Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 59544 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Marsha Jozana
"Robin Van Persie adalah salah seorang pemain sepak bola terkenal Belanda yang sekarang bermukim di Inggris dan bermain di liga Inggris. Sebagai pemain ternama ia sering kali melakukan berbagai wawancara. Jurnal ini akan membahas idiolek dan laras bahasa seorang Robin Van Persie. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan idiolek seorang Robin Van Persie, dan melihat keterkaitan pengaruh latar belakang kehidupan bahasanya dalam kehidupan sehari-hari, Di samping itu untuk mengidentifikasi campur kode atau alih kode yang mungkin ditemukan. Metode penelitian yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan mengamati bahasa Van Persie melalui wawancara–wawancara yang dikumpulkan baik berupa rekaman video maupun artikel tertulis. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa latar belakang kehidupan Robin Van Persie mempunyai pengaruh besar terhadap idioleknya, khususnya tempat bermukim dan profesinya.

Robin Van Persie is one of the famous footballer from the Netherlands who now lives in England and plays in the Premier League. As a famous footballer he has been frequently interviewed. The main purpose of this paper is to illustrate Robin Van Persie’s idiolect and register, and to identify the influences of his background on his languiage. Futhermore this paper indicates the code mixing or code switching or code switchi or code switchinghingthatccured. The method used for this research is the qualitative method, using interviews from video’s and also written article on Van Persie. The results demonstrate that Robin Van Persie’s social background plays a big role in his idiolect, in particularly his profession and country where he lives.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Anggita Marhafianti
"Salah satu jenis aliran dari seni musik adalah Indorock. Rudi van Dalm adalah salah satu musisi beraliran Indorock keturunan Indonesia Belanda yang berkarir di Belanda. Dalam lagunya, ia menggunakan dua sampai tiga bahasa yang berbeda, antara lain bahasa Inggris, Belanda dan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan jenis alih kode yang digunakan oleh Rudi van Dalm serta fungsinya dalam tiga lagunya yang berjudul Waarom Huil Je, Nona Manis, dan Daar Op De Sawa yang terdapat dalam album “The Very Best of Rudi van Dalm and The Royal Rhythmics.” Dalam menjawab permasalahan penelitian, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan menggunakan teori jenis dan fungsi alih kode dari Appel dan Muysken (2005). Hasil dari analisis menunjukan bahwa dari tiga lagu yang diteliti, terdapat dua jenis alih kode yang digunakan yaitu inter sentential dan intra setential dan fungsi yang digunakan oleh van Dalm adalah poetic function dan pathic function.

