Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 29104 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adriana Andhini
"Toilet umum merupakan hal yang tidak dapat terlepas dari kehidupan masyarakat urban. Dari hal tersebut muncul pertanyaan, apa saja yang sebenarnya dapat ditawarkan toilet umum. Untuk menjawab hal tersebut diambil studi kasus toilet bandara dan mal. Melalui studi literatur tentang sejarah toilet, penggunaan teori affordance, ruang personal, privasi, dan ruang sosiofugal; serta observasi lapangan, wawancara, dan focus group discussion; dapat dilihat bahwa fungsi toilet tidak hanya sebagai sarana pembuangan saja namun juga penyedia privasi bagi penggunanya.

Public toilet cannot be separated from urban life. That statement leads to a question, what public toilet can provide for its user. To answer the question, airport and mall toilet is taken as case studies. From literature study about toilet history, affordance theory, personal space, privacy, and sociofugal space, along with site observation, interview, and focus group discussion; we can conclude that the toilet functions not only as a discharge tool, but also as a place that can provide privacy."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42663
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Kurniawan
Jakarta: Kompas Media Nusantara, 2016
899.221 32 EKA c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Aksara 13, 2008
899.232 08 TOI
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sulistyoweni Widanarko
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Amilia Atmaheni
"Penelitian ini menyelidiki ketersediaan masa depan pemakaman Jakarta dalam memenuhi kebutuhan pemakaman penduduknya dan mengeksplorasi potensi optimalisasi ruang terbuka hijau aktif (taman dan hutan kota) untuk digunakan sebagai pemakaman. Selain itu, penelitian ini mengkaji sikap masyarakat terhadap rencana optimalisasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Kondisi terkini pemakaman Jakarta dinilai melalui proyeksi kematian dan ketersediaan pemakaman. Potensi optimalisasi ruang terbuka hijau aktif dianalisis menggunakan analisis kesesuaian lahan. Sikap masyarakat diukur melalui kuesioner online, mengumpulkan tanggapan dari 223 partisipan mengenai pengalaman, persepsi, dan preferensi mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemakaman di Jakarta hanya dapat menampung pemakaman hingga tahun 2038 sebelum terjadi defisit, dengan asumsi kota ini tetap konsisten dengan rencana yang ada. Optimalisasi ruang terbuka hijau aktif dapat menciptakan sekitar 178.406 petak pemakaman tambahan, yang berpotensi menunda defisit hingga tahun 2042. Pendapat publik mengenai optimalisasi ini terbagi, dengan 58% setuju dan 42% tidak setuju. Meskipun masyarakat mengakui pentingnya pemakaman, banyak yang masih memiliki persepsi negatif karena legenda urban yang diperkuat oleh penggambaran media dalam film horor dan acara uji nyali. Temuan ini menekankan perlunya pendidikan publik yang komprehensif dan dialog untuk mengatasi kekhawatiran dan membangun konsensus mengenai solusi pengelolaan pemakaman yang berkelanjutan.

This study investigates the future availability of cemeteries in Jakarta to meet the burial needs of its population and explores the potential of optimizing active green spaces (parks and urban forests) for cemetery use. Additionally, it examines public attitudes towards this optimization proposal. The study employs both quantitative and qualitative methods. The current state of Jakarta's cemeteries is assessed through mortality projections and cemetery availability analysis. The potential for optimizing active green spaces is analyzed using land suitability analysis. Public attitudes are measured through an online questionnaire, collecting responses from 223 participants (N: 223) regarding their experiences, perceptions, and preferences. The findings indicate that Jakarta's cemeteries can only accommodate burials until 2038 before a deficit occurs, assuming the city remains consistent with current plans. Optimizing active green spaces could create around 178,0406 additional burial plots, potentially delaying the deficit until 2042. Public opinion on this optimization is divided, with 58% in favor and 42% opposed. While the public acknowledges the importance of cemeteries, many still hold negative perceptions due to urban legends reinforced by media portrayals in horror films and paranormal shows. These findings highlight the need for comprehensive public education and dialogue to address concerns and build consensus towards sustainable cemetery management solutions in Jakarta."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Josephine Pinta Ruth Nevelyn
"Tesis ini bertujuan untuk mengeksplor bagaimana toilet dapat mempengaruhi pengambilan keputusan dalam konteks wisata alam nature based tourism di Indonesia. Berbagai penelitian menyatakan pentingnya fasilitas sebagai faktor yang dipertimbangkan dalam pariwisata, namun belum banyak yang secara khusus membahas toilet sebagai bagian dari fasilitas tersebut dari perspektif wisatawan serta bagaimana pengaruhnya terhadap perilaku wisatawan. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini melalui FGD dan wawancara, serta dilakukan juga observasi dalam pemilihan sampel penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa dari berbagai faktor, usia wisatawan dan ekspektasi terhadap destinasi wisata menjadi faktor terpenting dalam menentukan pentingnya toilet di destinasi wisata alam. Kemudian, pengalaman buruk terhadap toilet, terutama yang menyebabkan penyakit, dapat menjadi trauma yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan untuk mengunjungi ulang dan merekomendasikan suatu destinasi wisata. Secara keseluruhan, toilet memiliki peranan penting dalam mempengaruhi perilaku dan pengambilan keputusan wisatawan dalam konteks wisata alam, khususnya bagi wisatawan yang mementingkan segi kenyamanan dan kesehatan.

