Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 134713 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1993
S26895
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sani Muhamad Isa
"penelitian ini diusulkan implementasi 2D dan 3D Set Partitioning In Hierarchical Trees (SPIHT) coding pada kompresi data ECG multi-lead. Implementasi SPIHT mereduksi tiga jenis redundansi yang umumnya terdapat pada sinyal electrocardiogram (ECG), yaitu redundansi intra-beat, inter-beat, dan inter-lead. Kami juga mengusulkan tiga teknik optimisasi untuk meningkatkan kinerja kompresi lebih lanjut dengan mengelompokkan sinyal ECG yang berasal dari beberapa lead, menyusun kembali posisi ECG cycle pada 2D ECG array (beat reordering), dan menormalisasikan amplitudo dari 2D ECG array dengan residual calculation. Beat reordering menyusun posisi beat pada 2D ECG array berdasarkan kemiripannya dengan beat terdekat. Penyusunan ini mengurangi variasi antar beat-beat yang berdekatan sehingga 2D ECG array mengandung lebih sedikit komponen frekuensi tinggi. Residual calculation mengoptimalkan penggunaan ruang penyimpanan lebih lanjut dengan meminimalkan variasi amplitudo dari 2D ECG array.
Hasil eksperimen terhadap sejumlah record pada St Petersburg INCART 12-lead Arrhythmia Database menunjukkan bahwa metode yang diusulkan menghasilkan distorsi rendah pada rasio kompresi 8 dan 16. Hasil eksperimen juga memperlihatkan bahwa pendekatan 3D SPIHT memiliki kinerja kompresi yang lebih baik dibanding 2D SPIHT. Untuk mengevaluasi kualitas sinyal hasil rekonstruksi pada permasalahan klasifikasi, pada penelitian ini kinerja dari metode kompresi sinyal ECG dianalisis dengan cara membandingkan sinyal asli dengan sinyal hasil rekonstruksi pada dua permasalahan; pertama, klasifikasi sleep stage berdasarkan sinyal ECG; kedua, klasifikasi arrhythmia. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa akurasi dari klasifikasi sleep stage dan klasifikasi arrhythmia menggunakan sinyal hasil rekonstruksi sebanding dengan menggunakan sinyal input. Metode yang diusulkan dapat mempertahankan karakteristik sinyal pada kedua permasalahan klasifikasi tersebut.

In this study we proposed the implementation of 2D and 3D Set Partitioning In Hierarchical Trees (SPIHT) coding to a multi-lead ECG signal compression. The implementation of SPIHT coding decorrelates three types of redundancy that typically found on a multi-lead electrocardiogram (ECG) signal i.e. intra-beat, inter-beat, and inter-lead redundancies. We also proposed three optimization techniques to improve the compression performance further by grouping the ECG signal from precordial and limb leads, reordering the ECG cycles position in the 2D ECG array, and normalizing the amplitude of 2D ECG array by residual calculation. Beat reordering rearranged beat order in 2D ECG array based on the similarity between adjacent beats. This rearrangement reduces variances between adjacent beats so that the 2D ECG array contains less high frequency component. The residual calculation optimizes required storage usage further by minimizing amplitude variance of 2D ECG array.
