Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 158110 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irvanu Rahman
"Penelitian ini membahas mengenai pengembangan model pembangunan berkelanjutan kota Jakarta dengan menggunakan metode pemodelan Sistem Dinamis. Tujuan dari studi ini adalah untuk mendapatkan gambaran interaksi yang terjadi antara aspek ekonomi dan lingkungan hidup secara timbal balik. Konseptualisasi dari model dibangun berbasis pada diagram kausalitas dalam kerangka diagram sistem.
Berdasarkan hasil simulasi, model mampu memberikan gambaran interaksi aspek ekonomi dengan aspek lingkungan hidup dan menghasilkan keluaran berupa indikator-indikator keberlanjutan kota yang dapat menunjukkan kondisi ekonomi dan lingkungan hidup di DKI Jakarta.

This research discuss about development of DKI Jakarta Sustainable Urban Model using System Dynamics. This study aims to obtain interaction between economic and environmental aspects. The model conceptualiazation is developed using causal-loop diagram within system diagram framework.
Based on the simulation, the model shows interaction between economic and environmental aspects in DKI Jakarta through several sustainable-city indicators which represents the actual condition of the city.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42212
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ricki Muliadi
"Penelitian ini membahas mengenai pengembangan model pembangunan kota DKI Jakarta yang berkelanjutan yang dapat menggambarkan dampak berbagai kebijakan pemerintah terhadap aspek sosial dan ekonomi DKI Jakarta. Pertumbuhan perekonomian Jakarta yang pesat dapat menimbulkan masalah jika tidak diikuti pengembangan kota yang memperhatikan aspek keberlanjutan. Model dibuat berdasarkan model sistem dinamis dengan menggunakan causal loop diagram yang sesuai dengan kondisi nyata. Model ini mampu menggambarkan interaksi aspek keberlanjutan dari kota Jakarta yaitu aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan sehingga dapat digunakan untuk mengevaluasi berbagai kebijakan pemerintah serta pengaruhnya terhadap aspek sosial dan ekonomi DKI Jakarta.

This research discusses about development of DKI Jakarta sustainable urban model which able to represent the effect of government policies toward social and economic aspect of DKI Jakarta. Jakarta rapid economic growth can trigger problems if not followed by sustainable city developmet. The model is developed based on system dynamics using causal loop diagram that reflects the real world. This model can represent the relationship of Jakarta sustainable aspects which is social, economic, and environment aspect so it will be useful to evaluate government policies to see the effect toward social and economy aspect of DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43630
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yudhistira
"Pandangan konvensional tentang pembangunan yang hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi tidak lagi sejalan dengan berkurangnya ketersediaan sumber daya tak terbarukan yang membutuhkan pembangunan berkelanjutan. Indonesia menerapkan konsep pembangunan berkelanjutan, salah satu bentuk perwujudannya di desa. Penelitian ini bertujuan untuk memperluas pemahaman tentang perilaku masyarakat setempat terhadap higienitas untuk mendukung kelestarian lingkungan dan keberlanjutan ekonomi rumah tangga, termasuk identifikasi berbagai faktor yang terkait dengan pembangunan berkelanjutan dan membuat saran bagi masyarakat desa dan pemerintah untuk mencapai pembangunan berkelanjutan di desa.
Pemodelan menggunakan dinamika bisnis sistem menggunakan model dasar Pezzey tentang ekonomi lingkungan yang berkelanjutan, kemudian dikembangkan sesuai dengan hasil metode penelitian campuran yang menggabungkan wawancara mendalam dengan data historis desa dan studi literatur. Model kemudian disimulasikan dan hasilnya menunjukkan bahwa polusi akan terus meningkat setiap tahun, tetapi seiring waktu orang akan beradaptasi terutama terhadap polusi udara dan air. Namun, penyakit akibat polusi tanah yang disebabkan memakan pisang membutuhkan waktu yang lama sehingga penduduk desa tidak peduli dan terus memakan pisang berkualitas rendah. Pengurangan limbah keluarga dan penghijauan diperlukan untuk mengurangi jumlah polusi.

