Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125789 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eliza Meivita
"Latar belakang : Berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, dokter dan dokter gigi yang mernberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat lzin Praktik (SIP) sebagai dasar legalitasnya. Semakin lama jumlah dokter yang melakukan registrasi semakin meningkat, yaitu pada tahun 2011 sebanyak 125.264 dan tahun 2012 sebanyak 135,739. Namun dalam pelaksanaannya untuk melakukan registrasi masih dirasakan kurang efektif dan efisien karena didalam proses pemberkasan memerlukan waktu yang lama. Oleh karena itu, sesuai dengan Keputusan Konsil Kedokteran Indonesia No. 38/KKI/KEP/IX/2007, bahwa diperlukan cara registrasi dokter dan dokter gigi secara terpadu (online) menggunakan sistem yang terintegrasi, mudah, aman, serta dapat diakses secara berjenjang oleh banyak pihak, terutama yang berkepentingan dengan data dokter dan dokter gigi.
Tujuan : Mengembangkan prototype sistem informasi registrasi online yang sesuai dengan kebutuhan KKI.
Metode : menggunakan metode kualitatif dan System Development Life Cycle (SDLC).
Hasil : Dengan dikembangkannya sistem informasi registrasi online, maka KKI dapat mempersingkat waktu registrasi dan meminimalkan proses pemberkasan. Selain itu dokter, dokter gigi, dokter spesialis, serta dokter gigi spesialis dapat melakukan proses registrasi dengan mudah dan kapan saja.
Kesimpulan : Pengembangan sistem informasi ini menghasilkan data registrasi dokter secara cepat dan akurat. KKI juga dapat melakukan pertukaran data dengan stakeholder lainnya.

Background: Based on Law Number 29 Year 2004 on the Practice of Medical, doctors and dentists who give health services to the public must have a Certificate of Registration (STR) and Surat License Practice (SIP) as the basis for its legality. The longer the number of doctors who perform registration increases, ie as many as 125 264 in 2011 and in 2012 as many as 135.739. However in practice to register is still perceived as less effective and efficient in the process of filing takes a long time. Therefore, according to the Indonesian Medical Council Decision No. 38/KKI/KEP/IX/2007, that takes way the registration of doctors and dentists in an integrated (online) use a system of integrated, easy, safe, and accessible in stages by many, especially those concerned with the data physicians and dentists.
Objective: Develop a prototype system online registration information in accordance with the needs of KKI.
Method: using qualitative methods and the System Development Life Cycle (SDLC).
Results: With the development of information systems online registration, the KKI can shorten the time of registration and filing process minimizes. Besides doctors, dentists, specialists and dental specialists can make the registration process easily and at any time.
Conclusion: The development of the information system generate registration data clinicians quickly and accurately. KKI also be able to exchange data with other stakeholders.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T35761
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sugiarto
"Latar Belakang: Sesuai Permenkes NOMOR 1796/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan dan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1464/Menkes/PER/X/2010 tentang izin dan penyelenggaraan praktik bidan. Bidan harus memiliki Surat Tanda Registrasi (STR). Sistem informasi registrasi yang ada belum optimal, proses input data yang berulang, form input data tidak lengkap, sistem informasi tidak bisa diakses oleh stakeholder terkait, proses pengiriman data lambat tidak realtime. Tujuan penelitian ini membangun model Sistem Informasi Registrasi Bidan berbasis web di MTKI dalam mendukung pembinaan, pengawasan dan pengambil keputusan.
Metode: Penelitian ini dikembangkan berdasarkan metode System Development Life Cycle/SDLC yaitu metoda kebutuhan bertahap dan interaktif yang terdiri dari analisis sistem, perancangan sistem, perancangan basis data dan tahapan uji coba.
Hasil: Penelitian menunjukan adanya perbedaan waktu yang signifikan antara proses registrasi melalui sistem yang ada dengan sistem informasi yang dikembangkan. Seluruh pengolahan data otomasi dan aplikasi mudah dioperasionalkan. Pada sistem informasi yang dikembangkan semua stake holder terkait dapat melihat informasi proses registrasi yang sedang berjalan.
