Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 40703 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Penyakit diabetes merupakan penyakit yang dapat menyebabkan kematian jika
tidak ditangani secara tepat. Pembedaan kategori stadium pada penyakit diabetes,
yaitu kategori chemical diabetes, overt diabetes, dan non diabetes yang didasarkan
pada pemeriksaan darah standar untuk penyakit diabetes perlu ditetapkan dengan
baik supaya pasien diabetes dapat diberi tindakan yang tepat. Dalam tulisan ini
akan dicari suatu model terbaik untuk mengkategorikan stadium penyakit diabetes
berdasarkan hasil pemeriksaan darah standar untuk penyakit diabetes yaitu fasting
plasma glucose (glufast), test plasma glucose (glutest), plasma insulin during test
(instest), steady state plasma glucose (SSPG), dan relative weight (relwt) dan
mencari batasan nilai dari variabel-variabel tersebut untuk setiap stadium . Metode
statistika utama yang digunakan adalah analisis diskriminan. Dari analisis data,
berdasarkan data dari suatu rumah sakit di USA, didapat bahwa variabel rewlt,
glufast, glutest, SSPG, dan instest signifikan mempengaruhi pengkatagorian
stadium penyakit diabetes. Variabel yang perlu diperhatikan adalah variabel
glutest dan instest. Batasan nilai variabel untuk setiap stadium juga diberikan
dalam tulisan ini."
Universitas Indonesia, 2010
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leli Zuita
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S27844
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agustina Riyanti
"Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan turunan dari sistem perencanaan pembangunan nasional jangka menengah yang dikembangkan berdasarkan potensi dan keunggulan daerah. Penanggulangan kemiskinan dan pengangguran serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing melalui pembangunan pendidikan dan kesehatan merupakan isu strategis dalam RPJMD Provinsi Sulawesi Utara 2016-2021. Karakteristik wilayah Sulawesi Utara yang terdiri dari beberapa pulau dengan tipologi daerah yang berbeda menyebabkan perlunya klasifikasi wilayah agar program pembangunan dapat dioptimalkan. Indikator sosial ekonomi yang dipakai untuk klasifikasi wilayah di Sulawesi Utara antara lain adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM), persentase penduduk miskin, pertumbuhan ekonomi, dan tingkat pengangguran terbuka (TPT). Analisis yang digunakan untuk identifikasi wilayah dalam penelitian ini adalah analisis biplot dan dilanjutkan dengan analisis diskriminan. Analisis biplot digunakan untuk memberikan gambaran keragaman peubah, kedekatan antar objek dan keterkaitan peubah dalam suatu grafik dua dimensi. Analisis diskriminan digunakan untuk mengklasifikasikan suatu observasi ke dalam kelompok yang saling bebas berdasarkan sejumlah variabel penjelas. Hasil penelitian ini menunjukan terbentuknya dua kelompok wilayah. Salah satu kelompok wilayah terdiri dari Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kota Kotamubagu,Kabupaten Minahasa, dan Kabupaten Minahasa Utara. Kelompok wilayah ini merupakan kabupaten/ kota dengan kriteria nilai IPM dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, serta persentase penduduk miskin rendah serta tingkat pengangguran terbuka yang tinggi"
Sragen: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan, 2018
306 SUK 2:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hand, D.J.
New York: John Wiley & Sons, 1981
519.53 HAN d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Goldstein, Matthew
New York : John Wiley & Sons, 1978
519.53 GOL d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Huberty, Carl J.
New York: John Wiley & Sons, 1994
519.535 HUB a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lucky Aziza Bawazier
Jakarta: Ikatan Dokter Indonesia , 2007
616.462 LUC n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lucky Aziza Bawazier
Jakarta: Ikatan Dokter Indonesia , 2007
616.462 LUC n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bonita Melia
"ABSTRAK
Penyakit ginjal diabetes merupakan komplikasi mikrovaskuler yang menyerang pasien diabetes melitus tipe 2. Dalam perkembangan penyakit ginjal diabetes, sistem renin-angiotensin intrarenal merupakan faktor yang berperan penting.. Hal ini menjadikan angiotensinogen sebagai salah satu komponen sistem renin-angiotensin yang berpotensi menjadi penanda kerusakan ginjal. Article review ini bertujuan untuk menelusur dan menelaah penelitian-penelitian yang berkaitan dengan pengukuran kadar angiotensinogen dalam urin sebagai penanda klinis penyakit ginjal diabetes pada pasien diabetes melitus tipe 2. Penyusunan article review dilakukan dengan mengumpulkan jurnal-jurnal penelitian pada pangkalan data daring, yaitu ScienceDirect, Pubmed, dan Scopus. Penelusuran menghasilkan tujuh jurnal penelitian yang memenuhi kriteria inklusi. Studi artikel menunjukkan bahwa angiotensinogen memiliki korelasi positif yang signifikan dengan ekspresi mRNA angiotensinogen, kreatinin urin, dan faktor terkait spesi oksigen reaktif. Angiotensinogen juga menunjukkan korelasi negatif yang signifikan terhadap estimasi laju filtrasi glomerulus. Hasil telaah beberapa artikel menunjukkan bahwa angiotensinogen memiliki performa yang baik dalam menggambarkan kondisi ginjal subjek penelitian. Hal ini dibuktikan dengan adanya korelasi yang signifikan antara angiotensinogen dengan parameter-parameter lain yang terlibat dalam patofisiologi penyakit ginjal diabetes melitus yang terdiri dari estimasi laju filtrasi glomerulus, ekspresi mRNA angiotensinogen, kadar faktor spesi oksigen reaktif, dan kadar albumin kreatinin urin."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>