Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 64454 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Noviari Sugianto
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2001
T40475
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Nizar Hidayanto
"Ide dasar dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem temu kembali informasi dalam lingkungan yang sifatnya terdistribusi (Ditributed Information Retrieval System). Pengertian terdistribusi di sini adalah penggunaan satu prosesor untuk mengakses beberapa koleksi database dokumen.
Pengimplementasian sistem temu-kembali informasi terdistribusi menjadi begitu penting karena sifat alamiah dari koleksi dokumen yang letak penyimpanannya tersebar secara fisik (misalnya, koleksi dokumen yang berada di berbagai instansi). Di samping itu, setiap pengelola dokumen tentunya menginginkan adanya kebebasan dalam mengatur koleksi dokumen yang dimilikinya. Sifat dokumen yang seperti inilah yang menyebabkan diperlukannya suatu mekanisme khusus, agar seseorang yang membutuhkan informasi tidak mengalami kesulitan ketika mencari informasi tersebut.
Untuk mengatasi hal tersebut di atas, diperlukan suatu sistem temu kembali yang bisa digunakan dalam lingkungan yang terdistribusi. Ada tiga bagian yang harus diperhatikan dalam mengembangkan sistem temu kembali informasi terdistribusi, yaitu (1) antar-muka ke pemakai (user interface), (2) mesin pencari (search engine) dengan kemampuan melakukan pencarian terhadap sumber-sumber dokumen yang ada di dalam berbagai LAN/WAN, (3) basis data dokumen.
Pengembangan sistem temu-kembali informasi terdistribusi ini (khususnya bagian mesin pencari) dibagi dalam 3 bagian yaitu: bagian pemeringkatan koleksi, mesin pencari di database lokal, bagian yang menggabungkan hasil pencarian yang diperoleh dari suatu koleksi. Teknik pengindeksan yang dipergunakan adalah pengindeksan frekuensi dan pengindeksan berbasis rumus Savoy. Teknik pemeringkatan yang dipergunakan untuk pemilihan koleksi adalah teknik Lexicon Inspection, D-WISE, dan modifikasi dari rumus Savoy. Sedangkan teknik temu kembali informasi yang dipergunakan untuk mencari koleksi dokumen dalam suatu server adalah teknik Extended Boolean P-Norm Model. Untuk menggabungkan hasil pencarian di berbagai koleksi dokumen, teknik yang dipergunakan adalah raw score dan weighted score.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik Lexicon Inspection memberikan hasil pemeringkatan yang lebih baik dibandingkan dengan teknik D-WISE dan Savoy Extension. Penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan meta-index berbasis indeks Savoy memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan indeks frekuensi. Selain itu penelitian juga menunjukkan bahwa pencarian tidak harus dilakukan di seluruh koleksi yang terambil. Dengan mengambil 90% koleksi teratas dari koleksi yang terambil, dokumen relevan yang terambil mendekati hasil yang diperoleh apabila dilakukan pencarian terhadap seluruh koleksi yang terambil."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2002
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mulyandra Pratama
"Sistem Ekstraksi Informasi yang sebelumnya telah dibuat menggunakan aturan untuk dapat melakukan standarisasi dokumen Undang-Undang ke dalam format XML. Karena aturan yang digunakan bersatu dengan sistem itu sendiri, maka sistem menjadi kurang adaptif. Oleh karena itu, modularisasi aturan yang dilakukan pada penelitian ini diharapkan mampu membuat sistem menjadi lebih adaptif. Adaptivitas sistem akan diuji dengan melakukan adaptasi ke jenis dokumen legal yang lain, yaitu Peraturan Pemerintah (PP). Hasil adaptasi SEI ke dokumen PP diujicobakan pada 201 dokumen PP dan 41 dokumen PP perubahan. Hasilnya menunjukkan kinerja sistem dalam melakukan standarisasi dokumen PP ke dalam format XML sebesar 99.47% dan dokumen PP perubahan sebesar 97.98%.

