Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 176261 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Taufik Satria
"ABSTRAK
Berdasarkan indikator makro ekonomi seperti pertumbuhan ekonomi, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika, tingkat bunga, inflasi dan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kondisi ckonomi nasional akan scmakin baik. Seiring dengan prediksi tersebut, kondisi industri penerbangan nasional juga diprediksi akan semakin baik dan tetap tumbuh. Berlakunya Undang-Undang No.1 Tahun 2009 tentang Penerbangan akan membuat industri penerbangan nasional semakin tcrtata dengan baik. PT Garuda Indonesia bemsaha menangkap pcluang yang ada baik di industri nasional maupun intemasional. Rencana ekspansi didukung oleh pendanaan mclalui IPO di tahun 2010. Sehubungan dengan rencana IPO tersebut maka dilakukan valuasi terhadap nilai saham Garuda dengan menggunakan 2 metode yaitu fi-ee cash flow to equity dan abnormal earning. Valuasi kedua metode terscbut memberikan hasil yang berbeda. Bagi Garuda hasil valuasi menjadi harga minimum saham yang akan ditawarkan melaui IPO, sedangkan bagi investor hasil Valuasi menjadi harga maksimum yang akan dibeli pada saat IPO. Disarankan kepada Garuda dan investor untuk memilih hasil valuasi di antara keduanya scsuai dengan metode dan asumsi yang paling relevan bagi masing-masing pihak.

ABSTRACT
Using Free Cash Flow to Equity and Abnormal Eaming Methods Based on macro economy indicators such as Growth Domestic Product (GDP), exchange rate, interest rate, inflation, IHSG, it is predicted that Indonesian economy will be better in few years. In line with Indonesian economy, domestic airline industry also predicted better and continues to grow. Implementation of Undang-Undang No.1 Tahun 2009 about Penerbangan hoped that domestic airlines industry will be govemed in a better way. PT Garuda Indonesia will catch on all opportunities in domestic and intemational market. Planning to expand will be funded by IPO which planned in 2010. Due to this IPO plan, it is interesting to calculate the value of Garuda?s equity. This valuation uses 2 methods, free cash flow to equity and abnormal eaming. These 2 methods give diiTerent results. For Garuda, the result of valuation treated as the minimum price ofthe shares to be offered in IPO and for thc investors this result will be the maximum price of shares to be purchased. It is suggested that Garuda and investor should choose one of two methods based on the method and assumptions which more relevant to each parties."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T33986
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Galuh Ika Shakuntala
"Tesis ini membahas tentang valuasi terhadap nilai perusahaan PLN Batam dengan menggunakan metode discounted free cash flow. Langkah-langkah dalam valuasi dimulai dengan melakukan pemahaman sisi historis perusahaan, analisis laporan keuangan, proyeksi laporan keuangan, sampai kepada perhitungan nilai saham perusahaan. Proyeksi arus kas di buat selama sepuluh tahun dengan mempertimbangkan laporan keuangan historis, strategi perusahaan, serta pengaruh faktor-faktor eksternal melalui kondisi ekonomi makro maupun kondisi industri. Berdasarkan hasil valuasi PLN Batam, didapat nilai wajar per lembar saham sebesar Rp. 2.392 dengan metode free cash flow to equity (FCFE) dan Rp. 6.647 dengan metode free cash flow to the firm (FCFF).

This thesis examines a valuation of PLN Batam using the Discounted Free Cash Flow (DCF) method. The DCF valuation steps include understanding the historical aspects of the company, analysing past financial statements, generating financial projections, and calculating the firm value. The cash flow projection is based on historical financial statements compiled over 10 years, corporate strategies, and external factors such as the economy and power service industry conditions. Using the Free Cash Flow to Equity (FCFE) valuation method we obtained a price per share Rp 2.392 whilst with the Free Cash Flow to Firm method we obtained a price per share Rp 6.647. These price per share could be used as references to assess the value of PLN Batam?s shares on the initial pubic offering."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T34729
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harya Pratama
"Skripsi ini membahas tentang valuasi terhadap nilai perusahaan Waskita Karya dengan menggunakan metode discounted free cash flow. Langkah-langkah dalam valuasi dimulai dengan melakukan pemahaman sisi historis perusahaan, analisis laporan keuangan, proyeksi laporan keuangan, sampai kepada perhitungan nilai saham perusahaan. Proyeksi arus kas di buat selama lima tahun dengan mempertimbangkan laporan keuangan historis, strategi perusahaan, serta pengaruh faktor-faktor eksternal melalui kondisi ekonomi makro maupun kondisi industri jasa konstruksi itu sendiri. Berdasarkan hasil valuasi Waskita Karya, didapat kisaran harga per lembar saham sebesar Rp 344 - Rp 516 dengan metode FCFE dan kisaran harga per lembar saham sebesar 329 - Rp 365 dengan metode FCFF. Dengan begitu, kisaran yang didapat tersebut dapat dijadikan acuan untuk menilai saham Waskita Karya pada saat penawaran umum perdana saham.

