Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 180770 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arif Mulyono
"Tesis ini merupakan suatu penelitian di bidang manajemen pemasaran rumah sakit, khususnya rnengenai segmenting, targeting, positioning dan diferensiasi produk layanan, yang bertujuan untuk peningkatan angka kunjungan pasien umum pada unit rawat map RS Karya Husada, dengan analisis kualitatif dan pendekatan deskriptif. Selain itu juga dipaparkan survei persepsi dan preferensi Dokter akan susana rawat inap sebagai tempat merujuk di wilayah cakupan layanan RS Karya Husada. Diharapkan penelitian ini dapat memperdalam pengetahuan tentang segmen pasar rawat inap umum di RS Karya Husada sehingga dapat secara lebih tajam membidik pasar sasarannya untuk dituangkan dalarn suatu penetapan dan pernyataan posisi, yang akan dipergunakan sebagai dasar membuat diferensiasi layanannya sebagai strategi untuk pengembangan RS Karya Husada kedepan. Sangat disarankan untuk perlu segera dibuat suatu reneana strategis pemasaran yang komprehensif, dan penerapan CRM (Customer Relationship Management) yang terintegrasi dengan baik diseluruh unit rawat map RS Karya Husada.

The focus of this research is hospital marketing strategic, especially subjected to segmenting, targeting, positioning and service product differentiation that has an aim to increase the number of general patient visitation at inpatient unit of Karya Husada Hospital in Cikampek, Karawang, through a qualitative descriptive interpretive. The perception and preferences of the medical doctors about hospital inpatient facilities in the service scoop area of Karya Husada Hospital was also included. It is hoped that this research could enhance the knowledge regarding the segment market of general inpatient units at Karya Husada Hospital so that it is able to aim its market target sharply, which will be realized into a decision and positioning statement and use it as the basic to produce Service differentiation as the strategy of Karya Husada Hospital's future development. It is highly recommended to make a necessary plan of comprehensive marketing strategy immediately and the implementation of well integrated CRIVI (Customer Relationship Management) at all inpatient wilts of Karya Husada Hospital."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
T34347
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Umu Atiyah Dyah Utami
"RSSD harus dapat mengikuti perkembangan dan menghasilkan keuntungan agar kelangsungan hidup rumah sakit dapat dipertahankan dan berkembang. Dari segi pemasaran perlu dilakukan analisa segmentasi agar RSSD dapat lebih fokus dan terarah dalam melakukan kegiatan pelayanannya. Pada penelitian ini dilakukan segmentasi geografis, demorafis dan psikografis terhadap pengguna pelayanan rawat jalan sebagai bahan penetapan pasar sasaran, pemilihan pola pasar sasaran dan penetapan posisi. Penelitian bersifat deskriptif dan analitik dengan melakukan survey terhadap 100 responden menggunakan kuesioner berstruktur. Hasil segmentasi geografis dan demografis menunjukkan bahwa segmen pasar terbesar adalah pelanggan berasal dari Kelurahan Jatijajar, perempuan dengan usia produktif, tingkat pendidikan SMU/MA, bekerja sebagai IRT dan karyawan swasta dengan penghasilan 1-2,5 juta rupiah. Hasil segmentasi psikografis didapat bahwa kebanyakan pelanggan berkemauan sendiri untuk datang berobat dan membayar sendiri biayanya. Memilih berobat ke RSSD karena dekat dengan tempat tinggal dan telah memanfaatkannya lebih dari 3 tahun. Pola pemilihan pasar sasaran dengan spesialisasi selektif pada segmen menengah ke bawah dan karyawan. Pelayanan yang professional, cepat dan terjangkau adalah positioning yang ditujukan kepada pelanggan. Rencana strategi pemasarannya dengan pengembangan produk.