The previous Information Extraction System used rules to standardize Indonesian Act document into XML format. Because these rules still merged inside the system?s body, it caused problem in its adaptability. Because of that, this research trying to modularize these rules in order to increase system?s adaptability. System?s adaptability then will be tested by adapting the system to other type of Indonesian legal document, which is Government Regulation document. Adaptation result will be tested using 201 Government Regulation documents and 41 Replacement of the Government Regulation documents. The results show that the system?s accuracy to standardize Government Regulation documents is 99.47% and for Replacement of the Government Regulation documents is 97.98%."
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Susy Violina
"Indonesia adalah negara hukum yang memiliki berbagai jenis peraturan perundang-undangan (dokumen legal). Dokumen legal tersebut telah mencapai jumlah yang sangat banyak. Jumlah yang banyak dan keragaman jenis dokumen legal yang ada menyebabkan proses pencarian, penelusuran, dan pembandingan menjadi hal yang tidak mudah untuk dilakukan. Kesulitan-kesulitan ini disebabkan dokumen-dokumen tersebut masih ditulis dengan bahasa alami tanpa ada struktur penulisan yang standar. Kesulitan lain adalah dalam melihat keterkaitan antar dokumen legal tersebut untuk mengetahui apakah terjadi pertentangan di antaranya. Pengembangan Sistem Ekstraksi Informasi (SEI) dapat menjadi solusi dalam pembuatan standardisasi dokumen legal. SEI ini mengotomatisasi pengubahan dokumen Undang-Undang (UU), baik dokumen UU perubahan maupun dokumen UU non-perubahan, dalam format teks menjadi dokumen UU dalam format XML. Selain itu, sistem ini juga dapat memproses dokumen XML untuk mencari informasi keterkaitan suatu UU dengan dokumen legal lain, baik yang kekuatan hukumnya lebih tinggi maupun yang kekuatan hukumnya sama. Informasi keterkaitan tersebut kemudian disajikan dalam bentuk graf berarah. SEI ini dikembangkan dengan menggunakan pendekatan knowledge engineering, yaitu dengan membuat aturan-aturan berdasarkan informasi kontekstual yang terdapat dalam dokumen. SEI ini diujicobakan pada 200 dokumen UU non-perubahan dan 38 dokumen UU perubahan. Hasilnya menunjukkan bahwa sistem dapat melakukan pembentukan struktur umum UU dengan ketepatan sebesar 99.43% untuk UU non-perubahan dan 97.05% untuk UU perubahan."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"The rapid growth of internet causes the abudance of textual information. It is necessary to have smart tools and methods than can access text content as needed...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fairuzi Teguh
"Open Information Extraction (Open IE) merupakan topik yang telah diteliti cukup lama terutama pada bahasa Inggris. Pada pekerjaan open information extraction, dikembangkan banyak model baik yang melakukan ekstraksi relasi umum maupun yang berfokus pada relasi khusus, misalnya relasi numerik. Pada bahasa Indonesia, telah dikembangkan beberapa model open information extraction namun belum ada model yang berfokus pada relasi numerik. Padahal, sangat banyak informasi yang disajikan dalam bentuk numerik sehingga informasi tersebut belum dapat dimanfaatkan dengan baik. Karena itu, pada riset ini kami berfokus pada ekstraksi relasi numerik pada teks berbahasa Indonesia. Tantangan dalam pekerjaan ini adalah banyaknya relasi yang mungkin dari ekspresi numerik serta kategori ekspresi numerik yang beragam yaitu kardinal, kuantitas, persen, dan uang. Selain itu, banyak juga ekspresi numerik yang tidak menyatakan sebuah relasi numerik. Kontribusi riset ini adalah model ekstraksi atribut numerik dari teks berbahasa Indonesia. Walaupun pekerjaan ini adalah pilot task, model kami memperoleh hasil yang cukup baik dengan precision score 61.06%.