The conventional view of development which is only oriented to economic growth is no longer in line with the decreasing availability of non-renewable resources that requires sustainable development. Indonesia applies the concept of sustainable development, one form of manifestation is in the village. This research aims to extend understanding the behavior of the local community towards hygiene to support environmental sustainability and the sustainability of the household economics, including the identification of various factors related to sustainable development and make suggestions for village communities and the government to achieve sustainable development in the village.
Modeling using system business dynamics used Pezzey's basic model of sustainable environmental economic, then it was developed in accordance with the results of mix methods that combine in-depth interviews with historical village data and literature studies. The model is then simulated and the results show that pollution will continue to increase every year, but over time people will adapt especially to air and water pollution. However, diseases from soil pollution caused by eating bananas take a long time so that the villagers do not care and continue to eat poor quality bananas. Reduction of family waste and greening are needed to reduce the amount of pollution.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulius Putra
"Pertumbuhan ekonomi yang pesat di Indonesia menimbulkan masalah yang mendasar, dimana pertumbuhan ekonomi yang pesat tidak diimbangi oleh suplai energi yang mumpuni. Ketergantungan Indonesia pada energi fosil mengakibatkan persediaan minyak yang menurun drastis dan subsidi pemerintah yang membengkak. Untuk menghadapi isu ini, pemerintah mengeluarkan insentif untuk membudidayakan potensi energi terbarukan di Indonesia yang sangat tinggi, dimana salah satunya berupa kebijakan Feed-in Tariff (FIT).
Pada penelitian ini, sebuah model simulasi dinamis dan pembentukan dan analisis skenario kebijakan FIT di Indonesia akan dibangun dan diaplikasikan, yang dikaitkan dengan perkembangan tiga aspek utama Indonesia, yang meliputi aspek ekonomi, aspek lingkungan, dan aspek sosial. Adapun hasil dari model yang telah diaplikasikan menunjukkan bahwa dengan menjalankan kebijakan FiT, perkembangan tiga aspek utama Indonesia mengalami perkembangan yang jauh lebih pesat.

Rapid economic development in Indonesia causes fundamental issues, where the rapid development is not balanced by a dependable energy supply. Indonesia’s dependence to fossil energy causes rapid decrease in oil supply and swelling subsidy cost. To face those issues, the government issues incentives to utilize the renewable energy potential in Indonesia, which include Feed-in Tariff(FiT).
In this research, a dynamic simulation model and policy analysis of FiT will be constructed and implemented, relating it to the economical, environmental, and social aspects in Indonesia. The result of the applicated model stated that by implementing FiT policy, the development of three main aspects in Indonesia showed better development.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52451
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arbie Sundoyo
"Jumlah sampah plastik di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi. Mikroplastik dapat berbahaya bagi satwa liar dan juga manusia. Pengolahan sampah plastik tidak dapat dilakukan oleh satu pihak saja tetapi harus dilakukan oleh semua pihak yang terkait dengan perencanaan yang terintegrasi. Peran sektor formal dan informal dalam pengolahan sampah plastik harus dikaji untuk mendapatkan hasil yang baik dan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Perlu dilakukan kajian suatu sistem yang dapat memberikan gambaran sehingga dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menggambarkan kondisi pengolahan sampah plastik di Indonesia. Makalah ini memberikan model konseptual yang menyusun sistem pengelolaan sampah plastik saat ini. Aktor, aliran material, dan kebijakan divalidasi dan dievaluasi oleh praktisi. Dari temuan ini, pembuat kebijakan dapat menggunakan skema alternatif ini untuk meningkatkan pengelolaan sampah mereka.