Simpangan Depok hospital must be development and to get profit for sustainable hospital and expansion. On the marketing side need a segmentation analyze for the Simpangan Depok hospital more focus and direct to services activities. Geographic, Demographic and Psycho-graphic segmentation processes were carried out in this study on outpatient services to analyze the facility users and the potential market in order to establish target market and its pattern, and the positioning. The study is descriptive and analytic, using primary data from a survey that involved l00 respondents with structure?s questioner. The Geographic and Demographic segmentation shows that the largest market segment is patients coming from sub~district Jatiiajar, the female with productive of age, high school educated, employees of private companies and wife~house who make between 1-2.5 million rupiahs every month. The Psycho-graphic segmentation reveals that most patients are coming alone for medicine and pay for it. They are coming to hospital because near from their house and make used more than 3 years. These researches also establish concentrations on segment are under middle social economic class and employeses. The professional, rapid and low price are positioning for customers. Marketing strategic is product development."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
T33268
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yesi Karya Lianti
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh fokus pasar dan pelanggan ( pengetahuan pasar, pengetahuan pelanggan, hubungan pelanggan, kepuasan pelanggan ) dan pengelolaan proses layanan terhadap kinerja operasional RS.Karya Husada Cikampek tahun 2008. Secara teoritis penelitian ini mengacu pada konsep dari .Malcolm Baldrige Criteria for Peiformance Excellence ( MBCfPE ), dalam Health Care Criteria for Performance Excellence 2008.
Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. dimana data yang digunakan adalah data primer dengan memakai alat bantu kuisioner. Metode penelitian menggunakan metode analisis jalur atau disebut juga Path Analysis. Sampel penelitian diambil dari karyawan RS.Karya Husada Cikampek tahun 200& dengan menggunakan stratified ramdom sampling berdasarkan kelompok unit kerjanya.
Hasil penelitian ditemukan bahwa pengelolaan proses layanan dipengaruhi oleh pengaruh pengetahuan pasar, pengetahuan pelanggan, hubungan pe]anggan, kepuasan pelanggan tcrhadap pengelolaan proses layanan. Ditemukan bahwa yang mempunyai pengaruh langsung dengan persentase yang lebih besar yaitu pengetahuan pelanggan yaitu sebesar 48,3 %.
Untuk pengaruh pengetahuan pasar, pengetahuan pelanggan, hubungan pelanggan, kepuasan pelanggan dan pengelolaan proses layanan terhadap kinetja operasional RS.Karya Husada Cikarnpek. Ditemukan bahwa yang mempunyai pengaruh langsung dengan presentase yang lebih besar yaitu pengetahuan pelanggan yaitu sebesar 48,3 %.
Untuk pengaruh pengetahuan pasar, pengetahuan pelanggan, hubungan pelanggan, kepuasan pelanggan dan pengelolaan proses layanan terhadap kinerja operasional RS. Karya Husada Cikampek. Ditemukan bahwa yang mempunyai pengaruh langsung dengan prosentase yang lebih besar yaitu kepuasan pelanggan sebesar 55,4 %.
Berdasarkan penelitian ini disarankan pada manajemen untuk melakukan pengenalan dan pemahaman karakteristik pasien yang menjadi target pangsa pasar. Pihak manajemen perlu melakukan upaya terus menerus untuk melakukan evaluasi dan perbaikan pada proses kerja manajer operasional sebaiknya melakukan pengawasan secara rutin terhadap seluruh proses pelayanan.

This study has a goal to know how much the influence of market focus and customer (market knowledge customer knowledge, customer relationship, customer satisfaction) and also service management process to operational work in Karya Husada Cikampek Hospital in 2008. Theoretically, this study is according to Malcom/ Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCjPE), in Health Care Criteria for Peiformance Excellence 2008.
This study is an survey study with quantitative approach. where the data that used is primary data by questioner help device. The method that had been used by this study is Path Analysis, The sample was taken from Karya Husada Cikampek employee in 2008 using Stratified Random Sampling according to its working unit.
The result shows that service management process is affected by market knowledge, customer knowledge, customer satisfaction. Found that customer knowledge has a direct eftect with a bigger percentage by 48,3%.
For the effect of market knowledge, customer knowledge, customer relationship, customer satisfaction and service management process to Karya Husada Cikampek Hospital, found that factor that have direct effect with bigger percentage is customer satisfaction by 55,4%.