Kesimpulan: Sistem informasi yang dikembangkan lebih baik dibandingkan dengan sistem yang ada. Sangat dibutuhkan komitmen dari seluruh pimpinan di Badan PPSDM, MTKI, MTKP dan Organisasi Profesi (IBI) dalam mendukung proses registrasi secara online.

Background: Regulation orders of the Minister of Health of Republic Indonesia of 1796/MENKES/PER/VIII/2011 of Human Health Resources Registration and 1464/Menkes/PER/X/2010 of license and implementation of midwifery practice is midwives should have a Certificate of Registration (STR). Already, the existing information systems of registration has not been optimal, the repetitive of data input process, data input form is incomplete, the system information can not be accessed by the relevant stakeholders, slow data transmission process is not real time. The purpose of this study build Midwives Registration Information System model in web-based MTKI in supporting for coaching, supervision and decision makers.
Methods: Development of systems based on System Development Life Cycle / SDLC that needs gradual and interactive method which consists of a system analysis, system design, database design and testingstages.
Result: Research showed a significant difference in time between the registration process through the existing system and the developed information system. All data processing automation and application more easy operationalized. In theinformation systems which developed showed all the running process of registration for the relevant stakeholders.
Conclusions: Information systems are developed more better than the existing system. It is need more commitment from all leaders in PPSDM, MTKI, MTKP and Health Professional Organizations (IBI) in support of the online registration process.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T35165
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eddy Purwanto
"Tesis ini bertujuan untuk mengembangkan prototipe sistem informasi pengusulan proposal Risbin lptekdok berbasis layanan web dengan mengidentifikasi terlebih dahulu sistem berjalan. Tahapan pengembangan sistem yang dilakukan berdasarkan metode incremental adalah analisis kebutuhan, desain, pengkodean serta ujicoba sistem. Pengumpulan data yang dilakukan dalam pengembangan sistem informasi ini melalui wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen, serta dilakukan studi kelayakan untuk mendukung tahap perencanaan. Hasil analisis didapatkan adanya peluang pengembangan sistem informasi untuk rnembantu pelaksanaan kegiatan Risbin Iptekdok. Ditemukan juga adanya permasalahan pada proses pengusulan proposal. Berdasarkan permasalahan tersebut disusunlah basis data, rancangan antar muka dan petunjuk pelaksanaan sistem informasi Risbin Iptekdok.

This thesis aims to develop a prototype for web based services medical science research proposal submission information system by identifying the current system first. Phase of system development is done based on incremental methods of requirements analysis, design, coding and testing the system. Data collection was performed within this information system development through in-depth interviews, observation and document review, and conducted feasibility studies to support the planning phase. Analysis found that there are opportunities for development of information systems implementation to assist activities on medical science research. Also discovered that there are problems in the process of proposal submission. Based on these problems compiled database, interface design and guidelines for the information system."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
T33333
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Sunandar
"Persaingan industri asuransi untuk menarik minat tertanggung baru dan mempertahankan tertanggung lama dilakukan dengan memberikan pelayanan yang terbaik. Kualitas pelayanan dapat diukur dari kecepatan dan kemudahan yang diberikan. Penggunaan teknologi infomasi yang andal adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
Skripsi ini dibuat untuk memberikan solusi terhadap kebutuhan sistern informasi di Departemen Pensiun PT. AALI, dengan fokus utama untuk mengembangkan sistem pendaftaran dan pelayanan. Upaya pengembangan dilakukan dengan metodologi siklus hidup sistem. Sebagai pisau analisa digunakan diagram alir untuk membedah proses bisnis yang ada dan diagram arus data untuk menjelaskan secara logis bagaimana nantinya fungsi-fungsi clidalam sistem informasi ini akan bekerja. Sebagai tambahan acuan, dibual matriks perbandingan pelayanan dari 14 perusahaan asuransi patungan di dalam negeri dan 10 perusahaan asuransi yang beroperasi di luar negeri.
