Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 142510 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Undang-Undang no. 22,1961 tentang Perguruan Tinggi, telah pesat sekali perkembangannya sehingga undang-undang tersebut tidak lagi memadai
untuk dijadikan dasar perguruan tinggi dewasa ini. Perguruan tinggi harus mengevaluasi secara berkala terhadap peraturan perundang-undangan rnaupun keadaan nyata dari perguruan tinggi itu sendiri.
Usaha inventarisasi peraturan perundang-undangan tentang perguruan tinggi dapat dijadikan titik tolak evaluasi keadaan perguruan tinggi. Sebagai tahap selanjutnya diadakan peninjauan terhadap peraturan perundang-undangan tentang perguruan tinggi.
Untuk memberi landasan pemantapan pengaturan perguruan tinggi sebaiknya
diadakan pembagian dua bidang, yaitu (1) bidang kelembagaan yang berhubungan dengan struktur organisasi (pejabat dan unit) dan (2) bidang peranan yang dapat diperinci menjadi, a. fungsi pendidikan, b. fungsi pemberian gelar, c. fungsi penelitian, d. fungsi pengabdian pada masyarakat, e. fungsi kemahasiswaan, f. fungsi keadministrasian, dan g. fungsi keuangan.
Apabila akan diadakan pembaharuan Undang-Undang tentang Perguruan Tingg sebaiknya undang-undang itu menentukan kerangaka dasar kedua bidang tersebut.
Dalam buku ini dijelaskan suatu deskripsi mengenai kelembagaan dan daftar index peranan/fungsi dalam perguruan tinggi."
Jakarta : Universitas Indonesia, [19--?]
K 378.598 UNI k
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Christine S.T. Kansil
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2002
338.74 KAN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Florentinus Gregorius Winarno
Jakarta: Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, 1998
378.1 WIN r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen P & K, 1986
371.3 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Edo Yuliandra
"Universitas Indonesia telah mengalami beberapa kali perubahan peraturan yang menjadi landasan pengelolaannya, mulai dari PP 152/2000, PP 66/2010, dan UU 12/2012 yang baru saja disahkan. Perubahan peraturan tersebut merubah bagaimana tatanan dan praktik pengelolaan Universitas Indonesia. Perubahan yang terjadi terlihat pada hubungan universitas dengan stakeholdernya. Selain itu, perubahan tersebut mengakibatkan organ universitas seperti MWA dan SAU menjadi organ yang ada namun tidak diakui dalam Peraturan Pemerintah di masa transisi. Perubahan ini juga menyebabkan terganggunya operasional Universitas Indonesia karena ketiadaan rektor.
Setelah dilakukan wawancara dan tinjauan terhadap peraturan yang berlaku, penelitian ini menyimpulkan bahwa Universitas Indonesia saat ini menerapkan pola PTP yang mana terdapat MWA dan SU sementara yang dibentuk oleh rektor sebelum Universitas Indonesia sebagai PTN BH resmi disahkan. Artinya, pola seperti BHMN dengan dua pengawas operasional yaitu MWA dan SU masih tetap ada. Organ pengawas MWA dan SAU terpisah dengan eksekutif universitas sehingga dapat disimpulkan bahwa Universitas Indonesia menerapkan dual system structure dalam tata kelolanya.

There was some changes of regulation of higher education in University of Indonesia, since, PP 152/2000, PP 66/2010, dan UU 12/2012. These changes create the structure and governance practice in Universitas Indonesia. It can be seen in it?s relationship with stakeholders. This changes make MWA and SAU become unauthorized entity in Peraturan Pemerintah while Universitas Indonesia is still in transition phase. Morover, it disturbs university?s operation because of the absence of rector.