The amount of plastic waste in Indonesia continues to increase every year in line with the increasing population and economic growth. Microplastics can be harmful to wildlife as well as humans. Plastic waste processing cannot be carried out by one party but must be carried out by all parties related to integrated planning. The role of the formal and informal sectors in the processing of plastic waste must be studied to obtain good and beneficial results for both parties. It is necessary to study a system that can provide an overview so that it can be used as a tool to describe the condition of plastic waste processing in Indonesia. This paper provides a conceptual model that composes the current system of plastic waste management. Actors, material flows, and policies are validated and evaluated by practitioners. From these findings, policymakers can use these alternative schemes to improve their waste management."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anis Masyruroh
"Peningkatan jumlah penduduk Kota Serang berdampak pada pengalih fungsi lahan bervegetasi menjadi area terbangun, sehingga mengurangi luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) kota. Dampak yang terjadi akibat meningkatnya pengalihan fungsi lahan akan terjadi pada peningkatan area tutupan lahan. Tutupan lahan ini berdampak pada berkurangnya kualitas lingkungan hidup seperti kemampuan vegetasi menyerap CO2, meningkatkanya suhu udara, menurunkan kelembapan, sehingga dapat berpengaruh terhadap tingkat kenyaman kota. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) menganalisis hubungan hutan kota dengan lingkungan, sosial, dan ekonomi, 2). membuat model hutan kota dalam perlindungan lingkungan hidup, dan 3) menentukan arah kebijakan dalam mengimplementasikan pembangunan hutan kota. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tiga analisis pertama adalah menggunakan analisis statistik, kedua menggunakan system dynamics, dan yang ketiga adalah menggunakan ANP. Hasil dari penelitian ini yang pertama adalah menunjukkan bahwa ada hubungan antara hutan kota dengan kualitas lingkungan kota, yang kedua didapatkan hasil intervensi terhadap hutan kota dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan dilakukan sejak tahun 2023-2045 menunjukan adanya peningkatan kualitas lingkungan. Berdasarkan hasil model intervensi dengan penambahan luas lahan hutan kota sebesar 8% pertahun, dengan memaksimalkan tutupan lahan terhadap hutan kota dengan sebesar 100% menggunakan intervensi tipe-1, tipe-2, dan tipe-3, menunjukan bahwa luas hutan kota dan luas tutupan dapat mempengaruhi terhadap suhu udara, kelembapan, tingkat emisi udara dan tingkat kenyamanan. Hal ini dapat dilihat pada hasil intervensi rata-rata dapat menurunkan suhu udara sebesar 1,240C, meningkatkan kelembapan sebesar 1,19%, menurunkan polusi udara sebesar 12.195,90 ton, serta menurunkan nilai tingkat kenyamanan sebesar 01% pertahun. Hasil yang ketiga adalah dalam rangka mengimplementasikan pembangunan hutan kota, maka diperlukan dukungan peraturan,dengan pemerintah dan swasta sebagai penyelanggara, serta perluasan hutan kota sebagai alternatif.

The increase in the population of the city of Serang has an impact on the diversion of the function of vegetated land into a built area, thereby reducing the area of green open space of the city. The impact that occurs as a result of increasing land use change will occur in an increase in land cover area. This land cover has an impact on the reduced quality of the environment such as the ability of vegetation to absorb CO2, increase air temperature, reduce humidity, so that it can affect the level of comfort of the city. the purpose of this study is: 1) to analyze the relationship of urban forests to the environment, social, and economy, 2). make models of urban forests in environmental protection, and 3) determine the direction of policy in implementing urban forest development. The method used in this study is to use the first three analyzes using statistical analysis, the second using system dynamics, and the third is using ANP. The results of this first study show that there is a relationship between urban forest and the quality of the city environment, the second is the result of intervention on urban forests in order to improve environmental quality carried out from 2023-2045 showing an increase in environmental quality. Based on the results of the intervention model with the addition of urban forest area by 8% per year, by maximizing land cover for urban forests by 100% using type-1, type-2, and type-3 interventions, indicating that urban forest area and cover area can be affect air temperature, humidity,air emision level and comfort level. This can be seen in the results of type-3 intervention can reduce the air temperature by 1.240C, increase humidity by 1.19%, reduce air pollution by 12,195.90 ton, and reduce the value of comfort level by 01% per year. The third result is in order to implement the development of urban forests, it requires regulatory support, with the government and the private sector as the guarantor, and the expansion of urban forests as an alternative."
Depok: Universitas Indonesia, 2019
D2633
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hayati Sari
"Fokus dari disertasi ini adalah memodelkan interaksi antara guna lahan, transportasi, dan lingkungan dalam meningkatkan dan mengatur kualitas perkotaan. Salah satu konsep untuk menggabungkan ketiga aspek tersebut adalah Pembangunan Berorientasi Transit, yaitu konsep pengaturan pertumbuhan ruang pada koridor transit dengan ciri-ciri guna lahan campuran, kompak, kemudahan untuk berjalan kaki, dan pembangunan yang difokuskan di sekitar kawasan transit.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun konsep pengaturan pembangunan perkotaan yang fokus pada konsep TOD ramah lingkungan. Penelitian ini mengusulkan tapak ekologis, emisi karbon, dan daya dukung ruang terbuka hijau sebagai indikator pembangunan perkotaan berkelanjutan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis guna lahan perkotaan dengan SIG, analisis transportasi, dan memprediksi skenario-skenario kebijakan pembangunan dengan menggunakan system dynamics.
Hasil simulasi menunjukkan bahwa pemuatan konsep pembangunan berorientasi transit menjadi penting, tidak hanya untuk merestrukturisasi pertumbuhan guna lahan perkotaan secara efektif, atau meningkatkan penggunaan moda transportasi publik, namun juga dapat meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan.

