Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8574 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Slezak, Walter
Garden City, N.Y. : Doubleday, 1962
927.92 SLE w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Theodora Gita Laras Rishantika
"Penelitian ini menganalisis tak 'to e nam delat ?' oleh Leo Tolstoy. Buku ini mengungkapkan kehidupan orang-orang Rusia dibagi dua kelas: kaum borjuis dan petani. Penulis juga bercerita tentang bagaimana kapitalisme tumbuh di ibu kota Rusia sekarang, bagaimana orang hidup dalam kemiskinan sementara sebaliknya, mengungkapkan bagaimana orang-orang kaya hidup dan memperlakukan orang-orang yang bekerja dengan mereka, bagaimana pajak bekerja di masyarakat, sementara mengemukakan pendapat penulis tentang sosial dan ekonomi di Moskow, mewakili Rusia secara keseluruhan yang menunjukkan poin yang memadai dengan anarkisme, dalam hal ini anarko-pasifisme.
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati subyek kolektif dan pandangan dunia yang digambarkan dalam buku ini, yang kemudian berkorelasi dengan pandangan anarko-pasifisme. Menerapkan struktur struktural genetik Lucien Goldmann dan dengan menggunakan metode analisis deskriptif menurut Sugiyono dan Whitney, penelitian ini menunjukkan bahwa Tolstoy menggambarkan bagaimana kapitalisme mencekik kehidupan orang-orang yang berada di bawah kemiskinan, dan bagaimana Tolstoy mengungkapkan pandangannya untuk menghapuskan pajak Dan ketidaksetaraan terjadi pada saat itu, terutama kapitalisme yang merupakan target utama oleh para anarkis untuk dihapuskan dengan cara yang tidak menggunakan kekerasan.

This research analyses 'tak 'to e nam delat ?' by Leo Tolstoy. This book reveals the lives of Russian people divided by two classes bourgeoisie and peasant. The author also tells about how capitalism grows in the now capital of Russia, how people live in poverty while in contrast, reveals how do the riches live and treat those who work with them, how do taxes work in society, whilst expressing author 39 s opinion of social and economical lives in Moscow, representing Russia in a whole which points adequate with the points in anarchism, in this case anarcho pacifism.
This research aims at observing the collective subjects and world views portrayed in the book, subsequently correlate to the views of anarcho pacifism. Applying Lucien Goldmann 39 s genetic structuralism and by using descriptive analytic method according to Sugiyono and Whitney, this research leads to the point where Tolstoy tries to portray how capitalism strangle those lives under poverty and how Tolstoy expresses his view to abolish taxes and inequalities occur at that time, especially capitalism the target of abolishment by anarchists in a non Violent way possible.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Tri Anggara
"Skripsi ini membahas eskapisme yang dialami oleh Leo Tolstoy dalam karyanya. Karya yang menjadi objek penelitian ini adalah novela Семейное Cчастье/Semejnoe Sčast`e/Keluarga Bahagia. Dengan menggunakan teori psikologi eskapisme melalui metode deskriptif analitis yang mengacu kepada studi kepustakaan dan pendekatan psikologi sastra, dilakukan analisis untuk membuktikan argumen penulis yaitu terdapat model eskapisme yang dialami oleh Leo Tolstoy. Hasil penelitian adalah terdapat bentuk-bentuk eskapisme yang dialami Leo Tolstoy terkait kisahnya bersama Valeria Arsenieva yang kemudian menjadi dasar pemikiran Leo Tolstoy dalam membuat novela, juga menjadi motivasi sekaligus penekanan diri terhadap kisah menuju pernikahannya bersama Sofia Bers.

This Thesis discusses about escapism model that endured by Leo Tolstoy in his work. The Object is Семейное Cчастье/Semejnoe Sčast`e/Family Happiness novella. By using escapism theory through descriptive analytic method which is refers to literacy study with psychology literature approach, performed an analysis to prove writer’s argument that there are escapism models experienced by Leo Tolstoy. The result is this object contained escapism models related to Tolstoy’s story with Valeria Arsenieva. These escapism models become the basic think of Leo Tolstoy in making the novella, moreover become self-expansion yet also selfsuppression toward his pre-marriage story with Sofia Bers.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S55108
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vroman, Leo, 1915-2014
Baarn: De Prom, 1991
BLD 839.36 VRO e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moscow: Foreign Languages Publishing House, 1961
928.47 REM
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tolstoy, Leo, , 1828-1910
London: Everyman`s Library, 2001
R 891.73 TOL c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pelzer, L.H.
