Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 173375 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eka Pebriana
"Di zaman sekarang video musik tidak lagi hanya sekedar sebagai media promosi dan hiburan lagi, ia berkembang menjadi sebuah sumber ide yang potensial bagi bidang-bidang lain seperti halnya bidang arsitektur interior. Skripsi ini membahas mengenai sejauh mana elemen-elemen video musik, seperti karakter-karakter ruangnya dan proses produksi ruang didalamnya, dapat diaplikasikan pada proses perancangan ruang dalam dunia arsitektur interior. Video musik merupakan media komunikasi yang paling berpengaruh bagi berbagai kalangan masyarakat maupun lapisan usia. Hal ini dikarenakan ia tersusun oleh elemen audio dan visual, jadi selain ada penjabaran dari narasi audio, terdapat juga visualisasi gambar tentang hal apa yang dinarasikan media audio tadi. Skripsi ini juga membahas mengenai interiority yang tercipta di dalam ruang video musik dan perbedaanya terhadap interiority ruang di keseharian kita. Selain itu, di sini juga dibahas mengenai bagaimana interiority yang tercipta oleh karakteristik ruang pada video musik, menginspirasi proses pengeksplorasian ruang pada bidang arsitektur interior.

Nowadays, music video not only serves as entertainment and promotional media. Its role has been expanding into becoming a potential source of ideas toother fields such as interior architecture. This thesis discusses about how far themusic videos elements such as its space characteristics and its spaceproduction can be applied in the interior architecture‟s space design process. Music videos are the most influential communication media to various communityand generations. It is because a music video is composed by audio and visualelements. Not only there is an explanation of the narration by audio, but in the same time, there is also a visualization that explains what‟s being narrated. This thesis is also discusses about the difference between interiority inside music videos and interiority in our everyday life, and how interiority created by the space characteristic of a music video could inspire a space exploration of an interior architecture project."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46454
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindita Pramodya Wardani
"Tulisan ini merupakan studi yang mengungkap keterkaitan event temporer dengan pergeseran variabel interioritas. Event temporer yang dibahas dalam studi ini adalah gig musik yang diadakan secara berkala pada setting interior, Yesterday Backyard Kafe Bar. Variabel interioritas dalam ruang interior meliputi boundary, performance, intimacy, betweenness, dan atmosphere. Hal ini diakibatkan oleh adanya komponen yang terdapat dalam event temporer meliputi aspek visual tata cahaya, aksi performer, dekorasi , dan auditori genre, tempo, dinamika yang menjadi stimulan bagi variabel interioritas dalam ruang. Shifting variabel interioritas terjadi karena adanya pergeseran kondisi ruang interior yang berbeda dari kondisi awalnya. Masing- masing komponen yang terkandung dalam event temporer dapat membuat satu atau lebih variabel interioritas mengalami shifting. Hasil studi ini menunjukan bahwa event temporer dapat memengaruhi terjadinya shifting variabel interioritas dalam ruang interior.

This study examines the interrelation between temporary event with the shifting of interiority variables. The temporary event discussed in this study is music gig held periodically at interior setting, Yesterday Backyard Cafe Bar. Interiority variables in interior space consist of boundary, performance, intimacy, betweenness, and atmosphere. The presence of components contained in temporary event are the visual aspect, including lighting, performer action, decoration, and auditori aspect, including genre, tempo, dynamics which become stimulant for interiority variables in space. Shifting variables interiority occurs because of the interior space conditions are changing from the initial conditions. Each component contained in a temporary event can maje various shifting of interiority variables. The results of this study show that temporary event can influence the occurrence of shifting interiority variables in interior space."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S68915
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mutia Dwi Asri
"Video musik merupakan media penyampaian pesan dan emosi terutama video musik K-Pop hambatan dari segi bahasa karena penggunaan bahasa yang berbeda. Dalam menciptakan sebuah emosi video musik menggunakan beberapa elemen untuk nantinya membentuk interioritas dan didapatkan sebuah persepsi dari penontonnya. Pada video musik K-Pop elemen tersebut antara lain tubuh dan pergerakan, atmosfer, waktu berupa transisi, dan batasan berupa framing layar. Skripsi ini akan membahas bagaimana elemen-elemen tersebut membentuk interioritas pada penonton, sehingga terciptanya sebuah emosi dan cerita dapat yang ingin disampaikan. Metodelogi yang dipakai pada skripsi ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan analisis terhadap video musik EXO-CBX yang berjudul Blooing Day. Video musik akan dianalisis dengan cara membagi cerita pada lirik Blooming Day menjadi tiga bagian, yaitu pembuka, klimaks dan penutup. Kemudian akan diambil beberapa potongan adegan yang menurut saya sebagai penonton sangat berpengaruh dalam pembentukan persepsi pada setiap bagiannya. Potongan adegan yang terpilih akan dianalisis menggunakan teori persepsi dan kognitif serta teori interioritas pada video musik (yang berisikan teori tentang tubuh dan pergerakan, framing, transisi dan atmosfer).

