Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177595 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zipora
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara manajemen laba, ukuran KAP, dan opini audit. Manajemen laba yang menjadi bagian dalam penelitian ini adalah manajemen laba akrual dan riil. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 106 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009-2011 dan diuji menggunakan metode OLS (Ordinary Least Square) untuk manajemen laba dan metode logistik untuk opini audit.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran KAP memiliki pengaruh positif dengan manajemen laba riil melalui manipulasi penjualan dan biaya diskresioner. Namun, tidak terbukti bahwa manajemen laba akrual pada perusahaan yang diaudit KAP Big 4 lebih rendah dibandingkan perusahaan yang diaudit KAP non Big 4. Selain itu, opini audit tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan ukuran KAP dan manajemen laba akrual. Namun, perusahaan yang melakukan manajemen laba riil melalui manipulasi penjualan mempunyai probabilita lebih kecil untuk memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (unqualified).

This study aims to examine the relationship between earnings management, the public accounting firm size, and the audit opinion. There are two types of earnings management in this research : accrual and real earnings management. Samples were taken for this study are 106 manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange from 2009 to 2011 and tested using OLS (Ordinary Least Square) method for earnings management and logistic method for audit opinion.
The results show that the public accounting firm size has a positive effect with real earnings management through sales manipulation and discretionary expense. However, there is no evidence that accrual earnings management in audited company by Big 4 lower than audited company by non Big 4. In addition, the audit opinion does not have a significant relationship with the size of the public accounting firm and accrual earnings management. However, companies that do real earnings management through sales manipulation has a smaller probability to obtain an unqualified opinion.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45757
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Nyoman Pita Prawisanti
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara opini audit dan persistensi
laba perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama 2012-2014. Penelitian
ini berpendapat bahwa perusahaan yang menerima opini modifikasian (Modified
Audit Opinion) memiliki tingkat persistensi laba yang lebih rendah dari
perusahaan yang menerima opini tanpa modifikasian, dan jenis MAO yang
berbeda memiliki tingkat persistensi laba yang berbeda.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini, dipilih dengan menggunakan
metode purposive sampling dan terdiri dari 357 total observasi. Penelitian ini
menggunakan metode regresi general least square. Hasil dari penelitian ini
membuktikan bahwa perusahaan yang menerima MAO memiliki tingkat
persistensi laba yang lebih rendah dari perusahaan yang menerima opini tanpa
modifikasian. Namun, penelitian ini tidak menemukan bukti bahwa perusahaan
yang menerima opini wajar dengan pengecualian memiliki persistensi laba yang
lebih rendah dari perusahaan yang menerima opini tanpa modifikasian dengan
paragraf penekanan suatu hal atau hal lain.

ABSTRACT
The purpose of this study is to examine the association between audit opinion and
earnings persistence of listed companies in Indonesia Stock Exchange (IDX) from
2012 to 2014. This study argues that firms receiving modified audit opinions have
lower earnings persistence than firms receiving unqualified opinions, and the
degree of earnings persistence varies among types of modification.
The sample used in this study is selected using purposive sampling method and it
is consist of 357 total observation. This study is using general least square method
to run the regressions. The result of this study proves that firms receiving
modified opinion have lower earnings persistence. However, this study finds no
evidence that firms receiving qualified opinion have lower earnings persistence
than firms receiving unqualified opinion with explanatory paragraph."
2016
S63962
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karlina
"ABSTRAK
Penelitian ini ingin menguji secara empiris apakah ada perbedaan kualitas audit antara KAP BESAR, BUKAN KAP BESAR, KAP MENEGAH, KAP KECIL, KAP Afiliasi dan KAP Non Afiliasi dalam rangka meminimalisasi manajemen akrual. Pada penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, ditemukan bahwa manajemen lebih menyukai melakukan manajemen laba rill. Oleh karena itu, pengujian kualitas audit diperluas terhadap tingkat manajemen laba rill perusahaan. Penelitian ini melibatkan proses matching, untuk mengeliminasi karakter klien dalam proses pemilihan auditor. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa terdapat perbedaan perbedaan yang signifikan antara audit oleh KAP BESAR dan BUKAN KAP BESAR terhadap tingkat manajemen laba rill perusahaan.