Brugge: SInt-Augustinusdrukkerij, 1965
BLD 839.36 PEL l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tolstoy, Leo, , 1828-1910
"Buku A Confession karya Leo Tolstoy adalah suatu pekerjaan yang sangat inspiratif bagi mereka yang tertarik pada pertanyaan: apa arti hidup, Untuk Tolstoy itu bukan latihan intelektual, itu adalah pencarian yang sulit dari sisi seseorang yang telah mencapai ketidakmungkinan hidup, terhentinya kehidupan dan perlunya mencari akar hidup sebenarnya. "
Surabaya: Ecosystem, 2018
891.7 TOL c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Wuryantoro
"Lirik lagu pada dasarnya adalah karya sastra berbentuk puisi. Sebagai pengarang lirik lagu, Leo Kristi memiliki kekhasan yang sangat menarik. Kekhasan itu terutama terlihat dari gaya dan tema lirik lagu-lagunya. Kebanyakan lirik lagu Leo Kristi berbicara tentang rakyat kecil. Oleh karena itu, banyak yang menganggapnya sebagai lagu rakyat. Sementara itu menurut batasan lagu rakyat, lagu-lagu Leo Kristi tidak termasuk di dalamnya. Berdasarkan kenyataan itu, timbul beberapa masalah. Masalah itu di antaranya adalah 1) apakah lagu Leo Kristi dapat disebut lagu rakyat, 2) bagaimana Leo Kristi menampilkan gagasannya lewat lirik lagunya, dan 3) apa yang menjadi tema lirik lagu Leo Kristi.
Berangkat dari permasalahan itu, skripsi ini bertujuan untuk 1) membuktikan bahwa lagu Leo Kristi bukan lagu rakyat, 2) menganalisis gaya yang dipakai oleh Leo Kristi dalam menyajikan lirik lagu-lagunya. menemukan tema lirik lagu-lagu Leo Kristi. Bahan analisis skripsi ini terbatas pada empat kumpulan lagu yaitu 1) Nyanyian Fajar, 2) Nyanyian Malam, 3) Nyanyian Tanah Merdeka, dan 4) Nyanyian Tambur Jalan. Sesuai dengan tujuan, skripsi ini menggunakan teori Stilistika sebagai dasar teori.
Metode pendekatan yang dipakai adalah metode intrinsik. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode diskripsi dan analisis. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa 1) lagu Leo Kristi bukan lagu rakyat,- 2) gaya yang dipakai oleh Leo Kristi di antaranya adalah a) gaya bercerita akuan, b) gaya penyajian bercerita, bertanya, mengajak, dan campuran dari ketiganya, c) gaya bahasa perbandingan, metafora, perumpamaan epos, Berta personifikasi, dan d) gaya pengulangan, 3) tema lirik lagu-lagu Leo Kristi di antaranya adalah rakyat kecil, lingkungan alam, tanah air atau patriotisme, Tuhan, cinta, dan kritik sosial."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sigit Setiono Eko
"Di dalam kesusastraan Rusia, Tolstoy merupakan salah seorang yang termasuk ahli dalam menyelami jiwa manusia dan mempunyai orientasi pemikiran yang jenius dalam segala bidang. Novel Rumah Tanga Yang Bahagia merupakan salah satu bukti kehebatan Tolstoy di dalam mengungkapkan keagungan cinta hati manusia yang terjadi di dunia ini. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisa novel ini dari segi tokoh dan penokohan; yaitu sejauh mana novel ini merupakan kritik sosial. Novel Rumah Tangga Yang Bahagia ini sangat menarik untuk dibahas, karena sarat dengan informasi mengenai masalah sosial yang baik dan menarik untuk dibicarakan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi dan analisis. Nilai-nilai kemanusiaan yang sangat buruk pada masa dimana Tolstoy hidup (1828-1910), khususnya yang menyangkut harkat dan martabat manusia, Tolstoy dengan kejeliannya melihat semua itu, menjadi sumber ilham di dalam menulis novel Rumah Tanga Yang Bahaia ini."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>