Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 62227 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mohamad Sigit
"Makalah ini akan membahas retorika balas dendam dalam novel karangan Kawabata Yasunari, Utsukushisa to Kanashimi to. Dengan menganalisis novel ini penulis akan membuktikan bahwa balas dendam tidak hanya dilakukan dengan langsung menyakiti atau merugikan seseorang secara impas, seperti kasus balas dendam pada umumnya. Dalam novel ini, balas dendam dapat dilakukan dengan melukai diri sendiri atau bahkan dengan melakukan hubungan seksual dengan karakter yang terlibat. Tulisan ini akan mencari indikasi-indikasi balas dendam di setiap penarasian dan percakapan yang terkandung dalam novel ini, Utsukushisa to Kanashimi to, baik tersurat maupun tersirat.

This paper will discus a rhetoric of revenge in the novel by Yasunari Kawabata, Utuskushisa to Kanashimi to. By analyzing this novel the author will prove that revenge is not only carried out by directly hurting or harming someone in return like the case of revenge in general. In this novel, revenge can be carried out by committing self-inflicted or even by having a sexual intercourse with the involved character. This paper will seek the indications of revenge in every narrasions and conversations that are contained in this novel, Utsukushisa to Kanashimi to, both express and implied.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Parwati Cemplon
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas lesbianisme di Jepang pada tahun 1960-an yang tergambar melalui novel Utsukushisa to Kanashimi to karya Kawabata Yasunari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan penggambaran lesbian oleh pengarang dalam novel dan pandangan pengarang terhadap lesbian yang ia ungkapkan melalui novel tersebut.
Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan kajian pustaka dan teori yang digunakan adalah pendekatan sosiologi sastra oleh Rene Wellek dan Austin Warren.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kawabata memiliki pandangan bahwa lesbian di Jepang pada tahun 1960-an dianggap sebagai suatu hal yang tidak lazim karena wanita seharusnya menikah dan merawat anak.

ABSTRACT
This study focused on lesbianism in Japan around 1960 that showed on Kawabata Yasunari's Utsukushisa to Kanashimi to. The purposes of this study are to explain writer's portrayed of lesbian and writer's opinion about lesbian that written in the novel.
This study used descriptive analysis with literature studies and the theory that used in this study is sociology of literature approach by Rene Wellek and Austin Warren.
The result of this study showed that Kawabata thought lesbian in Japan around 1960 considered as something unusual because women should be married and raising children.
"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S61512
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Upik Latifah Thamrin
"Kawabata Yasunari merupakan sastrawan Jepang yang pertama kali meraih hadiah novel pada tanggal 17 Oktober 1958 setelah haadiah itu diberikan kepada seorang penyair dari India yaitu Rabindranath Tagore. Utsukushisa to Kanashimi to merupakan cerita bersambung tetapi kemudian cerita ini diterbitkan menjadi sebuah novel. Novel ini menonjolkan masalah cinta yang terjadi antara para tokohnya. Masalah cinta ini digambarkan oleh Kawabata Yasunari di dalam jalinan cerita yang amat menarik. Ternyata masalah cinta dalam novel ini menimbulkan berbagai macam konflik yang menyangkut keadaan psikologis para tokohnya. Kawabata mampu mengakhiri konflik yang terjadi dengan Cara yang tidak diduga oleh pembacanya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S13900
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desyollin Qarolita
"Jepang merupakan negara yang memiliki beberapa konsep keindahan, salah satunya adalah konsep mono no aware. Para sastrawan Jepang sering memakai konsep tersebut ke dalam karyanya, tak terkecuali Yasunari Kawabata. Pada karyanya yang berjudul Nemureru Bijo, Yasunari Kawabata menggunakan konsep mono no aware (hati tergerak karena sebuah keindahan). Maka dari itu, pada penelitian kali ini akan dianalisis bagaimana proses munculnya mono no aware pada novel Nemureru Bijo karya Yasunari Kawabata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kepustakaan dalam pengumpulan data dan referensi, serta metode analisis teks dalam melakukan analisis. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan mono no aware yang muncul akibat Eguchi (lelaki tua), yang memiliki kesedihan di masa tuanya, menemukan keindahan pada gadis di rumah perawan serta lelaki tua lain ketika berkunjung ke rumah perawan. Dari sana, muncullah kenangan masa muda, pertanyaan, serta pemikiran di benak Eguchi. Akibatnya, hati Eguchi pun tergerak dan menghasilkan berbagai perasaan seperti sedih, penyesalan, dan iba. Proses tersebut yang menjelaskan bagaimana mono no aware muncul pada Nemureru Bijo.