Hasil akhir dari skripsi ini adalah terdapatnya efisiensi waktu dan proses didalam pendaftaran dan pelayanan di Departemen Pensiun PT. AALI dengan 2 alternatif solusi, yaitu solusi manual dan solusi on-line. Hasll lain adalah usulan strategi pengembangan sistem informasi asuransi tersebut.

Competition in the insurance industry to attract the interest of new policy holders and maintain the old policy holders can bedone by giving best services. The quality of services is measured by the speed and the ease whichare provided. The use of sound information technology is one of the ways to leverage the quality of services.
The goal of this paper is to provide solutions for the infomation system needs of Pension Department of PT. AALI, with the mai.n focus on developing enrollment and services systems. The methodology used is System Development Life Cycle. The analysis tools used are flowcharts and data flow diagrams. Flowcharts are used to analyze the business process, while data flow diagrams are used to describe logically the functions that will be deployed in the system. As a benchmark, service matrices from 14 joint ventures and 10 foreign insurance companies are compared.
The end result of this paper is efficiency in time used and processing ofthe enrollment and services in Pension Department of PT. AALI through two alternative solutions, manual and on-line solution. Insurance information system development strategy is also produced in this paper.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50020
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendry Wijaya
"A hospital is defined as a place where all people with health disorders are accommodate and being an inpatient to be care far. A hospital is also a place where every type of health and medicine expertise and experience are c ncentrated, as well as every medical instruments and appliances 0f modem health.
Until now, Cimacan Hospital (CH) is still on aking a great effort to process the official approval from MOH of Inadonesia. as the-Letter of AnnoW1cement of Bupati Cianjur Number 42 of Year 2001 t at the claSsification of CH is not decided yet.
The study is also produce a prototype on the Information System for Registration Installation with Medical Record-based that need a continuity on strong commitment from the director of the hospital and the entire medical record staffs, to be implemented and a persistence input for improvements."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2006
T20959
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Warsini
"Jumlah sarana kesehatan di Kota Tangerang Tahun 2006, yaitu Rumah Sakit sebanyak 18 buah, Puskesmas 25 buah, Pustu 7 buah, Posyandu 866 buah, Praktik dokter untuk 652 buab, Praktik dokter gigi 174 buah, Praktik dokter spesialis 275 buah, Balai Pengobatan (BP)/Klinik 120 buah, Rumah Bersalin (RB) 19 buah dan bidan swasta sebanyak 233 buab, namun sebaran sarana pelayanan kesehatan yang ada tersebut belum terlihat khususnya berdasarkan kebutuhan penduduk.
Jumlah sarana pelayanan kesehatan swasta meningkat seiring dengan meningkatnya jamlah penduduk dan pencarian pengobatanoleh masyarakat. Sistem informasi registrasi sarana pelayanan kesehatan swasta di Kota Tangerang yang sudah berjalan belum mempunyai sistem basis data yang terintegrasi dan proses registrasi masih dilakukan secara manual. Analisis lebih lanjut perlu dilakukan sehingga dapat dilakukan pengembangan melalui tools yang tepat untuk menganalis kepadatan/rasio sarana pelayanan kesehatan dibandingkan dengan jumlah penduduk. Informasi tersebut dapat digunakan sebagai advise dalam perencanaan pembangunan dan ususlan penentuan lokasi sarana pelayanan kesehatan swasta dan tenaga kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Pengembangan sistem yang dilakukan berdasarkan metode Decision Support System (DSS) yaitu planning, analysis system, design, prototyping,implementation dengan memadukan konsep Data Base Management System dan data spasial sehingga menjadi kekuatan dalam Sistem fnformasi Evaluasi Registrasl Sarana Pelayanan Kesehatan Swasta dan Tenaga Kesehatan (REKESTA). Hasil analisis sistem dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada dalam sistem yang sedang berjalan serta altematif solusi pada level input, proses dan output.