This essay examines a valuation of Waskita Karya using the Discounted Free Cash Flow (DFC) method. The DFC valuation steps include understanding the historical aspects of the company, analysing past financial statements, generating financial projections and calculating the firm value. The cash flow projection is based on historical financial statements compiled over 5 years, corporate strategies and external factors such as the economy and construction service industry conditions. Using the Free Cash Flow to Equity (FCFE) valuation method we obtained a price per share ranging from Rp 344 - Rp 516, whilst with the Free Cash Flow to The Firm method we obtained a price per share ranging from 329 - Rp 365. These price per share ranges could be used as references to assess the value of Waskita Karya's shares on the initial pubic offering."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45297
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Surya Pratama
"Krisis global memberikan penurunan pada pasar modal dan harga saham pada tahun 2008. Namun pada tahun 2009 harga saham kembali naik sampai melebihi sebelumnya. Oleh karena itu, valuasi merupakan suatu alat yang penting untuk dapat mengetahui nilai intrinsik suatu saham sehingga investor dapat mengambil keputusan dalam berinvestasi. PT. Bank Negara Indonesia, Tbk (Persero) dipilih karena merupakan perusahaan milik negara yang mempunyai fundamental kuat dalam industri perbankan.
Tesis ini menggunakan 2 metode yang berbeda yaitu metode Free Cash Flow to Equity dan metode Relative Valuation. Hasil dari perhitungan valuasi tersebut kemudian dibandingkan dengan harga saham BNI saat ini untuk mengetahui posisi saham BNI apakah overvalued atau undervalued.

Global crisis had caused a decrease in capital markets and stock prices in 2008. However, in 2009 the stock price rebound significantly. Therefore, valuation is an important tool to valuing the intrinsic value of a stock so that investors can make right investment decisions. PT. Bank Negara Indonesia, Tbk (Persero) was chosen because it is a state-owned company that has strong fundamentals in the banking industry.
This thesis uses two different methods defined as Free Cash Flow to Equity and Relative Valuation method. The results of the valuation are compared with the current market price of BNI to identify the stock position is overvalued or undervalued."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T28109
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Gary Yuniker
"ABSTRAK
Tujuan penulisan karya akhir ini adalah untuk melakukan perhitungan untuk mengestimasi nilai wajar saham PT Arwana Citra Mulia Tbk (ARNA) dengan metode analisis Discounted Cash Flow melalui pendekatan Free Cash Flow to The equity dan metode Relative Valuation melalui pendekatan Price to Earning Ratio. Kemudian membandingkan hasil estimasi nilai wajar dengan harga pasar untuk menentukan apakah harga saham over, fair atau undervalued. Dan tujuan terakhir adalah untuk melakukan analisis kualitatif dan kuantitatif untuk mendapatkan informasi yang memadai mengenai kinerja masalalu dan prospek perusahaan.

ABSTRACT
The purpose of writing this thesis is to perform calculations to estimate the fair value of the shares of PT Arwana Citra Mulia Tbk (ARNA) with the method of Free Cash Flow to the equity and Relative Valuation Price to Earning Ratio. Then compare the results of the estimated fair value at market prices to determine whether the stock price over, fair or undervalued. And the final goal is to perform qualitative and quantitative analysis to obtain adequate information about the past performance and prospects of the company."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54160
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pohan, Fanny Suzuda
"Jatuhnya harga saham karena krisis global merupakan indikasi harga saham sangat murah dan merupakan saat yang tepat untuk membeli saham-saham di pasar modal. Meskipun demikian valuasi yang tepat terhadap nilai perusahaan yang akan dibeli adalah hal utama yang mesti dilakukan sehingga investor dapat melakukan prediksi dan perhitungan terhadap harga saham dengan benar. PT Bank Central Asia Tbk dipilih karena memiliki peningkatan asset yang pesat juga fundamental yang kuat. Pada tesis ini digunakan 2 skenario dan 2 metode berbeda dalam menentukan nilai intrinsik PT Bank Central Asia Tbk, yaitu dengan menggunakan free cash flow to Equity dan abnormal earning. Hasil yang diperoleh dari perhitungan tersebut kemudian dibandingkan dengan kondisi harga saham BCA saat ini apakah overvalued atau undervalued.