This thesis aims to explore the importance of toilet in decision making from the tourists' perspectives in the context of nature-based tourism in Indonesia. Various studies suggest that facilities are important to consider in tourism development. However, prior research is still limited specifically discussing the toilet as part of the facilities that would affect the tourists' behavior in tourism, which includes the decision making section. The research was conducted qualitatively by FGD and in-depth interviews with several participants that were selected by purposive sampling method. The results of research indicate that among several factors, age of tourists and expectation of the tourism destinations are the top factors affecting the consideration of toilet as that important in nature-based tourism. The research also indicates that the existence of toilets can also affect tourist behavior in exploring or enjoying the nature-based tourism. Moreover, experiences related to toilet as a source of disease for tourist is significantly affecting the tourism decision. In conclusion, toilet has been a significant consideration for certain tourists in making decisions, especially for tourists which is highly concern with comfort and health. In addition, toilet has a significant role in decision making for several tourists in executing a tourism decision, either for a first visit, how to behave during the tour, revisit, and even to recommend a tourism destination."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudia Prawira
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai
penerapan toilet training pada orangtua yang mempunyai anak batita. Penelitian
ini juga diharapkan untuk dapat menentukan kapan waktu yang tepat untuk
memulai toilet training serta cara-cara yang digunakan.
Toilet training adalah salah satu tugas perkembangan anak yang menjadi
landasan untuk menjalani tugas perkembangan selanjutnya. Keberhasilan seorang
anak untuk melewati tugas perkembangan ini bergantung pada bagaimana cara
orangtua menerapkan toilet training kepada anak mereka.
Penelitian ini dilakukan terhadap empat orang subjek dengan
menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara dan observasi
untuk memperoleh data. Data yang berhasil dihimpun kemudian dianalisis dengan
menggunakan teori mengenai toilet training, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi penerapan toilet training.
Berdasarkan hasil analisis didapatkan data bahwa usia anak tidak menjadi
patokan dalam menerapkan toilet training, mereka lebih melihat kepada
perkembangan motorik kasar anak. Apabila anak mengompol, para subjek
berupaya untuk tidak memarahi dan memahami bahwa hal tersebut adalah hal
yang biasa dilakukan oleh anak kecil. Cara yang diterapkan oleh para subjek
antara lain dengan menerangkan rangkaian tingkah laku yang harus dilakukan
pada waktu buang air dan membiasakan anak untuk buang air kecil setiap dua jam
sekali. Para subjek juga menggunakan pispot dalam mengajarkan toilet training
pada anak dan berupaya untuk memberikan contoh cara buang air kecil di kamar
mandi. Kendala yang dihadapi para subjek dalam menerapkan toilet training
antar lain adalah adanya anggapan dari anak bahwa pispot sebagai mainan dan
hilangnya hasrat untuk buang air besar akibat bermain air di kamar mandi.
Adapun bahan yang dapat menjadi pertimbangan dari penelitian ini adalah
bahwa pada sebuah penelitian kualitatif dibutuhkan keijasama antara peneliti dan
subjek, insight, serta perasaan yang peka dari keduanya. Oleh karena itu
diperlukan sebuah latihan untuk dapat mengajukan pertanyaan dan menggalinya
lebih dalam. Lebih lanjut diperlukan juga waktu observasi yang cukup untuk mendukung data-data yang ada. Sebaiknya dilakukan juga wawancara dengan
orang lain, baik suami atau orang yang mengasuh anak. Hal itu ditujukan untuk
mendapat tambahan gambaran bagaimana cara penerapan toilet training serta
untuk memperlihatkan konsistensi jawaban subjek dengan penerapan yang
dilakukannya."
2004
S3302
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudia Nurul Triandayani
"Ruang publik terbuka di Jakarta kurang secara kualitatif dan kuantitatif sehingga sebagian masyarakat menjadikan mal sebagai tempat berkumpul dan berlindung dari iklim Jakarta. Mal merupakan pusat perbelanjaan yang kini juga menjadi ruang publik. Mal memiliki elemen ruang publik dengan menghadirkan court dan tempat duduk di dalam mal agar orang-orang dapat melihat dan dilihat dari berbagai lantai. Mal menarik pengunjung dengan memfasilitasi kebutuhan sebagian masyarakat Jakarta dan elemen kegiatan di ruang publik kota, sehingga mal menjadi ruang publik yang ideal bagi bagian masyarakat Jakarta karena dapat menciptakan interaksi sosial yang terjangkau secara ruang horizontal dan vertikal.

