Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11082 dokumen yang sesuai dengan query
cover
London: Global Law and Business, 2012
343.077 2 LIQ
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Damayanti
"Bagi perusahaan yang merencanakan penyelenggaraan proyek berskala besar yang menyangkut aset-aset strategis, seperti proyek tenaga listrik, jalan tol, minyak dan gas bumi ("migas") di negara berkembang, seperti Indonesia, tidak dapat terlepas dari keterlibatan negara. Dalam kegiatan usaha hulu migas, keterlibatan negara dikarenakan penguasaan migas masih berada di tangan negara sampai titik penyerahan yang diperjanjikan. Namun, negara membutuhkan keterlibatan perusahaan yang berpengalaman karena karakter kegiatan usaha hulu migas ialah berisiko tinggi, berbiaya besar, serta membutuhkan teknologi tinggi. Perusahaan yang mengusahaan kegiatan usaha hulu migas di Indonesia (kontraktor) harus menanggung pembiayaan serta risiko selama penyelenggaraan proyek. Selain kebutuhan keterlibatan para pihak yang berkompeten di bidang pembiayaan proyek berskala besar, kontraktor membutuhkan struktur pembiayaan yang dapat mewadahi transaksi pembiayaan yang besar, pengalokasian risiko, serta kepentingan para pihak. Pada umumnya, struktur pembiayaan dapat menaungi kebutuhan dalam proyek berskala besar tersebut ialah struktur project finance. Struktur project finance telah dipergunakan dalam penyelenggaraan kegiatan usaha migas, khususnya proyek Liquefied Natural Gas ("LNG") di Indonesia. Salah satu contoh penerapan struktur project finance pada pembiayaan proyek LNG di Indonesia adalah proyek LNG Arun di Nangroe Aceh Darussalam, hingga pasca berlakunya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak Dan Gas Bumi. Dengan demikian, untuk mengetahui lebih lanjut tentang peran kontraktor dalam struktur pembiayaan proyek LNG di Indonesia dengan suatu studi kasus, maka dalam ruang lingkup penulisan skripsi ini akan membahas mengenai "Tinjauan Yuridis Peran Kontraktor Dalam Struktur Project finance Pada Pembiayaan Kegiatan Usaha Hulu Liquefied Natural Gas (LNG) Di Indonesia Setelah Berlakunya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 Tentang Minyak Dan Gas Bumi: Studi Kasus Proyek LNG Arun".

For a company who plans a large scale project operation related to strategic assets as such power plant, toll road, oil and gas ("O&G") in a developing country, as such Indonesia, the role of state remains inseparable. In O&G upstream business enterprise, the role of state related to the authority of O&G ownership remains in state until the agreed point of transfer. However, state needs the involvement of an experienced-company due to the character of O&G upstream business enterprise as such high risk, lucrative, and high technology one. That company (contractor) should bear the financing and risk during operational of project in Indonesia. Beside, the needs of the involvement of experienced parties in large scale financing, contractor needs financing structure that would accomodate large scale financing transaction, risk alocation, and parties' interest. Generally, financing structure that able to accomodate the needs of large scale financing project thereof is project finance structure. Project finance structure has been utilised in O&G upstream business enterprise,particularly Liquefied Natural Gas ("LNG") project in Indonesia. One of samples for the implementation of project finance structure in financing Indonesia LNG projects is LNG Arun project located in Nangroe Aceh Darussalam, until the enactment of Law Number 22 of 2001 concerning oil and gas. Therefore, to further analyse the role of contractor in project finance structure due to financing LNG project in Indonesia including analyse a case study, further the scope of this undergraduate thesis is "Juridical Analysis of Contractor's Role In Project Finance Structure of Financing Upstream LNG After Law Number 22 of 2001 Concerning Oil And Gas In Indonesia – Case Study Arun LNG Project"."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2013
S45957
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kharis Sucipto
"Monetisasi Liquefied Natural Gas (LNG) dalam rangka kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di Indonesia, mendasarkan sistem usahanya pada kontrak, yaitu Kontrak Kerja Sama sebagai kontrak baku, yang membutuhkan perjanjian tambahan yaitu Principal of Agreement/Development Agreement dan Fiscal Agreement. Namun, monetisasi LNG cenderung menghadapi kendala berupa adanya tindakan sepihak Pemerintah Indonesia dalam mengubah kebijakan hukum, fiskal, tumpang tindih peraturan pusat dan daerah, maupun perizinan terhadap kontrak-kontrak yang telah disepakati oleh para pihak. Hal ini menimbulkan tidak adanya kepastian hukum bagi Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dalam melaksanakan kontrak, sehingga menghambat kegiatan monetisasi LNG. Stabilization Clause yang berkembang dalam kontrak konsesi kegiatan usaha minyak dan gas bumi di Amerika Serikat, hingga negara-negara produsen LNG lainnya, berperan untuk menjaga kontrak tetap berlaku sampai dengan batas waktu yang disepakati. Penelitian terhadap Stabilization Clause sangat diperlukan karena dapat dijadikan sebagai solusi terhadap permasalahan monetisasi LNG di Indonesia.

