Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 152782 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edwin Yonathan
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kinerja keuangan setelah melakukan merjer dan akuisisi terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini merupakan pengembangan dari model penelitian yang dilakukan oleh Kumar (2009) dan Huang (2010). Kinerja keuangan diukur dari kinerja profitabilitas, kinerja produktivitas aset dan tingkat pendanaan. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan model regresi berganda dengan sampel 120 observasi dari perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia yang melakukan merjer dan akuisisi selama tahun 2000-2011.
Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa perubahan kinerja profitabilitas dan perubahan tingkat pendanaan antara akhir tahun buku 31 Desember terdekat setelah dan sebelum merjer dan akuisisi serta tingkat pendanaan dan perubahan tingkat pendanaan antara akhir tahun buku 31 Desember satu tahun setelah dan sebelum merjer dan akuisisi berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan nilai perusahaan. Namun kinerja profitabilitas, kinerja produktivitas aset, tingkat pendanaan, perubahan kinerja produktivitas aset antara akhir tahun buku 31 Desember terdekat setelah dan sebelum merjer dan akuisisi serta kinerja profitabilitas, kinerja produktivitas aset, perubahan kinerja profitabilitas dan perubahan kinerja produktivitas aset antara akhir tahun buku 31 Desember satu tahun setelah dan sebelum merjer dan akuisisi tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Hasil ini juga lebih merepresentasikan transaksi akuisisi saja.

The objective of this research is to examine the effect of financial performance following mergers and acquisitions on firm value. This research is the development of a model research by Kumar (2009) and Huang (2010). Financial performance are measured from the profitability performance, asset productivity performance and level of funding. Testing hypotheses are conducted using multiple regression models with observations from 120 samples of company which are listed in Indonesian Stock Exchange that did mergers and acquisitions during the year 2000-2011.
The results provide empirical evidence that changes in profitability performance and changes in level of funding between the end of the fiscal year December 31 closest after and before mergers and acquisitions as well as funding levels and changes in funding levels between the end of the book one year after December 31 and before mergers and acquisitions positive significantly influence to increase firm value. But profitability performance, asset productivity performance, funding levels, asset productivity performance changes between the end of the fiscal year December 31 closest after and before mergers and acquisitions and profitability performance, asset productivity performance, changes in profitability performance and changes in asset productivity performance between the end of the fiscal year December 31 one year after and before mergers and acquisitions has no effect on firm value. These results also represent the acquisitions transaction.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34745
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putu Metta Buddhiyastini
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh spillover effect informasi laporan keuangan perusahaan pada industri sejenis terhadap kinerja operasional perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi, jumlah perusahaan peer, dan ukuran perusahaan pengakuisisi yang menerima spillover effect. Sampel penelitian ini menggunakan 1.105 transaksi M&A di kawasan Asia Pasifik pada periode 2015-2019. Penelitian ini menggunakan pengujian regresi Ordinary Least Square dengan year-fixed effect. Kinerja perusahaan diukur menggunakan proksi ROS (return on sales) yang dihitung melalui laba operasional dibagi total penjualan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan dari spillover effect informasi laporan keuangan pada industri sejenis terhadap kinerja operasional perusahaan. Pengaruh spillover effect ini semakin kuat jika terdapat lebih banyak perusahaan peer. Pengaruh spillover effect ini juga lebih kuat jika ukuran perusahaan pengakuisisi lebih kecil dari perusahaan peer.

