Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 79894 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Putri Rahmawati
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja pegawai kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan tahun 2012. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan disain cross sectional. Sampel pada penelitian ini seluruh pegawai yang berjumlah 75 orang (total sampling). Nilai kinerja pegawai 65 dengan nilai terendah kinerja pegawai 15 dan kinerja pegawai tertinggi 81. Faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan adalah faktor individu dan faktor organisasi. Faktor yang paling besar pengaruhnya terhadap kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan Tahun 2012 adalah pendidikan terakhir (Beta = 0,482). Hasil penelitian kinerja pegawai kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan tahun 2012 berkinerja rendah. Peningkatan kualitas SDM akan meningkatkan kemampuan teknis pegawai dalam melaksanakan pekerjaan sehingga kinerja pegawai meningkat.

The purpose of this study to find out employee performance of Bintan Health Office in 2012. This study uses quantitative methods with cross sectional design. Sample in this study are all of the employees in Bintan Health Office 75 person in total. Employee performance point is 65, with the lowest performance of employees is 15 and the highest employee performance is 81. Employee Performance of Bintan Health Office are affected by two factors, there are individual factor and organizational factor. The most influence factor on staff performance Bintan Health Office in 2012 is the latest education. The result shows that employee in health office of bintan regencyin low performance. The Improvement quality of human resources will improve staff's technical ability in carrying out the work so that employee performance increases."
Lengkap +
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
T31738
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridhawan Akbar
"Skripsi ini bertujuan untuk melihat bagaimana pelaksanaan penilaian kinerja DAPENBI (Dana Pensiun Bank Indonesia), dimana penulis melakukan riset untuk mencari permasalahan yang ada dalam sistem penilaian kinerja karyawan DAPENBI. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan sistem penilaian kinerja karyawan DAPENBI, dan mengetahui apa yang menjadi hambatan dalam pelaksanaannya. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif, dimana dalam penggalian data penulis melakukan wawancara kepada karyawan yang terkait dalam pelaksanaan kinerja karyawan. Skripsi ini berhasil menemukan sebuah inti permasalahan, bahwa dalam pelaksanaan sistem penilaian kinerja DAPENBI masih dilakukan secara subyektif. Penilaian Subyektif dikarenakan oleh intervensi atasan terhadap penilaian karyawan, hal lain penilaian subyektif tersebut dikarenakan oleh formulir penilaian kinerja yang tidak tepat sasarahan. Sehingga memberi pengaruh yang signifikan terhadap motivasi dan kinerja karyawan pada DAPENBI.

This undergraduate thesis aims to describe the implementation of the performance appraisal at DAPENBI (Bank Indonesia Pension Fund), where the author conducted research to find out the problems that exist within the Performance Appraisal System of DAPENBI. The method use the descriptive qualitative method, in which the authors conducted interviews extracting data relating to employees in the implementation of employee performance. The researcher managed to find a core problem, that in the implementation of the performance appraisal system DAPENBI still done subjectively. Subjective assessment due to the intervention of the assessment employee supervisor, other things due to the subjective assessment of the performance appraisal form are improper. This gives significant influence on the motivation and performance of employees in DAPENBI."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S56162
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Afrianti
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja pegawai Puskesmas Celikah Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel pada penelitian ini seluruh PNS di Puskesmas Celikah yang berjumlah 57 orang (total sampling). Faktor yang berhubungan dengan kinerja pegawai Puskesmas Celikah adalah disiplin kerja, motivasi kerja dan Imbalan. Faktor yang paling berhubungan dengan kinerja pegawai Puskesmas Celikah Tahun 2020 adalah Disiplin kerja. Kinerja pegawai Puskesmas Celikah masih kurang memiliki kinerja yang baik. Diperlukan peningkatan kinerja pegawai dengan menerapkan sistem reward dan punishment yang tegas, pembinaan rutin, peningkatan kemampuan pegawai, dan evaluasi kinerja secara berkala.