One of the genres of music is Indorock. Rudi van Dalm is an Indorock musician of Indonesian- Dutch descent who has a career in the Netherlands. In some of his songs, he uses two to three different languages, including English, Dutch and Indonesian. This study aims to describe the types of code-switching used by Rudi van Dalm and its function in three of his songs entitled Waarom Huil Je, Nona Manis, and Daar Op De Sawa from the album “The Very Best of Rudi van Dalm and The Royal Rhythmics.” In answering the research problem, the method used in this research is descriptive qualitative and uses the theory of code-switching from Appel and Muysken (2005). The result of the analysis shows that the type of code switching used in the three songs of Rudi van Dalm are inter setential and intra setential and the function used are poetic and pathic fuction."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Leander, Meisyninda Gloriana
"Penelitian mengenai penggunaan alih kode dan campur kode telah dilakukan terhadap ketujuh informan yang merupakan keturunan Orang Depok Asli yang tinggal di Depok, pada bulan April 2006 sampai bulan Mei 2006. Adanya kebijakan pemerintah Hindia Belanda untuk mewajibkan pembelajaran bahasa Belanda sebagai bahasa pengantar di sekolah menyebabkan Orang Depok Asli menjadi masyarakat bilingual karena mereka mengenal dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Belanda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh penjelasan mengenai ciri_-ciri bahasa Belanda-Pecuk mirip dengan varian bahasa Belanda yang digunakan oleh para informan ketika mereka melakukan alih kode dan campur kode, fungsi penggunaan alih kode oleh para informan serta jenis alih kode yang mereka lakukan, kemampuan tata bahasa para informan dalam membentuk kata dan frasa bahasa Belanda yang bercampur ke dalam bahasa Indonesia, dan kelas kata dalam varian bahasa Belanda yang paling banyak digunakan para informan dalam campur kode ke dalam bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari. Pengumpulan data yang berupa hasil rekaman diambil dengan cara melakukan percakapan dengan para informan di kediamannya masing-masing. Percakapan tersebut membicarakan hal-hal yang bersifat informal, misalnya masalah keluarga, pekerjaan, gereja, makanan, teman lama, dan kenangan masa kecil. Ragam bahasa yang digunakan pun merupakan ragam bahasa santai, baik bahasa Indonesia maupun bahasa Belanda. Hasilnya menunjukkan bahwa bahasa Belanda yang digunakan oleh para informan merupakan bahasa Belanda ragam santai dan akrab. Varian bahasa tersebut memiliki kemiripan dengan bahasa Belanda-Pecuk pada tataran fonologis, morfologis, dan sintaksis. Dengan demikian alih kode yang dilakukan oleh para informan merupakan alih kode dari bahasa Indonesia ke varian bahasa Belanda yang mirip dengan bahasa Belanda-Pecuk. Daum alih kode yang dilakukan ke dalam varian bahasa Belanda ragam santai tersebut hanya memiliki beberapa fungsi seperti yang dirangkum oleh Giesbers (1989:29-30). Tetapi dari 19 fungsi alih kode penulis hanya ditemukan 8 fungsi alih kode yang dilakukan oleh informan. Hasil lain juga menunjukkan bahwa kemampuan informan dalam bercampur kode hanya sampai pada tataran kata. Hal tersebut dapat kita lihat melalui perbandingan jumlah kata dan frasa yang bercampur dalam bahasa Indonesia pada percakapan dengan informan, terbukti bahwa jumlah kata lebih banyak digunakan daripada frasa dan kelas kata yang paling banyak digunakan adalah kelas kata benda."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S15863
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kim, Ji Hyun
"Penelitian ini berusaha menginvestigasi fenomena code switching yang dilakukan oleh penutur asli bahasa Korea dan mahasiswa program studi Korea di FIB UI. Data yang digunakan dalam penelitian menunjukan bahwa code switching dalam bahasa Korea mengkonstruksi hirarki sosial dan memberikan pengaruh kepada mitra tutur. Penelitian ini didasarkan pada observasi code switching pada situasi tertentu dengan melihat tuturan objek penelitian dan situasi yang dibuat sedemikian rupa dalam bahasa Korea. Penelitian ini turut menunjukan bahwa bahasa tidak hanya alat untuk berkomunikasi tetapi juga untuk mencerminkan sebuah kebudayaan. Lebih jauh, penelitian ini membuktikan bahwa code switching yang dilakukan oleh penutur Indonesia yang berbicara bahasa Korea menyimpulkan bahwa bahasa merupakan sarana untuk bersosialisasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa mahasiswa Indonesia yang mengambil program studi bahasa dan kebudayaan Korea melakukan code switching dalam bahasa Korea sehingga mereka dapat meningkatkan solidaritas kepada mitra tutur yang merupakan orang Korea asli. Hal ini dilakukan karena mereka berusaha untuk merasa lebih dekat dengan penutur Korea asli. Bahasa Korea dapat digunakan untuk mengidentifikasi derajat otoritas penuturnya sehingga mahasiswa program studi Korea tersebut memperoleh pengetahuan hirarki sosial di dalamnya.

This paper demonstrates the functions of code switching which took place in FIB UI between Korean natives and Korean Language and Culture course students. The data discussed here suggests that code switching for Korean language, in this setting, constructs the social hierarchies and accommodates the addressee. This paper uses the situation-related code switching theory to examine the participants’ utterances and the particular situations in which the use of Korean language is identified. The paper also shows that language is not only a tool for communication but also conveys a culture. Moreover, it demonstrates how the interlocutors’ code switching from Indonesian to Korean language serves as a socializing tool. The result of this analysis is that many Korean Language and Culture course students, as the Indonesian natives, do the code switching to Korean language, so they can improve close solidarity with the addressees, who are the Korean natives. They can also accommodate these addressees, so they can feel comfortable talking with them. Korean language is properly used to invoke figures of authority, so the Korean Language and Culture course students can get the social hierarchies.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Angky Ridayana Damayanti
"Pada masyarakat bilingual dan multilingual, sering dijumpai suatu gejala atau fenomena perpindahan kode dalam peristiwa kontak bahasa. Perpindahan dari satu kode ke kode lainnya ini disebut alih kode. Fenomena alih kode ini ditemui di dalam percakapan Adriaan Van Dis, seorang jurnalis dan penulis buku dari Belanda dengan latar belakang Indonesia di dalam acaranya Van Dis in Indonesië pada episode Verloren Taal. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif karena bertujuan untuk memaparkan alih kode yang ada di dalam percakapan Adriaan Van Dis terhadap lawan bicaranya. Terdapat tujuh lawan bicara dari Adriaan Van Dis yang juga menjadi fokus penelitian. Setelah dianalisis alih kode terjadi di beberapa percakapan Adriaan Van Dis terhadap lawan bicaranya.