This study was conducted to examine the effect of the spillover effect of information on the company's financial statements in similar industries on the operational performance of companies conducting mergers and acquisitions, the number of peer companies, and the size characteristics of the acquiring companies that receive the spillover effect. The samples of this study are 1.105 M&A transactions in the Asia Pacific region in the 2015-2019 period. This study uses Ordinary Least Square regression testing with a fixed year effect. The company's performance is measured using the ROS (return on sales) proxy which is calculated through operating profit divided by total sales. The results of the study indicate that there is a positive and significant influence of the spillover effect of financial statement information on the industry on the company's operational performance. The effect of this spillover effect is stronger if there are more peer companies. This spillover effect also stronger if the size of the acquiring company is smaller than that of the peer company. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Eriska Juwita
"Penelitian-penelitian sebelumnya menunjukkan hasil berbeda-beda terhadap pengaruh merjer dan akuisisi terhadap harga saham. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tren abnormal return serta cumulative abnormal return dan rata-rata cumulative abnormal return di sekitar tanggal pengumuman merjer dan akuisisi untuk bank pengakuisisi di industri perbankan Indonesia. Metode analisis dengan menggunakan event study. Hasil penelitian untuk tren abnormal return serta cumulative abnormal return sangat bervariasi untuk masing-masing bank, namun terlihat bahwa fluktuasi sudah terjadi pada periode sebelum pengumuman dan pengaruh pengumuman merjer dan akuisisi terhadap rata-rata cumulative abnormal return ternyata belum dapat memberikan hasil yang positif.

Previous studies showed different results to the effects of mergers and acquisitions on stock prices. The purpose of this study was to determine the trend of abnormal return and cumulative abnormal returns and average cumulative abnormal return around the announcement date of mergers and acquisitions for the acquirer bank in Indonesia's banking industry. The method of analysis using the event study. The results for the trend of abnormal returns and cumulative abnormal return varies for each bank, but it appears that the fluctuations have occurred in the period prior to the announcement and the announcement effect of mergers and acquisitions on the average cumulative abnormal return is not yet able to provide positive results.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34795
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Merylia Rossane
"Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat pengaruh merger dan akuisisi yang dilakukan oleh perusahaan pengakuisisi dalam satu sektor terhadap kinerja perusahaan dilihat dari rasio keuangannya dan nilai ekonomis perusahaan dengan pendekatan Economic value added. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan pada kinerja perusahaan setelah melakukan merger & akuisisi. Metode penelitian menggunakan perbandingan rasio keuangan tiga tahun sebelum dan tiga tahun setelah merger dan akuisisi. Obyek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang melakukan akuisisi selama periode 2004-2008.
Untuk mengukur kinerja perusahaan menggunakan parameter rasio keuangan Net profit Margin, ROA, ROE, EPS, Current Ratio, Quick ratio, debt to equity, Total asset turnover, Inventory Turnover dan menggunakan metode EVA sebagai indikator keberhasilan manajemen dalam mengelola sumber dana yang dimiliki. Dan juga penelitian ini juga mencoba untuk mengetahui kinerja pasca-akusisi antara akuisisi konglomerat dan non-konglomerat, dimana peneliti ingin mengetahui pengaruh strategi diversifikasi yang dilakukan akan memberikan dampak pada kinerja perusahaan.
Dari hasil pengujian didapat kesimpulan bahwa perusahaan mengalami perubahan yang signifikan setelah melakukan merger & akuisisi terhadap EVA, ROE, Total Asset Turnover. Namun jika dibandingkan antara konglomerat dan non-konglomerat, hasilnya terdapat perbedaan signifikan pada Current Ratio, Quick Ratio, dan Debt To Equity.

This study aimed to observe the effect of mergers and acquisitions made by the acquirer in the sector on corporate performance seen from the ratio of corporate financial and economic value Economic value added approach. The purpose of this study is to determine whether there are significant differences in the performance of the company after the merger & acquisitions. The research method used financial ratios three years before and three years after mergers and acquisitions. The object of this study is manufacturing companies listed on the Stock Exchange were acquired during the period 2004-2008.
To measure the performance of companies using the parameters of financial ratios Net Profit Margin, ROA, ROE, EPS, Current Ratio, Quick ratio, Debt To Equity, Total Asset Turnover, Inventory Turnover and using EVA as an indicator of success in managing resource management funds. And also this study also tried to determine the post-acquisition performance of the acquisition conglomerate and non-conglomerate, where researchers wanted to know the effect of the diversification strategy that do will have an impact on company performance.