This study aimed to determine the factors associated with the performance of Puskesmas Celikah employees in 2020. This study uses quantitative methods with cross sectional design. Sample in this study are all of the government employees in Puskesmas Celikah, 57 persons in total. Factors related to the performance of Puskesmas Celikah employees are discipline, motivation and rewards. The most related factor to the performance of Puskesmas Celikah employees in 2020 is discipline. The performance of Puskesmas Celikah employees still lacks good performance. It is necessary to increase employee performance by implementing a firm reward and punishment system, routine coaching, increasing employee capacity, and periodic performance evaluation.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabiel Faruqi
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Implementasi Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3)terhadap Kinerja Karyawan. Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerjayang digunakan dalam penelitian ini menggunakan OHSAS 18001 dengan empat dimensi pengukuran yaitu Plan, Do, Check &Action. Kinerja Karyawandiukur dengan Dimensi Kinerja Karyawanmenurut Bernadin & Russel (1993) yaitu Kualitas Kerja, Kuantitas Kerja, Ketepatan Waktu dan Efektivitas Biaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui survei dengan sampel sebanyak 90 orang karyawan semi-direct PT. Komatsu Indonesia. Untuk mengukur pengaruh variabel SMK3 terhadap variabel Kinerja Karyawan digunakan koefisien determniasi.
Hasil analisis koefisien determinsasi menunjukan bahwa 52,7% Kinerja Karyawan semi-direct PT. Komatsu Indonesia dipengaruhi oleh Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3). Pada penelitian ini ditemukan bahwa Implementasi Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) memiliki pengaruh terhadap Kinerja Karyawan semi-direct PT. Komatsu Indonesia.

This study aimed to examine the effect of implementation of Health and Safety Management System on Employee Performance.OHSAS 18001 is Health and Safety Management System that used in this study by measuring four dimensions, that is Plan, Do, Check and Action. Employee Performance measured byEmployee Performance Dimensions according to Bernadin & Russel (1993)that is Quality of Work, Quantity of Work, Timeliness and Cost Effectiveness. This study used quantitative approach. Data were collected through survey. Number of sample is 90 semi-direct employees of PT. Komatsu Indonesia. To measure influence of health and safety management system on Employee Performance using the coefficient of determination analysis.
The result shows that 52.7% of semi-direct Employee Performance PT. Komatsu Indonesia influenced by the Health and Safety Management System. This study found that implementation of Health and Safety Management System (SMK3) have an influence on the performance of semi-direct employees of PT. Komatsu Indonesia.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S57279
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Marsya Amanda
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini mengambil studi pada PT. Lambang Agro Plantation dengan seluruh karyawannya yang berada di Head Office Jakarta sebagai objek penelitian. Penelitian ini menggunakan teori lingkungan kerja, disiplin kerja, dan kinerja karyawan untuk mengkaji permasalahan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survei penyebaran kuesioner menggunakan total sampling terhadap karyawan di Head Office PT. Lambang Agro Plantation yang berjumlah 100 responden. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi, uji t, uji F, uji korelasi, dan uji koefisien deteminasi. Hasil menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dan positif antara variabel lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan, dan terdapat pengaruh signifikan dan positif antara variabel disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Selain itu terdapat juga pengaruh signifikan dan positif antara variabel lingkungan kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan.

This study aims to analyze the effect of work environment and work discipline on employee performance. This research takes a study at PT. Lambang Agro Plantation with all of employees at the Jakarta Head Office as the object of research. This study uses the theory of work environment, work discipline, and employee performance to assess problems. The data technique used in this research is quantitative research with a questionnaire survey method using total sampling of employees at the Head Office of PT. Lambang Agro Plantation which assessed 100 respondents. This study uses regression analysis method, t test, F test, correlation test, and the coefficient of determination test. The results show that there is a significant and positive influence between work environment variables on employee performance, and there is a significant and positive influence between work discipline variables on employee performance. In addition, there is also a significant and positive influence between work environment variables and work discipline on employee performance."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Duva Puspa Anggra
"Fenomena yang menarik di Lingkungan Sekretariat Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, yaitu tingkat kinerja para pegawainya masih belum mencapai tingkat optimal, permasalahan lain juga muncul dimana penempatan pegawai dalam jabatan tidak sesuai dengan kompetensi dan kurangnya motivasi pegawai di dalam bekerja dapat mempengaruhi kinerja para pegawai dan pada akhirnya berdampak bagi keberlangsungan organisasi. Berbagai penelitian terdahulu menyatakan bahwa kompetensi dan motivasi menjadi pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kinerja PNS Di Lingkungan Sekretariat Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pengumpulan data berupa kuesioner terhadap 164 responden menggunakan teknik SPSS 17 dalam pengelolaan data dan pengujian hipotesis.