In bilingual and multilingual society, often encountered code displacement phenomena in a conversation. Switching from one code to the other code is called code switching. Code switching phenomena is also encountered in the conversation Adriaan Van Dis which is a journalist and Dutch author with Indonesian background on the show Van Dis in Indonesië on an episode of Verloren Taal. The research uses descriptive qualitative method because it aims to describe code switching in the conversation Adriaan Van Dis with his interlocutors. There are seven of Van Dis’s interlocutors who also became a focus of the research. After analysis, code switching occurs in several conversations Adriaan Van Dis on his interlocutor.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Wilyanti Angelina
"Masyarakat multibahasa muncul karena masyarakat tutur tersebut menguasai lebih dari satu variasi bahasa yang berbeda-beda sehingga mereka dapat menggunakan pilihan bahasa tersebut dalam kegiatan berkomunikasi. Dalam masyarakat dwibahasa sering ditemukan gejala-gejala variasi bahasa, salah satunya adalah campur kode. Penelitian ini membahas campur kode yang terdapat dalam tuturan dua orang koki asal Belanda saat memasak masakan khas Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan memaparkan campur kode yang terjadi dalam tuturan Lonny Gerungan dan Rene van Doornum dalam video acara masak tersebut. Lima video acara masak Lonny dan Rene digunakan sebagai bahan penelitian. Hasil penelitian ini memaparkan bahwa terdapat campur kode dalam masyarakat multibahasa.

Multilingual society arises because people have more than one variation of different languages, so they can use the language choice in their communication activities. In an multilingual society we can frequently find the language variations. One of the language variations is code mixing. This study discusses about code mixing spoken by two Dutch chefs while cooking Indonesian cuisine. The purpose of this study is to describe and to explain code mixing that occurs in the conversations of Lonny Gerungan and Rene van Doornum in the video in Dutch cooking program. The author used five cooking videos made ​​by two chefs such as research material. The result shows that the code mixing in multilingual society can be found.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kamielah Azizah
"ABSTRAK
Alih kode banyak ditemukan dalam situasi komunikasi suatu masyarakat multilingual. Hal ini juga ditemukan pada interaksi jual beli yang dilakukan oleh pedagang keturunan Tionghoa di Pasar Kapasan Surabaya. Oleh karena itu, penelitian ini ditujukan untuk meneliti dan mengidentifikasi bentuk dan jenis alih kode serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori alih kode oleh Nababan 1991 , Kridalaksana 1982 dan Chaer 2004 , serta teori jenis dan faktor yang mempengaruhi alih kode oleh Hudson 1996 .

ABSTRACT
Code switching can be found on the communication situation in a multilingual society. It is also found on the transaction at Pasar Kapasan Surabaya by the Chinese descent seller. Therefore, the aims of this research are to analyze and identify the type and the kind of code switching as well as the factors which influence them to do so. The theories applied for this research are the concept of code switching by Nababan 1991 , Kridalaksana 1982 and Chaer 2004 , also the kinds of code switching and the functions of using code switching by Hudson 1996 ."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Anissa Maulita
"Saat ini, sebagian besar masyarakat Belanda dapat berbicara dan mengerti bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Campur kode dapat terlihat pada akun Instagram @cosmopolitan_nl sebagai salah satu majalah di Belanda. Bentuk, proses terjadinya campur kode dan faktor penyebab terjadinya campur kode dalam keterangan foto Instagram @cosmopolitan_nl itulah yang dikaji dalam penelitian ini. Metode yang digunakan adalah studi deskriptif dengan menggunakan pandangan Muysken mengenai penyisipan, alternasi dan leksikalisasi kongruen serta pandangan Hoffman mengenai faktor penyebab terjadinya campur kode. Data diambil dari periode Desember 2019 sampai Februari 2020. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa bentuk campur kode yang banyak terjadi adalah bentuk penyisipan dan alternasi. Faktor penyebabnya yaitu penekanan yang ingin diberikan kepada pembaca dan ingin memberi kesan menarik mengenai topik yang disampaikan. 