From the test results could be concluded that the company did not change significantly after the merger and acquisition of all financial ratios. However, when compared between the conglomerate and non-conglomerate, the results are significant differences in the EPS, Current Ratio, Quick Ratio, Debt To Equity.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T34706
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zaid Naqy Robbani
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana jenis motivasi kegiatan merger dan/atau akuisisi perusahaan mempengaruhi performa keuangan perusahaan (price earning ratio dan return on asset) pada perusahaan di Indonesia periode tahun 2010 hingga 2019. Penelitian ini menggunakan sampel yang terdiri dari 72 perusahaan yang tercatan pada Bursa Efek Indonesia pada saat dilakukannya kegiatan merger dan/atau akuisisi oleh perusahaan tersebut, dari 72 perusahaan itu, didapatkan 137 titik observasi berupa kegiatan M&A. Metode penelitian yang digunakan adalah metode regresi data panel dengan metode feasible generalized least square. Penelitian ini menemukan bahwa dari tiga jenis kegiatan merger dan/atau akuisisi yang dilakukan, hanya kegiatan merger dan/atau akuisisi tipe campuran memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap performa perusahaan.

This study aims to analyze the impact of Merger and Acquisitions activities on Firm’s Performance in Indonesia in 2010 to 2019 period. The sample consists of 72 companies that are emitted on the Indonesia Stock Exchange which resulted in 137 observation points. The research method used in this study is panel data regression with the method of feasible generalized least square. This study found that among three different kind of merger and acquisitions activities in the model, there is a positive effect of the Other merger and acquisitions on firm’s performance in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azeria Ra Bionda
"Penelitian ini dilakukan untuk dapat memberikan gambaran bagaimana pengaruh kinerja keuangan terhadap Cumulative Abnormal Returns perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi periode 2014-2018 berdasarkan perhitungan rasio keuangan dan Cumulative Abnormal Returns dengan menggunakan pendekatan event study. Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah memberikan hasil bahwa terdapat sinergi dan nilai tambah pada kinerja keuangan perusahaan berdasarkan perhitungan rasio keuangan yang memiliki pengaruh terhadap Cumulative Abnormal Returns perusahaan sebelum dan setelah aktivitas merger dan akuisisi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2014-2018 dengan menggunakan pendekatan event study. Untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan, penelitian ini melakukan perhitungan dengan menggunakan parameter rasio keuangan yaitu, Return on Equity (ROE) dan Tobins Q Ratio. Selain rasio keuangan tersebut, penelitian ini juga melakukan perhitungan Cumulative Abnormal Returns perusahaan dengan periode 30 hari sebelum dan setelah aktivitas merger dan akuisisi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pada rasio Return on Equity (ROE) saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi. Sedangkan Tobins Q Ratio dan Cumulative Abnormal Returns tidak terdapat perbedaan yang signifikan saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi. Rasio Return on Equity (ROE) dan Tobins Q Ratio tidak memiliki pengaruh signifikan secara statistik terhadap Cumulative Abnormal Returns saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi.

This research aimed to describe an overview of the analysis effect of financial performance on Cumulative Abnormal Returns of companies listed on the Indonesia Stock Exchange before and after merger and acquisitions for the period of 2014-2018 based on calculation of financial ratios and Cumulative Abnormal Returns using the event study approach. The purpose of this research is providing the result of merger and acquisitions that there are synergies and values added for the Cumulative Abnormal Returns of the companies based on the calculation of financial ratio to the companies financial ratios that have an effect on the Cumulative Abnormal Returns of the companies listed on the Indonesia Stock Exchange before and after merger and acquisitions for the period of 2014-2018 using the event study approach. To calculate the financial performance of the companies, this research using the parameters of financial ratios such as; Return on Equity (ROE) and Tobins Q Ratio. In addition to these financial ratios, this research also calculates Cumulative Abnormal Returns. The results of this research indicate that there is a significant difference in Return on Equity (ROE) before and after merger and acquisitions while Tobins Q Ratio and Cumulative Abnormal Returns have no significant differences before and after merger and acquisitions. Return on Equity (ROE) and Tobins Q Ratio do not have a statistically significant effect on Cumulative Abnormal Returns before and after merger and acquisitions.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54680
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ghibran Al Imran
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari perhatian investor dalam transaksi merger dan akuisisi dengan metode stock-swap pada saham perusahaan pengakuisisi dari perusahaan Indonesia di periode 2008 ndash; 2017. Metode stock-swap banyak mengindikasikan adanya kerugian pengakuisisi pada periode pengumuman, hal ini terutama dipengaruhi perhatian investor terhadap saham pengakuisisi yang menggunakan sahamnya yang mengalami overvaluasi dalam transaksi.
