Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 459 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Naskah ini berisi bermacam-macam wulang, yaitu ajaran salah satu raja kepada permaisurinya, wulang tentang cita-cita yang baik, contoh dari kehidupan para nabi dan orang-orang yang terkenal maupun yang besar jasanya bagi kerajaan, bab sarak, ilmu kebatinan, bagaimana kewajiban seorang raja, bagaimana mengabdi kepada raja, mengabdi kepada orang tua, mengabdi suami, bagaimana cara menembak, bagaimana menghilangkan susah karen akematian seseorang yang dikasihi, menerangkan nama san tempat makhluk-makhluk halus di Plau Jawa, dan kidungan sisirep untuk anak bayi. Menurut keterangan hlm.inaskah dibeli Pigeaud di Surakarta pada tanggal 10 Juni 1930, dan telah dibuatkan ringkasannya oleh Mandrasastra pada bulan November 1930."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.177-NR 88
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
" Naskah ini merupakan alih aksara naskah KBG 702 yang dikerjakan oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930 di Surakarta, rangkap dua. Berisi sebuah teks didaktik yang diberikan oleh PB IX kepada anak cucunya dengan mengambil contoh beberapa kisah masa lalu, seperti kisah Imam Sapingi, yang mengerti tentang rasa. Kisah Panembahan Senapati yang mengerti tentang pertempuran, selalu waspada, dan cerita Rama yang pandai dalam memerintah. Teks ini, yang umumnya dikenal dengan judul Serat Wira Iswara, hanya sebagian yang dikarang PB IX sendiri. Sebagian lagi merupakan hasil karangan seorang pujangga wanita bernama Nyahi Tumenggung Adisara. Sumbangan Adisara tersebut tertanggal antara 17 Februari 1876 s/d 9 Mei 1887. Keterangan di luar teks menyebutkan bahwa naskah induk disalin oleh R. Wasitarukmi pada tahun 1896. Kemudian naskah ini disalin aksara oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930 di Surakarta, menjadi dua salinan."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.176-L 8.43
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
D. Edi Subroto
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1995
899.222 EDI w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini berisi dua teks. Teks pertama (hlm.1-114) berisi wulang dari Sinuhun Pakubuwana IV untuk keturunannya. Pesan atau wulang tersebut antara lain adalah sebagai berikut: apabila berteman haruslah rukun; apabila ada kesalahan, salah satunya harus mengalah; tidak boleh bertengkar; bila menjual tanah pekarangan hendaknya memberitahu tetangganya; tidak boleh membanggakan kecakapan, keluhuran dan kekayaannya; dan lain-lain. Teks kedua (hlm. 114-115) tentang hari disertai doa untuk hari itu, nabinya, laku yang dikerjakan untuk masing-masing hari. Naskah ini semula milik Raden Ayu Puspadimeja, keterangan ini terdapat pada hlm.i yang berbunya: wulang dalem ingkang Sinuhun kaping IV; kagunganipun Raden Ayu Puspadimeja. Kalambangaken serat Kridhakresna, kagunganipun Raden Mas Ngabehi Brajakusuma; kaping 18 Setu Legi Be 1848. Belum diketahui secara pasti makna angka tahun yang tertera pada keterangan tersebut. Penyunting menduga, angka tahun tersebut merupakan tarikh penyalinan naskah ini, yaitu pada tahun 1917 M. Naskah ini telah dibuatkan daftar pupuhnya berupa cuplikan pada awal dan akhir, oleh staf Pigeaud pada bulan Juli 1930. Pigeaud memperoleh naskah ini dari Van der Gracht pada tanggal 16 Desember 1929. Keterangan selanjutnya lihat Pigeaud 1970: 437-438."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.175-NR 66
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1996
899.222 KRA
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah tidak lengkap, hanya berisi dua pupuh. Berisi ajaran dari Susuhunan Paku Buwana IV untuk keselamatan bagi anak cucu PB IV. Pada halaman pertama naskah terdapat penanggalan yang berbunyi: ?nujya ari ing Saptu Pon ingkang gathita astha wancine ing Ramelan wulanipun ping kalih wlas Be ingkang warsi, wuku Sinta mangsa Sanga.? Diperkirakan naskah ditulis oleh 2 orang, penulis pertama sebanyak 13 halaman, dan penulis kedua dari halaman 50?108."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.22-KT 41
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Mas Ngabehi Wira Pustaka
"Serat Nitik Karaton Surakarta pada masa Paku Buwana IX dan X berisi silsilah keluarga kraton Surakarta pada masa pemerintahan Paku Buwana IX dan X."