Most Dutch people can nowadays speak and understand English as a second language. This phenomenon of code mixing can be seen on Instagram account @cosmopolitan_nl, as a magazine in the Netherlands.This study analyzes the form, the process of code mixing and factors contributing to code mixing in caption @cosmopolitam_nl Instagram account.The method used is descriptive according to Muyskens point of view on the insertion, alternation and congruent lexicalization and Hoffman's point of view regarding factors contributing to code mixing. The data was collected during the period of December 2019 to February 2020. The results of this study revealed that the most common form of code mixing are insertion and alternation. The contributing factor is the need to give emphasis to the reader and to make an interesting impression on the topic being conveyed."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Omar Benjamin Spekman
"Petjo adalah bahasa campuran antara bahasa Indonesia dan Belanda yang dituturkan oleh orang Indo. Meski Petjo, atau yang dikenal dengan krom holland atau ‘broken dutch’ dan terkesan terkesan sangat Belanda. Metode yang digunakan adalah analisis-deskriptif. Sebagian besar leksikonnya adalah bahasa Belanda dengan beberapa kosakata bahasa Indonesia, namun struktur kalimatnya hampir mirip dengan bahasa Indonesia. Salah satu struktur tersebut adalah posisi verba terutama persoonsvorm serta beberapa konjungsi yang digunakan di dalam kalimat. Dalam bahasa Belanda terdapat aturan dan kedudukan yang tegas dari verba tersebut dan dapat menentukan bahwa ada dua kedudukan yang sering terjadi dalam bahasa Belanda yaitu het principe van de polen atau lebih dikenal dengan tangconstructie. Tangconstructie ini tidak berlaku di Petjo karena tata bahasa yang digunakan sangat mirip dengan bahasa Indonesia.

Petjo is a mixed language of Indonesian and Dutch, and it is spoken by the Indo`s. Even though Petjo, or also known as krom holland or `broken Dutch`, might seem very Dutch. The method used in this analysis is a descriptive-analysis, and by analyzing the videos it seems that the lexicons are mainly Dutch, with some Indonesian vocabulary, but the structure of the sentence is almost similar to Indonesian. One of those structures are the positions of the verbs, mainly persoonsvorm¸ that are used in the sentence, as well as some conjunctions. In Dutch there are strict rules and positions of these verbs in the sentences and could determine that there are two positions that frequently occur in Dutch, which are het principe van de polen, or better known as tangconstructie. This tangconstructie does not apply in Petjo, because of the very Indonesian-like grammar that it is using."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Raisya Dwinanda Cahyandaru
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana campur kode berkontribusi pada iklan media sosial Wardah Beauty melalui caption Instagram mereka. Kombinasi metode kuantitatif dan kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Metode kuantitatif mengungkap jenis campur kode yang dominan digunakan oleh Wardah Beauty, sedangkan metode kualitatif mengungkap bagaimana jenis campur kode yang terlihat pada caption menandakan pendekatan periklanan mereka. Sumber data penelitian ini diambil dari lima belas caption Instagram pada akun Instagram Wardah Beauty pada bulan September hingga Oktober 2022. Diantara ketiga jenis campur kode tersebut, insertion merupakan jenis yang paling dominan digunakan pada caption Instagram Wardah Beauty, dengan persentase sebesar 90,4. %. Jenis yang dominan kedua adalah pergantian, dengan persentase 8,4%, dan yang kurang dominan adalah leksikalisasi kongruen, dengan persentase 1,2%. Melalui dua jenis campur kode dominan yang ditemukan, penelitian ini menyimpulkan bahwa Wardah Beauty hanya menggunakan daya tarik rasional pada iklan mereka untuk menarik pembaca dengan menekankan atribut dan manfaat produk.

This study aims to analyze how code mixing contributes to Wardah Beauty's social media advertisements through their Instagram captions. A combination of quantitative and qualitative methods is used in this research. The quantitative method reveals the dominant type of code mixing used by Wardah Beauty, while the qualitative method reveals how types of code mixing spotted in the caption signify their advertising approach. The data sources for this research were taken from fifteen Instagram captions in the Wardah Beauty Instagram account from September to October 2022. Among the three types of code mixing, insertion was the most dominant type used in Wardah Beauty Instagram captions, with a percentage of 90.4%. The second dominant type was alternation, with a percentage of 8.4%, and the less dominant one was congruent lexicalization, with a percentage of 1.2%. Through the two dominant types of code mixing found, the study concluded that Wardah Beauty only used rational appeals for their advertisements to attract readers by emphasizing product attributes and benefits."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>