Music video has become a media to convey emotions and stories of a song especially in K-Pop music video. It’s because K-Pop uses Korean language as lyrics that cause language barrier to the international listeners. To create emotions and stories music video uses various element for forming a viewer perception through interiority. In K-Pop music video those elements are body and movement, atmosphere, transition and framing. This thesis will explain how those elements are forming the viewer perception through interiority, so they can feel the emotion and understand the story of the song. The methodology used on this thesis is a qualitative method with case study and analysis approach on EXO-CBX’s music video titled ‘Blooming Day’. The music video will be analyzed by dividing the story to be three parts; opening, climax and closing. Afterward, I’ll be taking some scenes of each part that more affecting my perception as viewer. Those scenes will be analyzed by using theory of perception and congitive and theory of interiority in K-Pop music video (involve theory of body and movement, atmosphere, transition and framing)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khusnul Hotimah Dwiyanti
"Selayaknya sebuah ruang arsitektur, video musik juga memiliki ruang. Ruang di dalam video musik menggambarkan lirik dari lagu sehingga dapat dinikmati oleh penikmat musik. Skripsi ini membahas tentang bagaimana elemen arsitektur dapat membentuk narasi ruang dalam sebuah video musik. Video musik mengubah elemen audio menjadi elemen audio visual. Visual yang dihasilkan merupakan hasil visualisasi elemen arsitektur yang membentuk ruang di dalam video musik.
Melalui studi kasus, dilakukan proses pembacaan ruang yang terbentuk dan bagaimana elemen-elemen ruang dapat membentuk narasi pada sebuah video musik. Penulisan skripsi ini juga bertujuan untuk mengetahui elemen ruang arsitektur dapat mempengaruhi bentuk narasi yang dihasilan di dalam sebuah video musik, sehingga isi dan makna video musik dapat tersampaikan.

Music videos also have space like architecture does. The space demonstrates its lyrics from the song so it can be enjoyed by music lovers. This thesis discusses how the elements of architecture can shape the narrative of space in a music video. Music videos changes audiotory elements to become audiovisual elements. The visuals are a result of the visualization of the architectural elements that form space in music videos.
The case study is done through the process of reading the space that has been formed, and seeing how the elements of the space can be form the narratives on a music video. The aim of this writing is to determine how far the effects of architectural space can change the form of narratives produced in music videos, so the contents and meanings of the music video can be delivered to the audience.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfi Zulfita Firdausi
"Di era digital saat ini, semakin banyak pilihan alat pemasaran yang menguntungkan dan efektif guna menyasar konsumen, salah satunya melalui product placement. Praktik product placement yang baik harus meliputi faktor-faktor yang berkaitan dengan karakteristik audience. Selain melalui brand recall, efektifitas product placement dapat dinilai lebih jauh lagi melalui brand attitude dan purchase intention yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh karakteristik audience terhadap sikap merek dan intensi pembelian bagi audience yang mampu mengingat adanya merek dalam video musik. Penelitian ini menguji pengaruh dari variabel-varibel yang menjadi karakteristik audience seperti pleasure, arousal, cognitive effort, star liking, identification with characters terhadap sikap merek dan intensi pembelian. Desain penelitian yang digunakan adalah konklusif-deskriptif dan bersifat single cross sectional. Data yang diperoleh dari 201 responden, yang mampu mengingat adanya merek yang disisipkan dalam video musik, diolah menggunakan Partial Least Square-Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) di SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya karakteristik cognitive effort saja yang memiliki pengaruh langsung terhadap brand attitude dan purchase intention. Karakteristik audience lainnya memiliki pengaruh secara tidak langsung terhadap brand attitude dan purchase intention jika melalui identification with characters terlebih dahulu. Variabel tersebut berperan penting dalam keberhasilan efektifitas product placement dalam video musik.

