Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10758 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Preposisi adalah jenis kata yang berfungsi sebagai penghubung atau perangkai yang merangkaikan seluruh struktur sumbu dengan struktur gramatikal lain yang merupakan bagiannya. Preposisi diikuti oleh nomina dan menghubungkannya dengan kata lain dalam ikatan eksosentris berupa frase preposisional. Begitu pun dengan Bahasa Jawa Kuno, preposisi diikuti oleh nomina. Preposisi memiliki makna gramatikal yaitu hanya mempunyai makna dan fungsi jika berada di dalam struktur kalimat. Dalam kalimat, preposisi selalu hadir bersama-sama sumbunya membentuk frase preposisional sehingga dalam Bahasa Jawa Kuno preposisi tidak pernah berada pada akhir kalimat. Secara sintaktis, frase preposisional dapat mengisi fungsi obyek dan fungsi pelengkap dalam tataran klausa. Secara semantis, preposisi dalam Bahasa Jawa Kuno berfungsi menandai peran-peran tertentu sebagai hasil hubungan antara argumen pengisi sumbu dan predikator dalam suatu proposisi. Peran-peran yang dapat ditandai oleh preposisi Bahasa Jawa Kuno adalah: pelaku, lokatif dinamis, lokatif statis, tujuan, temporal, sebab, alat, sumber, asal, perihal, dan situasi. Tujuan dari penulisan ini adalah ingin mengidentifikasi preposisi dalam Bahasa Jawa Kuno. Dan situ diharapkan dapat menjadi sumbangan besar bagi para pembaca dan peneliti-peneliti selanjutnya dalam memahami Bahasa Jawa Kuno."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S11358
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zoetmulder, Petrus Josephus
"ulasan studi tata bahasa mengenai bahasa jawa kuno"
Bandung: A.C. Nix, 1950
R BLD 499.29 ZOE t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian mengenai modus imperatif dalam kitab Adiparwa bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik atau penanda yang menjadi ciri modus imperatif bahasa Jawa Kuna sehingga modus imperatif itu dapat dibedakan dari modus lainnya. Adapun cara rnembedakannya melalui ciri bentuk dan ciri sintaksisnya. Kedua hal itu berkaitan dengan proposisi dan makna gramatikal kalimat. Pengumpulan data dilakukan melalui data tertulis bahasa Jawa Kuna dari kitab Adiparwa edisi Juynboll (1906) yang berbentuk prosa. Data yang diambil berupa kalimat yang mengandung verba bersufiks -a yang menyatakan makna gramatikal perintah. Kemudian dilakukan penggolongan atau klasifkasi data atas kesamaan bentuk verba. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan rnetode kualitatif yang bersifat deskriptif. Pendapat para ahli yang dijadikan landasan teoritis penelitian ini adalah pendapat Poedjosoedarmo (1979), Alwi (1992), Palmer (2001), Subroto (2006) untuk menentukan konsep modalitas dan modus; pendapat Sudaryanto (1992) dan Kridalaksana (2002) untuk analisis fungsi dan peran sintaktis; pendapat Hackett (1958) dan Subroto (2006) untuk analisis morfologis mengenai pembentukkan kata. Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa sufiks -a yang merupakan modus imperatif bila terdapat pelaku peristiwa aktualisasi dan sumber deontik (pemberi perintah). Modus imperatif di dalam bahasa Jawa Kuna hadir pada kalimat imperatif dan kalimat deklaratif."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S11666
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Juynboll, H.H. [Hendrik Herman], 1867-1945
's-Gravenhage : Martinus Nijhoff, 1906
899.222 JUY a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Lontar Bali ini memuat teks lengkap dari Adiparwa, yakni parwa pertama dari Astadasaparwa. Tentang karya Jawa Kuna yang amat penting ini lihat, antara lain, Juynboll 1906, Zoetmulder 1983: 80-84, dan Poerbatjaraka 1957: 8-9. Menurut kolofon dan catatan lain, dapat diketahui bahwa naskah ini disalin untuk I Gusti Putu Jlantik pada tahun 1902 di Singaraja Bali. Lontar ini memiliki keistimewaan, sisi-sisi lempirnya bercat merah dan ilustrasinya wayang berprada. Lontar ini tersimpan dalam kropak kayu."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.1-LT 234
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Kesusastraan Jawa kuno dalam cerita tokoh Prabu Baka dibandingkan cerita tokoh Raja Dewatatjengkar"
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1955
S11325
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arauni Mayanfauli
"ABSTRAK
Penelitian ini mengangkat sebuah ungkapan yang dijadikan sebagai pengetahuan budaya oleh masyarakat Jawa, yaitu yitna yuwana lena kena. Konsep yitna yuwana lena kena berkaitan dengan nilai religiusitas, ungkapan ini menjelaskan bagaimana seseorang harus berhati-hati dalam bertindak karena akan mendapatkan keselamatan di dunia, sebaliknya jika tidak berhati-hati maka akan mendapatkan masalah dalam hidupnya. Terutama untuk seorang perempuan yang harus memiliki sifat keutamaan, seperti membawa diri dengan baik, harus dapat menahan hawa nafsu, deduga, prayoga, dan reringan, jangan mengedepankan sifat angkara. Oleh karena itu, konsep yitna yuwana lena kena dalam novel gogroke reroncen kembang garing penting untuk diteliti, untuk itu perlu adanya pembuktian dengan menggunakan analisis struktural berupa tokoh, penokohan, alur, latar, tema dan amanat melalui pendekatan objektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menunjukkan adanya konsep karma yang dialami oleh tokoh utama berdasarkan tindakan-tindakan yang dilakukannya.