REKESTA didesain untuk kemudahan input data dan otomasi proses pcngolahannya menjadi informasi. Output yang dihasilkan berupa laporan, tabulasi indikator tenaga kesehatan dan informasi pemetaan sebaran sarana pelayanan kesehatan swasta dan tenaga kesehatan berdasarkan wilayah administrasi dan lnterpretasi 1ebih lanjut akan didapatkan peta sebaran sarana pelayanan kesehatan dasar berdasarkan sarana dan tenaga yang ada, sehingga akan didapatkan daerah yang kekurangan tenaga dan sarana.
Aplikasi REKESTA ini dapat menjadi alat manajemen dalam advise dalam perencanaan pembangunan bukan hanya untuk registrasi izin saja tetapi usulan penentuan lokasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. REKESTA ini diharapkan dapat dijadikao alat bagi pengeloia program dan dimungkinkan dapat dikembangkan di Kabupaten lain.

The number of health facility in Tangerang on 2006, are 18 hospital, 25 local governer,7 pustu, 866 integrate post service (posyandu), 652 public doctor practise, 174 dentist practise, 275 specialized practice, 120 clinics, i9 maternity hospitals and 233 private midwife, however the spreading of those health services was unseen particularly based on the people needs.
The number of private health services increase along with the increasing of people and public searching medical treatment. The information system of private health service registration in Tangerang that already exist now still have not with intergrated data base system and the registration process is still in manuaL Further analysis should be conducted inorder to develope with the right tools to analyze the density or ratio of health service facility compared with the number of citizen. Those informations can be used as advise to plan building and give an idea health service building location that needed by people.
Developing system that be done based on decision support system (DSS) method, are planning, analysis system, design, prototyping, implementation by integrating the concept of data base management system and spacial data which result with the power in information system of private health facility service registration evaluation and health personnel (REKESTA). The result of this analysis system can identify the exist problem in the running system, it also can be an alternative solution in level input, process and output.
REKESTA is designed to easy in data input and automatic processing into information, The output results are reports, indicator tabulation of health personnel, indicator grafic of health personnel and spreading map information of private health serv(ce and health personnel based on administration area. In further more interpretation can be obtained the spreading map of basic health service facility based on the present facility and personnel, so we will know the area that lack of personnel and facility.
The REKESTA aplication can be a management tools in making advise to plan building not only for license registration but also to give idea the appropriate location with the people needs. It hoped can he a tool for programme manager and it is possibly to be developed in other regency.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
T21069
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasrudin
"ABSTRAK
Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat di berbagai bidang menuntut setiap personal/individu untuk selalu update dan mau tidak mau untuk mengikutinya tak terkecuali Bidan. Seperti halnya dalam mengedukasi masyarakat dapat menggunakan Website sebagai media Informasi. Penelitian dilakukan pada Mei ndash; Agustus 2017 di Organisasi Profesi Ikatan Bidan Indonesia IBI Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk Merancang sistem informasi registrasi bidan berbasis web yang mampu meningkatkan kinerja system, integgrasi data antar pengurus yang terbebas dari kesalahan dan redudansi dan dapat diakses kapan saja dimana saja dalam melakukan registrasi. Pengembangan system informasi dengan menggunakan pendekatan SDLC waterfall dengan teknik prototyping. Pengumpulan dilakukan dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini telah membangun prototipe system registrasi bidan online berbasis web tetapi prototipe yang dihasilkan tidak sepenuhnya sesuai dengan rancangan pengembangan system yang telah direkomendasikan kepada Pengurus Daerah IBI. Selain itu kemampuan sistem registrasi bidan online berbasis web mampu menyediakan informasi database yang terintegrasi yang bebas dari kesalahan dan redudansi data. Dibutuhkan komitmen berupa kebijakan dan kesiapan untuk melakukan pemeliharaan sistem informasi serta sosialisasi dan pelatihan web registrasi online bidan agar system informasi ini dapat dimanfaatkan secara maksimal.

