Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 145602 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
"This research is conducted with the intentions to determine any differences in academic achievement between students with two kinds of educational background, i.e. those coming from the natural sciences department (IPA) and from the social sciences (IPS). The results of this study revealed that there are significant differences in the achievement of the two groups of students. From the semester I to the semester IV students with natural sciences (IPA) as educational background is superior compared to students coming from the social sciences department. This is due to the identical elements existing in the educational background and that in FK. But since the 5th semester there are no significant differences obtained in academic achievement between the two groups of students. This indicates that accomodation and adaptation happened in the last semesters. "
AKDMK 6:2 (2004)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Barliana Sutisna
"Penelitian ini bertitik tolak dari permasalahan mengenai persepsi guru tentang kemampuan siswa yang seringkali dianggap subyektif dan kurang tepat dalam memahami kemampuan yang dimiliki siswa dalam mengikuti mata pelajaran di kelas, padahal setiap perilaku siswa selama berlangsungnya kegiatan belajar mengajar tidak lepas dari perhatian guru. Namun masih banyak guru pada umumnya belum efektif memanfaatkan hasil pengamatannya dalam mengelompokkan siswanya atas dasar kemampuan yang dimiliki siswa.
Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara persepsi guru tentang kemampuan siswa dengan inteligensi, dan prestasi belajar serta latar belakang pendidikan orang tua siswa. Dari topik penelitian ini dapat diketahui bahwa yang merupakan variabel bebas adalah inteligensi dan prestasi belajar serta latar belakang pendidikan orang tua, sedangkan variabel terikat adalah persepsi guru tentang kemampuan siswa.
Penelitian ini dilaksanakan di Jakarta dengan mengambil sampel 5 sekolah swasta, yang berlokasi di wilayah Jakarta Selatan dengan jumlah subyek 100 orang guru. Mengenai data persepsi guru tentang kemampuan siswa diperoleh dengan menggunakan instrumen berupa kuesioner yang diisi oleh guru sebagai responden. Dan data mengenai inteligensi dan prestasi belajar serta latar belakang pendidikan orang tua diperoleh dari dokumen siswa.
Melalui kajian pustaka, dikemukakan 4 buah hipotesis yang kemudian di uji secara empirik. Analisis data yang digunakan dalam pengujian hipotesis adalah teknik analisis regresi berganda. Dan dari analisis tersebut ditemukan bahwa: ada hubungan positif dan signifikan antara persepsi guru tentang kemampuan siswa dengan inteligensi siswa; 2) ada hubungan positif dan signifikan antara persepsi guru tentang kemampuan siswa dengan prestasi belajar siswa setelah inteligensi diperhitungkan ; 3) ada hubungan sangat kecil dan tidak signifikan antara persepsi guru tentang kemampuan siswa dengan latar belakang pendidikan orang tua siswa setelah inteligensi dan prestasi belajar siswa diperhitungkan; 4) ada hubungan positif dan signifikan antara persepsi guru tentang kemampuan siswa dengan inteligensi, prestasi belajar dan latar belakang pendidikan orang tua secara bersamaan.
Dari hasil temuan dalam penelitian ini dapat disimpulkan secara umum bahwa terciptanya persepsi guru yang tepat tentang kemampuan siswa yang tampak selama berlangsungnya kegiatan belajar mengajar di kelas lebih memudahkan dalam menangani permasalahan kesulitan belajar yang mungkin timbul dari siswanya, didukung oleh data mengenai tingkat inteligensi, prestasi belajar dan latar belakang pendidikan orang tua. Sebagai implikasinya bagi guru dapat lebih jelas menyusun dan menentukan program pengajaran sesuai tingkat kemampuan siswanya."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Endro Sulistyo Eklas
"Penelitian ini berrnula dari pemikiran tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi dalam menghasilkan lulusan berkualitas tinggi. Adanya jurang harapan masyarakat terhadap mutu pendidikan tinggi dan realita penyelenggaraan pendidikan tinggi dimana pemberi informasi (dosen) berperan dominan, menyebabkan muncul banyak kritik terhadap mutu lulusannya. Mutu lulusan perguruan tinggi sering dianggap tidak kreatif dalam dunia kerja.
Pada akhir-akhir ini muncul pemikiran untuk menginteraksikan aspek kreativitas yang dianggap dapat mengurangi dominasi dosen dalam proses belajar-mengajar di perguruan tinggi. Menurut Renzulli dan Hartman (1981) kreativitas berkaitan dengan inteligensi dan keterikatan terhadap tugas (task commitment) dan kaitan tersebut menentukan prestasi seseorang. Demikian pula dalam penyelenggaraan pendidikan di perguruan tinggi, kaitan antara kreativitas, inteligensi dan keterikatan terhadap tugas dapat menentukan prestasi akademik mahasiswa.