Temuan dari penelitian ini yang dilakukan menggunakan 128 merger dan akuisisi atas perusahaan di Indonesia selama periode 2008 2017 yang menggunakan metode pembayaran kas dan saham menunjukkan bahwa perusahaan yang menggunakan sahamnya yang terpapar oleh perhatian investor yang rendah, tidak mengalami kerugian di periode pengumuman dibandingkan dengan yang terpapar perhatian investor tinggi atau menggunakan kas sebagai metode pembayaran.
Penggunaan saham, penggunaan saham dengan perhatian investor yang rendah, dan penggunaan saham dengan perhatian investor yang rendah dan mengalami overvaluasi memiliki pengaruh yang positif terhadap return abnormal dari saham pengakusisi di periode pengumuman yang mengurangi biaya transaksi terhadap target. Hasil penelitian ini juga dipengaruhi oleh fakta bahwa nilai return abnormal di pasar saham di negara negara Asia lebih tinggi dibandingkan pasar saham di negara negara di Amerika dan Eropa.

This study aims to investigate the effects of Investor Attention in Stock Swap Mergers and Acquisition on Acquirers Stock in Acquiring Indonesian Firms for Periods 2008 2017. Stock financed mergers and acquisition or stock swap mergers and acquisition indicates significant announce period losses for acquirers.
The findings in this research done with 128 mergers and acquisitions of Indonesian firms done in the period of 2008 ndash 2017 which uses cash or stock as payment shows that acquirers using their overvalued stock that are subject to limited investor attention do not experience significant announce period losses compared to those that are subject to higher investor attention and done with cash as payment.
The use of stock, stock with limited investor attention, and overvalued stock with limited investor attention has a positive effect on announcement period abnormal returns of acquirer stock therefore lessening the amount paid to its target. The findings in this research is also effected by the fact that abnormal returns in Asian stock markets are higher than those in American and European markets.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sudarto
"
ABSTRAK
Selama mesa 4 iompat; tahun. mari tanun 1939 sampai
denqan 1992 teroapat 32 emiten vang melakukan akuisisi, 9
akuisisi eksternal dan 23 akuisisi internal. Hal ini menun~
Jukhan nahwa necenderungan akuisisi di Indonesia adalah
internal. Oleh karena itu hanva diteliti akuisisi internal
selama rantang wantu tahun 1991 dan 1992, mengingat selama
rentang waktu ini dikeluarhan dua reuulasi yaitu Surat
edaran BAFEFAM No. S-456/PM/1991 tanggal 12 April 1991
tentang "Fembelian Saham atau Eenvertaan Pada Perusahaan
Lain" dan surat kenutusan Nu. Hep-O1!PN/1993 tangqal 29
Januari 1993 tentang "Benturan Kepentingan Transaksi Ter-
tentu".