Kediri: Budi Utama, 1912
BKL.0385-SL 7
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini berisi tiga macam teks. Teks pertama (h.22-24) berisi ajaran berbagai hal berkaitan dengan tingkah laku kehidupan sehari-hari, berdasarkan ajaran mistik Islam. Teks ini bermatra tunggal: kinanthi. Teks kedua berisi uraian tentang tugas dan wewenang aparat pemerintahan suatu negara. Dalam teks ini ditemukan kolofon selesainya penyalinan yang berbunyi, ?titi ring panurunipun, adicahya carik tubin, kagungan kangjeng Seh Driyah, asal sing Indu negeri, Pandawa Jrit swaraning rat [1775], mukaram dite marengi (h.24), atau bertepatan dengan bulan Januari 1847. Teks terdiri dari dua pupuh: 1) dhandhanggula; 2) sinom. Teks ketiga berisi tatacara menerima tamu dan perihal profesi seorang dukun. Pada teks ini juga ditemukan kolofon, tetapi tidak menyebutkan tahun penyalinan dan nama penyalinnya, hanya menyebutkan asal penyalin sebagai pejabat Kaparak kiwa, Kraton Surakarta. Teks terdiri dari dua pupuh: 3) megatruh; 4) kinanthi. Dari kolofon dua teks di atas, tampaknya ada suatu pertentangan keterangan. Pada teks kedua disebutkan bahwa nama penyalinnya adalah Adicahya, berasal dari Tuban. Pada teks ketiga disebutkan bahwa penyalinnya berasal dari Surakarta. Padahal bila melihat corak tulisannya yang berciri skriptorium Surakarta, ketiga teks yang ada tampaknya disalin oleh orang yang sama. Penyunting menduga bahwa teks yang kedua adalah hasil penyalinan kembali dari naskah karya Adicahya, seorang carik dari Tuban. Berdasarkan jenis kertas yang dipergunakan, tampaknya tahun aparatpenyalinan memang setelah tahun 1846 M, atau sekitar akhir abad ke-19. Di luar teks dijumpai keterangan yang tampaknya tidak berhubungan dengan teks pokok. Keterangan tersebut berisi ajaran agar memahami hukum, dan beberapa coretan tanpa makna yang jelas."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.57-B 21.03
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah yang dibeli Pigeaud di Surakarta pada 14 Oktober 1930 ini, telah dibuatkan ringkasannya oleh Mandrasastra, pada Juni 1932 (h.i). Berdasarkan ringkasan tersebut dapat diketahui isi teks, yaitu secara garis besar berisi petunjuk/ajaran menurut suri tauladan para nabi maupun sultan tanah Arab pada masa lalu. Ajaran-ajaran tersebut antara lain tentang: tatacara suami dalam memberi nafkah kepada istrinya; ajaran bagi para ratu untuk dapat bersikap adil bijaksana; cerita Musa bin Imam Hasim Suleman yang tamak dan pelit, namun pada akhirnya menjadi sabar dan mendermakan seluruh kekayaannya; cerita tentang Sultan Iskandar Zulkarnain; keterangan tentang isi kitab tajusalatin; ringkasan kitab Johar Tokid tentang keutamaan surga, dan sebagainya. Daftar pupuh sebagai berikut: 1) kinanthi; 2) mijil; 3) megatruh; 4) dhandhanggula; 5) sinom; 6) pangkur 7); asmarandana; 8) maskumambang; 9) mijil; 10) durma; 11) kinanthi; 12) dhandhanggula; 13) megatruh; 14) sinom; 15) asmarandana; 16) girisa; 17) pangkur; 18) sinom; 19) kinanthi; 20) maskumambang; 21) asmarandana; 22) mijil; 23) sinom; 24) dhandhanggula; 25) sinom; 26) kinanthi; 27) dhandhanggula."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.63-NR 133
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini dibeli Pigeaud di Surakarta pada tahun 1930, dan dulu terdapat dalam koleksi FSUI, ternyata kini telah hilang. Namun naskah tersebut telah diringkas oleh Mandrasastra pada bulan Juli 1931. Ringkasan tersebut masih ada, dan tetap dimikrofilmkan oleh proyek naskah FSUI. Berdasarkan ringkasan tersebut diketahui bahwa, naskah yang hilang memuat teks yang menguraikan berbagai hal mengenai ajaran-ajaran filosofi Jawa, di antaranya adalah: ajaran tentang Asta Brata, cuplikan ajaran Nitisruti, manfaat dari mengurangi tidur,petikan dari suatu ajaran yang berguna untuk memantapkan tekad, piwulang Arung Binang. Selain ajaran-ajaran yang disebutkan di atas, juga terdapat mantra-mantra pasirepan, ngelmu pirasat, dan perhitungan hari bagi petani."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.101-NR 116
Naskah  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>