Melalui kajian teori tentang kreativitas khususnya kemampuan berpikir kreatif kemudian inteligensi, keterikatan terhadap tugas dan prestasi akademik, ingin dibuktikan hipotesa penelitian pada dua ratus dua puluh lima mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, yaitu:
1. Ada hubungan signifikan antara kemampuan berpikir kreatif dengan inteligensi. Hipotesa 1 diterima atau terbukti.
2. Ada hubungan signifikan antara kemampuan berpikir kreatif dengan prestasi akademik. Hipotesa 2 ditolak atau tidak terbukti.
3. Ada hubungan signifikan antara kemampuan berpikir kreatif dengan keterikatan terhadap tugas. Hipotesa 3 ditolak atau tidak terbukti.
4. Ada hubungan signifikan antara inteligensi dengan prestasi akademik.
Hipotesa 4 diterima atau terbukti.
5. Ada hubungan signifikan antara inteligensi dengan keterikatan terhadap tugas. Hipotesa 5 ditolak atau tidak terbukti.
6. Ada hubungan signifikan antara prestasi belajar dengan keterikatan terhadap tugas. Hipotesa 6 diterima atau terbukti.
7. a. Ada hubungan yang signifikan antara kemampuan berpikir kreatif, inteligensi dan keterikatan terhadap tugas dengan prestasi akademik. Hipotesa 7 a diterima atau terbukti.
7. b. Ada perbedaan hubungan kemampuan berpikir kreatif, inteligensi dan keterikatan terhadap tugas dengan prestasi akademik pada mahasiswa Ekonomi dengan mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Elektro. Hipotesa 7.b diterima atau terbukti.
Penulis menyarankan pengambilan sampel yang lebih heterogen dan representatif, mengadakan penelitian pembanding terhadap mahasiswa yang telah menampilkan ciriciri kemampuan berpikir kreatif dan mengadakan perbaikan terhadap skala keterikatan terhadap tugas yang meliputi perbaikan sistem dengan validitas dan reliabilitas kecil serta mencari validitas eksternal dengan mengadakan perbandingan dengan skala pengukuran yang lain."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1990
T1617
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"During three years latest, the achievement of non regular education students offering BB in Animal Development course relatively low, with average gain C+ (57,5-67,5) because of the learning method used could activate students not well. For surpass that condition, the learning innovation that can increase student’s activity were needed. This expansion purposed to increase motivation and achievement of the students offering BB in Animal Development course by applying of jigsaw’s cooperative learning . The design used in this expansion is classroom action research in two cycles that applied in five and six meeting time in even semester 2007/2008. The student’s motivation were observed by perceived their interest, activity, effort, concentration and efficiency working during the learning process. The results indicate the increasing of good category’s classical learning motivation from 60.74 at 1st cycle to 77.78 at the 2nd , and the classical achievement from 62.96% to 85.19%. Its can concluded that the applied of jigsaw’s cooperative learning can improve student’s motivation and achievement. "
2009
570 JPB 1:1 (2009) (1)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rumahorbo, Hotma
"ABSTRAK
Berbagai keluhan di masyarakat yang mengisyaratkan rendahnya mutu lulusan pendidikan keperawatan sekarang antara lain kurangnya ketrampilan para lulusan, sikap yang judas dan kurang perhatian terhadap pasien. Performansi lulusan pendidikan keperawatan menjadi satu indikator dari keberhasilan lembaga pendidikan keperawatan dalam mengantarkan para lulusannya memasuki dunia profesi keperawatan.
Akademi Keperawatan sebagai salah satu lembaga pendidikan keperawatan memiliki peran strategis dalam mengantarkan mahasiswa Akper menjadi perawat profesional pemula melalui proses belajar mengajar.Keberhasilan belajar mahasiswa dalam mata kuliah keahlian keperawatan (MKK) yang dinyatakan dalam Indeks Prestasi (IP) akan menggambarkan kemampuan profesional mereka kelak sebagai perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai faktor yang berhubungan dengan keberhasilan belajar mahasiswa Akper dalam mata kuliah keahlian di Kotamadya Bandung tahun 1999.