In the current digital era, there are more choices of profitable and effective marketing tools to targeting consumers. Product placement is one form of its. A good product placement practice must include the factors related to audience characteristics. The purpose of this study is to explore the influence of audience characteristics on brand attitude and purchase intention for audience who were able to recall brands in the music video. This study examines the effect of variables that are characteristic of audiences such as pleasure, arousal, cognitive effort, star liking, identification with characters on brand attitudes and purchase intentions. This study used conclusive-descriptive and single-cross sectional research design. Data obtained from 201 respondents, who were able to recall the brands inserted in a music video, were processed using Partial Least Square- Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) in SmartPLS. The results demonstrate that only cognitive effort has a direct influence on brand attitude and brand recall. The other audience characteristics have an indirect influence on brand attitude and purchase intention through identification with characters. That variable plays a significant role in the effectiveness of product placement."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rotua Uly Inge
"ABSTRAK
Saat ini kebudayaan Korea Selatan sedang mendominasi hampir di seluruh dunia dengan sebutan Korean Wave. Pemerintah Korea Selatan pun memanfaatkan hal ini untuk mempromosikan pariwisata negaranya. Salah satunya dengan mengeluarkan video musik S.E.O.U.L dan Fly to Seoul. Penelitian ini menganalisis sistem tanda yang ada pada kedua video musik yang merepresentasikan nilai-nilai dari kebudayaan Korea Selatan. Penelitian ini menggunakan semiotika dengan teori Roland Barthes, dimana tanda-tanda pada kedua video musik ini diinterpretasikan secara mendalam sehingga diharapkan dapat memberikan penjelasan terperinci tentang kandungan makna dari tandatanda pada musik video yang diteliti tersebut.

ABSTRACT
Nowadays, South Korean culture or so called Korean Wave is dominating most of the world. South Korean government takes advantage of this situation by promoting the country?s tourism. One of ways to do so is by releasing S.E.O.U.L and Fly to Seoul music video. This research analyzed sign system contained in both music videos that represented values of South Korean culture. This research used Roland Barthes' theory of semiotics. Signs contained in both music videos were interpreted deeply in order to give the detailed explanation about the meaning of signs in both music videos."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Shanti Amelia
"Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) merupakan sasana yang dikelola oleh pemerintah atau badan swasta terkait sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat berusia lanjut. PSTW sebagai salah satu ruang hidup manusia lanjut usia memiliki pengaruh dalam memunculkan perilaku yang terjadi. Perilaku ini muncul sebagai manifestasi lanjut usia dalam berekspresi dan beraktivitas dalam konteks spasial yang dipengaruhi oleh interioritas tubuh manusia lanjut usia dan desain ruang interior di PSTW. Skripsi ini ditulis secara deskriptif menggunakan kajian literatur dan pembahasan studi kasus. Studi kasus dilakukan pada dua individu lanjut usia yang menetap di PSTW Budi Mulia 1 Cipayung dan dianalisis dengan menggunakan pemetaan perilaku sebagai perwujudan penulisan yang utuh untuk melihat variasi perilaku lanjut usia di dalamnya. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa intensitas perilaku lanjut usia yang muncul dipengaruhi oleh besarnya intensitas aktivitas yang dilakukan pada suatu ruang, dimana ruang tersebut merupakan ruang favoritnya di dalam PSTW.

Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) is a place that was managed by the government or private institution as a service form for the elderly community. PSTW as one of the elderly living space has an influence to elderly behaviors. This behavior has presented as a manifestation of expression and activities in the spatial context that is affected by the interiority of elderly bodies and implication of interior design in PSTW. This undergraduate thesis is written in descriptive method by using literature study and review of case studies. An analysis of case study was conducted in two eldery people who are living in PSTW Budi Mulia 1 Cipayung and presented by using behavioral mapping to see variations of elderly behaviors. The analysis showed that the intensity of elderly behavior is affected by the intensity of activities that appear on their everyday space, which belongs to their favorite space in PSTW.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56203
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edo Septian
"Pesatnya perkembangan manusia dan ruang membawanya ke dalam ruang publik untuk berinteraksi diantara subjek dan objek di lingkungan yang mendorong manusia untuk menghadapi tantangan global dalam menjaga keberlangsungan Bumi. Pada kondisi lingkungan yang sudah terbangun saat ini, kekacauan muncul seiring perkembangan manusia yang menghasilkan sampah dari objek kegiatan keseharian dan penyempitan lahan kosong memberikan peluang untuk membangun ruang arsitektur interior dengan pengalaman yang lebih intim terhadap lingkungan. Penelusuran spasial imaginary landscape melalui studi tentang land dan scape pada seni vegetasi Bonsai mengkreasikan kembali personalisasi alam dalam mengolah hamparan permukaan Bumi. Gundukan limbah yang diinjeksi ke dalam gudang tua batu bata untuk menghidupkan kembali sebagai ground baru melalui narasi material ruang hidup bagi vegetasi Bonsai seluruh dunia untuk memproyeksikan pengalaman spasial manusia. Interelasi antara ground, vegetasi, dan manusia menanamkan pesan kesadaran interioritas yang selalu tumbuh dalam sikap manusia di ruang interior landscape.