According to this study, management is suggested to do recognize and understand patient characteristic that become the target of the market. Management need to evaluate and fix the working process continuously. Operational manager should look after the whole process routinely.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
T32364
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Netty Supartiasih
"Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa unit rawat inap merupakan salah satu unit di rumah sakit yang harus memberikan pelayanan komprehensif kepada pasien. Salah satu pelayanan yang ada di unit ini adalah pelayanan obat, melalui sistem distribusi obat kepada pasien yang dirawat. Dari analisa situasi di Rawat Inap RS Karya Husada ditemukan bahwa penyediaan obat/alkes di ruang rawat inap tidak memenuhi kebutuhan pasien rawat inap, dan sistem distribusi obat yang diterapkan adalah sistern peresepan individu. Hal ini sering menghambat penyampaian obat/alkes kepada pasien di ruangan dan terjadinya obat sisa . Pelayanan obat dilakukan oleh perawat ruangan yang pelaksanaannya berdasarkan kesepakatan tidak tertulis di masing-masing ruangan.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisa penyediaan obat/alkes habis pakai, sistem distribusi obat/alkes di rawat inap dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaannya yang dikelompokkan sebagai masukan, proses dan keluaran. Jenis penelitian ini merupakan studi kasus dengan pendekatan kualitatif Data dan informasi diperoleh mclalui wawancara. observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih kurangnya saran dan ketenagaan yang kompeten di Instalasi farmasi dan Ruang Rawat Inap. Pelaksanaan sistem distribusi obat di rawat inap RS Karya Husada dikerjakan oleh perawat, belum berjalannya penyampaian informasi, pengawasan penggunaan obat, ketepatan waktu penyampaian dan pelaporan/adminstrasi obat/alkes yang ada di rawat inap. Dari instalasi farmasi juga didapat adanya obat sisa yang dikembalikan pasien rawat inap. Belum terlaksananya hal tersebut kemungkinan disebabkan belum adanya aturan baku tentang pelayanan farmasi di rawat inap dan rumah sakit serta belum ada peran dan koordinasi dengan pihak farmasi baik dalam hal administrasi maupun pelayanan farmasi yang seharusnya menjadi tanggung jawab dan wewenangnya.
Pihak rumah sakit harus menetapkan kebijakan yang mengatur sistem distribusi obat di rawat inap sebagai pedoman pclaksanaan kegiatan, dan memperbaiki sarana serta kualitas ketenagaan yang berperan di dalamnya. Selain itu Rawat Inap RS Karya Husada perlu mengadakan kordinasi dcngan Instalasi Farmasi dan Bagian Gizi agar dapat memberikan pelayanan yang optimal dalam pelayanan obat.

Analysis of Drug Distribution System of Inpatient Care Unit at Karya Husada Hospital in Cikampek, April 2002The background of the research was that Inpatient The Care Unit is an important service unit in hospital which has to be able to deliver a comprehensive service. One of the service is drug distribution for the patient. From the situational analysis, it was foumd that the Inpatient Care Unit's drugs availability haven't enough for inpatient need and applies The Individual Prescription Order System. Its sometimes cause delayed drug using for patient and amount of unused drugs remain. This activity was done by nurse and based on approval from Chief Nurse in every Inpatient Care Unit.
Therefore the purpose of this research is to analyze Drug Availability, Drug Distribution System to Inpatient Care Unit at Karya Husada Hospital and the factors which related. The analysis is through a system approach which has three component : Input, Process and Out put. The design of this research was a case study with a qualitative approach. Data was obtained by using interview, observation and documentation study.
The result, of this research shows that there are limited facilities and competence employees in Pharmacy Installation and Inpatient Care Unit of Karya Husada Hospital. Drug Distribution System to inpatient is worked by nurse. Drug information, controlling of drug usage, appropriate drug using as doctor's instruction, and reporting/administration of drug usage in this unit arc not being done well. There was found drugs remain which was returned to Pharmacy Installation. That facts may be due to inavailability of regulation and standar Operation Procedure. There are no function and coordination of Pharmacy Installation for Pharmaceuthical Services of inpatient treatment.