ABSTRACT
The aims of research is to examine if there is any difference in auditing quality between BIG 4 audit firms, NON BIG 4 audit firms, second tier audit firms, third tier audit firms, affiliated audit firms, and non affiliated audit firms in minimizing accrual management. In previous research, it was found that management preferred to do real management activity than accrual. So, this research also examines the difference of audit quality in determining level of real management activity. This research uses matching procedure to eliminate any client characteristics. The result of this research is any significant difference of auditing quality between BIG 4 audit firms and NON BIG 4 audit firms in determining level of real management activity.
"
2014
S54562
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bimil Lamdipa Wijaya
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan manajemen laba terhadap opini audit-going concern pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Edek Indonesia periode 2012-2016 dengan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Jumlah sampel penelitian yang terpilih sebanyak 535 perusahaan. Variabel independen yakni manajemen laba dihitung berdasarkan akrual dan riil. Manajemen laba akrual diproksikan berdasarkan besarnya beban diskresioner sesuai dengan Kothari Model (2005), sedangkan manajemen laba rill diproksikan dengan Roychowdhurry Model (2006) dengan memperhitungkan abnormal cash flow from operation, abnormal production cost dan abnormal discretionary expenses. Variabel dependen adalah opini audit-going concern yang merupakan variabel dummy, bernilai 1 jika sampel penelitian memperoleh opini audit qualified, adverse, disclaimer dan unqualified audit opinion with emphasis of matter retaled to going concern., selainnya itu bernilai 0. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa variabel independen yang memiliki hubungan signifikan positif adalah manajemen laba akrual dan manajemen riil melalui abnormal production cost, sedangkan variabel yang berhubungan signifikan negatif yakni manajemen riil melalui abnormal cash flow from operation. Namun, untuk variabel manajemen riil melalui abnormal discretionary expenses tidak ditemukan adanya hubungan dengan opini audit-going concern.

This study aims to examine the relationship of earnings management to audit opinion-going concern on manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange period 2012-2016 with using purposive sampling method. The number of selected samples are 535 companies. The independent variable of earnings management is calculated based on accrual and real. Accrual earning management is proxied based on the amount of discretionary expenses in accordance with Kothari Model (2005), while the real earnings management is proxied with Roychowdhurry Model (2006) with abnormal cash flow from operation, abnormal production cost and abnormal discretionary expenses. Dependent variable is audit opinion-going concern which is dummy variable, value 1 if sample of research get qualified opinion opinion, adverse, disclaimer and unqualified audit opinion with emphasis of matter retaled to going concern, besides it is value 0. Based on result, the independent variables that have a significantly positive are the accrual earnings management and real earning management through abnormal production cost, while the variables that are significantly negative is real earnings management through the abnormal cash flow from operation. However, for real earnings management variable through abnormal discretionary expenses, no correlation found related to audit opinion-going concern"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Junius
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kualitas audit dengan variabel ukuran KAP, spesialisasi industri auditor, audit capacity stress, dan Pendidikan Profesi Lanjutan (PPL) terhadap manajemen laba akrual dan manipulasi aktivitas riil. Manajemen laba akrual diukur dengan menggunakan model Kothari et al. (2005) dan manajemen laba melalui manipulasi aktivitas riil diukur dengan menggunakan model Roychowdury (2006) yang dibagi menjadi tiga jenis: manipulasi penjualan, produksi berlebihan, dan pengurangan biayabiaya diskresioner. Penelitian dilakukan pada 174 perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007-2009.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa KAP besar meningkatkan manajemen laba akrual, mampu mendeteksi manipulasi penjualan, dan tidak berpengaruh terhadap jenis manajemen laba riil lain. Auditor spesialis industri mampu membatasi manajemen laba akrual dan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba riil. Audit capacity stress ditemukan mampu mengurangi manajemen laba riil melalui manipulasi produksi dan biaya diskresioner, memperbesar manipulasi penjualan, dan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba akrual. Pendidikan Profesi Lanjutan (PPL) ditemukan tidak berpengaruh terhadap seluruh jenis manajemen laba.

