
Salah satu bidang industri yang cukup stratejik posisinya adalah bidang otomotif kendaraan bermotor roda dua (sepeda motor). Kemudian, salah satu strateji dalam proses industrialisasi di bidang otomotif kendaraan bermotor roda dua tersebut adalah integrasi vertikal ke hulu (backward integration), seperti yang dilakukan oleh PT Federal Motor di dalam Federal Group yang bertindak sebagai penanggung jawab garis industri sepeda motor PT Astra International Inc. Semakin panjang rangkaian industri dari hulu ke hilir atau semakin besar tingkat integrasi vertikal suatu industri, semakin besar pula nilai tambah yang dapat diciptakan. Nilai tambah yang diciptakan tersebut adalah dalam arti luas ekonomis maupun non ekonomis misalnya teknologi.
Dalam perkembangan industri itu sendiri, semakin kompleks tahapan aktifitas industri yang terintegrasi vertikal ini, semakin kompleks pula masalah operasional dan pengorganisasiannya. Agar organisasi yang semakin besar itu dapat beroperasi dengan baik, desentralisasi menjadi topik yang menarik. Untuk organisasi PT Federal Motor yang terintegrasi vertikal, optimasi antara pola desentralisasi untuk dapat beradaptasi terhadap perkembangan keadaan, dengan pola sentralisasi agar dapat mengarahkan berbagai aktifitas tersebut pada pencapaian tujuan bisnis secara efisien.
Dengan semakin kompleksnya aktifitas dalam konteks desentralisasi ini, diperlukan suatu sistem pengendalian manajemen agar dapat menjamin implementasi strateji secara efektif dan efisien. Sistem pengendalian manajemen mencakup dua hal pokok yaitu struktur pengendalian manajemen dan proses pengendalian manajemen. Salah satu hal pokok dalam struktur pengendalian manajemen adalah penetapan pusat pertanggungjawaban di samping struktur organisasi, pembagian wewenang dan tanggung jawab dan sistem informasi. Struktur pengendalian manajemen juga banyak mendapat pengaruh dan lingkungan, aspek perilaku manusia yang terlibat dan budaya.
Sedangkan hal pokok dalam proses pengendalian manajemen adalah evaluasi kinerja berdasarkan berbagai pengukuran kinerja, di samping secara otomatis proses penyusunan program, anggaran, pelaporan hasil kegatan, analisis selisih dan sebagainya, juga tercakup dalam proses pongendalian manajemen. Dalam operasinya, proses pengendalian manajemen ¡ni banyak dipengaruhi oleh struktur pengendalian manajemen, khususnya dalam hal pengukuran kinerja.
PT Federal Motor sebagai tipikal industri sepeda motor yang terintegrasi vertikal, bertanggung jawab atas kesuksesan garis industrinya, sehingga penanggung jawab garis industri tersebut perlu mengarahkan organisasinya pada pencapaian tujuan, dengan formulasi dan implementasi strateji yang dilengkapi dengan sistem pengendalian yang relevan.
Dalam pengendalian manajemen. kinerja dan aktifitas yang berurutan dari industri terintegrasi vertikal seperti PT Federal Motor ini harus dapat dievaluasi secara baik, mengingat kinerja dan unit industri yang berada di hilir sangat dipengaruhi kinerja dan unit yang lebih hulu. Untuk mengevaluasi kinerja dan industri yang tenintegrasi vertikal ini, penanggung jawab industri harus memiliki acuan yang benar-benar representatif dan andal, sehingga masalah dísfungsional dapat dieliminiasi.
Di dalam PT Federal Motor yang terintegrasi vertikal telah terdapat sistem pengendalian manajemen yang memungkinkan penanggung jawab industri sampai dengan penanggung jawab unit untuk dapat mengevaluasi pusat pertanggungjawaban di bawah wewenangnya. Berbagai peralatan pengukuran kinerja díkelompokkan dalam suatu paket yang disebut key result area.
Variabel pengukuran kinerja ini dapat dikelompokkan secara finansial dan non-finansial, secara jangka pendek dan jangka panjang, bahkan secara internal (yang controllable dan uncontrollable bagi unit) dan eksternal. Penetapan variabel pengukuran kinerja tersebut benar-benar harus memperhatikan key success factor dan bisnis PT Federal Motor dan konsisten dengan strateji.
Hal yang penting sekali untuk menunjang proses pengukuran kinerja PT Federal Motor adalah dikembangkannya sistem akuntansi manajamen yang relevan dengan key success factor dan strateji, sebagaimana konsep Strategic Cost Management yang mencakup tiga tema yaitu Value Chain Analysis, Strategic Positioning Analysis dan Cost Driver Analysis, yang menjadi paradigma akuntansi manajemen kontemporer dewasa ini. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fikri Umar Bajuber
"Perbedaan bentuk daya suplai dan bentuk daya yang dibutuhkan beban, menyebabkan diperlukannya konverter, salah satunya adalah cycloconverter. Cycloconverter adalah alat yang dapat digunakan untuk mengubah tegangan AC dengan frekuensi tertentu menjadi tegangan AC dengan frekuensi yang lain. Penggunaan cycloconverter akan menghasilkan harmonisa pada sisi input dan output. Frekuensi tempat terjadinya harmonisa ini tidak hanya berada pada frekuensi kelipatan integer dari frekuensi fundamental, tetapi juga pada frekuensi lain. Frekuensi harmonisa yang dihasilkan cycloconverter ini dapat dimodelkan, salah satunya menggunakan software MATLAB.