The focus of this study is the modelling of interaction between land use, transportation, and environment in improving and managing urban quality. One of the concepts to integrate those three aspects is Transit Oriented Development (TOD). It is a concept of managing urban growth in transit corridor with the characteristics of mixed land use, compact, walking-distance, and development focused around public transit area. The purpose of this study is to build a concept for managing urban development with the focus of green TOD concept.
This study proposes ecological footprint, carbon emission, and green open space carrying capacity as sustainable urban development indicators. The methods applied for this research consist of urban land use analysis using GIS, transport analysis, and forecasting the development scenarios using system dynamics.
The simulation result reveals that the introduction of transit oriented development concept is of importance not only for restructuring urban land use growth effectively or regaining the modal share of public transport but also improving the urban environment quality.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Latu Adiweno
"ABSTRACT
Peluang ekonomi bagi penerapan rantai pasok halal sangat besar di masa depan. Pasar industri halal diprediksi mencapai angka US 2.537 miliar pada tahun 2019 secara global. Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia tentunya tidak ingin kehilangan momentum. Salah satunya, terbukti dengan perencanaan pemerintah dalam mengembangkan industri halal. Rantai Pasok halal merupakan prinsip yang digunakan dalam mengatur rantai pasok dengan tujuan untuk menjaga integritas halal dari satu sumber ke sebuah titik. Hal ini menjadi bagian penting dalam menjaga integritas halal dalam jenis industri ini. Penelitian yang mengarah kepada penerapan rantai pasok halal yang sustain mutlak diperlukan. Penelitian ini bertujuan dalam melihat bagaimana penerapan rantai pasok halal dari sisi ekonomi dan lingkungan. Obyek penelitian adalah industri third-party logistic yang merupakan pemeran utama dala rantai pasok. Penelitian ini menggunakan pendekatan sistem dinamis. Penelitian ini juga membahas skenario kebijakan yang mungkin terjadi. Kebijakan yang dicoba adalah kebijakan penetrasi pasar baru pada timur-tengah.

ABSTRACT
Opportunities in the application of halal supply chain is very big in the future. Halal market is predicted to reach US 2,537 billion in 2019 globally. Indonesia as a country with the largest Muslim population in the world certainly does not want to lose momentum. One of them is proven by the government planning in developing halal industry. The halal supply chain is a principle used in managing supply chains in order to maintain the halal integrity from one source to a comsumer point. This is an important part in maintaining halal integrity in this type of industry. Research that leads to the application of sustainable halal supply chain is absolutely necessary. This study aims to see how the application of halal supply chain from the economic and environmental aspects. The research object is the third party logistic industry which is the main actor in the supply chain. This research uses dynamic system approach. The study also addresses possible policy scenarios. This research try to make policy scenario about new market penetration in middle east."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jefri Samodro
"Kota Batu merupakan salah satu kota di Indonesia yang melakukan pembangunan ekonomi berbasis pada sektor pariwisata. Pariwisata harus dikelola dengan paradigma pariwisata berkelanjutan, yang membangun sektor pariwisata dengan mempertimbangkan keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Penelitian ini melihat sistem pariwisata di Kota Batu dengan paradigma keberlanjutan industri pariwisatanya. Metode Sistem Dinamik digunakan untuk mengambil gambaran tentang dinamika sistem pariwisata di Kota Batu dan mensimulasikan skenario-skenario yang dikembangkan untuk kondisi yang akan datang. Model sistem dinamik menggunakan persepsi wisatawan terhadap kondisi Kota Batu sebagai indikator keberlanjutan pariwisata. Dari simulasi yang dilakukan, kondisi pariwisata dengan kebijakan Business as Usual kurang menunjukkan kinerja yang maksimal dan kurang berkelanjutan, baik dari aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Sedangkan rencana pembangunan pariwisata pemerintah Kota Batu melalui RIPPDA juga menghasilkan kondisi yang kurang maksimal, karena perencanaan belum mampu mengatasi permasalahan yang ada, yaitu kemacetan. Sedangkan kebijakan alternatif yang dibuat dapat diterapkan untuk meningkatkan kinerja ekonomi dan meminimalisir dampak negatif dan stagnasi pariwisata di Kota Batu.