The rapid development of human and space involved into public space to interact between subjects and objects in environment that encourages human to face global challenges to maintain sustainability of the Earth. In this build environment condition, chaos appears along with human development that produce waste from object of daily activities and constriction of land use gives an opportunity to construct interior architecture space with more intimate experience towards environmental. Spatial exploration of imaginary landscape through the studies about land and scape on the art of Bonsai vegetation to recreate nature personalization compose surface of the Earth. Mound of waste injected into old brick stone warehouse to revive as new ground through narrative material of living space for worldwide Bonsai vegetation to project spatial experiences of human. Interrelation between ground, vegetation, and human cultivates awareness message of interiority that keep growing within human attitude in interior landscape space. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S66054
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lusia Savitri Setyo Utami
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan adanya eksploitasi seksualitas dalam
Korean Pop Music Video terutama dalam music video ‘Marionette’ dari Stellar,
‘Something’ dari Girl’s Day, ‘New Era’ dari Phantom dan ‘A.D.T.O.Y’ dari 2PM.
Analisis berfokus pada bagaimana bentuk-bentuk eksploitasi seksualitas yang
ditampilkan dalam keempat music video tersebut, lalu melanjutkannya pada level
makna denotatif dan konotatif serta mitos yang dibangun. Penelitian ini merupakan
penelitian kualitatif dan menggunakan analisis semiotika milik Roland Barthes yang
mempunyai sistem pertandaan bertingkat, denotasi dan konotasi, serta berujung pada
sebuah mitos. Analisis dimulai dengan membaca tanda-tanda eksploitasi seksualitas
yang ada di dalam music video kemudian mengungkap makna konotatifnya. Dari situ
terlihat mitos yang dibangun dan yang tersembunyi di dalamnya. Mitos-mitos yang
teridentifikasi yaitu perempuan ditampilkan sebagai objek dan laki-laki sebagai
subjeknya; ketika laki-laki berlaku sebagai objek, ia ditampilkan sebagai laki-laki
yang maskulin dan mempunyai bentuk tubuh ideal yang menggambarkan kejantanan
dan kelelakiannya. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa eksploitasi seksualitas
dalam Korean Pop Music Video mempunyai beberapa ideologi yang dibawa yaitu
ideologi kapitalisme, patriarki, dan maskulinitas di mana ideologi-ideologi tersebut
memojokkan kaum perempuan

ABSTRAK
This research aims to find the exploitation of sexuality in Korean Pop Music Video,
especially in the music video 'Marionette' by Stellar, 'Something' by Girl's Day, 'New
Era' by Phantom and 'ADTOY' by 2PM. The analysis focuses on how the forms of
sexuality exploitation shown in the fourth music video, then continue at the level of
denotative and connotative meanings, also the myths that are constructed in it. This
research is qualitative and uses semiotic analysis from Roland Barthes who have
multilevel signification system, denotation and connotation, and culminate in a myth.
The analysis begins with reading the signs of sexuality exploitation that is in the
music video then uncover connotative meaning. From there, it’ll looks the myths that
are constructed and hidden in it. The myths which identified are women who
displayed as objects meanwhile men as the subject; when men as the object, they’re
displayed as a masculine man and having an ideal body shape that describes
masculinity and manhood. The research concluded that the exploitation of sexuality
in Korean Pop Music Video has brought some ideologies which are the ideology of
capitalism, patriarchy and masculinity in which these ideologies discredit women."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T41668
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faradina Rifiani
"Komunikasi dan desain tidak dapat terpisahkan dalam penyampaian desain antara arsitek dan pihak terkait. Berbagai metode komunikasi digunakan oleh arsitek untuk mengkomunikasikan desainnya agar tersampaikan dengan baik sesuai dengan apa yang diinginkan. Simulasi merupakan salah satu metode komunikasi desain yang dapat diterapkan dalam arsitektur. Melalui simulasi, sebuah realita diduplikasikan dengan memberikan pengalaman kepada manusia seolah simulasi terasa sebagai sebuah realita.
Pada arsitektur, simulasi dihadirkan untuk mengkomunikasikan ide melalui performa desain yang melibatkan keseluruhan tubuh manusia melalui interaksi secara langsung dengan desain sehingga manusia memiliki peran di dalamnya. Terkomunikasikannya desain pada metode simulasi dipengaruhi oleh sistem sensori dalam tubuh manusia dalam melihat tanda pada suatu objek simulasi sehingga dapat mengkomunikasikan performa desain dari realita yang dicita-citakan. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S68388
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>