Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 68075 dokumen yang sesuai dengan query
cover
W.J.S. [Wilfridus Josephus Sabarija] Poerwadarminta
Yogyakarta : U.P. Indonesia, 1979
499.282 POE b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
W.J.S. [Wilfridus Josephus Sabarija] Poerwadarminta
Jogja : U.P. Indonesia, 1967
499.282 POE b (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
R. Kunjana Rahardi
Jakarta: Erlangga, 2009
499.23 KUN p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Akademi Kepengarangan, 1983
499.221 KAM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
R. Kunjana Rahardi
Yogyakarta: Andi, 2006
407.1 KUN b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yolanda Ryan Armindya
"Maraknya program pertukaran pelajar yang diadakan oleh pihak pemerintah maupun pihak swasta menyebabkan adanya kemungkinan asimilasi budaya, terutama bahasa, oleh para peserta program pertukaran tersebut. Kemungkinan ini diperkuat oleh adanya gejala alih kode yang dilakukan oleh para peserta program pertukaran setelah mereka kembali.
Sebagian besar dari mereka melakukan alih kode bahasa Indonesia-Inggris, terutama alumni program pertukaran pelajar yang berasal dari English-speaking countries. Alumni program pertukaran yang masih melakukan alih kode saat sedang bercakap-cakap adalah alumni program pertukaran pelajar di Yayasan Bina Antarbudaya, khususnya alumni program pertukaran pelajar YES (Youth Exchange and Study).
Karena itu, skripsi ini ditujukan untuk meneliti dan mengidentifikasi bentuk alih kode serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori alih kode oleh Gumperz (1982), teori penggunaan campur kode menurut Muysken (2000), serta fungsi-fungsi penggunaan alih kode menurut Holmes (2001) dan Wardhaugh (2002).
Berdasarkan teori-teori tersebut, dapat diidentifikasi 21 alih kode dengan bentuk metaphorical code switching dan 139 campur kode yang sebagian besar dilakukan dalam bentuk insertion. Selain itu, fungsi-fungsi alih kode dan campur kode berdasarkan teori Holmes (2001) dan Wardhaugh (2002) dapat ditemukan dalam ujaran alumni program pertukaran pelajar YES.

Exchange student programs, held by the government or private organization nowadays, cause the possibility of culture assimilation, especially language toward the returnees. This can be found on the indication of code switching among the returnees after they finished the program.
Most of the returnees are those who did the program in one of the English-speaking countries. For instance, YES exchange student program returnees in Yayasan Bina Antarbudaya often switch their language when they speak to other returnees or volunteers in the organization.
Therefore, the aims of this research are to analyze and identify the type of code switching as well as the factors which influence them to do so. The theories applied for this research are the concept of code switching by Gumperz (1982), the definition of code mixing by Musyken (2000), and the functions of using code switching by Holmes (2001) and Wardhaugh (2002).
Based on those theories, it can be concluded that there are 21 metaphorical code switchings and 139 code mixings; mostly on insertion forms. Furthermore, the functions of code switching, told by Holmes (2001) and Wardhaugh (2002), can be proven well."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45721
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Myrna Laksman-Huntley
"ABSTRAK
Sejak diputuskan bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan pada tanggal 28 Oktober 1928 di Jakarta, para ahli bahasa sibuk membenahi dan mengembangkan norma-norma bahasa tersebut. keputusan untuk menentukan cara penulisan, tata bahasa dan perbendaharaan kata muncul pada Kongres Bahasa Indonesia tahun 1938 di Solo (Java Tengah). Bahasa Indonesia lebih terpacu untuk berkembang pada masa penjajahan Jepang karena bahasa ini merupakan satu-satunya cara untuk berkomunikasi dan akhirnva menjadi lambang kesatuan nasional Bahasa Indonesia memiliki peran yang penting sebagai lambang kesatuan nasional. Sejak dibentuk Komisi Bahasa Indonesia pada tanggal 20 Oktober 1942. penyempurnaan bahasa terutama normalisasi tata bahasa selalu dilaksanakan. Berkat komisi ini juga pada akhir penjajahan Jepang tahun 1945 bahasa Indonesia diperkaya dengan sekitar 7.000 istilah haru (St. T. Alisjahbana, 1983: 15).
Komisi kerja yang di bentuk pada 18 Juni 1945 berhasil menyelesaikan istilah-istilah ilmiah dan teknik serta mencatat 5.000 kata-kata baru. Setelah perpindahan/serah terima teknik serta mencatat 5.000 kata-kata baru. Setelah perpindahan/serah terima kekuasaan pekerjaan di atas dilanjutkan oleh Komisi Istilah T'eknik yang bertugas menyusun kamus baru dan menyempurnakan yang sudah ada untuk pengajaran."
Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Teeuw, Andries, 1921-
Jakarta: Bhratara, 1973
499.2 TEE p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wida Sanditya Kusuma
"Salah satu metode promosi yang terkenal yang dilakukan oleh para pramuniaga di Indonesia adalah metode sapa. Ketika para pramuniaga melakukannya, mereka mengucapkan beberapa kata mengundang secara agak keras untuk menarik pelanggan baik untuk melihat produk mereka atau untuk datang ke toko mereka. Kata-kata penyambut yang khas adalah "Silakan!" dan "Boleh!". Makalah ini menganalisis ekspresi yang digunakan oleh para pramuniaga kafe XXI terutama pada kekuatan metode sapa pelanggan dan keberadaan fungsi direktif dalam kata-kata dan dampaknya. Penelitian ini dilakukan dengan bantuan dari para mahasiswa Departemen Inggris Universitas Indonesia. Studi ini menyimpulkan bahwa bentuk-bentuk direktif dari metode sapa adalah deklaratif yang dimodifikasi, dan hasil survei adalah bahwa meskipun sebagian besar responden tidak merasa terganggu atau terganggu oleh penyapaan tersebut, mereka juga tidak merasa disambut dan cenderung mengabaikannya.

One of the famous promotion methods by salesclerks among Indonesian is the greeting method When salesclerks do it they chant some inviting words loud to attracts customers either to look at their products or to come into their shops The typical greeted words are Silakan and Boleh This paper analyzes these expressions used by XXI cafe salesclerks on the power of customer greetings and the existence of directive function within the words and the impact of them The research of the greetings 39 impact was conducted with the help of English Department students of Universitas Indonesia The study concludes that the directive forms of the greeting is the modified declarative and the result of the survey is that although most of respondents do not feel disturbed or annoyed by the greeting they also do not feel welcomed and tend to ignore it .
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Samsuri
Jakarta : Erlangga , 1983
499.221 SAM a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>