Our experiments on selected records from St Petersburg INCART 12-lead Arrhythmia Database show that proposed method gives relatively low distortion at compression rate 8 and 16. The experimental results shows that 3D SPIHT approach gives better compression performance than 2D SPIHT. To evaluate the quality of reconstructed signal for classification task, we analyzed the performance of electrocardiogram (ECG) signal compression by comparing original and reconstructed signal on two problems. First, automatic sleep stage classification based on ECG signal; second, arrhythmia classification. Our experimental results showed that the accuracy of sleep stage classification and arrhythmia classification using reconstructed ECG signal from the proposed method is comparable to the original signal. The proposed method preserved signal characteristics for the automatic sleep stage and arrhythmia classification problems.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
D1963
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Riswanda Alifarahman
"Tingginya jumlah kendaraan bermotor di Indonesia memiliki dampak kepada kualitas udara. Aplikasi Mahoni merupakan upaya solusi dari permasalahan tersebut dengan membawa konsep kota cerdas. Penulis melakukan pengembangan arsitektur microservice yang melayani fitur pada aplikasi Mahoni yaitu servis kualitas udara, perjalanan, dan penukaran poin menjadi kupon sesuai dengan kebutuhan pengguna. Aplikasi Mahoni dikembangkan dengan menggunakan arsitektur event-driven agar dapat mencatat beragam data yang berasal dari sensor udara dan aktivitas pengguna secara real-time. Digunakan message broker untuk mendapatkan throughput yang tinggi dan mempermudah integrasi dengan komponen big data yang memerlukan data stream untuk melakukan stream processing dan real-time analytics melalui change data capture. Data stream diolah menjadi keluaran yang dibutuhkan seperti visualisasi data menggunakan dashboard. Untuk mencapai hal tersebut, arsitektur Kappa diimplementasikan untuk membangun arsitektur big data yang scalable dan reliable. Keterhubungan implementasi keseluruhan arsitektur pada penelitian ini diuji dengan melakukan end-to-end testing. Hasil pengujian menunjukkan bahwa keseluruhan komponen sistem aplikasi Mahoni terhubung dengan baik dalam memenuhi kebutuhan pengguna. Komponen arsitektur event-driven terbukti dapat mengatasi data stream dengan throughput tinggi dan bersifat loosely-coupled sehingga integrasi komponen baru pada sistem lebih mudah. Komponen arsitektur big data juga terbukti dapat mengatasi pertumbuhan data dengan melakukan scaling sehingga menghasilkan sistem yang reliable.

The high number of motorized vehicles in Indonesia is causing air quality issues. To combat this problem, the Mahoni application introduces a smart city concept. It employs a microservice architecture, offering features such as air quality monitoring, travel assistance, and point redemption for coupons according to user needs. Event-driven architecture is utilized for real-time data collection from air sensors and user interactions. Message broker is used to get high throughput and facilitate integration with big data components that require data streams to perform stream processing and real-time analytics through change data capture. Stream data is processed into the required output such as data visualization using dashboards. To achieve this, Kappa architecture is implemented to build a scalable and reliable big data architecture. The connectedness of the implementation of the entire architecture in this study was tested by conducting end-to-end testing. The results of the test show that all components of the Mahoni application system are well connected in meeting user needs. The event-driven architecture component is proven to cope with high-throughput data streams and is loosely-coupled, allowing easy integration of new components. The big data architecture component is also proven to accommodate data growth by scaling, ensuring a reliable system."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fathan Muthahhari
"Tingginya jumlah kendaraan bermotor di Indonesia memiliki dampak kepada kualitas udara. Aplikasi Mahoni merupakan upaya solusi dari permasalahan tersebut dengan membawa konsep kota cerdas. Penulis melakukan pengembangan arsitektur microservice yang melayani fitur pada aplikasi Mahoni yaitu servis kualitas udara, perjalanan, dan penukaran poin menjadi kupon sesuai dengan kebutuhan pengguna. Aplikasi Mahoni dikembangkan dengan menggunakan arsitektur event-driven agar dapat mencatat beragam data yang berasal dari sensor udara dan aktivitas pengguna secara real-time. Digunakan message broker untuk mendapatkan throughput yang tinggi dan mempermudah integrasi dengan komponen big data yang memerlukan data stream untuk melakukan stream processing dan real-time analytics melalui change data capture. Data stream diolah menjadi keluaran yang dibutuhkan seperti visualisasi data menggunakan dashboard. Untuk mencapai hal tersebut, arsitektur Kappa diimplementasikan untuk membangun arsitektur big data yang scalable dan reliable. Keterhubungan implementasi keseluruhan arsitektur pada penelitian ini diuji dengan melakukan end-to-end testing. Hasil pengujian menunjukkan bahwa keseluruhan komponen sistem aplikasi Mahoni terhubung dengan baik dalam memenuhi kebutuhan pengguna. Komponen arsitektur event-driven terbukti dapat mengatasi data stream dengan throughput tinggi dan bersifat loosely-coupled sehingga integrasi komponen baru pada sistem lebih mudah. Komponen arsitektur big data juga terbukti dapat mengatasi pertumbuhan data dengan melakukan scaling sehingga menghasilkan sistem yang reliable.

