Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 150021 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Martina Ratnasari
"Salah satu hunian yang kian digemari oleh masyarakat Jakarta saat ini adalah apartemen. Meskipun hunian apartemen identik dengan keterbatasan ruang, namun keberadaan dapur tetap bersifak mutlak. Dapur disebut sebagai pusat dari suatu rumah tinggal dan memiliki peran sebagai ruang sosial pada rumah. Pada kenyataannya, karena keterbatasan ruang serta gaya hidup penghuni, dapur pada apartemen berperan sebagai tempat memasak semata. Pada unit apartemen, dapur disediakan dalam bentuk pantry sederhana berupa meja persiapan dan tempat mencuci piring. Respon penghuni terhadap kondisi dapur yang demikian ditentukan oleh kebutuhan dan gaya hidup masing-masing.

One of the types of residences that become a trend for citizens in Jakarta is apartment. Although apartment is identical with limited space, the existence of kitchen is inevitable. Kitchen said to be the center of a house and it also having a role as social space. In fact, because of limited space and the inhabitants lifestyle, the role of kitchen in apartment is merely as a place for cooking. In middle class apartment, kitchen is manifested in a form of a simple pantry. Inhabitants of the units react differently responding the condition of the kitchen. Their responds are determined by their needs and lifestyle."
2013
S47256
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Delilah Ivo Swaraswati
"Virtual kitchen merupakan restoran atau bisnis berfokus pada menghasilkan makanan untuk dibawa pulang dan mereka tidak menyediakan fasilitas makan di tempat. Virtual kitchen juga menjadi salah satu bagian dari home-based internet business, yang berarti bisa dijalankan dari rumah dengan bantuan internet. Masa pandemi COVID-19 ini mengakibatkan banyak yang menjalani virtual kitchen dari rumah tinggalnya. Ini menunjukkan bahwa adanya interupsi aktivitas bisnis yang masuk ke dalam domestik mengakibatkan terbentuknya ruang-ruang dan respon dari hubungan antar aktivitas. Dari pemahaman teori vita activa, studi kasus menunjukkan bahwa terdapat tiga aktivitas yang hadir di rumah tinggal, work, labor, dan action. Aktivitas labor dan work dapat dilakukan berdampingan dan dapat menimbulkan konflik. Respon dari konflik yang dihasilkan dipengaruhi seberapa besar aktivitas itu memakan ruang dan menentukan apakah perlu pemisahan secara waktu atau fisik. Aktivitas action hanya muncul di dunia maya dan ketika menggunakan perangkat dan sebagian besar tidak menimbulkan konflik dengan aktivitas lainnya. Dalam melaksanakan aktivitas action, perangkat yang digunakan juga berpengaruh dalam seberapa besar ruang digunakan. Pengaruh dunia maya terhadap ruang juga memunculkan adanya social realmyang muncul di dalam rumah.

Virtual kitchen is a restaurant or a business that focus on making take-away food and do not serve dine-in facilities. Virtual kitchen is also a part of the home-based internet business, which means that it can be run from home with the help of internet. COVID-19 pandemic has created people that do virtual kitchen in their residential home. This shows that there is an interruption of business activity that comes into the domestic and create spaces and response from the connection between activities. From the perspective of vita activa, study cases has shown that there is three kinds of activities that appear in residential home that runs virtual kitchen, work, labor, and action. Work and labor activities can be done side by side or creating a conflict. The response from conflict is influenced by how big the activities is taking up space and is deciding whether it should need a physical or a time seperation. Action activities only shows in cyberspace and when they use device and most of them does not bring conflict to other activities. When doing action activities, device that being use give some influences to how much space is taken up. Influence by the cyberspace towards physical space is bringing the social realm into residential home."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Grey, Johnny
London : A Cassell Book, 1994
R 729 GRE a
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sudjonoprijo
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1990
641.502 8 SUD d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kim, Kwang-on
Seoul: Taewonsa, 1997
KOR 643.3 KIM h
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Whitaker, Ellen
Newtown: Taunton Press, 1999
R 643.3 WHI g
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Madden, Chris Casson
New York: Clarkson Potter, 1993
R 747.9 MAD k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Upper Saddle River, New Jersey: Creative Homeowner, 2002
643.3 KIT
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Murtaziqa
"Penelitian ini membahas mengenai pencitraan gaya hidup kelas menengah melalui representasi ruang yang diproduksi sesuai dengan konteks spasial dan sosial yang ada. Representasi ruang ditinjau merujuk pada konsep produksi ruang oleh Henri Lefebvre yaitu dengan cara merasakan, memahami, dan mengalami ruang yang ada perceived-conceived-lived. Sementara konteks sosial yang dititikberatkan untuk mengangkat fenomena gaya hidup adalah kelas sosial. Penelitian dilakukan secara kualitatif dengan melakukan observasi lapangan pada beberapa mal kelas menengah di daerah Jakarta Selatan dan ditulis secara deskriptif.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa ruang direpresentasikan conceived dengan menyesuaikan target kelas pengunjung mal. Namun adanya adaptasi atau penyesuaian terhadap suatu konteks dalam jangka waktu tertentu dapat membuat representasi suatu ruang lived menjadi berbeda, sehingga citra gaya hidup yang sudah melekat pada suatu konteks dapat pula berubah. Dengan kata lain, ruang dapat mencitrakan gaya hidup selama representasi terhadap ruang dilihat dalam jangka waktu dan konteks tertentu.

This thesis discusses about image of middle class lifestyle through the representation of space that produced corresponding to the existing of spatial and social context at the moment. Space representation here referred from Henri Lefebvres Production of Space which consist of the activities of perceived, conceived, and lived. The social context that will be discussed is about the social class in society. This research will be done by doing field observation in middle class mall in South Jakarta Area and analyzing the case studies by qualitative method.
The results show that representation of space will suit itself to the targeted visitors of the mall. On the long period, adaptation and dressage in a context spatially and socially will define the space of representation we lived in. In other words, space could be seen as an image of a life style as long as the space representation seen in the period of tim.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>