Liquefied Natural Gas (LNG) monetization in upstream business activities of petroleum and natural gas in Indonesia, based its business system on the contract, named Production Sharing Contract (PSC) as standart contract, which requires accesoir agreement, such as Principal of Agreement/Development Agreement and Fiscal Agreement. However, monetization of LNG tends to face constraint in form of unilateral action of the Government of Indonesia in changing the law, fiscal regime, overlapping central and local government regulation, as well as licensing of agreed contract by the parties. It creates no legal certainty for contractor of PSC to perform the contract, thereby inhibites LNG monetization activities. Stabilization Clause, which grows in concession agreement in business activities of petroleum and natural gas in United States of America to other LNG's producer countries, acts to remain the contract in force throughout the period agreed in the contract. Research on Stabilization Clause is vital because it can be used as a solution to the problem of LNG monetization in Indonesia."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2013
S45323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Agrisylva Shalihati
"Gas alam diubah menjadi LNG (Liquefied Natural Gas) untuk memudahkan dalam pendistribusian gas alam jarak jauh. LNG ini memiliki volume sekitar 1/600 dari volume gas alam sehingga dapat mengangkut jauh lebih banyak dibandingkan pada saat berbentuk gas alam. Sebelum pendistibusiannya ke konsumen, LNG tersebut akan diubah kembali menjadi gas. Proses diubahnya LNG kembali ke bentuk gas disebut sebagai regasifikasi. Pada proses regasifikasi dibutuhkan alat penukar kalor sebagai alat penukar kalor. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil sebuah rancangan alat penukar kalor pada proses regasifikasi LNG dengan mempertimbangkan aspek termal dan mekanik. Metode yang digunakan untuk aspek termal adalah metode kern sedangkan untuk aspek mekanik menggunakan TEMA (Turbular Exchanger Manufacturer Association) sebagai standar. Pada metode kern akan didapat diameter sebesar 2.03 m dengan panjang dari tube sebesar 6 m, diameter dalam tube 0.037 m dan diameter luar tube 0.04 m berdasarkan standarnya. Selain itu, didapatkan juga besar diameter shell yang akan menjadi acuan pada bagian mekanik menggunakan TEMA sehingga mendapatkan dimensi pada bagian shell seperti ketebalan shell sebesar 2.43 x 10-2 m, ketebalan tube sheet sebesar 0.112 m, diameter nozzle 0.254 m, dan diameter luar shell 2.08 m. Untuk hasil akhir merupakan sebuah design dari alat penukar kalor sesuai dengan metode yang digunakan dengan kapasitas 7 kg/s. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Rilyadi
"Tesis ini bertujuan untuk mengevaluasi formula harga Bahan Bakar Gas (BBG) untuk transportasi Natural Gas for Vehicle (NGV) dan Liquefied Natural Gas (LNG) di sisi hilir dalam rangka program konversi dari BBM ke BBG. Formula harga BBG dievaluasi dengan memperhitungkan kepentingan konsumen dan keekonomian badan usaha. Tesis ini memulai evaluasi dengan menentukan skala konversi yang akan diterapkan guna menghitung volume kebutuhan BBG. Ruang lingkup basis perhitungan dibatasi untuk wilayah DKI Jakarta dan Banten saja. Kemudian, tesis ini merencanakan sistem distribusi alternatif penyaluran BBG dengan menggunakan sumber (feed) gas dalam bentuk LNG. Ada dua sistem distribusi yang diusulkan oleh tesis ini, pertama, Sistem Distribusi LNG Package, dimana feed LNG dikirim dari LNG Plant dengan LNG carrier ship ke LNG Floating Storage Unit (FSU) sebagai receiving and storage terminal LNG. Selanjutnya, LNG ditransportasikan menggunakan truk LNG sampai ke Stasiun Pengisian LNG-LCNG