The high number of motorized vehicles in Indonesia is causing air quality issues. To combat this problem, the Mahoni application introduces a smart city concept. It employs a microservice architecture, offering features such as air quality monitoring, travel assistance, and point redemption for coupons according to user needs. Event-driven architecture is utilized for real-time data collection from air sensors and user interactions. Message broker is used to get high throughput and facilitate integration with big data components that require data streams to perform stream processing and real-time analytics through change data capture. Stream data is processed into the required output such as data visualization using dashboards. To achieve this, Kappa architecture is implemented to build a scalable and reliable big data architecture. The connectedness of the implementation of the entire architecture in this study was tested by conducting end-to-end testing. The results of the test show that all components of the Mahoni application system are well connected in meeting user needs. The event-driven architecture component is proven to cope with high-throughput data streams and is loosely-coupled, allowing easy integration of new components. The big data architecture component is also proven to accommodate data growth by scaling, ensuring a reliable system."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nelson, Mark
Redwood City, CA: M&T Books, 1991
005.746 NEL d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Held, Gilbert
chichester: John Wiley & Sons, 1983
005.746 HEL d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Teguh Dayanto
"Teknik pemampatan (compression) adalah salah satu cara untuk mereduksi pemakaian Iebar pita (bandwidth). Pada aplikasi transmisi ataupun penyimpanan gambar, teknik ini merupakan suatu cara untuk mereduksi pemakaian lebar pita dengan cara mengurangi jumlah bit yang merepresentasikan gambar. Salah satu teknik pemampatan gambar adalah dengan menggunakan metode pengalian nilai koefisien subband detail, setelah gambar yang akan dimampatkan ditransformasi wavelet.
Teknik pemampatan ini cukup efektif karena selain memiliki rasio kompresi yang besar, nilai PSNR gambar setelah diekstrak kembali culcup baik. Disamping itu waktu proses pemampatan tidak terlalu lama. Suatu gambar setelah ditransformasi wavelet maju akan menghasilkan 2 (dua) jenis subband yaitu lowpass residue dan subband detail (subband horisontal detail, subband vertikal detail dan subband diagonal detail). Metoda ini bekerja dengan cara mengalikan subband detail dengan suatu konstanta (konstanta pengali subband detail) sehingga menghasilkan entropi yang lebih kecil dari gambar asli.
Skripsi ini akan menjelaskan kompresi gambar dengan metoda tersebut dengan mensimulasikan pada komputer. Hasil simulasi berupa perhitungan-perhitungan yang akan dianalisa sehingga diperoleh jenis filter wavelet dan kombinasi konstanta pengali subband detail yang optimum."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S39713
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggoro Aryo Pramuditho
"ABSTRAK
Implementasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) di Pemerintah Kota
Palembang telah berjalan semenjak tahun 2011. Pemerintah Kota Palembang
berusaha untuk transparan dalam proses pengadaan barang/jasa. Serangkaian
kegiatan tersebut dimulai dari identifikasi kebutuhan barang/jasa, mempersiapkan
paket lelang, penjelasan paket lelang, melakukan lelang, sampai tanda tangan
kontrak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi implementasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Bagi
Penyedia Barang Dan Jasa di Pemerintah Kota Palembang. Penelitian ini
mengadopsi model kesuksesan informasi DeLone & McLean 2003 dengan
variabel penelitian yaitu: Kualitas Sistem, Kualitas Informasi, Kualitas Pelayanan,
Kepuasan Pemakai dan Manfaat Bersih. Metodologi analisis menggunakan
Structural Equation Model (SEM) dengan bantuan aplikasi SmartPLS Versi 2.0
M3. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian ini diketahui Kualitas Sistem tidak
berpengaruh secara positif pada Kepuasan Pemakai, Kualitas Pelayanan
berpengaruh positif terhadap Kepuasan Pemakai, Kualitas Informasi berpengaruh
positif terhadap Kepuasan Pemakai, dan Kepuasan Pemakai berpengaruh positif
terhadap Manfaat Bagi Organisasi.

ABSTRACT
The Implementation of Electronic Procurement System (SPSE) in the
Government of Palembang City has been running since 2011. The Government of
Palembang City is trying to be transparent for goods or services procurement
process. The part of these activities starts from the identification of goods /
services, preparation tender packages, explanation of package auction, auction
process, and the contract agreement. The purposes of this study is to determine the
factors that influence the implementation of Electronic Procurement System
(SPSE) in the Government of Palembang City. This study adopts the model of
DeLone & McLean information system success in the 2003 in which variables of
this study are: System Quality , Information Quality , Service Quality , User
Satisfaction and Net Benefits. Methodology analysis of this study using the
Structural Equation Model (SEM) with the SmartPLS Version 2.0 M3 software.