Hasil penelitian ini mengkonfirmasi data empiris bahwa dari analisis statistik parametrik diperoleh hasil: 1. Variabel Kompetensi berkorelasi positip dan berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel Kinerja; 2. Variabel Motivasi berkorelasi positip dan berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel Kinerja; 3. Variabel Kompetensi dan Variabel Motivasi berhubungan positip dan berpengaruh secara signifikan terhadap variabel kinerja; 4. Ho3 yang menyatakan tidak ada pengaruh antara kompetensi dan motivasi dengan kinerja ditolak. Sedangkan Ha3 yang menyatakan ada pengaruh antara kompetensi dan motivasi dengan kinerja Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Sekretariat Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia diterima.

The interesting phenomenon in the Environment Secretariat of the Directorate General of Livestock and Animal Health, which is the level of performance of the employees still have not reached the optimal level, other problems also arise where the placement of employees in the office is not in accordance with the competence and lack of motivation at work can affect the performance of the employees and on eventually impacts the sustainability of the organization. Various studies that suggested that the competence and motivation to be a significant influence on employee performance.
This study aimed to analyze the influence of Competence and Motivation on Performance Civil Services in Environmental Secretariat Directorate General of Livestock and Animal Health. This research is quantitative with data collecting questionnaires to 164 respondents using SPSS 17 techniques in the management of data and hypothesis testing.
The results of this study confirm that the empirical data of parametric statistical analysis of the results obtained: 1. Variable Competence correlated positively and significantly affect the performance variables; 2. Motivation variables correlated positively and significantly affect the performance variables; 3. Variable Competence and motivation related positively and significantly affect performance variables; 4. Ho3 saying no influence between competence and motivation with performance declined. While stating HA3 no effect between competence and motivation with performance of Civil Servants in the Secretariat Directorate General of Livestock and Animal Health Ministry of Agriculture of the Republic of Indonesia accepted.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T46799
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lidia Widiasworo
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan kerja fisik dan non fisik terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja fisik diukur dengan menggunakan teori dari Nitisemito (1996), lingkungan kerja non fisik diukur dengan menggunakan teori Sedarmayanti (2001), dan kinerja karyawan diukur dengan menggunakan teori dari Ivancevich (2001). Penelitian ini dilakukan di kantor PT Tokopedia dengan jumlah responden sebanyak 65 orang. Metode pengumpulan data dilakukan melalui survey dengan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengen menggunakan teknik regresi linier sederhana dengan menggunakan program aplikasi SPSS 17.0. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang kuat dan positif antara lingkungan kerja dengan kinerja karyawan.

This study aim to analyze the influence of work environment on employee's performance. Physical work environment measured by theory of Nitisemito (1996), Non physical work environment measured by theory of Sedarmayanti (2001), and employee's performance measured by theory of Ivancevich (2001). This research was conducted at the PT Tokopedia with the total of 65 employees as the respondents of this research. The method of data collection is done through a survey using a questionnaire. The data obtained were analyzed using simple linear regression techniques using the SPSS 17.0 program. The results uncovered that there was a strong positive correlation between work environment and employee’s performance."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S57316
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Setio Sapto Nugroho
"Sekretariat Kabinet merupakan lembaga pemerintah yang berada Iangsung di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden dengan tugas pokok memberikan dukungan staf, pelayanan administrasi, dan pemikiran kepada Presiden selaku Kepala pemerintahan dalam rangka pengambilan dan pengendalian kebijakan pemerintah. Salah satu fungsi Sekretariat Kabinet adalah menyiapkan persetujuan prakarsa dan penyiapan penyelesaian rancangan peraturan perundang-undangan. Untuk dapat melaksanakan iugas pokok dan fungsinya secara optimal, perlu didukung oleh ketersediaan pegawai yang memadai baik secara kua!itas maupun kuantitas.