After some interviews was held and regulation was evaluated, this research conclude that right now, Universitas Indonesia was governed as PTP where MWA and SU created by rector are still exist. It means that BHMN structure is still applied in Universitas Indonesia. MWA and SAU are separated with board of executive of Universitas Indonesia which means that Universitas Indonesia is applying dual system structure in it's governance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46074
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Direktorat Perguruan Tinggi Agama Islam, Departemen Agama RI, 2004
297.64 MAT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Sunata
"Identitas perguruan tinggi merupakan unsur yang penting dalam pembentukkan citra sebuah perguruan tinggi. Citra positif yang tertanam pada benak konsumen dapat mempengaruhi pilihan konsumen. Hal yang sama berlaku pada calon mahasiswa yang merupakan konsumen clan perguruan tinggi. Penelitian mengenai identitas perguruan tinggi, citra perguruan tinggi dan pilihan mahasiswa ini, ditujukan untuk mengetahui pengaruh identitas perguruan tinggi terhadap citra dan pilihan talon mahasiswa. Dalam penelitian ini identitas perguruan tinggi diwakili enam unsur yaitu informasi lulusan, strategi yang dijalankan oleh perguruan tinggi, kemampuan manajemen dan karyawan, nilai-nilai perguruan tinggi, strategi program pendidikan yang ditawarkan, serta komunikasi yang dilakukan oleh perguruan tinggi. Sementara itu citra perguruan tinggi dibentuk berdasarkan hasil evaluasi rasional dan evaluasi emosional yang dilakukan oleh calon mahasiswa. Penelitian ini dilakukan terhadap 224 mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi swasta di wilayah Jakarta dan Tangerang. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah structural equation modeling (SEM) dengan metode estimasi maximum likelihood. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa variabel informasi lulusan, strategi perguruan tinggi, kemampuan manajemen clan karyawan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap evaluasi rasional maupun evaluasi emosional calon mahasiswa. Dalam studi kasus ini juga ditemukan suatu fenomena dimana nilai-nilai perguruan tinggi dan komunikasi yang dilakukan oleh perguruan tinggi justru berpengaruh negatif terhadap evaluasi emosional talon mahasiswa. Selain itu juga ditemukan kenyataan bahwa ternyata pilihan calon mahasiswa terhadap sebuah perguruan tinggi swasta tidak dipengaruhi oleh hasil dari evaluasi rasional. Tetapi justru dipengaruhi oleh hasil dan evaluasi emosional calon mahasiswa.

University identity is an important element that formed an university image. Positive image in the consumer mind affects the consumer's choice which they are the student candidate and as a consumer of the university. Research about the university identity, university image and a student choice is to know the influence of the university identity and its image to the student candidates to choose the university. In this research, university identity is represented by six elements which are graduation information, university strategy, management and employee competencies, university values, program strategy and also its communications that is conducted by the university. University image is based on the result of the rational and emotional evaluation. This research is conducted on 224 students from several private universities in Jakarta and Tangerang. The data processing technique we use is the structural equation modeling (SEM) with estimate method of likelihood maximum. Result of data processing indicates the graduation information, university strategy, management and employee competencies which doesn't have any significant influence to the rational and emotional evaluation of the student candidate. In this case study we found a phenomenon of university and communications values conducted by university has negative influence on emotional evaluation of student candidate. Besides we also found that in reality student candidate's choice of a private university does not affect the result of rational evaluation, but it's affected by the result of emotional evaluation of student candidate."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T20290
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fachruddin Zuhri
"Keberadaan perguruan tinggi swasta dalam sistem pendidikan tinggi nasional memegang peran penting dalam menampung mahasiswa. Data terakhir menunjukkan bahwa di seluruh Indonesia terdapat 1.370 perguruan tinggi 77 (5,6%) diantaranya adalah perguruan tinggi negeri sedangkan 1.293 (94,4%) adalah perguruan tinggi swasta (PTS). Usaha pemerintah dalam melakukan pembinaan terhadap PTS dibagi dalam dua belas wilayah kerja yang disebut Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis), daerah khusus ibukota (DKI) Jakarta disebut Kopertis Wilayah III dengan binaan saat ini 209 PTS.
Penelitian ini mengkaji secara mendalam kekuatan dan kelemahan Universitas Mercu Buana dalam aspek internal, di sisi lain mengkaji peluang dan ancaman dalam aspek eksternal, dengan harapan hasil analisis dari kedua aspek tersebut dapat diperoleh alternatif strategi pemasaran yang efektif.
Metode penelitian yang dipakai adalah studi kasus dengan analisis SWOT sebagai alat formulasi strategi, dalam pelaksanaan penelitian dipakai metode deskriptif analitik dengan tiga instrumen yaitu wawancara analisis data meja dan pengamatan lapangan.
Hasil analisis SWOT membuktikan bahwa Universitas Mercu Buana ada pada kuadran 3 (tiga), artinya Universitas Mercu Buana menghadapi peluang pasar yang sangat besar akan tetapi ia menghadapi beberapa kendala/kelemahan internal.
Berdasarkan analisis tersebut di atas, maka strategi pemasaran yang direkomendasikan adalah mengembangkan program studi yang ada dengan cara membuka kelas-kelas baru dan khusus seperti ; S.1 Eksekutif pada Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknologi Industri dan atau menambah program baru seperti : D.3 Kehumasan, D.3 Periklanan dan D.3 Jurnalistik pada Fakultas Ilmu Komunikasi."
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>