untuk kemudian disalurkan ke konsumen dalam kemasan NGV ataupun LNG. Kedua, Sistem Distribusi CNG Package, dimana LNG dari FSU ditransportasikan ke LNG Regasification Plant untuk divaporasi dan dikompresi menjadi Compressed Natural Gas (CNG). CNG kemudian diangkut dalam tabung-tabung silinder menggunakan truk trailer menuju Wholesaler NGV (CNG). Terakhir, tesis ini menghitung harga jual NGV dan LNG yang merupakan penjumlahan seluruh biaya investasi dan biaya operational & maintenance yang diamortisasi dengan asumsi masa manfaat infrastruktur selama 20 tahun, dan tingkat suku bunga 15% per tahun. Berdasarkan hasil perhitungan didapat harga jual NGV di Wholesaler sebesar Rp 5.485/lsp dan harga jual LNG di SPBG LNGLCNG sebesar Rp 6.142/lsp.

This thesis aims to evaluate gas fuel pricing formula of Natural Gas for Vehicle (NGV) and Liquefied Natural Gas (LNG) for transportation at the downstream, in line with the conversion program from oil fuel to gas. Gas price formula is evaluated by taking into account the consumers interests and the economic factor of business entities. This thesis starts the evaluation by determining the scale of conversion to be applied in order to calculate the volume of gas demand. The scope of the calculation is limited within the Area of Jakarta and Banten. Furthermore, this thesis plans alternative gas distribution systems which utilized feed gas in the form of LNG. There are two distribution system proposed by this thesis, first, LNG Distribution System Package, which feed LNG from LNG Plant shipped by LNG carrier to LNG Floating Storage Unit (FSU) as an LNG receiving and storage terminal. Moreover, LNG is transported by LNG trucks to LNG-LCNG Refuling Station then to be distributed to consumers as NGV or LNG. Second, CNG Distribution System Package, where LNG from FSU is transported to LNG regasification plant, then to be vaporized and compressed into Compressed Natural Gas (CNG). Thus, CNG is transported in small cylinder tubes using truck trailers to NGV Wholesaler. Finally, this thesis calculates the price of NGV and LNG, which is the sum of all amortized investment costs and amortized operational & maintenance costs over its lifetime (20 years to be assumed), and an interest rate of 15% per year. Based on the calculation, the price of NGV at wholesaler is Rp 5.485/lge and the price of LNG at LNG-LCNG station is Rp 6.142/lge."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T32585
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"From its regional beginnings, the liquefied natural gas (LNG) business has transformed into a broad international industry spanning several continents. This guide covers the legal, regulatory, political and practical elements of the LNG chain."
London: Globe Law, 2006
665.73 LIQ
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan
"Kepadatan penduduk di Indonesia yang terpusat di pulau Jawa mengakibatkan tingginya kebutuhan energi. Sebagian besar kebutuhan ini masih dipenuhi dari bahan bakar diesel yang bersubsidi yang juga mahal. Penggunaan gas bumi sebagai pengganti diesel sangat potensial untuk mengurangi kerugian negara dengan turunnya konsumsi bahan bakar bersubsidi. Suplai gas lokal dari pulau Jawa sendiri tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan energi yang tinggi ini sehingga gas bumi sebagai bahan baku pembangkit diimpor dari luar pulau Jawa dalam bentuk cair (LNG). Pabrik regasifikasi LNG untuk mengubah kembali LNG menjadi fasa gas dibangun untuk memfasilitasi penerimaan LNG bagi daerah konsumen. Pengendalian proses pada operasi pabrik LNG dirancang untuk menjaga keamanan operasi dan memastikan proses berjalan dengan optimal untuk mendapat produk yang baik.