Penelitian tentang kemampuan, kepuasan kerja, dihubungkan dengan kinerja pegawai ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kinerja pegawai. Adapun rumusan masa1ah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah keadaan di kantor Sekretariat Kabinet yang mengenai gambaran kondisi kinerja, hubungan kemampuan dengan kinerja, serta hubungan kepuasan kerja dengan kinerja. Kinerja yang diteliti adalah kinerja berdasarkan hasil penilaian din pegawai sendiri dan berdasarkan penilaian pimpinan.
Populasi yang sekaligus menjadi sampel dan responden pada penelitian ini adalah pegawai Sekretariat Kabinet yang secara langsung bertugas di bidang penyelesaian penyiapan persetujuan prakarsa dan penyelesaian Rancangan Peraturan Perundang-undangan yang jumlahnya adalah 32 orang pegawai. Teknik analisis yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah analisis secara deskriptif dan analisis statistik dengan menggunakan program SPSS.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum gambaran kinerja berdasarkan penilaian oleh diri pegawai sendiri tergolong tinggi, demikian pula kinerja berdasarkan penilalan oleh pimpinan tergolong tinggi, namun dari keadaan kepuasan kerja para pegawai bahwa pengakuan terhadap prestasi dirasakan kurang hal ini dinyatakan oleh 50% pegawai. Selain itu dari hasil penelitian secara statistik terbukti bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan dengan kinerja, baik kineria berdasarkan penilaian oleh diri pegawai sendiri maupun kinerja berdasarkan penilaian pimpinan. Demikian pula antara kepuasan kerja dengan kinerja baik kinerja berdasarkan penilaian oleh diri pegawai sendiri maupun oleh pimpinan, terdapat hubungan yang positif dan signifikan.
Berdasarkan hasil penelitian ini, ada beberapa saran yang disampaikan, yaitu pertama perlu dilakukan penyegaran pengetahuan di bidang hukum atau perundang-undangan, kedua perlu dipertimbangkan agar para pegawai yang bertugas di bidang penyiapan persetujuan prakarsa dan penyiapan penyelesalan rancangan peraturan perundang-undangan diberikan jabatan fungsional agar mereka memilikl dorongan yang Iebih kuat untuk meningkatkan kinerjanya, dan ketiga perlu ditetapkan disiplin secara Iebih ketat sebagai bentuk antisipasi ketidakdisiplinan."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T5244
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herliyanti Yadi
"ABSTRAK
Lingkungan kerja yang kondusif mempengaruhi kualitas kehidupan kerja dan dapatmembentuk sumber daya manusia yang berkualitas serta mendukung perbaikan kualitaspelayanan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan kualitas kehidupan kerjaterhadap kinerja pegawai di RSUD Kabupaten Ogan Ilir. Penelitian ini merupakanpenelitian kuantitatif dengan desain cross sectional pada 315 pegawai baik PegawaiNegeri Sipil maupun Tenaga Kerja Sukarela. Analisis yang dilakukan adalah univariat,bivariat dengan uji statistic chi square dan multivariat dengan regresi logistik gandamodel prediksi/determinan.Hasil penelitian menunjukkan kualitas kehidupan kerja masih kurang terutama rasabangga terhadap rumah sakit, keterlibatan/partisipasi pegawai dan fasilitas yang didapat.Demikian pula kinerja pegawai, dari 315 terdapat 164 pegawai 51,1 dengan kinerjakurang. Hasil uji statistic diketahui bahwa keterlibatan/partisipasi pegawai dan fasilitasyang didapat memiliki hubungan signifikan terhadap kinerja pegawai. Analisis lanjutdidapatkan tiga komponen yang mempengaruhi kinerja pegawai yaituketerlibatan/partisipasi pegawai, fasilitas yang didapat dan keselamatan lingkungan kerja.Komponen yang paling dominan adalah fasilitas yang didapat dengan nilai OR 2,670.Dari penelitian diharapkan RSUD Kabupaten Ogan Ilir dapat membentuk tim berisipegawai yang mewakili semua bidang, memperbaiki sistem pemeliharaan fasilitas rumahsakit, memberikan pelatihan dan seminar, menganggarkan secara khusus untuk perbaikansistem keselamatan dengan menambah alat pelindung diri, membetuk tim khusus yangmemperhatikan dan mengawasi keselamatan dan kesehatan pegawai yang dibawahi olehSPI Satuan Pengawas Internal dan mengaktifkan kembali SPI rumah sakit.
