Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13562 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hanna Frisca Chesyta Zihni
"Skripsi ini menganalisis faktor penarik dan pendorong (push-pull factors) arus balik migrasi (return migration) menuju Jepang yang dilakukan oleh Nikkei Brazil berdasarkan teori migrasi tentang push and pull yang dikemukakan oleh Everett S. Lee (1966). Penelitian ini adalah penelitian historis. Dari penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat tiga buah faktor penarik dan pendorong yang secara umum mendukung terbentuknya arus migrasi kembali dari Brazil ke Jepang. Pertama, krisis ekonomi di Brazil yang bertepatan dengan krisis tenaga kerja di Jepang. Kedua, adanya kesenjangan pendapatan antara di Brazil dan Jepang. Ketiga, adanya faktor-faktor pendukung lainnya, seperti adanya kesadaran akan etnis transnasional, dan adanya revisi Peraturan Imigrasi Jepang tahun 1990 yang memberikan legitimasi para Nikkeijin untuk datang dan bekerja di Jepang. Analisis tentang arus balik migrasi Nikkei Brazil ke Jepang di awal tahun 1990-an, memperlihatkan bahwa migrasi tersebut terjadi tidak hanya didorong oleh faktor ekonomi semata. Penelusuran historis terhadap migrasi yang dilakukan para Nikkei Brazil mengungkapkan sebuah rangkaian kekuatan sosio-historis, politik, dan ekonomi yang kompleks di antara kedua negara, Brazil dan Jepang.

This thesis analyses the push and pull factors of return migration to Japan by Brazilian Nikkeijin based on the theory of push and pull factors proposed by Everett S. Lee (1966). This research uses historical methods. From this research, it can be concluded that there are three push and pull factors that generally encourage the flow of return migration from Brazil to Japan. First is the economic crisis in Brazil which coincided with labor shortage in Japan. Second is the income gap between Brazil and Japan. Third is the presence of other supporting factors, such as the awareness of transnational ethnic groups and the 1990 revision of Japanese Immigration Law which allow Nikkeijin to come and work in Japan. An analysis of return migration flow of Brazilian Nikkeijin to Japan in early 1990s, suggests that the migration is not solely driven by economic motives. Historical research on emigrations, immigrations, and return migrations of Brazilian Nikkeijin reveal a series of complex socio-historical, politic, and economic forces between the two countries, Brazil and Japan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45008
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paris : Unesco ; Nedlands, W.A. : University of Western Australia, Centre for Migration and Development Studies, 1988
325 INT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Appleyard, Reginald T.
Geneve: IOM, 1991
325.090 48 APP i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Zulfikar Ghazali
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2015
320.011 ZUL m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Aulia Adila
"Amandemen kebijakan imigrasi tahun 1990 berdampak pada peningkatan warga negara asing di Jepang, terutama yang merupakan keturunan darah Jepang. Warga negara asing yang memiliki keturunan darah Jepang, atau disebut nikkeijin, memiliki kesulitan untuk berasimilasi dan membaur ke dalam masyarakat Jepang. Resesi ekonomi yang melanda Jepang pada tahun 2008-2009 memicu pelaksanaan program pay-to-go yang bertujuan mengirim kembali para nikkeijin ke negara asal mereka. Penelitian ini akan melihat nikkeijin dalam posisi sebagai homo-sacer yang menjadi target praktik biopower oleh pemerintah Jepang.

The Ammandement of Immigration and Refugee Recognition Act in 1990 impacts the raise in foreign population in Japan, especially those with Japanese descendant. Foreigners who is a Japanese descendant, called nikkeijin, have difficulty to assimiliate as well as intergrate into the Japanese society.Economical recess that hits Japan in 2008-2009 triggers the implementation of the pay-to-go programme whose goal is to send back the nikkeijin to their original country. This research will be focusing on how nikkeijin seen as a homo-sacer and how Japanese government implement their biopower through pay-to-go programme."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S58378
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Balwyn North: Trans Pacific Press, 2012
304.8 GLO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Samers, Michael
London: Routledge, 2017
304.8 SAM m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lidwina Pradipta Putri
"Fenomena irregular migration merupakan fenomena yang terjadi ketika seseorang masuk atau tinggal di suatu negara tanpa memiliki status kewarganegaraan negara tersebut dan telah melanggar hukum imigrasi atau peraturan yang ada. Fenomena ini sesungguhnya tidak memiliki definisi serta batasan konseptual yang pasti sehingga terdapat beragam penggunaan istilah maupun pemahaman ketika menjelaskan fenomena irregular migration dalam literatur. Ketidakpastian definisi tersebut juga mengakibatkan fenomena irregular migration dicanangkan sebagai suatu ancaman bagi negara dan suatu bentuk kejahatan transnasional hingga akhirnya wacana tersebut menjadi wacana dominan yang melekat pada fenomena irregular migration. Tinjauan pustaka ini mengkaji literatur yang menunjukkan wacana dominan mengenai fenomena irregular migration yang kemudian berkembang hingga muncul berbagai literatur yang menantang wacana dominan tersebut. Dengan metode pengorganisasian literatur berupa kronologi dan taksonomi, tinjauan pustaka ini menunjukkan adanya perkembangan literatur di segi istilah dan konseptualisasi, faktor penyebab, unit analisis dari negara menjadi individu yaitu migran serta fenomena irregular migration yang dianggap sebagai isu kejahatan transnasional. Perkembangan pembahasan mengenai irregular migration serta irregular migrants dalam literatur umumnya dipicu oleh peristiwa serta latar belakang akademisi yang beragam. Berdasarkan berbagai literatur yang sudah dikaji, tinjauan pustaka ini menunjukkan bahwa fenomena irregular migration sesungguhnya merupakan suatu konstruksi sosial, politik dan legal yang dicanangkan oleh negara dan berdampak nyata pada kehidupan migran sehingga tidak sepatutnya irregular migrants dikriminalisasi dengan mudah.

The phenomenon of irregular migration is a phenomenon which happened when someone entered or lived in a country in which they have no citizenship or in which they have violated the existing immigration laws and regulations. This phenomenon doesn rsquo t have an absolute definition or conceptual limitations, therefore there are many terminology and understanding in explaining the phenomenon of irregular migration in literature. The uncertain definition leads to how irregular migration is constructed as a threat for states and as a form of transnational crime. This discourse has been the dominant discourse of irregular migration. This literature review showcases literature that depict the dominant discourse and literature which contest the dominant discourse of irregular migration. Using chronology and taxonomy method, this literature review shows the development of literature about irregular migration according to the development in terminology and conceptualization, development of causes of irregular migration, development of analytical unit which evolves from state to individual or migrants and the development of literature which consider the phenomenon of irregular migration as a transnational crime issue. In general, the development of phenomenon of irregular migration and irregular migrants in literature is preceded by events and various academic background of the writer of literature. This literature review aims to show that the phenomenon of irregular migration is actually a social, political and legal construction that is constructed by states and affect the lives of migrants, therefore the irregular migrants are not supposed to be criminalised easily.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Weller, B.
Geneva: International Labour Office, 1994
304.8 WEL i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>