The researcher suggest that Karya Husada Hospital should make Regulation and Standar Operation Procedure of Pharmaceuthical Services, especially Drug Distribution System to Inpatient; improve facility and human resources of Pharmacy Installation/Inpatient Care Unit; improve Pharmacy Installation's function for Inpatient phamaceuthical services; improve coordination between Pharmacy Installation, Inpatient Care Unit and Dietary Installation in order to give optimal treatment effect.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2002
T 8320
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sylva Dinie Alinda
"Belum maksimalnya kegiatan pemasaran di RS MMC mengakibatkan sedikitnya jumlah pasien baru dibandingkan dengan pasien lama rawat jalan. Penelitian ini bertujuan mendapatkan gambaran karakteristik konsumen rawat jalan untuk menjadi dasar analisis penetapan segmen, target dan posisi layanan rawat jalan RS MMC. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan kualitatif dengan melakukan penyebaran kuesioner pada pasien rawat jalan RS MMC bulan April- Mei 2013 sejumlah 110 responden dan wawancara mendalam dengan informan pihak manajemen RS MMC. Kerangka konsep penelitian ini menggunakan pendekatan segmentasi geografis, demografis dan psikografis, kemudian dilakukan penetapan target dan posisi.
Hasil penelitian menggambarkan bahwa pasien layanan rawat jalan RS MMC tahun 2013 terbagi menjadi tiga segmen konsumen yaitu Loyal Veteran Customers, Urban Rookie Customers dan Urban Mommies Customer yang juga merupakan target pasar rawat jalan RS MMC kedepannya. Posisi layanan rawat jalan RS MMC adalah pilihan utama di wilayah Jakarta Selatan, Timur dan Pusat yang menyediakan pelayanan holistik oleh dokter subspesialis bagi upper-class urban worker dan keluarga yang berusia produktif dengan nilai utama patient safety, patient satisfaction dan patient trust. Sesuai dengan segmen dan target pasar, RS MMC perlu mengembangkan Esthetic Center bagi Urban Mommies Customer, Express Clinic bagi Urban Rookie Customers dan Family Center bagi target keluarga urban.

The marketing activities in MMC Hospital has not reached maximum poin that has been targeted and has resulted least number of new patients compared to number of old patients of outpatient services. This study aims to picture on consumer characteristics of outpatient services base on the determination of segment analysis, targeting and positioning MMC Hospital outpatient services. This research is quantitative and qualitative research by distributing questionnaires in MMC Hospital outpatient services from April-May 2013 which consist of 110 respondents and in-depth interviews with informants MMC Hospital management officers as informants. This study uses conceptual framework by approaching to geographic, demographic and psychographic segmentation, then conducted targeting and positioning.
The results illustrate that the patients MMC Hospital outpatient services in 2013 is divided into three segments, which are Loyal Veteran Customers, Urban Rookie Customers and Urban Mommies Customer which is also the target of MMC Hospital outpatient services market in the future. MMC Hospital outpatient services location is the top choice in South Jakarta, East and Centre that provides holistic care to subspecialty physicians for urban upper-class worker and families who are in productive age with the core values of patient safety, patient satisfaction and patient trust. According to segment and market target, MMC Hospital is urged to develop Esthetic Centre for Urban Mommies Customer, Express Clinic for Urban Rookie Customers, and Family Center for urban families.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T35931
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dani Kadarisman
"Berdasarkan asumsi adanya permintaan pasien yang tinggi, disampaikan oleh dokter spesialis dan pertanyaan terhadap direktur dan asumsi adanya daftar tunggu terhadap kebutuhan Ruang Rawat Inap VIP dan Kelas yang baru setahun berjalan, disampaikan kepada direktur. hal ini telah direspon oleh direktur dengan mengadakan pengembangan, yaitu membangun gedung baru untuk produk pelayanan rawat inap VIP dan kelas I, yaitu penambahan tempat tidur sebanyak 9 tempat tidur Super VIP, 9 tempat tidur VIP, dan 18 tempat tidur kelas 1, dengan dasar perkiraan tempat tidur dari beberapa bulan terakhir, sehingga jumlah keseluruhan ( 9 tempat tidur lama + 36 tempat tidur baru ) 45 tempat tidur Ruang rawat inap VIPdan kelas 1 . Sementara BOR S.VIP barn 39%, VIP 68%, dan Kelas 1 69 %, dari data BOR balsam baru terlihat tinggi 3 bulan terakhir di kelas 1 kurang lebih 95% dan VIP kurang lebih 84 % , sedang S.VIP 45 % . Sehingga perlu dibuat strategi pemasaran dengan input yang optimal.