Fenelitian dilakukan terhadap akuisisi industri yang
tidah terhait (ATT) Dan sebagai variabel kontrol adalah
akuisisi terkait RAT). ATT hanva terjadi nada suatu indu-
stri yang memnunyai peftumbuhan Dermintaan relatii rendah
[ihdU5tFl telah )enuh) mengahuisisi lndustri lain yanu
mempunyai percumbunan permlntaan tinggi. Industri denaan
tingkat pertumbuhan DEFmlKtB&U tinqqi merarti oertumbunan
Déhjualan Cepat berartl Quia memmunyai profit tinqgi. Hal
ini memungkinkan perusahaan dalam industri tersebut mudah
memperoleh dana hutang. Hasil penelitian menungukkan bahwa pengakuisisi
ATT menqakulsisi perusahaan yang mempunyai EF, ROE dan debt
ratio lebih tinggi. Hal lni dapat dilihat Setelah adanya
penyeeuaian laporan keuangan maeing-masing meningkat seba-
sar 2.578Z. 2.732Z namun tldak eignifikan secara statistlk
sedang debt ratio naik 31.3131 yang signifikan pada tingkat
75Z. Hal tersebut tidak terjadi pads pengakuieisi AT yaitu
mereka mengakuisisi perusahaan yang mempunyai EP, NPN, ROE
leb1h rendah atau menurun 1E.471Z, 1.594Z, 10.5112 dan
leverage lebih tinggi yaitu meningkat 1l.BO4Z.
Temuan ini mengimplikasikan bahwa kekayaan pemegang
saham pada ATT meningkat namun realisasinya tergantung dari
biaya ahuisisi yang dikeluarkan. Demikian juga strategi
pembiayaan akuisisi dalam usaha mempertahankan kondisi
leverage keuangan mu1a'mula."
1994
Tpdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Mutiara Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh skor ESG dan perubahan skor ESG terhadap kinerja keuangan dan nilai perusahaan pasca M&A. Dalam pandangan teori pemegang saham instrumental, kinerja ESG yang tinggi dapat mendapatkan dukungan dari pemangku kepentingan untuk menciptakan sinergi pasca-M&A dan kinerja keuangan. Studi sebelumnya menunjukkan hasil yang bervariasi tentang pengaruh skor ESG terhadap kinerja keuangan perusahaan, itulah sebabnya topik ini masih relevan. Dengan menggunakan 75 sampel M&A di negara ASEAN-5, studi ini menyajikan bukti baru tentang manfaat keuangan ESG korporat untuk perusahaan pengakuisisi. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa skor ESG tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pasca dan nilai perusahaanM&A. Kedua adalah teori penurunan utilitas marginal atau the law of diminishing marginal utility (DMU) yang memiliki pandangan bahwa dalam konteks peningkatan upaya ESG, utilitas yang diperoleh oleh pemangku kepentingan dari perusahaan yang sama akan mengalami penurunan secara bertahap. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi yang tinggi akan diberikan oleh pemangku kepentingan perusahaan dengan tingkat ESG rendah, sedangkan kontribusi yang lebih rendah akan diberikan oleh pemangku kepentingan perusahaan dengan tingkat ESG tinggi. Berdasarkan hasil uji regresi yang dilakukan dalam penelitian ini, terbukti teori DMU tidak didukung dalam kelompok sampel ESG tinggi, namun didukung dalam kelompok sampel ESG rendah.

This study aims to empirically examine the influence of ESG scores and changes in ESG scores on financial performance and firm value post-M&A. From the perspective of instrumental shareholder theory, high ESG performance can garner stakeholder support to create post-M&A synergies and financial performance. Previous studies have shown varied results regarding the influence of ESG scores on firm financial performance, which is why this topic remains relevant. Utilizing a sample of 75 M&A cases in ASEAN-5 countries, this study presents new evidence on the financial benefits of corporate ESG for acquiring firms. The results of this study find that ESG scores do not have a significant influence on post-M&A financial performance and firm value. Secondly, the theory of Diminishing Marginal Utility (DMU) posits that in the context of increasing ESG efforts, the utility obtained by stakeholders from the same firm will gradually decrease. This indicates that high contributions will be given by stakeholders of firms with low ESG levels, while lower contributions will be given by stakeholders of firms with high ESG levels. Based on the regression analysis conducted in this study, the findings reveal that the DMU theory is not supported in the high ESG sample group but is supported in the low ESG sample group."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>