Japan is a country that has several consepts of beauty, one of these concepts is mono no aware. Japanese writers often use this concept in their literature, including Yasunari Kawabata. In his work entitled Nemureru Bijo, Yasunari Kawabata uses the concept of mono no aware (the heart is touched because of a beauty). This study aims to find how mono no aware appeared in Nemureru Bijo by Yasunari Kawabata. This study using the literature study method in collecting data and references, also text analysis methods for analysis. The result of the study shows mono no aware that arises due to Eguchi (old man), who has sadness in his old age, found beauty in virgin girls and other old man when visiting a virgin house. Then, came the memories of youth, questions, and thoughts in Eguchi`s mind. As a result, Eguchi`s heart was touched and created various feelings such as sadness, regret, and compassion. This process explains how mono no aware appears in Nemureru Bijo.
"
2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Sudijono Abdurachman
"Skripsi ini membicarakan novel penting dalam sejarah Jepang, gaya penulisannya adalah gaya naturalisme. Aliran ini timbul sebagai akibat pengaruh Kesusastraan Barat. Shimazaki Toson adalh punjangga pertama yang mengungkapkan adat, tradisi dan kebiasaan hidup masyarakat jepang, dengan tema kaum Burakumin Sekelompok orang Jepang yang tergolong dalam kelas masyarakat terendah pada zaman itu yang disebut kaum Burakumin."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1979
S13452
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Natsume, Soeki
Tokyo: Charles E. Tuttle , 1993
895.63 NAT k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Noke Shinta Selaning Wulan
"Mishima Yukio adalah seorang sastrawan Jepang yang sejak uslia 20 tahun sudah diakui reputasinya sebagai penulis muda berbakat. la banyak menerima berbagai penghargaan kesusasteraan atas karya-karyanya. Pada tanggal 25 November 1970 la melakukan seppuku pada usia 45 tahun. Kamen No Kokuhaku adalah novel panjang kedua Mishima. Novel inilah yang mengangkat nama Mishima dalam dunia kesusasteraan Jepang. Novel ini bertemakan kehidupan pribadi seorang tokoh utama homoseksual bernama Kochan, yang menunjukkan kedekatan Mishima terhadap metode psikoanalisis.
Skripsi ini menganalisis kehidupan tokoh Kochan dengan menggunakan pendekatan behavioral pada psikologi sastra yang mengacu pada teori psikologi individu yang dikemukakan oleh Alfred Adler. Berdasarkan analisis penyimpangan seksual tersebut, terungkap bahwa kepribadian manusia, termasuk di dalamnya perkembangan kehidupan seksual dapat terbentuk akibat pengaruh-pengaruh dari Iingkungannya yang secara psikologis akan merasuk ke dalam pemikiran seorang individu dan membentuk kepribadiannya. Dalam hal ini, jelas pula bahwa wawasan pengarang dalam pskologi penting artinya dalam membangun karakter tokoh rekaannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S13753
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evie Djuhanda
"Penelitian mengenai Novel OtoKarya Dazai Osamu telah dilakukan melalui riset kepustakaan sejak bulan Agustus 1989 sampai dengan bulan April 1990. Tujuannya adalah untuk membuktikan karya tersebut sebagai Novel Keluarga (Katei Shosetsu) dan untuk mengetahui sejauh mana kaitan yang ada antara novel tersebut dengan realitas kehidupan pengarang (Dazai Osamu).
Novel Oto (buah ceri) yang dibahas dalam skripsi ini adalah jelas mengangkat persoalan keluarga, terutama peran suami selaku kepala keluarga yang diungkapkan melalui kon_flik kejiwaan antar tokoh utamanya, yaitu suami dan isteri dengan melibatkan anak-anak mereka sebagai kambing hitam.
Novel ini juga menggambarkan pemikiran Dazai Osamu tentang peran dan tanggungjawab orang-tua. Dia mengatakan bahwa di dalam keluarga orang-tua lebih penting dari anak_-anak dan ini bertentangan dengan pendapat Yamanoue No Okura yang justru berpendapat bahwa anak-anak lebih penting dari orang-tua. Lalu, buah ceri yang dipakai oleh Dazai untuk judul karyanya, dijadikan simbol untuk mengungkapkan semua permasalahan di atas.
Kemudian, kaitan antara novel ini dengan realitas kehidupan pengarangnya, jelas sekali. Bahkan hampir tidak ada perbedaan antar isi cerita dalam novel ini dengan kehi_dupan Dazai beberapa tahun menjelang kematiannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S13646
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tanizaki, Junichiro
Tokyo: Charles E. Tuttle, 1991
895.6 TAN m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Shikibu, Murasaki
Tokyo: Charles E. Tuttle, 1986
895.63 MUR t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>