Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 55285 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Depdikbud, 1991
499.28 MAS II;499.28 MAS II (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Depdikbud, 1991
499.28 MAS
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia , 1988
499.221 BAH
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Harimurti Kridalaksana, 1939-
Flores: Nusa Indah, 1985
499.2 HAR f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Kuala Lumpur : Akademi Pengajian Melayu, Universiti Malaya , 2005
499.28 UNI
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ajatrohaedi, 1939-2006
"ABSTRAK
Menurut Pusat Pembinaan dan pengembangan bahasa di Indonesia terdapat tidak kurang dari 400 bahasa daerah dan sabdaraja. Baik jumlah pemakai, luas daerah pakai, maupun pemakai bahasa dan sabdarajanya itu tidak sama. Ada bahasa yang jumlahnya sangat banyak, seperti misalnya bahasa Jawa (BJ) dan bahasa Sunda (BS), ada pula yang jumlah pemakainya sangat sedikit, seperti misalnya bahasa-bahasa di Irian Jaya."
1978
D28
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ajatrohaedi, 1939-2006
"ABSTRAK
Menurut Pusat Pwmbinaan dan pengembangan bahasa di Inodnesia terdapat tidak kurang dari 400 bahasa daerah dan sabdaraja. Baik jumlah pemakai, luas daerah pakai, maupun pemakai bahasa dan sabdarajanya itu tidak sama. Ada bahasa yang jumlahnya sangat banyak, seperti misalnya bahasa Jawa (BJ) dan bahasa Sunda (BS), ada pula yang jumlah pemakainya sangat sedikit, seperti misalnya bahasa-bahasa di Irian Jaya."
1978
D1576
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ajatrohaedi, 1939-2006
"ABSTRAK
Menurut Pusat Pembinaan dan pengembangan bahasa di Indonesia terdapat tidak kurang dari 400 bahasa daerah dan sabdaraja. Baik jumlah pemakai, luas daerah pakai, maupun pemakai bahasa dan sabdarajanya itu tidak sama. Ada bahasa yang jumlahnya sangat banyak, seperti misalnya bahasa Jawa (BJ) dan bahasa Sunda (BS), ada pula yang jumlah pemakainya sangat sedikit, seperti misalnya bahasa-bahasa di Irian Jaya."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1978
D27
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdurrahman Syahid
"ABSTRACT
Penelitian ini mengkaji tentang fenomena pemagaran ujaran bahasa Jepang yang terdapat dalam street interview. Pemagaran tersebut dapat dilihat pada jawaban-jawaban informan terhadap pertanyaan pewawancara. Sumber data yang digunakan berupa video street interview yang diunggah oleh kanal Ask Japanese di Youtube. Alasan memilih sumber data itu antara lain karena rekaman percakapan bersifat impromptu sehingga memperlihatkan gambaran realisasi penggunaan pemagaran tanpa dibuat-buat. Video percakapan yang diamati berjumlah dua video wawancara. Teori yang digunakan yaitu pemagaran sebagai fenomena semantik dan pemagaran sebagai fenomena pragmatik. Metodologi yang digunakan yaitu metode kualitatif yang melibatkan analisis terhadap data yang telah ditranskripsi dan dikodifikasi secara ilmiahDari video yang digunakan, ditemukan sebanyak 234 buah pemagaran. Berdasarkan pengamatan, pemagaran-pemagaran tersebut tidak hanya direalisakan dalam satu cara yang sama. Pemagaran tersebut dapat diklasifikasikan menjadi enam jenis berdasarkan cara realisasinya, yaitu: (i) pemagaran dengan penekanan subjektivitas (i) emphasizing subjectivity, (ii) pemagaran dengan pengungkapan ketidakpastian (expressing uncertainty), (iii) pemagaran dengan pembangunan latar bersama (building common ground), (iv) pemagaran dengan aproksimasi (approximation), (v) pemagaran dengan eksemplifikasi (exemplification), dan (vi) pemagaran dengan penurunan intensitas (downtoning.

ABSTRACT
This study reviews the hedging phenomena in Japanese utterance found in street interview Ask Japanese. The hedging can be seen in interviewees answers to interviewer questions. The data source used in this study is videos uploaded to Youtube by channel Ask Japanese. The reason for choosing such data source is that the videos are recorded impromptu, and thus, they show the realization of hedging in utterance naturally without any make-up. There are, in total, two videos of interview that is analyzed. There are, in total, two videos of interview that is analyzed. The theories used are hedging as semantic phenomenon and hedging as pragmatic phenomenon. This research employs qualitative method that is involving analyzing data that have been transcribed and codified beforehand. In the videos used, there are 234 cases of hedging found. By observing, it is revealed that those cases of hedging are not realized in a same way. They can be classified into 6 types according to their realization in utterance, namely: (i) hedging by emphasizing subjectivity, (ii) hedging by expressing uncertainty, (iii) hedging by building common ground, (iv) hedging by approximation, (v) hedging by exemplification, and (vi) hedging by downtoning."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Indriyani
"Skripsi ini membahas tentang tingkat pemertahanan Bahasa Jawa Dialek Tegal (BJDT) bagi pedagang Warung Tegal (Warteg) di Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara berstruktur dengan analisis kuantitatif dan kualitatif.
Hasil penelitian menyatakan bahwa tingkat pemertahanan BJDT responden cukup tinggi, yaitu sebesar 78,03% dalam situasi tanpa orang ketiga dan 68,94% dalam situasi hadir orang ketiga. Hal itu karena banyaknya orang Tegal yang tinggal di Jakarta dan tingginya loyalitas bahasa orang-orang Tegal. Namun, ditemukan indikasi bahwa responden mulai meninggalkan BJDT saat berbicara dengan anaknya.

This thesis discussed about degree of Tegal Javanese Dialect (TJD) maintenance of warteg owner in South Jakarta. The research used a structured interview technique with quantitative and qualitative analysis.
The study result that respondents have high degree of TJD maintenance, amounting to 78,03% when without-third-person situation and 68,94% when with-third-person situation. That?s because many people who live in Jakarta come from Tegal and having high loyality of TJD. However, there were indications that the respondent began to leave TJD when talking to her son."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S56570
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>