Pada skripsi ini dilakukan beberapa variasi untuk meneliti pengaruhnya terhadap harmonisa cycloconverter. Variasi tersebut yaitu frekuensi output, frekuensi input, besarnya beban, dan tegangan sistem. Keberadaan harmonisa pada sistem tidak diinginkan, oleh karena itu dilakukan upaya untuk mengurangi besarnya harmonisa pada suatu sistem. Untuk cycloconverter ini, pengurangan harmonisa dapat dilakukan dengan penggunaan filter pasif. Pada skripsi ini didesain filter untuk meminimalisasi harmonisa cycloconverter. Filter yang digunakan adalah tiga buah 3-phase harmonic filter yang dituning pada tiga orde harmonisa yang paling dominan, yaitu orde 1,7; 2,3; dan 3.
Didapatkan hasil bahwa semakin kecil frekuensi output, maka harmonisa cycloconverter semakin besar. Harmonisa cycloconverter lebih besar pada sistem 60 Hz daripada sistem 50 Hz. Variasi besarnya beban serta tegangan sistem tidak terlalu mempengaruhi besarnya harmonisa yang dihasilkan cycloconverter. Hasil ini berlaku untuk cycloconverter saat tidak maupun menggunakan 3-phase harmonic filter. Penggunaan 3-phase harmonic filter dapat mereduksi harmonisa cycloconverter sehingga memenuhi Standar IEEE 519-1992.

Different form of electric power between suplay and load demand, emerge the need of converter, including cycloconverter. Cycloconverter is a device for convert AC voltage with certain frequency to AC voltage with different frequency. The use of cyclcoconverter will produce harmonics on input and output side. Harmonics found not only on integer multiplication of fundamental frequency, but also on other frequencies. Harmonics frequencies produced by cycloconverter can be modeled, we can use MATLAB to make that model.
In this final project there are several variations, and we will do research about the correlation between these variations and harmonics that produced by cycloconverter. Those variations are output frequency, input frequency, load size, and voltage of system. Harmonics existence on system is unwanted, therefore we want to reduce that harmonics. For cyclconverter, reduction of harmonics can be done by using passive filter. In this final project designed filter to minimalize cycloconverter harmonics. The filter are three 3-phase harmonic filters tuned at three most dominant orders, the orders are 1,7; 2,3; and 3.
The result is the lower output frequency, the bigger cycloconverter harmonics. Cycloconverter harmonics is bigger on 60 Hz system rather than 50 Hz System. Load size and system voltage variation not really affect cycloconverter harmonics. This result is valid for cycloconverter without or with 3-phase harmonic filter. The use of 3-phase harmonic filter can reduce cycloconverter harmonics until fulfill Standard IEEE 519-1992.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S54739
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Metode k0-NAA merupakan metode analisis yang banyak digunakan dengan berbagai keunggulan. Dalam penerapan metode k0-NAA diperlukan nilai parameter reaktor (f dan α), maka tujuan penelitian ini adalah akan dilakukan pengukuran nilai parameter f dan α di fasilitas Lazy Susan reaktor Kartini. Metode yang digunakan meliputi metode Cd-ratio dan triple bare. Telah diukur nilai parameter tersebut pada tiga lubang iradiasi di fasilitas Lazy Susan. Diperoleh perbedaan hasil pengukuran nilai parameter yang signifikan pada setiap lubang iradiasi, nilai ƒ berkisar 13,713 - 22,128 dan α berkisar -0,060 – 0,068. Hasil pengukuran f dan α dengan metode Cd-ratio, memberikan nilai yang lebih stabil dibandingkan metode triple bare. Nilai f dan α yang diperoleh dapat dijadikan basis data pada penerapan metode k0-NAA untuk analisis sampel di laboratorium AAN – PSTA."
Jakarta: Badan Tenaga Nuklir Nasional, 2014
JTRN 16:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2009
TA1456
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Kusumawati
"ABSTRAK
Untuk pertama kalinya, bangsa Indonesia memilih presiden dan wakil presiden secara langsung pada 5 Juli 2004. Salah satu penunjang dalam penyelenggaraan pemilu ialah tinta sidik jari. Analisis komponen tinta sidik jari penting dilakukan untuk menjamin bahwa tinta sidik jari yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan dan aman untuk digunakan. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisis komponen dalam tinta sidik jari dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT)-Densitometri untuk kurkumin. Metode spektrofotometri UV-Vis untuk metil violet dan metode titrasi argentometri untuk perak nitrat, kadar rata-rata perak nitrat yang diperoleh dengan penghilangan warna adalah 3,88% dan dengan menggunakan tanur 3,83%. Uji keterulangan kurkumin dengan metode KLT-Densitometri diperoleh koefisien variasi lebih dari 2% pada 200 ppm dan kurang dari 2% pada konsentrasi 400 ppm dan 600 ppm, kadar rata-rata kurkumin diperoleh sebesar 0,44 %. Uji keterulangan metil violet dengan metode spektrofotometri UV-Vis mempunyai koefisien variasi kurang dari 2%, kadar rata-rata metil violet diperoleh kadar sebesar 0,75 %.

ABSTRACT
For the first time in our election history, we have choose the president and the vice president directly on Juli 5th 2004. The most important material to support the election process is indelible election ink. Analysis components is important to make sure that the indelible election ink is available with the specification and safe to use. This research had done to analyse the component that contained in the indelible election ink, with several methods such as thin layer chromatography-densitometry for curcumin, spectrophotometry UV-Vis for methyl violet and argentometry titration for silver nitrate, mean determination of silver nitrate with colourless method is 3.88% and 3.83% with tanur. By using TLC-densitometry the precision higher than 2% in 200 ppm and lower than 2% in 400 and 600 ppm, mean determination of curcumin is 0.44%. The precision of methyl violet with spectrophotometry UV-Vis lower than 2%, mean determination of methyl violet is 0.75%."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Indonesia, 2007
S33006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Giovanni Fileas
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S32743
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>