ABSTRACT
A conducive working environment affects the quality of working life and can form qualityhuman resources and support the improvement of service quality. The purpose of thisstudy is to analyze the relationship of quality of work life to employee performance inRSUD Ogan Ilir District. This research is a quantitative research with cross sectionaldesign on 315 employees both civil servants and freelancer. The analyzes were univariate,bivariate with chi square and multivariate statistic test with multiple logistic regressionof predictive determinant model.The result of the study shows that the quality of working life is still lacking, especiallythe pride of the hospital, the involvement participation of employees and the facilitiesobtained. Similarly, employee performance, of 315 there are 164 employees 51.1 withless performance. The result of the statistic test shows that the involvement participationof employees and facilities obtained has a significant relationship to the performance ofemployees. Further analysis found 3 components that affect employee performance is theinvolvement participation of employees, facilities obtained and safety of the workenvironment. The most dominant component is the facility obtained with an OR of 2.670.From the research, it is hoped that the RSUD of Ogan Ilir Regency can form a team ofemployees representing all fields, improve the system of maintaining hospital facilities,provide training and seminars, budgeting specifically for improvement of safety systemby adding personal protective equipment, forming a special team that pay attention andsupervise the safety and health of employees who are covered by SPI Internal ControlUnit and reactivate the hospital 39 s SPI. "
Lengkap +
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T53898
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ronal Adi Putra
"Skripsi ini membahas tentang sistem penilaian kinerja karyawan di Rumah Sakit Haji Jakarta. Ada sembilan variabel yang diteliti yaitu penilai, karyawan yang dinilai, metode penilaian, instrumen penilaian, periode dan waktu penilaian, pelaksanaan penilaian, pengolahan hasil penilaian, tindak lanjut hasil penilaian dan hambatan dan kendala dalam penilaian. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dan telaah dokumen. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, yaitu Oktober sampai Desember 2012. Informan dari penelitian ini terdiri dari sembilan orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem penilaian kinerja karyawan di Rumah Sakit Haji Jakarta belum berjalan secara optimal, bias dan subyektivitas dalam penilaian masih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, penulis menyarankan agar merevisi instrumen penilaian dengan menambah unsur penilaian yang lebih terukur dan standar yang jelas, dilakukan sosialisasi kepada penilai dan karyawan yang dinilai tentang penilaian kinerja, dalam memberikan penilaian juga bisa dilibatkan atasan, bawahan, dan rekan kerja, penilai dapat membuat catatan khusus setiap karyawan yang dinilai sebagai dasar dalam memberikan penilaian, dan mengoptimalkan pemanfaatan hasil penilaian dengan membuat program pengembangan karyawan sesuai dengan kebutuhan karyawan.

The focus of this study is about overview of the employee performance appraisal system in Haji Jakarta Hospital. There are nine variabeles studied, namely appraiser, employees who appraised, appraisal methods, appraisal instrument, time and appraisal period, appraising, processing of appraisal result, follow-up appraisal result, barriers and constraints in appraisal. This research was qualitative approach with a design case study. Data collection in this research used in-depth interviews and document review. This research was conducted in three months, October until December 2012. Informant of this research consists of nine persons. The results of this research showed that the employee performance appraisal system in Haji Jakarta Hospital not running optimally, bias and subjectivity in appraisal is still high. Based on these results, the author suggest to revising the appraisal instruments with adding the element of appraisal that is measurable and clearly defined standards, conducted socialization to the appraiser and employees who appraised about performance appraisal, in appraising could also be involved superiors, subordinates and peers, appraiser can make special note of any employees who is appraised as a basis for appraising, and optimizing the use of appraisal results by creating employee development programs according to the needs of the employees."
Lengkap +
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S44803
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>