Permasalahan yang ada di rumah sakit adalah belum adanya gambaran tentang input optimal yang menjadi dasar bagi Strategi Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP pada situasi RS. Karya Husada saat ini, pertanyaan adalah : Bagaimana Gambaran input optimal yang akan dijadikan dasar bagi Strategi Pemasaran saat ini, untuk dapat mempertahankan hasil sesuai harapan? Sedangkan tujuan penelitian diketahuinya gambaran mengenai input yang bisa menjadi dasar bagi Strategi Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada.
Hasil penelitian berupa data - data berupa Data, Wawancara dan Konfirmasi Pelaksanaan melalui Observasi, tentang :
(1) Gambaran tentang Pasar dan Segmen Pasar yang diperoleh dari karakteristik pasien Rawat Inap VIP RS. Karya Husada.
(2) Gambaran Input saat ini berupa Bauran Pemasaran yang bisa mendasari Program Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada.
(3) Rekomendasi input yang dibuat berdasarkan Pasar , Segmen Pasar dan Bauran Pemasaran bagi Program Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada.
Dari pembahasan dapat disimpulkan bahwa Strategi Pemasaran bisa optimal bila ada perbaikan pada input yang mendasarinya , dan harus dilakukan oleh Rumah Sakit berupa :
(1). Perbaikan dalam penentuan Pasar dan Segmen Pasar yang dijadikan dasar pada Strategi Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada
(2). Perbaikan Input yang optimal berupa Bauran Pemasaran yang bisa mendasari Strategi Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada
(3). Membuat Rekomendasi input bagi Strategi Pemasaran Ruang Rawat Inap VIP RS. Karya Husada
Saran yang diberikan berupa :
(1) Penyesuaian harga, berupa penetapan berdasarkan unit cost , dan peninjauan kebijakan tarip hares selalu dibawah kompetitor, menjadi tarip berdasarkan kualitas produk .
(2) Penetapan kelas pads gedung baru tidak berdasarkan kepada kelas menetap, tetapi menggunakan kelas fleksibel. Dan kelas 1 tidak dimasukan dalam kategori pelayanan rawat inap VIP.
(3) Peningkatan kualitas dari Produk yang dijual.
(4) Restrukturisasi penyediaan kelas dan ruang perawatan spesialis.
(5) Penyempumaan bentuk kerja sama dengan dokter spesialis dan perusahaan .
(6) Perubahan kebijakan tentang penentuan sasaran .
(7) Perbaikan struktur organisasi
(8) Pengembangan strategis
a. Perbaikan Struktur organisasi
b. Peningkatan kualitas pelayanan yang dilakukan karyawan

This study was based on the assumption that there were high demand from the patient and waiting list to utilize the VIP and the 1" class ward which was reported by the specialist doctors and the corporate as its customer to the hospital's director. Concerning this report, the director developed a new building planned to use as the new VIP and 151 class ward which will increase the number of the bed; 9 beds for Super VIP class ward, 9 beds for VIP class ward, and 18 beds for 1 S` class ward Those beds added was calculated based on the utilization of those wards in the last few months before. Therefore the total of the beds are 45 beds in the VIP and 1 st class ward Bed Occupation Rate (BOR) of the Super VIP class was 39 %, of the VIP class was 68 %, for the 15` class was 69 %, and in the last 3 months those number increased to 95 % for the 1st class, 84 % for the VIP class, and 45 % for the Super VIP class. Therefore a marketing strategy using optimum input needs to be done.
The problem facing this hospital was the absent of the description of the optimum input needed as the basis of the marketing strategy for the VIP class ward at Karya Husada Hospital concerning its curent condition.
The question of this study is what the description of the optimum input is as the basis of the marketing strategy in order to maintain the output as it was projected. And the aim of this study is to describe the input that can be used as the basis of the marketing strategy for the VIP class ward at Karya Husada Hospital.
The result of this study shows data from documents, interviews and observation which describe as follows:
1. The description of the market and market segmentation, obtain from the characteristic of the patient of the VIP class ward at Karya Husada Hospital.
2. The description of the input in the form of marketing mix as the basis of the marketing program for the VIP class ward at Karya Husada Hospital.