ABSTRACT
The development of information technology is so rapidly in various fields requires every person individual to always update and inevitably to follow it is no exception Midwife. As well as in educating the public can use the Website as a medium of information. The study was conducted in May August 2017 at the Organization of Indonesian Midwives Association IBI South Sulawesi Province. This study aims to Design a web based midwife registration information system capable of improving system performance, integrating data between administrators free from error and redundancy and can be accessed anytime anywhere in the registration. Development of information system using SDLC waterfall approach with prototyping technique. The collection is done by interview and observation method. The results of this research have been built prototype web based online registration information system but the resulting prototype is not fully in accordance with the design of system development that has been recommended to the Regional Board of IBI. In addition, the ability of web based online midwife registration system is able to provide integrated database information that is free from error and redundancy of data. It takes commitment in the form of policy and readiness to perform information system maintenance and socialization and online registration web training midwives for this information system can be utilized optimally."
2018
T49289
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ishak
"ABSTRAK
Penulisan mengenai evaluasi pemanfaatan majalah ini dilakukan terhadap seluruh koleksi majalah ilmiah yang dilanggan maupun yang pernah dilanggan, dengan menggunakan metode evaluasi koleksi yang umum dilakukan. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterpakaian koleksi majalah yang dilanggan dan yang pernah dilanggan sehingga dapat memberikan masukan dalam menyusun kebijakan pengadaan majalah dan pengembangan koleksi, disamping itu juga untuk mengetahui jangkauan pelayanan Pusat Informasi Kedokteran.
Majalah ilmiah yang dievaluasi pemanfaatannya berjumlah 95 judul, terdiri dari 49 judul majalah yang dilanggan dan 46 judul majalah yang pernah dilanggan. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Oktober 2000 sampai Januari 2001. Data yang dikumpulkan adalah jumlah artikel majalah yang difotokopi pengguna di perpustakaan maupun yang diminta melalui surat, telepon/fax., dan email, jumlah majalah yang dibaca di ruang baca dan pendapat pengguna mengenai judul majalah yang diminati lewat kuesioner.
Hasilnya dari majalah yang dilanggan ditemukan 1(satu) judul majalah yang .tidak pernah dimanfaatkan dan dari peringkat keseluruhan majalah yang dimiliki menunjukkan bahwa terdapat 8(delapan) judul majalah ilmiah yang pernah dilanggan masuk dalam 49 peringkat judul majalah yang paling diminati. Dari jumlah keseluruhan pemanfaatan maupun yang diminati melalui kuesioner, majalah kedokteran umum paling banyak diminati yaitu The New England Journal of Medicine dan The Lancet dan dari majalah subjek khusus adalah American Journal of Respiratory Diseases dan Chest.
Jangkauan pelayanan yang dilakukan Pusat Informasi Kedokteran meliputi 23 kota besar di Indonesia, dan sebagian besar (73.75%) yang memanfaatkan layanan dari Pulau Jawa selebihnya (26.25%) dari luar Pulau Jawa.
Secara keseluruhan dari hasil evaluasi pemanfaatan koleksi majalah yang dilakukan, sebaiknya Pusat Informasi Kedokteran dalam penyusunan kebijakan koleksi mempertimbangkan kembali judul majalah yang tidak diminati pengguna sehingga koleksi yang ada dapat dimanfaatkan sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. Untuk menghemat anggaran, kerjasama pengembangan koleksi dengan perpustakaan lain perlu dilakukan untuk menghindari terjadinya duplikasi koleksi. Promosi ke daerah-daerah di luar Pulau Jawa perlu ditingkatkan.