Open public spaces in Jakarta less qualitatively and quantitatively, so that the minority of people make the mall as a gathering place and shelter from the climate Jakarta. The mall is shopping center that has also become a public space now. The mall has elements of public space by presenting the court and seating inside mall, so that people can see and be seen on the various floors. The mall attracts visitors by facilitating the needs of the minority Jakarta society and elements of activities in the public space, so the mall is become an ideal public space for the minority of people in Jakarta, because it can reach space horizontally and vertically."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63698
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Feni Kurniati
"Tulisan ini membahas pemaknaan pemandian komunal di Kampung Lubuk Torob melalui praktek keseharian arsitektur yang berlangsung di pemandian. Di dalam praktek ini terdapat berbagai bentuk strategi komunitas dalam merespon kondisi yang ada dengan cara yang khas. Tulisan ini disajikan dalam bentuk deskriptif dengan melihat dua pemandian wanita yang ada di Kampung Lubuk Torob. Pada bagian akhir, disimpulkan bahwa melalui proses penggunaan ruang yang kompleks di pemandian, tercipta sistem nilai yang menjadi kesepakatan komunitas dalam beraktifitas di pemandian sebagai lanjutan dari nilai guna yang dihasilkan dari kegiatan berarsitektur. Sehingga sistem inilah yang menjadi unsur keindahan di dalam komunitas tersebut.

This paper aims at demonstrating the significance of communal toilet in Kampung Lubuk Torob through the practice of everyday life of architecture held in the place. In practice there are various forms of community strategies in responding to conditions in a manner that is unique. This paper is presented in descriptive form by specifically looking at two women's communal toilets in the community. In conclusion, the complexity of using space in the communal toilet creates a value system into a community agreement related to community that have activity in that communal toilet. This value system is a result of use value in practice of architecture. So, that value system becomes the element of elegance in the community."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43759
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sianipar, Ester Purnama Natasha
"Sanitasi merupakan salah satu target SDGs dan menjadi tolak ukur kualitas hidup masyarakat. Namun, kondisi sanitasi di Indonesia, mengalami ancaman perubahan iklim, salah satunya kekeringan. Adanya potensi kekeringan ini pun belum dilengkapi dengan opsi sanitasi berketahanan iklim, sehingga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sanitasi Lombok Timur dalam kekeringan dan merencanakan pengembangan opsi teknologi toilet minim air baik dari segi desain hingga rancangan anggaran biaya. Metode penelitian ini memanfaatkan data primer dari proses wawancara perwakilan daerah Kabupaten Lombok Timur dan beberapa tenaga ahli serta data sekunder untuk memperkuat analisis yang terdiri atas diagram aliran tinja, pengambilan analytical hierarchy process, detail teknologi dan desain toilet minim air, serta rancangan anggaran biaya. Berdasarkan analisis yang ada, Kabupaten Lombok Timur masih memiliki 5% praktik BABS tertutup khususnya bagi daerah dengan kondisi infrastruktur sanitasi yang belum layak. Untuk  memberikan opsi infrastruktur layak pakai pada kondisi perubahan iklim kekeringan, terpilih teknologi composting chamber kapasitas 0,85L dengan pengembangan fitur proritas tertinggi kuesioner AHP yakni berdampak minim apabila terjadi kegagalan total. Melalui proses desain dan perhitungan RAB, diketahui pembangunan toilet minim air di Lombok Timur memerlukan luas lahan senilai 9,09 m2 untuk dua bilik dengan total biaya ±Rp. 64.731.897 untuk 1 bilik toilet.

Sanitasi merupakan salah satu target SDGs dan menjadi tolak ukur kualitas hidup masyarakat. Namun, kondisi sanitasi di Indonesia, mengalami ancaman perubahan iklim, salah satunya kekeringan. Adanya potensi kekeringan ini pun belum dilengkapi dengan opsi sanitasi berketahanan iklim, sehingga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sanitasi Lombok Timur dalam kekeringan dan merencanakan pengembangan opsi teknologi toilet minim air baik dari segi desain hingga rancangan anggaran biaya. Metode penelitian ini memanfaatkan data primer dari proses wawancara perwakilan daerah Kabupaten Lombok Timur dan beberapa tenaga ahli serta data sekunder untuk memperkuat analisis yang terdiri atas diagram aliran tinja, pengambilan keputusan multi-kriteria dengan metode analytical hierarchy process, detail teknologi dan desain toilet minim air, serta rancangan anggaran biaya. Berdasarkan analisis yang ada, Kabupaten Lombok Timur masih memiliki 5% praktik BABS tertutup khususnya bagi daerah dengan kondisi infrastruktur sanitasi yang belum layak. Untuk  memberikan opsi infrastruktur layak pakai pada kondisi perubahan iklim kekeringan, terpilih teknologi composting chamber kapasitas 0,85L dengan pengembangan fitur proritas tertinggi kuesioner AHP yakni berdampak minim apabila terjadi kegagalan total. Melalui proses desain dan perhitungan RAB, diketahui pembangunan toilet minim air di Lombok Timur memerlukan luas lahan senilai 9,09 m2 untuk dua bilik dengan total biaya ±Rp. 64.731.897 untuk 1 bilik toilet."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>