3. The recommendation based on the market, market segmentation and marketing mix for the marketing program for the VIP class ward at Karya Husada Hospital.
From the analysis it was concluded that the marketing strategy will be optimalized with the improvement on the input as its basis, and these need to be clone by the hospital:
1. The improvement on the market and segmentation choosed as the basis of the marketing strategy for the VIP class ward at Karya Husada Hospital
2. The improvement on the marketing mix as the optimum input as the basis of the marketing strategy for the VIP class ward at ICarya Husada Hospital.
3. The recommendation about the input of the marketing strategy for the VIP class ward at Karya Husada Hospital.
The recommendations are:
1. Pricing re-arrangement based on unit cost, lower than its competitor, and the service quality.
2. The classification of the inpatient ward at the new building should be flexible. The 1 S' class should not be categorized as a VIP class service.
3. The service quality needs to be improved.
4. The classification of the inpatient and spesialistic ward should be restructured.
5. The cooperation with the spesialist doctors and the corporate consumer need to be perfected.
6. The policy in market targeting should be changed.
7. The organization structure of the hospital need to be improved.
8. The strategic development need to be done, which are :
a. The improvement on the organization structure.
b. The improvement on the service quality delivered by the staff.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2002
T 10707
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanda Diana Sari
"Tesis ini merupakan sebuah penelitian di bidang manajemen pemasaran rumah sakit yang bertujuan untuk mengetahui Segmen, pembidikan pasar dan posisi pasar Rumah Sakit Umum Zahirah pada unit rawat jalan tahun 2010 dalam rangka peningkatan angka kunjungan pasien umum.
Penelitian ini merupakan survey dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatifl Pengumpulan data primer dilakukan dengan penyebaran kuesioner sebagai instrumen terhadap 106 respon yang menggunakan fasilitas rumah sakit di unit rawat jalan socara wawancara mendalam terhadap rumah Sakit pihak manajemen rumah sakit sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil penelusuran terhadap dokumen dan data laporan bulanan Rumah Sakit.
Diharapkan penelitian ini dapat memperdalam pengetahuan tentang segmen pasar rawat jalan di RSU Zahirah sehingga dapat secara lebih tujuan membidik pasar, sasarannya untuk dituangan dalam suatu penetapan dan pernyataan pusisi yang akan dipergunakan sebagai dasar strategi pemasaran untuk pengembangan RSU Zahirah kedepannya.

This thesis is about a research in the field of hospital marketing management conducted at Zahirah General Hospital. The aim of the research is to identify the market segment, target market and market position of the above hospital, primarily in the outpatient unit during 2010. The outcome of this research will be used as a guideline to increase the number of visits of general patient.
This research used a survey method with the quantitative and qualitative approach. Primary data were captured using questioner instrument distributed to 106 respondents who used the hospital's outpatient unit facilities and comprehensive interviews of the hospital boards or management. Secondary data were gathered from the analyses of the hospital documents or tiles and monthly reports.
With this research, it is expected that Zahirah General Hospital will be able to comprehensively understand the market segment of their outpatient unit so that they can be more accurate in identifying their target market. This is crucial to be documented in their revolution and position statement which will be used as the basis of their marketing strategy for future development of Zahirah General Hospital.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
T33215
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mayang Triasih
"Skripsi ini membahas tentang adanya tren penurunan jumlah kunjungan pasien rawat inap yang menunjukkan indikasi rendahnya tingkat loyalitas pasien di Instalasi Rawat Inap RSAB Harapan Kita, dimana pasien mungkin beralih pada rumah sakit lain atau mungkin tidak kembali melakukan kunjungan karena merasa tidak puas karena layanan yang diberikan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan variabel independen yaitu kualitas pelayanan (tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan empathy) dengan variabel dependen yaitu loyalitas pasien di Instalasi Rawat Inap RSAB Harapan Kita tahun 2012. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional, dengan jumlah sampel 106 responden yang merupakan pasien baru ataupun pasien lama. Untuk menguji analisis univariat digunakan analisis distribusi frekuensi, sedangkan untuk menguji analisis bivariat menggunakan uji kai kuadrat.