Based on the results of the hypothesis in this study, System Quality has not given
the impact positively on User Satisfaction; Service Quality has positive influence
on User Satisfaction, while Information Quality has positive influence on User
Satisfaction, and User Satisfaction has positive influence on Benefits for the
Organization."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Reinhard
"ABSTRAK
Lossles data compression erat kaitannya engan masalah pengkodean. Bahkan inti dari kompresi data itu sendiri adalah pengkodean. Berbagai manipulasi data telah ditemukan oleh para ilmuwan di bidang lossless data compression. Salah satunya dan yang paling menarik adalah Burrows- Wheeler Transform (BWT) yang diambil dari nama dua penemuanya yaitu Michael Burrows dan David Wheeler. Hasil dari transformasi ini sangat bagus untuk proses pengkodean pada kompresi data.
Skripsi ini mencoba merancang suatu kompresi data yang berbasis BWT dengan mempergunakan pengkodean konvensional Run Length Encoding, Move to Front Transform, dan Arithmetic Coding, kemudian coba diuji dan dianalisa performanya dibandingkan dengan standar program kompresi Linux gzip 1.3.3 agar dapat melihat kegunaan BWT tersebut."
2002
S39068
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Chairunnisa
"Beberapa teknologi dikembangkan untuk mendukung utilisasi server yang lebih optimal, salah satu di antaranya adalah virtualisasi. Akan tetapi seiring dengan perkembangannya tersebut tentu menyisakan pertanyaan tentang seberapa besar tingkat keamanan dari virtualisasi. Ada beberapa teknik virtualisasi yang telah dikembangkan, diantaranya adalah Paravirtualization Hardware Virtual Machine (PVHVM) yang dikembangkan oleh Xen. Xen PVHVM menggabungkan masing- masing keunggulan dari Paravirtualization (PV) dan Hardware Virtual Machine (HVM). Skripsi ini membahas mengenai analisis keamanan teknik virtualisasi, khususnya mesin virtual pada Xen PVHVM jika dibandingkan dengan PV maupun HVM. Teknik virtualisasi PV akan diimplementasikan dengan menggunakan Xen dan teknik virtualisasi HVM diimplementasikan dengan Oracle VirtualBox. Kemudian sebagai tambahan, ketiga teknik virtualisasi tersebut juga dibandingkan dengan kondisi tanpa virtualisasi. Sistem pengujian dilakukan pada dua buah PC yang berfungsi sebagai host dan penyerang. Penyerangan dilakukan dengan DoS attack TCP SYN flood. Selanjutnya pengukuran kinerja dilakukan berdasarkan empat parameter benchmark yaitu CPU, memory, file I/O, dan bandwidth pada kondisi tanpa dan dengan penyerangan. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa ketahanan environment virtual pada saat terjadi serangan DoS tidak lebih baik daripada kondisi tanpa virtualisasi. Selain itu hasil benchmark kinerja Xen PVHVM menunjukkan tingkat degradasi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan PV, yaitu dengan rata-rata sebesar 24.43%. Namun keamanan Xen PVHVM terhadap DoS attack ini lebih unggul daripada HVM.

Various technologies have been developed to provide more optimize server utilization. One kind of them is virtualization. Meanwhile those developments appearently make some questions about how much the security level of virtualization. There are kind of virtualization techniques, such as Paravirtualization Hardware Virtual Machine (PVHVM) which developed by Xen. Xen developed PVHVM with combination of each advantage of Paravirtualization (PV) and Hardware Virtual Machine (HVM). This thesis explains the virtualization techniques security analysis, specifically the virtual machine on Xen PVHVM comparing with PV and HVM. Xen will be chosen to implement PV and Oracle VirtualBox will be chosen to implement HVM. Also for addition, those three techniques will be compared with unvirtualized system. This experiment implements two PCs as host and attacker. The attacker uses DoS attack TCP SYN flood. Then the performance test conducted based on four benchmark parameters, these are CPU, memory, file I/O, and bandwidth with and without attack condition. This experiment shows that the virtual environment doesn‟t provide better performance than unvirtualized system when it‟s attacked by DoS. Moreover, a Xen PVHVM benchmark result shows more degradation compared with PV by 24.43%. But fortunately it shows better result than HVM."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
S55828
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>