Stock drops due to the global crisis is an indication that the stocks are very cheap and is
an appropriate time to buy stocks in the stock market. Even though, precise valuation
toward the value of the companies that issued the stocks must be of main concern for
investors in order to carry out correct calculations and predictions. PT Bank Central
Asia Tbk was chosen because other than having a rapid increase in assets, their
fundamentals are also strong. In this thesis 2 scenarios and 2 methods are used to
determine the intrinsic value of PT Bank Central Asia Tbk, which are Free Cash Flow to
Equity and Abnormal Earning. The calculation results are then compared to BCA?s
current stock price to determine whether it is overvalued/undervalued."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25528
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fransiska Sintia
"Valuasi dilakukan untuk menghitung dan mengestimasi nilai wajar dari sebuah perusahaan. Hasil valuasi dapat dibandingkan dengan nilai pasar dari sebuah perusahaan yang menghasilkan rekomendasi investasi kepada investor. Valuasi dapat dilakukan dengan analisis fundamental dan analisis teknikal. Studi ini akan membahas mengenai analisis fundamental dengan menggunakan pendekatan top-down approach, dimana analisis fundamental ini memperhatikan analisis makroekonomi, analisis industri, analisis perusahaan, dan valuasi nilai perusahaan beserta analisis sensitivitas asumsi.
Metode valuasi yang digunakan adalah metode free cash flow to the firm dan free cash flow to equity. Data yang digunakan pada studi ini adalah data makroekonomi, data industri, dan data historis laporan keuangan perusahaan yang sangat diperlukan untuk memberikan asumsi yang berkaitan dengan proyeksi pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang. Dengan melakukan analisis tersebut, studi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan mengenai prospek makroekonomi, industri, dan nilai wajar perusahaan PT Mitra Adiperkasa Tbk.

Valuation is performed to calculate and estimate fair value of a firm. The result of a valuation is compared to market value of a firm to provide investment recommendation for investors. Valuation can be performed with fundamental and technical analysis. This study aims to perform fundamental analysis using the top-down approach, where this approach considers factors from macroeconomic analysis, industry analysis, company analysis, firm valuation and sensitivity analysis on the assumptions used.
The method used to value the firm are free cash flow to firm and free cash flow to equity method. Data used in this study are macroeconomic data, industry data and historical financial statement from the company that are very essential to estimate assumptions in projecting future growth of the company. Through the analysis, this study is expected to provide insights about macroeconomic prospects, industry prospects and fair value of PT Mitra Adiperkasa Tbk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Permatasari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalis nilai wajar saham PT Erajaya Swasembada Tbk. dengan menggunakan metode discounted free cash flow to firm dan free cash flow to equity. Analisis nilai wajar saham ini menggunakan analisis fundamental dengan pendekatan top-down-approach, yang meliputi analisis makroekonomi, analisis industri, analisis perusahaan dan valuasi, dan dilengkapi dengan simulasi Monte Carlo, Price to Earning ratio, dan Price to Book Value ratio.
Berdasarkan analisis-analisis yang dilakukan dalam studi ini, diharapkan studi ini dapat memberikan hasil berupa nilai wajar saham, prospek industri dimana perusahaan beroperasi, dan rekomendasi kepada investor terhadap saham PT Erajaya Swasembada Tbk.

This research aims to analyze the fair value of PT Erajaya Swasembadas stock with discounted free cash flow to firm and free cash flow to equity method.. This study uses fundamental analysis with top-down approach which includes macroeconomics analysis, industry analysis, company analysis, and valuation, also Monte Carlo Simulation, Price to Earning Ratio and Price to Book Value Ratio.
Based on this analysis, this study is expected to provide results of the fair value of the stock, industry prospect, and recommendation for investor about PT Erajaya Swasembadas Stock.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tedhy Ariyanto
"Dalam karya tulis ini, penulis mencoba untuk menguji relevansi salah satu metode valuasi saham, yaitu dengan menguji metode Discounted Cash Flow Model (DCF) dengan pendekatan valuasi Free Cash Flow to Equity (FCFE) terhadap saham-saham di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah hasil valuasi dengan pendekatan FCFE telah mencerminkan ekspektasi dari nilai saham-saham di Bursa Efek Indonesia. Obyek penelitian pada karya tulis ini adalah saham-saham yang masuk dalam Jakarta Islamic Index (JII). Hal ini dipilih, karena saham-saham yang termasuk dalam JII adalah saham-saham yang blue chip atau memiliki likuiditas yang tinggi. Selain itu, saham-saham JII adalah saham syariah, sehingga dapat lebih mewakili berbagai jenis tipe investor, baik itu yang menganut syariah maupun konvensional. Hasil penelitian dengan menggunakan metode valuasi FCFE terhadap 33 saham sampel yang tercatat pada indeks JII dengan melakukan uji statistik regresi, maka hasil yang didapat adalah bahwa nilai intrinsik dari hasil valuasi FCFE mempunyai hubungan yang signifikan dalam menjelaskan harga saham yang tercatat pada indeks JII.