Hasil analisis menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan dengan loyalitas pasien karena p value < α (α = 0,05). Didapatkan nilai p value untuk masing-masing dimensi kualitas pelayanan; yaitu tangibles (p value = 0,001), reliability (p value = 0,023), responsiveness (p value = 0,006), assurance (p value = 0,002) dan empathy (p value = 0,033). Begitu juga dengan hubungan kepuasan pasien dengan loyalitas pasien menunjukkan adanya hubungan yang signifikan yaitu p value = 0,001.

This thesis discusses the trend of decline in the number of patient visits that show indications of low levels of patient loyalty Installation Inpatient RSAB Harapan Kita, where the patient may be switched to another hospital or may not return to visit because it was not satisfied by the services provided.
The purpose of this study to determine the relationship of independent variables of service quality (tangibles, reliability, responsiveness, assurance and empathy) with the dependent variable in patient loyalty Installation Inpatient RSAB Harapan Kita in 2012. This study used a cross-sectional study design, the sample size is 106 respondents were new patients or patients longer. To test for univariate analysis of frequency distribution analysis was used, while to test bivariate analysis using quadratic kai test.
The analysis showed no significant relationship between service quality and loyalty of patients as p value < α (α = 0.05). Obtained p value for each dimension of service quality, that is tangibles (p value = 0.001), reliability (p value = 0.023), responsiveness (p value = 0.006), assurance (p value = 0.002) and empathy (p value = 0.033). So is the relationship of patient satisfaction with the loyalty of the patients showed a significant relationship ie, p value = 0.001.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S45429
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuliantini
"Tesis ini membahas analisis segmen pasar potensial produk pelayanan rawat inap kelas VVIP Rumah Sakit PMI Bogor berdasarkan lcarakberistik pasien meliputi demograiik, geograflk dan psykografik serta karakteristik wilayah kota Bogor meliputi gambaran geodemograflk, analisa minat, daya beli dan akses terhadap produk pelayanan rawat imap kelas VVIP Rumah Sakit PMI Bogor.Penelitian ini adalah penelitiau kualitatif dengan desain deskriptif.
Hasil penclitian menyarankan bahwa Rumah Sakit PMI Bogor perlu menyusun kembali strategi pemasaran yang sesuai dengan pasar potensial secara sistematis, akurat dan profesional dengan memperhatikan sarana dan prasarana, sehingga dapat meningkatkan utilisasi dan pendapatan bagi Rumah Sakit PMI Bogor.

This thesis discusses the analysis of the potential market segment for a service product of the VVIP class in patient service at PMI l-lospital,Bogor based on a patient’s characteristics which consist of the characteristics of demographic, geographic, and psychograiic, and also the characteristics of Bogor itself which covers the geodemographic picttue, intention analysis, purchase power, and access towards the VVIP class in patientservice at PMI Hospital, Bogor. This research applies a qualitative methode with a descriptive design.
The reseach's result draws a conclution that the PM.I Hospital, Bogorhas to build a marketting stxategi which is proper with a potential market systematically, accurately, and professionallyby paying attention to the Hospital’s infrastructures in order to the optimize the utilization and to increase the income of PMI Hospital, Bogor.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
T34230
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Febriyanti Zulyani
"Rumah Sakit Khusus Azzahra adalah rumah sakit swasta di wilayah kota Palembang yang mempunyai fasilitas klinik reproduksi. Sejak berdirinya belum pemah diteliti tentang pelanggan sehingga untuk mengoptimalkan pengembangan ldinik reproduksi scbagai salah satu produk unggulan apalagi ada 24% dari pasien yang berobat yang tidak kembali Iagi untuk melahirkan di rumah sakit Untuk itulah dilakukan penelitian tentang segmentasi, target dan posisi dari rumah sakit Dari basil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam menyusun program pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Penelitian ini mempakan penelitian deskriptif analitik dengan jenis pcnelitian kualitatif dan kuantitatif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan dengan wawancara mendalam dengan manajemen rumah sakit dan menggunakan kuesioner terhadap 110 responden pelanggan klinik reproduksi untuk mengetahui karakteristik dan kcb-,atuhan pelanggan, diolah secara kualitatif dan kuantitatif serta disajikan dalarn bcntuk graiik dan tabel distribusi Erekuensi.