Disain Penelitian berupa Cross Sectional, dengan besar sampel 124 orang. Populasi penelitian adalah mahasiswa Akper tingkat III yang telah menyelesaikan MKK. Seluruh populasi berjumlah 389 orang tersebar di tujuh Akper Negeri maupun Swasta. Data kuantitatif diperoleh melalui kuestioner terstruktur dan tak terstruktur. Data kualitatif diperoleh melalui diskusi kelompok terfokus. Pengolahan dan analisa data baik univariat, bivariat maupun multivariat menggunakan perangkat lunak mikro komputer dengan program Epi Info versi 6.04 dan Stata versi 4.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Indeks prestasi mahasiswa Akper dalam mata kuliah keahlian dengan rerata 2,56 , simpangan baku 0.31 dan rentang nilai antara 2,00 - 3,25. Mahasiswa yang tinggal di asrama memiliki indeks prestasi MKK yang lebih tinggi dari mahasiswa yang tinggal di luar sarama ( p = 0,000 ). Mahasiswa yang memiliki sikap yang positif terhadap MKK memiliki indeks prestasi MKK yang lebih tinggi dari mahasiswa yang memiliki sikap negatif terhadap MKK ( p = 0,007 ). Mahasiswa yang memiliki minat yang tinggi menjadi perawat memiliki indeks prestasi MKK yang lebih tinggi dari mahasiswa yang memiliki minat yang kurang menjadi perawat ( p = 0,04 ). Mahasiswa dengan keberadaan dosen yang memadai memiliki indeks prestasi MKK yang lebih tinggi dari mahasiswa dengan keberadaan dosen yang tidak memadai (p = 0,07).
Direkomendasikan perlunya studi sejenis yang meminimalkan keterbatasan penelitian seperti menggunakan disain yang dapat mengungkap hubungan faktor determinan seperti kasus kontrol atau kohort dan perlunya mempertimbangkan faktor inteligensi mahasiswa sebagai konfonder. Agar semua lembaga pendidikan Akper menyediakan asrama bagi mahasiswanya. Disarankan agar Pusdiknakes mempertegas peraturan penyediaan asrama bagi mahasiswa Akper. Sagi para instruktur klinik kiranya dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas mahasiswa di lapangan.Seleksi diperlukan bagi calon dosen di lingkungan pendidikan keperawatan menyangkut aspek kognitif, sikap dan ketrampilan. Perlu dipertimbangkan "faktor minat mahasiswa menjadi perawat" dalam proses seleksi mahasiswa baru maupun dalam proses belajar mengajar .

ABSTRACT
People have been unsatisfied with the performance of nursing staff due to lack of professional skills and attitudes. People will always value this situation as lack of caring behavior. Theoretically, the performance level of nursing staff will be an indicator for nursing institution to bring up their students to be a professional nurse.
Academy of nursing as one of the nursing institution has strategic roles to prepare students to be first professional level of nurses by providing them a process of teaching learning in a period time. Nursing Subjects (here means Mata Kuliah Keahlian = MKK) is a core subject in the curriculum of nursing education. The subjects have certain competencies that have to be met. The academic achievement of the students on MICK will expectedly be demonstrated through their professional capability as nurse in the future. The purpose of this research was to assess factors related to academic achievement of third grade nursing academy students on MKK in Bandung in 1999.
The study design wasca cross sectional, and 124 samples participated in the study. The inclusive criteria was third grade academy of nursing students who have completed their nursing subjects. The population was 389 students from seven nursing academy institution. Quantitative data were collected by utilizing structured and non structured questionnaires. Quantitative data were gathered through a focused group discussion. Data analyses was done through uni variat, bi-variat, and multi variety, using an Epi Info Program 6.04 version and Stata 4.0 version.
The result showed that IP Nursing Academy Student in MKK : mean 2,56 standard deviation 0,31, grade range between 2,00 - 3,25. Relation of succeeding in MKK with staying location is significant (p = 0,000 ), attitude to MILK is significant (p = 0,007 ), interested to be a nurse is significant ( p = 0,04 ), existing of lecturer is significant ( p = 0,07 ).Relation between succeeded learning in MILK to the way of learning, facility of learning and method of teaching is not significant. IP mean of student in MKK is far more than IP passing grade which is standardized by Pusdiknakes (I997)_Factors which is related to student IP in MKK with staying of location, attitude to MKK, interested to be a nurse and existing of lecturer. Students who are staying in Dormitory, their attitudes to MKK are positive, have high interested to be a nurse, appropriate existing of lecturer. They are going to have bigger IP M CK than students who are not in Dormitory, their attitudes to MKK are negative, less in interest to be a nurse and in appropriate of existing of lecturer.
The study recommended that studies need to be done further to minimize encountered limitation, and to eliminate errors found in the present study. The findings also recommended that Pusdiknakes will consistently apply the rule and regulation for all nursing institution to provide dormitories to students. Hopefully instructor and lecturer in Nursing Institution area should be increase their quantity and quality of teaching learning process in field. Let the interested of nursing candidate student as a consideration on determination of admission test process.
"
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>