Open Information Extraction (Open IE) is a widely studied topic, especially in English. In open information extraction research, many models have been developed for general relation extraction or for specific relations, for instance, numerical relations. In Indonesian language, there have been some works on open information extraction models but none is focusing on numerical relations. With so much information given in numerical expression, it is so unfortunate if that information can not be used. Thus, in this research, we focus on numerical relation extraction in Indonesian texts. The challenge in this work is a huge number of relations that can be produced from numerical expressions as well as several categories of numerical expressions: cardinal, quantity, percent, and money. Furthermore, many numerical expressions do not express any numerical relation. Our contribution is a numerical relation extraction model from Indonesian texts. While this work is a pilot task, our model obtained a good result with precision score of 61.06%."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Lestari Paramita
"Pesatnya perkembangan informasi menuntut dikembangkannya suatu sistem pencarian data yang baik, yang memberikan kemudahan untuk menemukan informasi yang diinginkan. Sistem pencarian data yang umum digunakan saat ini adalah sistem pencarian data berbasiskan kata. Masukan dari pengguna yang berupa pertanyaan (query) dalam bahasa natural (natural language) akan digunakan oleh sistem pencari informasi untuk menemukan dokumen yang mengandung kata-kata pada query tersebut. Pencarian ini menyebabkan jumlah dokumen yang ditemukan umumnya terlalu banyak karena dokumendokumen yang hanya mengandung sebagian kata dalam query juga akan ikut ditemukan. Jika ditinjau dari isinya, baik query maupun dokumen hampir selalu memiliki keterkaitan dengan lokasi di dalamnya. Hal-hal tersebut mendasari pengembangan sistem pencarian data yang berbasiskan kepada data-data geografis. Sistem bertujuan untuk mengambil nama lokasi dalam query dan membatasi pencarian data pada dokumendokumen yang memiliki lokasi representatif sesuai dengan query saja. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini dinamakan Sistem Perolehan Informasi Geografis (Geographic Information Retrieval - GIR). Sistem GIR dikembangkan dengan 2 metode utama, yaitu metode pemilihan satu lokasi representatif (metode SLR) dan metode pemilihan banyak lokasi representatif (metode BLR) dalam dokumen. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan nilai average precision tiap metode dengan Sistem Bahasa Natural (Natural Language - NL). Hasil metode SLR mengalami penurunan sebesar 15.67% sedangkan hasil metode BLR mengalami penurunan sebesar 6.54%. Untuk memperbaiki hasil tersebut, diimplementasikan 2 metode proses perluasan lokasi yaitu perluasan lokasi ke tingkat lebih tinggi dan lebih rendah (metode QE_S); dan perluasan lokasi ke tingkat yang lebih tinggi, lebih rendah dan tingkat yang sama (metode QE_ETS). Hasil metode SLR dengan QE_S (SLR_QE_S) mengalami peningkatan sebesar 29.23% dan hasil metode SLR dengan QE_ETS (SLR_QE_ETS) mengalami peningkatan sebesar 30.57%. Saat perluasan lokasi diimplementasikan dengan metode BLR, hasil yang diperoleh justru menurun, yaitu hasil metode BLR dengan QE_S (BLR_QE_S) memiliki penurunan sebesar 22.47% dan metode BLR dengan QE_ETS (BLR_QE_ETS) memiliki penurunan sebesar 34.36%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa sistem GIR yang memberikan hasil terbaik adalah metode SLR_QE_ETS sedangkan sistem GIR yang memberikan hasil terburuk adalah metode BLR_QE_ETS."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Hubungan Masyarakat Universitas Indonesia (Humas UI) adalah salah satu divisi rektorat UI yang dibawahi oleh sekretariat UI. Kegiatan Humas UI pada dasarnya adalah menyalurkan informasi kepada khalayak luas, baik internal maupun eksternal kampus. Informasi yang disampaikan tak hanya berkaitan dengan akademis, ada pula yang berkaitan dengan budaya, hiburan dan sebagainya. Sejarah dan informasi fisik UI adalah salah satu diantaranya. Informasi tersebut dianggap cukup penting karena secara tidak langsung dapat memberikan nilai tambah dan daya tarik masyarakat umum terhadap UI. Sistem Informasi Panduan Lokasi UI merupakan sistem informasi yang memberikan panduan mengenai lokasi-lokasi fisik di UI beserta informasi terkait.
