Ditemukan 82678 dokumen yang sesuai dengan query
Dimas Trisnadi
"Metode dalam kriptografi dibedakan menjadi dua berdasarkan jenis kunci yang digunakan, yaitu metode simetris dan metode asimetris. Salah satu metode asimetris dalam kriptografi adalah metode Imai-Matsumoto. Dalam tugas akhir ini akan dibahas tentang cara kerja metode Imai-Matsumoto yang bekerja pada lapangan hingga 2 m GF . Metode ini menggunakan dua jenis kunci yang berbeda yaitu kunci pribadi dan kunci umum. Kunci umum pada metode ini dibentuk dari kunci pribadi yang dipilih oleh sipengguna metode."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S27865
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Elvin Marwady
"Suatu polinomial atas lapangan hingga dikatakan sebagai polinomial permutasi apabila polinomial tersebut merupakan pemetaan yang satu-satu dan pada dari lapangan hingga ke lapangan hingga itu sendiri. Penentuan suatu polinomial atas lapangan hingga merupakan polinomial permutasi tidaklah mudah. Oleh sebab itu, dilakukan konstruksi polinomial permutasi dengan bentuk tertentu sehingga diperoleh kriteria agar bentuk polinomial tersebut merupakan polinomial permutasi. Pada skripsi ini, dibahas mengenai kriteria polinomial bentuk khusus atas lapangan hingga agar dapat dikatakan sebagai polinomial permutasi. Kriteria tersebut diperoleh melalui kriteria permutasi pada himpunan hingga dan grup hingga.
A polynomial over a finite field is called a permutation polynomial if the polynomial induces a bijection from the finite field to itself. It is not easy to determine whether an arbitrary polynomial is a permutation polynomial. Hence, constructions of permutation polynomials in several forms have been done to yield the criteria of polynomials to be permutation polynomials. This skripsi discusses about some criteria for a polynomial of special form over finite field to be called a permutation polynomial. These criteria are found by using the criteria for permutation of a finite set and permutation of a finite group."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S53977
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yanuar Singgih Saputra
"Suatu field F disebut finite field jika banyak anggota F berhingga, sedangkan jika banyak anggota F tak berhingga maka field F disebut infinite field. Salah satu contoh finite field adalah field GF(pn) yang merupakan extension field dari Zp. Untuk membentuk GF(pn) secara manual dengan elemen yang relatif besar cukup sulit, sehingga diperlukan bantuan komputer untuk membentuk GF(pn). Pembentukan GF(pn) ini terdiri atas pembentukan elemen-elemen pembangkit GF(pn) dan operasi-operasi yang didefinisikan di dalamnya."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Desai, Chandrakant S.
Jakarta : Erlangga, 1996
624.171 DES d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Desai, Chandrakant S.
Jakarta: Erlangga, 1988
624.171 DES d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Desai, Chandrakant S.
Jakarta: Erlangga, 1979
624.171 DES d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S36010
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Gultom, Freddy Royce
"Kerusakan pada bangunan sering terjadi terutama karena usia dan pengaruh alam. Kemsakan yang terjadi apabila terjadi pada masa layannya maka hal itu akan mempengaruhi kekuatan dari struktur tersebut dan itu tentu akan membahayakan kondisi struktur tersebut. Karena itu harus dilakukan perbaikan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Perbaikan yang dilakukan bisa terjadi pada beton dan tulangannya. Kerusakan pada tulangan, misalnya karat, tentu akan mempengaruhi kekuatan struktur dalam menahan tegangan tank. Bagian yang berkarat akan dipotong dan kemudian diganti dengan baja yang baru, kemudian disambung dengan bagian yang masih baik. Sambungan itu ada dua yaitu : mechanical joint dan sambungan las. Untuk pemodelan ini diupayakan sedemikian rupa agar kondisi pemodelan sesuai dengan kondisi yang sebenamya ,yaitu dengan memberikan boundary condition pada permukaan A dan permukaan B.Permukaan A ditahan searah sumbu X,Y,Z sedangkan permukaan B ditahan searah sumbu X dan Y saja dan diberikan kebebasan bergerak searah sumbu Z(searah panjang baja tulangan tersebut). Prosedur analisa yang diberikan adalah dengan incremental load, dimana pemberian beban diberikan pada pusat permukaan B yang besarnya berangsur-angsur membesar.Pembebanan dihentikan setelah mencapai kondisi plastis dan sulit mencapai kondisi yang konvergen. Analisa yang digunakan adalah analisa non linear. Karena itu untuk analisa ini diberikan hubungan stress-strain dari material baja tersebut. Dari hasil analisa itu ditemukan suatu fenomena yang menarik, dimana terjadi konsentrasi tegangan yang cukup besar pada daerah sambungan. Disamping itu, gradien perubahan tegangan menjelang sambungan meningkat tajam, dimana hal ini dikarenakan timbulnya momen akibat eksentrisitas pada sambungan tersebut. Sehingga dari analisa ini dapat disimpulkan bahwa daerah yang rawan putus adalah daerah sekitar sambungan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34966
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Katili, Irwan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
Niken Nugraha
"Pada skripsi ini dibahas tentang diskritisasi model epidemi SVEIR pada transmisi pneumonia dengan intervensi vaksin dan pengobatan (Darmawan, 2022) dengan menggunakan metode beda hingga tak standar (NSFD). Berdasarkan kajian analitik menunjukkan bahwa model NSFD mempunyai dua titik keseimbangan yang jenis kestabilannya bergantung pada angka reproduksi dasar (R0). Kajian analitik juga memperlihatkan bahwa titik keseimbangan bebas penyakit akan bersifat stabil asimtotik ketika R0<1 dan tidak stabil ketika R0>1. Kondisi endemik memiliki keseimbangan hanya ketika nilai R0>1. Kajian numerik dilakukan terhadap model NSFD untuk memperoleh informasi bahwa step-size h=0,1 paling optimal agar dapat memperoleh solusi yang mirip dengan model kontinu. Selain itu, kajian numerik juga dilakukan pada simulasi autonomous dengan mempertimbangkan intervensi vaksin dan pengobatan. Simulasi autonomous menunjukkan hasil bahwa peningkatan laju vaksinasi dan laju pengobatan dapat menekan jumlah individu yang terinfeksi pneumnia.
This research discusses the discretization of the SVEIR epidemic model of pneumonia transmission with vaccine and treatment interventions (Darmawan, 2022) using the non-standard finite difference method (NSFD). Based an analytical studies showed that the NSFD model has two equilibrium points whose stability depends on the basic reproduction number R0. Analytical studies also show that the disease-free equilibrium point will be asymptotically stable when R0<1 and unstable when R0>1. Endemic condition has an equilibrium only when the value of R0>1. A numerical study as carried out on the NSFD model to obtain information that h=0,1 is an optimal step-size in order to obtain a similar solution to the continuous model. In addition, a numerical studies wee also conducted on autonomous simulation that considers vaccine and treatment interventions. The autonomous simulation shows that increasing the vaccination rate and the treatment rate can reduce the number of pneumonia."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library