In this paper, stock valuation method relevance was test by Discounted Cash Flow Model (DCF) method with Free Cash Flow to Equity (FCFE) valuation approach to the stocks on the Indonesia Stock Exchange. This study aims to see whether valuation results with FCFE approach reflected the expectations of stock values on the Indonesia Stock Exchange with the object of this study are stocks listed in Jakarta Islamic Index (JII). The reason respondent was chosen from JII list because the stock listed was blue chip and sharia stocks, have a high liquidity, which better on represent investors types for both muslim and conventional. By using FCFE valuation method to 33 sample stocks listed on the JII index with statistical tests using regression method, the results obtained that the intrinsic value of FCFE valuation has a significant relationship in explaining the stock price listed on the JII index.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Said Taufik Riza
"Baik buruknya kinerja suatu perusahaan mengakibatkan saham dari perusahaan tersebut menjadi pertimbangan bagi para investor untuk dimasukkan dalam portfolio. usahanya. Dalam memilih alternative investasi dalam bentuk saham sangatlah penting dilakukan suatu analisa secara detil" terhadap kinerja suatu perusahaan sebelum investor membuat keputusan untuk berinvestasi terhadap saham suatu perusahaan. Dalam hal ini seorang investor harus mengetahui apakah nilai suatu saham sudah sesuaikah dengan harganya, apakah harga saham tersebut terlalu tinggi atau terlalu rendah ?
Dalam penulisan karya akhir ini penulis akan meiakukan penilaian terhadap salah satu saham perusahaan publik yaitu saham PT. Bank Mega Tbk yang usahanya bergerak di bidang industri perbankan, sehingga dapat disimpulkan apakah saham tersebut undervalued atau overvalued, dimana seharusnya seorang investor membeli saham-saham yang undervalued dan menjual saham-saham yang overvalued. Serta investor mampu memprediksi secara akurat perkembangan saham yang dibelinya tersebut.
Analisis fundamental akan dilakukan sebelum kita membuat asumsi-asumsi untuk peramalan earning perusahaan masa depan. Karena prospek perusahaan terkait erat dengan faktor-faktor ekstemal yang ada pada industri dimana perusahaan tersebut berada. Selanjutnya penulis melakukan analisis terhadap laporan keuangan perusahaan selama tiga tahun terakhir, yaitu dari tahun 2002 sampai dengan tahun 2004. Dengan melakukan analisis tersebut, maka penulis dapat menyusun asumsi-asumsi yang diperlukan dalam membuat proyeksi laporan keuangan perusahaan, baik neraca maupun laporan laba rugi dari perusahaan untuk masa depan.
Berdasarkan proyeksi laporan keuangan tersebut, penulis akan menghitung proyeksi free cash flow to equity dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2009, dan akhimya melalui pendekatan discounted cash flow valuation dapat diperoleh value of equity dari PT. Bank Mega Tbk. Setelah diperoleh nilai tersebut, maka dapat dihitung intrinsic value of equity per share dari PT. Bank Mega Tbk, yang melalui penelitian ini diperoleh nilainya sebesar Rp. 2.756,- per lembar saham.
Dengan membandingkan intrinsic value of equity per share tersebut diatas dan harga pasar dari saham PT. Bank Mega Tbk per tanggal 30 Desember 2004, yaitu sebesar Rp. 1.950,- maka dapat disimpulkan bahwa saham PT. Bank Mega Tbk tersebut berada pada posisi undervalued. Dengan demikian disarankan agar investor membeli saham PT. Bank Mega Tbk pada saat ini untuk portfolio investasi jangka panjangnya, karena saham yang undervalued akan cenderung terus meningkat harganya mendekati intrinsic valuenya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>