Tujuannya adalah untuk memudahkan masyarakat umum yang belum kenal dengan UI dalam mencari suatu lokasi tertentu yang terletak di dalam kawasan UI. Efektivitas dan efisiensi kinerja Humas UI juga akan meningkat karena sistem ini dapat meringankan kerja Humas UI dalam menyalurkan informasi secara tepat waktu dan tepat sasaran, sekaligus memperluas jaringan informasi dengan basis internet yang dimiliki oleh sistem ini.
Laporan ini menjelaskan tentang pengembangan Sistem Informasi Panduan Lokasi UI sebagai topik proyek mahasiswa yang telah disetujui, dengan jangka waktu terhitung sejak bulan Januari hingga Juni 2006. Proses model yang digunakan adalah waterfall, yang mencakup tahapan-tahapan perencanaan sistem, analisis kebutuhan, desain, implementasi kode, dan pengujian sistem. Hasil akhir dari proyek mahasiswa ini adalah sebuah sistem informasi yang memberikan informasi mengenai lokasi UI yang selanjutnya disebut Sistem Informasi Panduan Lokasi Universitas Indonesia (SIPLUI) beserta dengan dokumentasi pengembangan sistem dan panduan penggunaan sistem."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mustangimah
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sistem temu-kembali informasi yang diaplikasikan pada dokumen bidang nuklir berbahasa Indonesia, dan untuk mengetahui dokumen yang ditemukan mempunyai hubungan bibliografi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Sistem Temu Kembali Informasi yang dikembangkan di Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Indonesia.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan dokumen bidang nuklir sebanyak 630 cantuman dalam basis data bibliografi. Pertanyaan (query) yang digunakan berasal dari pemakai (user) berupa judul penelitian dalam bidang nuklir. Pertanyaan terdiri dari 10 pertanyaan sederhana dan 10 pertanyaan kompleks. Pencarian dilakukan dengan pembangunan faset dari istilah yang terkandung dalam pertanyaan dengan memanfaatkan operator Boolean, dan penilaian relevansi terhadap dokumen yang ditemukan dilakukan oleh pakar subjek dalam masing-masing pertanyaan. Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini yaitu : ada perbedaan efektivitas temu-kembali informasi pada pertanyaan sederhana dan pertanyaan kompleks, dan semakin tinggi kekuatan pasangan bibliografi semakin tinggi tingkat relevansi dua dokumen. Pengujian hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney dengan paket program statistik Kwikstat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem temu-kembali informasi mempunyai ketepatan temu-kembali di atas 50%, dan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata antara pertanyaan sederhana dengan pertanyaan kompleks. Analisis pasangan bibliografi (bibliographic coupling) terhadap dokumen yang ditemukan menunjukkan bahwa bibliografi memberikan kontribusi yang lemah (0,15) terhadap pemasangan dokumen. Bila dokumen relevan dipasangkan dengan dokumen lain, kekuatan pasangan bibliografi tidak berpengaruh terhadap tingkat relevansi dokumen kedua. Akan tetapi bila dokumen relevan mar]inal dipasangkan dengan dokumen lain, kekuatan pasangan bibliografi dapat meningkatkan tingkat relevansi dokumen kedua. Hal ini menunjukkan adanya keterhubungan dokumen walaupun bukan keterhubungan subjek yang diindikasikan oleh pasangan bibliografi. Berdasarkan hasil tersebut, bibliografi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efektivitas sistem temu-kembali informasi yaitu untuk meningkatkan penemuan dokumen yang berguna (pertinent document) dengan penggabungan pencarian berdasarkan istilah dan pencarian berdasarkan sitasi.