The purpose of this research is to analyze the effects of audit quality with public accountant firm size, auditor industry specialization, audit capacity stress, and Continuing Professional Education (CPE) on accrual and real earnings management. Accrual earnings management is measured with Kothari et al. (2005) model and real earnings management is measured with Roychowdury (2006) model which divided by three proxies: sales manipulation, overproduction, and reduction of discretionary expenditures. The samples of this research are 174 nonfinancial companies listed on Indonesian Stock Exchange in 2007-2009 periods.
The results show that big accountant firms maximize accruals earnings management, can detect sales manipulation, and have no impact on other types of earnings management. Industry specialist auditor can minimize accruals earnings management and has no impact on real earnings management. Audit capacity stress is found to minimize real earnings management with production manipulation and discretionary expenditures, maximize sales manipulation and it has no impact on accruals earnings management. Continuing Professional Education (CPE) is found to has no impact on all type of earnings management.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ricky Setiawan
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung ukuran KAP terhadap stock return dengan manajmen laba akrual sebagai variable intervening. Earnings Management diukur menggunakan akrual diskresioner dengan menggunakan model Modified Jones. Ukuran KAP diproksikan dengan variabel dummy Big 4, non-Big 4, Second Tier, atau Kecil. Stock Return diukur dengan menggunakan imbal hasil saham kumulatif.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sampel perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia untuk periode 2012-2014 dengan menggunakan metode purposive sampling. Dalam penelitian ini diuji mengenai bagaimana hubungan antara ukuran KAP dan earnings management, serta earnings management dan stock return, dan bagaimana pengaruh tidak langsung ukuran KAP dan stock return.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran KAP tidak berpengaruh terhadap earnings management. Manajemen laba akrual memiliki hubungan positif signifikan dengan stock return. KAP Big 4 tidak berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap stock return. KAP Second Tier tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap stock return. Tetapi KAP Second Tier berpengaruh secara langsung terhadap stock return.

This study aimed to analyze the direct and indirect effect of firm size on stock return with management accrual earnings as an intervening variable. Earnings Management was measured using discretionary accruals using models Modified Jones. Firm size is proxies by a dummy variable Big 4, non-Big 4, Second Tier, or Small. Stock Return is measured using cumulative stock returns.
This study was conducted using a sample of companies listed on the Indonesian Stock Exchange for the period 2012-2014 by using purposive sampling method. In this study were tested on how the relationship between firm size and earnings management, as well as earnings management and stock return, and how the indirect influence of the Firm Size and stock return.
The results of this study indicate that firm size has no effect on earnings management. Accrual earnings management has a significant positive relationship with stock return. KAP Big 4 does not impact directly or indirectly on stock return. KAP Second Tier dose not impact indirectly on stock return. But KAP Second Tier influence directly on stock return.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63335
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yemima Marcya
"ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis adanya pengaruh kualitas audit, ukuran perusahaan, dan financial expert CEO terhadap manajemen laba dan perataan laba di industri manufaktur Indonesia. Proksi yang digunakan untuk menghitung manajemen laba adalah dengan modified Jones, lalu membagi sampel menjadi dua sub sampel untuk melihat kelompok above target (income-decreasing) dan below target (income-increasing), kualitas audit dibedakan menjadi audit oleh Big 4 auditor dan Non Big 4 auditor, pengukuran ukuran perusahaan dengan melakukan logaritma natural (ln) terhadap total aset, dan financial expert CEO yang dibedakan menjadi financial expert CEO dan not financial expert CEO. Uji regresi dilakukan dengan menggunakan regresi data panel Generalized Least Square (GLS) dan Ordinary Least Square (OLS). Hasil regresi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang negatif signifikan kualitas audit terhadap manajemen laba tetapi tidak pada income-increasing, tidak terbuktinya ada pengaruh positif signifikan ukuran perusahaan melainkan negatif terhadap manajemen laba tetapi terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap income-increasing, serta tidak terbuktinya pengaruh signifikan financial expert CEO terhadap manajemen laba dan income-increasing. Penulis tidak bisa lakukan analisis untuk income-decreasing dikarenakan model yang tidak layak uji.