Kota Batu is one of the cities in Indonesia which performs economic development based on tourism. Tourism should be managed by sustainable tourism paradigm, which establishes the tourism sector to consider the sustainability of the economic, social, and environment. This research seeks the tourism system in Kota Batu from the sustainability of the tourism industry paradigm. Dynamic System method is used to take a picture of the dynamics of the tourism system in Kota Batu and simulate the scenarios that will be developed in the future. Dynamic system model uses traveler 39 s perception of the condition of Kota Batu as an indicator of the tourism sustainability. From the simulation, the condition of tourism with Business as Usual policy fails to demonstrate the maximum and unsustainable performance, both from the economic, social, and environmental aspects. In addition, the government 39 s plan on tourism development through RIPPDA also gives the less condition, because its plan has not been able to overcome the existing problems, such as congestion. While the alternative policies that has been made by government can be applied to improve economic performance and reduce the negative impacts and stagnation of tourism in Kota Batu."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T47026
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahyahudin Sodri
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengembangkan model mobilitas perkotaan karbon rendah berkelanjutan sebagai bagian dari pembangunan kota berkelanjutan. Penelitian ini unik dengan pendekatan kuantitatif yang berfokus pada keterkaitan antara faktor ekonomi, penduduk, perilaku perjalanan, konsumsi energi dan emisi CO2 secara sistematik dan integralistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan permodelan melalui beberapa tahapan, yaitu menganalisis karakteristik transportasi Kota Jakarta saat ini, menganalisis kausalitas antara variabel penelitian dengan Granger-causality dan permodelan mitigasi gas rumah kaca GRK di daerah perkotaan berbasis System Dynamics SD . Penelitian ini menghasilkan model yang dapat digunakan untuk menguji dampak kebijakan dan perencanaan penghematan energi serta penurunan emisi sektor transportasi melalui pergeseran moda angkutan pribadi ke transportasi massal. Lima skenario transportasi perkotaan karbon rendah telah diuji dengan model, yaitu skenario business as usual BAU , pembatasan usia kendaraan, peralihan moda ke transportasi umum mass rapid transit MRT dan light rapid transit LRT , elektrifikasi bus rapid transit BRT , dan skenario gabungan comprehensive policy . Berdasarkan skenario business as usual BAU , emisi CO2 yang diproyeksikan dari sektor transportasi pada tahun 2030 di kota megapolitan Jakarta mencapai 43,68 MtonCO2; kontributor utama adalah mobil pribadi yang menghasilkan emisi 25,99 MtonCO2, diikuti oleh motor 12,54 MtonCO2 dan bus 5,15 MtonCO2. Penurunan emisi CO2 pada tahun 2030 sebesar 30 hanya dapat dicapai dengan strategi intervensi komprehensif. Mendorong kebijakan yang berorientasi pada angkutan umum emisi rendah, membatasi pertumbuhan kepemilikan kendaraan pribadi, mengurangi jarak tempuh kendaraan adalah solusi yang mungkin untuk mengurangi emisi CO2.

ABSTRACT
This study aims to develop sustainable low carbon urban mobility models as part of sustainable urban development. This study is unique with a quantitative approach that focuses on the linkages between economic factors, population, travel behaviour, energy consumption and CO2 emissions systematically and comprehensively. This study uses a modelling approach through several stages, i.e. analysing the characteristics of Jakarta 39 s current transportation, analysing the causality between research variables with Granger causality test and GHG mitigation modelling in urban areas based on System Dynamics SD . This research results model that can be used to test the impact of policy and energy saving planning and the reduction of transport sector emissions through the shift of private transport mode to mass transportation. Five low carbon urban transport scenarios have been tested with models, namely business as usual BAU scenarios, vehicle age restrictions, modal transitions to mass rapid transit MRT and light rapid transit LRT public transport, bus rapid transit BRT electrification, and combined scenarios comprehensive policy . Under the business as usual BAU scenario, CO2 emissions from the transport sector by 2030 in the megapolitan city of Jakarta projected to 43.68 MtonCO2 Main contributor is private cars that produce 25.99 MtonCO2 emissions, followed by motorcyles 12.54 MtonCO2 and buses 5.15 MtonCO2. A 30 reduction of CO2 emissions by 2030 can only be achieved with a comprehensive intervention strategy. Encouraging policies that are oriented towards low emissions public transport, limiting the growth of private vehicle ownership, reducing vehicle mileage is a possible solution for reducing CO2 emissions"
2017
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>