ABSTRACT
This research raising a phrase that is used as a cultural knowledge by the people of Java, namely yitna yuwana lena kena. The concept of yitna yuwana lena kena is related to the value of religiosity, this phrase explains how people have to be careful in acting because it will get salvation in the world, otherwise if not careful it will get a problem in their life. Especially for a woman who must have good attitude, such as carrying herself well, must be able to withstand lust, deduga, prayoga, and reringan, do not have bad attitude like angkara. Therefore, the concept of yitna yuwana lena kena in novel gogroke reroncen kembang garing is important to investigate, that rsquo s why needs to be proven by using structural analysis, like characters, characterization, plot, background, theme and message through the objective approach. This research using qualitative methods to show the concept of karma that experienced by the main character based on the actions she did."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Arie Fermawati
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang kawruh urip yang terkandung dalam novel Manuk Prenjak Mabur ing Pengging karya Endang Waryanti. Novel tersebut menceritakan perjalanan anak remaja dalam mencari kawruh urip yang bersumber dari cerita-cerita kuna. Penelitian ini menggunakan teori struktural, sedangkan metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran tentang kawruh urip berupa ilmu karma dan ilmu kepemimpinan yang telah dikaitkan dengan kebudayaan Jawa. Ilmu karma dan kepemimpinan tersebut menampilkan sifat dan sikap baik dan buruk. Sifat dan sikap baik dapat dicontoh dan dijadikan pedoman hidup, sedangkan sikap dan sifat buruk dapat digunakan sebagai pengingat agar tidak melakukan tindakan buruk.

ABSTRACT
This study discusses about kawruh urip that contained in Novel Manuk Prenjak Mabur ing Pengging by Endang Waryanti. The novel tells about a teenagers journey to finda kawruh urip which comes from ancient stories. This study uses the structural theory, while analitycal descriptive method is used in the study. The purpose of this study is to provide the overview about kawruh urip which is knowledge of karma and knowledge of leadership that has been associated with Javanese cultural. These knowledges are teaching about the good and bad deeds. The good deeds could be useful as life guidelines, while the bad deeds could be useful as a reminder for not doing bad behavior. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
S. Padmosoekotjo
Surabaya : Citra Jaya Murti, 1984
499.222 PAD w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ririen Ekoyanantiasih
"ABSTRAK
Penelitian bahasa mengenai pemertahanan Bahasa Daerah Jawa telah dilakukan di Kelurahan Depok Jaya. Tujuannya untuk mengetahui seberapa jauh variabel-variabel di luar bahasa berpengaruh pada proses pemertahanan Bahasa Daerah Jawa. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan menggunakan daftar pertanyaan sebagai pedoman wawancara, serta pengamatan langsung terhadap lima puluh orang sampel.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan analitis secara kuantitatif dengan memperhitungkan frekuensi distribusi pemakaian bahasa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bahasa Daerah Jawa terutama sekali banyak digunakan di antara anggota keluarga. Sehingga dapat dikatakan bahwa pemertahanan Bahasa Daerah Jawa lebih dominan di dalam lingkungan keluarga.
Hasil akhir penelitian ini menunjukkan bahwa besar kecilnya derajat pemertahanan Bahasa Daerah Jawa dipengaruhi oleh faktor usia, pekerjaan, pendidikan, jenis kelamin, dan mobilitas penduduk.

"
1990
S11157
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>