"
2001
S15436
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Najmi Komariyah
"Jumlah jamaah umrah setiap tahun meningkat. Berdasarkan data Pusat KesehatanHaji, jamaah umrah sakit yang terlaporkan sampai bulan Mei tahun 2015sebanyak 11 orang dan kematian 1 orang. Sebelum berangkat ke Arab Saudijamaah diwajibkan untuk melakukan vaksinasi Meningitis Meningokokus.Pelayanan vaksinasi ini dapat dimanfaatkan sebagai pencatatan data kesehatanjamaah umrah. Sistem informasi yang ada saat ini belum dapat digunakan sesuaikebutuhan pelayanan vaksinasi umrah, pencatatan dan pelaporan masih manual.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi pelayanan vaksinumrah yang mampu mendukung pelayanan dan pengelolaan vaksin sertamemberikan informasi kesehatan jamaah umrah sebelum diberangkatkan ke ArabSaudi. Peneliti menggunakan pendekatan SDLC dengan mengidentifikasi sistemyang berjalan dan kebutuhan pengembangan sistem. Pengumpulan datamenggunakan metode wawancara, observasi dan telaah dokumen di KantorKesehatan Pelabuhan Banten. Masalah pada sistem informasi yang teridentifikasipada komponen input, proses, output dan basis data. Dengan dikembangkannyaaplikasi sistem informasi ini data tersimpan kedalam database sehingga lebihaman dan dapat memudahkan dalam pengolahan data. Aplikasi menghasilkaninformasi kesehatan jamaah umrah dan laporan pelaksanaan pelayanan vaksinumrah. Rekomendasi dimasa yang akan datang Pusat Kesehatan Haji perlumembuat peraturan penyelenggaraan kesehatan umrah dan aplikasi yangdikembangkan disosialisasikan melalui pertemuan maupun video yang diunggahkedalam website aplikasi.

The number of Umrah pilgrims every year is increasing. Base on data from theCenter for Health Hajj, The Umrah pilgrims reported sick until May 2015 was 11people and the death was 1 person. Before leaving to Saudi Arabia, all pilgrimsare required to Meningococcal Meningitis vaccination. This vaccination servicescan be use for information of health Umrah pilgrims. Existing informationsystems can not be used as needed, recording and reporting are still manually.This research aims to develop a vaccine Umrah service information system whocan supporting of services and management of vaccines at KKP and can providesinformation of health Umrah pilgrims before departure to Saudi Arabia.Researcher using SDLC approach to identify on an existing system anddevelopment needs. Collecting data using interviews, observation and review ofdocuments at KKP Banten. The problems is identified on input, process, outputand databases. This development of information system can stored data intodatabase so it more secure and easy to processing data. It can provide informationof umrah health and reports vaccination services. Recommendation in the futureCenter of Health Hajj have to provide regulation of enforcement umrah rsquo s healthand socialize this application through meetings or video uploaded on website."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
T47271
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andraditta Safitri
"Computer Vision Syndrome (CVS) merupakan sekumpulan gejala yang sering dialami oleh pengguna komputer dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor personal, komputer, durasi, lingkungan, dan kombinasi dari keempatnya.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif untuk melihat distribusi dan frekuensi dari faktor risiko CVS pada pegawai Pengembagan & Pelayanan Sistem Informasi (PPSI) di Gedung Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (UI).
Desain studi penelitian ini adalah cross sectional dan melibatkan 26 pegawai sebagai responden penelitian. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan pengukuran langsung.
Hasil penelitian menunjukan bahwa 84,6% responden mengalami keluhan gejala CVS dengan keluhan yang paling banyak dirasakan adalah eyestrain (73,1%), fatigue (65,4%), nyeri pundak dan nyeri punggung (57,7%) pada responden yang memiliki area kerja dengan tingkat pencahayaan < 300 lux. Memperbaiki tingkat pencahayaan pada area kerja, melakukan koreksi yang tepat pada kelainan refraksi mata, dan memperbaiki postur duduk saat bekerja dengan menggunakan komputer dapat membantu mengurangi gejala CVS.

Computer Vision Syndrome (CVS) is a group of symptoms that are often experienced by computer users and it is influenced by various factors: personal, computer, duration, and environmental factors or combination of these factors.
This descriptive study aims to determine the distribution and frequency of CVS risk factors in PPSI employee at Faculty of Computer Science, University of Indonesia (UI).
The design of this study is cross-sectional and involved 26 employees as respondent. The data were collected by questionnaires, interviews, observation, and direct measurement.
The results showed that 84.6 % respondents get CVS complaint with the most complaints are eyestrain (73.1 %), fatigue (65.4 %), shoulder and back pain (57.7 %) in work area with light levels <300 lux. Improve the level of lighting in the work area, correct the vision error with a proper lens, and improve sitting posture while working with computer may help to reduce the CVS symptoms.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S53911
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>