Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 96845 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rudy Setyawan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16458
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17208
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tracey Indriani Ferdinandus
"Komoditi gula merupakan salah satu komoditi strategis terutama jika dilihat dari peranannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pemerintah bertujuan untuk dapat mencapai swasembada gula sehingga dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap pihak luar. Untuk itu perlu diusahakan agar petani tebu tetap mempunyai keinginan untuk menanam tebu dan tidak beralih ke tanaman lain, karena yang terakhir ini sering dianggap lebih menguntungkan. Pemilihan topik ini dimaksudkan untuk melihat bagaimana proses produksi gula, dari bahan baku sampai menjadi gula dan kemudian melihat bagaimana perhitungan harga pokoknya. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, dilakukan peninjauan langsung ke pabrik gula ini, juga menganalisa laporan keuangan perusahaan dan melakukan wawancara dengan bagian keuangan serta produksi. Selain itu guna melengkapi tulisan ini dan sebagai bahan acuan, dilakukan studi atas literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Perhitungan harga pokok pada pabrik gula ini, dilakukan dengan mengumpulkan semua biaya yang terjadi, yang kemudian dikelompokkan ke beberapa bagian, seperti biaya bahan, biaya tenaga kerja dan biaya overhead keseluruhan, dan dibuat laporan biaya produksinya. Laporan ini dibuat sesuai dengan proses produksi yang ada pada pabrik gula ini, yaitu sebanyak 4 (empat) stasiun, yang terdiri dari stasiun gilingan, stasiun pemurnian, stasiun penguapan, stasiun putaran. Pada laporan biaya produksi ini akan diketahui total biaya dan biaya produksi per unit. Jumlah biaya dirinci menurut unsur-unsur harga pokok untuk tiap bagian yang bertanggungjawab terhadap biaya-biaya yang dikeluarkan. Seperti diketahui pemasaran gula ini masih dilakukan oleh Bulog. Di dalam memasarkan gula ini, yang sering menjadi sorotan adalah banyaknya pungutan yang dilakukan. Karena itu, agar dapat meningkatkan daya saing gula dalam negeri terhadap gula impor, harus ditinjau kembali pungutan-pungutan mana yang dapt dihilangkan sehingga tidak membebani harga jual gula. Pemerintah harus berusaha agar petani tebu tetap bergairah menanam tebu yang merupakan bahan baku gula dan dilain pihak tetap menjaga agar harga gula tetap terjangkau oleh konsumen."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S19110
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budiman Kusumah
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra W. Moecthar
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1978
S16450
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Mumtaz Isa Latif
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18281
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17411
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Purnama Indah
"Serangkaian deregulasi di bidang keuangan yang dicanangkan pemerintah khususnya PAKTO 1988 membawa dampak bagi perkembangan perbankan antara lain masuknya pesaing-pesaing baru dalam sektor ini serta memberi perbankan lebih banyak kebebasan dalam menetapkan harga dan menentukan mix dari produk dan jasa yang ditawarkan. Hal ini terlihat dari banyaknya produk-produk baru yang dilansir oleh bank antara lain tabungan model baru yang diimingi-imingi hadiah berupa uang tunai, peralatan rumah tangga, tingkat bunga yang lebih tinggi, fasilitas pelayanan yang lebih cepat dengan adanya ATM, pengambilan tabungan boleh dilakukan setiap hari dan sebagainya. Dengan dilansirnya tabungan model baru maka berarti tingkat kompleksitas pengoperasian bank makin meningkat dan makin banyak aktivitas-aktivitas yang timbul yang tentunya membutuhkan informasi biaya yang akurat. Dengan kata lain tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui bagai-mana profitabilitas produk (dalam hal ini tabungan dan deposito) bagi bank bila activity—based costing (ABC) digunakan sebagai basis dalam penugasan beban-beban opera-sinya. Jadi dalam hal ini penulis mencoba mengaitkan antara biaya yang terjadi dengan aktivitaS-aktivitas yang menciptakan biaya tersebut. Dalam studi kasus ini penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian kepustakaan dimaksudkan untuk mendapatkan kerangka acuan sedangkan penelitian lapangan untuk memperoleh data dari obyek pelitian.
Sistem ABC. mengasumsikan bahwa produk/pelanggan tidak mengkonsumsi sumberdaya secara langsung; tapi mengkonsumsi aktivitas. Aktivitas inilah yang mengkonsumsi sumberdaya secara langsung. Dengan menggunakan sistem yang.,.dipakai oleh Bank saat ini tidak terlihat apakah produk-produk yang dilansirnya menguntungkan atau tidak karena biaya dihitung secara global. Setelah itu dilihat bottom line perusahaan apakah dengan biaya sebesar itu perusahaan masih untung atau tidak. Jadi sifatnya sangat agregatif."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18655
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heleny
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17200
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Susanna
"ABSTRAK
Kebiasaan merokok telah terbukti dapat memperbesar resiko seseorang untuk terkena berbagai penyakit seperti kanker paru-paru, penyakit pembuluh darah, dan jantung koroner. Pada saat merokok terbentuk dua macam asap, yaitu asap arus utama yang dihisap oleh perokok dan asap arus samping yang keluar dari ujung nyala rokok yang tidak dihisap oleh perokok. Asap arus samping ini dapat mencemari udara sekitarnya. Dalam suatu ruangan yang terdapat orang merokok, lingkungan asap rokok (Environmental Tobacco Smoke) dapat menyebabkan orang lain beresiko untuk mendapatkan penyakit kanker paru-paru, jantung, dan penyakit lainnya.
Pada percobaan ini ditentukan kadar dan nikotin yang terdapat dalam asap rokok asap utama dan asap samping. Nikotin merupakan alkaloid utama dari tembakau. Nikotin dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan menyebabkan penyakit jantung. Pengukuran nikotin dilakukan pada 6 macam merk rokok yang banyak beredar di pasaran.
Nikotin dalam asap rokok diabsorbsi dengan menggunakan larutan absorber berupa campuran aseton : kloroforrn (3 ; 1) dengan menggunakan botol impinger. Kemudian pelarutnya diuapkan dan dianalisis dengan menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi fase terbalik dengan kolom C 18 dan eluen isokratik berupa campuran air, metanol, dan asetonitril dengan pH 6,20.

Dari hasil pengukuran diperoleh bahwa kandungan nikotin dalam asap arus samping lebih besar 4 - 6 kali daripada yang terdapat dalam asap arus utama. Terdapat hubungan linier antara banyaknya nikotin yang terdapat dalam asap arus utama dengan yang terdapat dalam asap arus samping."
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>