Pengendalian dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pengendali PI (Proportional Integral). Lingkup perancangan pengendalian dilakukan dari pemilihan elemen pengendalian berupa sensor dan valve serta melakukan penyetelan pengendali. Penyetelan pengendali dilakukan dengan dua metode yaitu Ziegler Nichols dan Lopez dan kemudian dibandingkan kinerjanya berdasarkan parameter kinerja pengendali. Sebagai hasilnya, pengendalian yang optimum pada pengendali laju alir dan ketinggian pada tangki LNG, laju alir booster pump, tekanan kompresor, dan suhu vaporizer menggunakan Ziegler Nichols. Sementara tekanan tangki LNG menggunakan Lopez. Pengendali anti surge kompresor menggunakan default.

Indonesia's high population density which centralized in Java island results in high demand of energy. Most of the demand is still fulfilled from diesel fuel which is subsidized by the government and also expensive. Utilization of natural gas as a substitute for diesel fuel is potential to minimize the country’s deficit by decreasing the use of subsidized fuel. Local gas supply from Java itself cannot fulfill the whole Java energy demand so that gas is imported from outside of Java in liquid form (LNG). LNG Regasification plant is designed to change the form of the product back into it's natural state, gas. The plant is designed to facilitate LNG receiving in consumer’s area. Process control in LNG Regasification plant is designed to ensure operation safety and to make sure the whole process works optimally to maintain the best product quality.
The process control design in this research is using PI (Proportional-Integral) controller. The scope of control design is done from the selection of the control element which are sensors and control valves, to the tuning of the controller. Controller tuning is done in two methods, Ziegler Nichols and Lopez. The tuning result of those two methods then compared based on controller performance parameters. As a result, optimum control in flow and level control in LNG tank, flow control in booster pump, pressure control in compressor, and temperature control in vaporizer are using Ziegler Nichols tuning. On the other side, pressure control in LNG tank is using Lopez tuning. Anti surge control in compressor is using default tuning value.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S53778
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kreshna Yuditya Rahmat
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2007
S24492
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Triputri Syarifah
"ABSTRAK
Tesis ini bertujuan untuk menentukan dimensi Shell and Tube Vaporizer (STV)
pada pengembangan fasilitas regasifikasi berkapasitas 500 MMSCFD (~ 3.593
MWe) yang akan dipasang di ex-pengolahan LNG dengan keterbatasan lahan (30
x 30 m2). Diperoleh lima kelompok STV dengan media pemanas propana dan air
laut dan dimensi terbesar STV adalah 7,32 m (panjang) dan 1,45 m (diameter).
Parameter NPV, IRR, dan PBP atraktif untuk biaya regasifikasi 2-3
USD/MMBTU, cukup optimum saat biaya regasifikasi sebesar 2.75
USD/MMBTU, dengan NPV USD 38 M, IRR 23,9% dan PBP 4,59 tahun.
Berdasarkan analisis sensitivitas, biaya investasi lebih sensitif terhadap parameter
keekonomian dibandingkan harga sewa.

ABSTRACT
The objective of this thesis is to determine dimension of Shell and Tube Vaporizer
(STV) at regasification facility development with capacity of 500 MMSCFD (~
3.593 MWe) which will be installed at a location of ex-facilities of LNG
production that has area limitation (30 x 30 m2). There are five STV groups with
heating media of propane and sea water and the largest dimension is 7,32 m
(length) and 1,45 m (diameter). Parameters NPV, IRR, and PBP are attractive for
regasification cost of 2-3 USD/MMBTU, optimum enoughwhen the regasification
cost is 2.75 USD/MMBTU, result in NPV of USD 38 M, IRR of 23,9%, and PBP
of 4,59 years. Based on sensitivity analysis, investation cost is more sensitive to
the economic parameter compare with the rent cost"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T38711
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Finnis, John
Oxford: Oxford Univesity Press, 2011
340.1 FIN n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>