Dari basil penelitian diperoleh data/ informasi bahwa segmentasi peianggan klinik reproduksi adaiah sebagai bedkut; Segmen pelanggan menurut geograii adalah pasien yang mayoritas berasal dari wilayah kec. Kalidoni, dengan waktu tempuh <30 menit, jamk dari tempat tinggal kc RS sejauh < 10 km. Segmen pelanggan menurut demograii adalah perernpuan, usia 20 - 30, pendidikan Perguruan Tinggi, pekerjaan ibu rumah tangga/ tidak bekelja, penghasilan keluarga mayoritas Rp 2,6- 5 juta. Segmen pelangan menurut psikografi adalah: alasan berobat karena dekat, penanggung biaya pengobatan secara pribadi, kunjungan ke rumah sakit antara 1-4 kali. Sedangkan persepsi pasien terhadap pelayanan dokter dan pcrawat adalah baik, begitu juga mengenai tarif dianggap biasa., fasilitas alat Iengkap, Serta sumber informasi tentang klinik reproduksi didapat dari teman walaupun mereka mengetahui ada pelayanan sejenis ditempat lain karena para petugas mcmberikan info tentang peiayanan yang ada di KR RSK Az-zahra.
Pasar pelanggan yang ditetapkan bersama manajemen RS adalah segmen yang secara geografi bcrada pada wilayah kec. kalidoni, golongan menengah ke atas, usia produlctif. Posisi KR RSK Az-zahra saat ini adalah sebagai pengikut pasar dan diharapkan menjadi tujuan pasien yang ingin rnelakukan pemeriksaan keschatan dengan kualitas yang bail-c dan harga teljangkau.
Peneliti menyarankan kepada manajemen rumah sakit sebaiknya dilakukan analisis pcnjualan untuk produk agar dapat diketahui besamya pasar, potensi daya beli dan perubahan-perubahan yang teljadi di pasar, dapat mengidentitikasi target market, dapat melihat perubahan permintaan produk dan tekanan-tekanan pesaing. Meluaskan jangkauan dengan sitem on call. Sagem menyusun program pernasaran di klinik reproduksi dan mempercepat realisasi keljasarna dengan perusahaan disekitar nunah sakit baik lebih mcningkatkan kualitas pelayanan dan SDM,serta menyiapkan kelengkapan fasilitas yang lebih lengkap.

Azzahra Special Hospital is a private hospital facilitated with Clinic Reproduction features in Palembang City and from its establishment, there is no customer research for iilrther development ever conducted. That can be used scgmcnting, Targetting and Positioning. And there are 24% loss patient. Thus, the result of this research could become input for developing marketing progarnme with customer need.
This analytical-descriptive research is a qualitative and a quantitative research. Data used throughout this research arc primary data collected using indepth interview with hospital management and customer questionnaire with 110 respondents, to identify customer characteristic and need. The data analyzed qualitatively and quantitatively illustrated in form of charts and tiequency distribution tables.
The research result show that customer segmentation are Geographicly: mayority of the customer came from Kalidoni Distric, with less than 30 minutes travel time,live less than I0 km radius from the hospital. Demographicly, customers segment are female, 20-30 years of age, education is tutiversity,housewives/ non-working woman with family income around 2,6 -S million ntpiahs. Psycographics aspect: customers reason to get the hospital because it close from their home, and pay the medical bill by themselves and visit almost 1-4 times. Then, the perception about the doctor’s and nurse’s service is good, the cost is comparable and the facility is suitable. The customers seek information about hospital through their friend, although they knows about service at another hospital because they gets good infomation about Azzahra hospital from the azzahra’s employee.
Hospital management have set customers market tarhet segment are geographicly live Kalidoni district, middle up social class, productive age. KR RSK Azzahra is a market follower and expected to be sole dwtination of customers who want to check their health with goog quality.
Reseacher suggest hospital management to eondict product market analysis to identify market potensial, buying power potentitial, market changes, identify market target and to forsce changes in product demand and competitofs pressure. Extend outreach with on coll system. Soon, to develop marketing program in reproductive clinic and accelerate joint venture with institutions situated around the hospital. To enchance service and human resource quality also improve its facilities.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
T34375
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>