ABSTRACT
The objectives of this research are to determine to what extent the information retrieval system effectiveness which applied to nuclear documents collection in Indonesian language, and to determine to what extent the documents retrieved have bibliographic relationship to one another. This research is using the Information Retrieval System developed by Computer Science Faculty, University of Indonesia.
This investigation is using 630 documents in the bibliographic database. The queries come from the real user, consist of 10 simple queries and 10 complex queries. The searching was performed by building facet and combined using Boolean operators, then the subject experts determine relevance judgement of document retrieved for each query. Hypothesis are tested: there exists a difference of information retrieval effectiveness between simple and complex queries, and the higher bibliographic coupling strength between two documents more relevant the two documents. The hypothesis are tested using Mann-Whitney procedure using Kwikstat program package.
The results show that the information retrieval system yielded precision result more than 50% and there is no significance difference between simple and complex queries. Bibliographic coupling analysis shows that the bibliography made a weak contribution to the pairing of documents. If the relevant documents have paired with the other documents, bibliographic strength has not effected the second document relevance level. but if the marginally relevant documents have paired with the other documents, bibliographic strength can increase the second document relevance level. These characteristic shows that there exist document relatedness although there are not subject relatedness. Based on this result, bibliography can be used to improve the information retrieval effectiveness by increasing the pertinent document retrieved using citation-based searching as a complement to term-based searching.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aris Budiarto
"Otonomi kampus menuntut kemandirian dan profesionalitas universitas dalam proses penyelenggaraan pendidikan. Di sisi lain universitas juga harus mampu menjawab tantangan globalisasi di era pasar bebas. Kualitas yang baik dalam penyelenggaraan administrasi pendidikan/akademik menjadi tulang punggung kesuksesan universitas tersebut dalam kancah persaingan. Tuntutan kebutuhan informasi menjadi sangat penting dalam upaya pengambilan keputusan khususnya dalam dunia pendidikan. Setiap pimpinan universitas dan fakultas hingga jurusan membutuhkan informasi yang akuran, cepat, dan tepat dalam proses pengambilan keputusan mereka. Oleh karenanya diperlukan sistem informasi yang dapat merekam semua informasi yang berkaitan dengan aktivitas pendidikan/akademik guna mendukung kualitas keputusan dan pembuatan strategi di masa mendatang. Kebutuhan informasi yang cepat juga mulai tumbuh di kalangan mahasiswa sebagai entitas yang signifikan dalam sistem pendidikan di universitas. Mereka membutuhkan informasi yang cepat, akurat dan dapat diakses dimanapun mereka berada. Skripsi ini melakukan upaya pencermatan pada pengembangan sistem informasi manajemen di Universitas Indonesia.
Dalam skripsi ini lebih difokuskan pada upaya pencermatan pada strategi pengembangan sistem informasi akademik dan kemahasiswaan. Upaya pencermatan ini dilakukan dengan mengelaborasi masalah dan tuntukan kebutuhan informasi dari setiap pengguna sistem informasi akademik dan kemahasiswaan di Universitas Indonesia. Selain itu juga dilakukan upaya membandingkan kondisi sistem informasi manajemen di bidang akademik pada 14 universitas di dalam dan luar negeri. Data-data ini kemudian diolah dan dikembangkan sehingga dapat didefinisikan permasalahan utama dalam penggunaan sistem informasi akademik dan kemahasiswaan. Selain itu juga didefinisikan jenis informasi yang dibutuhkan dalam upaya pengembangan.
Hasil akhir dari skripsi ini adalah berupa upaya penyelesaian masalah yang terjadi yang kemudian ditindaklanjuti dengan rekomendasi strategi pengembangan sistem tersebut menjadi online. Selain itu hasil akhir dari skripsi ini adalah pengembangan diagram alur data dari sistem informasi akademik dan kemahasiswaan di UI berdasarkan kebutuhan informasi yang telah didefinisikan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50137
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>