ABSTRACT

 


This study aims to test the hypothesis of the influence of audit quality, firm size, and financial expert CEO to earnings management and income smoothing in the Indonesian manufacturing industry. The proxy used to calculate earnings management is modified Jones, then the author divides the sample into two sub-samples to differentiate above target (income-decreasing) and below target (income-increasing), audit quality is divided into audits by Big 4 auditor and Non Big 4 auditor, measurement of firm size by carrying out natural logarithm (ln) on total assets, and financial expert CEO which is differentiated into financial expert CEO and not financial expert CEO. Regression tests were performed using Generalized Least Square (GLS) and Ordinary Least Square (OLS) panel regression. Regression results indicate that there is a significant negative effect of audit quality to earnings management but not to income-increasing, there is no significant positive effect on firm size but negative to earnings management but it is proven to have a significant positive effect to income-increasing, and no significant effect financial expert CEO to earnings management and income-increasing. The author cannot do income-decreasing analysis because the model is not worth testing.

"
2019
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahri Syahbana
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh abnormal audit fee terhadap tingkat loyalitas perusahaan dengan ukuran KAP dan opini audit sebagai variabel moderasi. Sampel yang digunakan adalah perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) 2015-2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa abnormal audit fee mempunyai hubungan yang tidak signifikan dengan tingkat loyalitas perusahaan. Sementara itu, hasil pengujian untuk variabel pemoderasi menunjukkan bahwa ukuran KAP tidak mampu memoderasi hubungan abnormal audit fee dan tingkat loyalitas, dan opini mampu memoderasi hubungan abnormal audit fee dengan tingkat loyalitas. Hasil pengujian tambahan menunjukkan bahwa perusahaan akan loyal jika membayar biaya audit yang lebih rendah dari yang seharusnya (biaya audit abnormal negatif). Dan perusahaan akan tidak loyal jika harus membayar biaya audit yang lebih tinggi dari yang seharusnya (biaya audit abnormal positif).

This study aims to analyze the effect of abnormal audit fees on the level of company loyalty with KAP size and audit opinion as moderating variables. The sample used is non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) 2015-2017. The results of this study indicate that abnormal audit fees have an insignificant relationship with the level of company loyalty. Meanwhile, the test results for moderating variables show that the KAP measure is unable to moderate the relationship between abnormal audit fees and loyalty levels, and opinions are able to moderate the abnormal audit fee relationship with the level of loyalty. Additional test results show that the company will be loyal if it pays an audit fee that is lower than it should be (negative abnormal audit fee). And the company will be disloyal if it has to pay an audit fee that is higher than it should be (positive abnormal audit fee)."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hery Santoso
"Tujuan penelitian ini ingin menguji pengaruh ukuran KAP terhadap manajemen laba pada saat IPO. Populasi digunakan adalah semua IPO di Indonesia 2014. Sampel sejumlah menggunakan metode sampling method.bahwa ukuran signifikan berpengaruh laba pada saat IPO.

The objective of this study is to examine the effect of KAP size on earnings management at IPO. The Population is all Indonesian IPO companies in 2009-2014. The sample number of 90 observation are selected using purposive sampling method. The study shows that KAP size affect the level of earnings management at TPO."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S66534
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hery Santoso
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran KAP terhadap manajemen laba pada saat IPO. Populasi yang digunakan adalah semua perusahaan yang melakukan IPO di Indonesia tahun 2009 s.d. 2014. Sampel sejumlah 90 observasi dipilih menggunakan metode purposive sampling method. Hipotesis pada penelitian ini memperkirakan bahwa perusahaan IPO di Indonesia yang menggunakan jasa KAP Big4 lebih sedikit melakukan praktik manajemen laba. Hasil penelitian membuktikan bahwa ukuran KAP secara signifikan berpengaruh positif terhadap manajemen laba pada saat IPO.

The objective of this study is to examine the effect of KAP Size on Earnings Management at IPO. The Population is all Indonesian IPO companies in 2009 2014. The sample number of 90 observation are selected using purposive sampling method. The Hypothesis Predicts that Indonesian IPO firms audited by Big4 engage in less earnings management. The study shows that KAP size has positive effect with the level of earnings management at IPO."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>