Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 128307 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Mulyanto
"ABSTRAK
Sistem pendeteksi emosi EmoLogus ditujukan untuk mengetahui nilai emosi
yang terkadung didalam sebuah kalimat percakapan di dalam bahasa perancis
pada anak-anak berusia antara 5-9 tahun. Proses pengolahan kalimat untuk
mendapatkan nilai emosi meliputi proses pemisahan kalimat kedalam bentuk kata,
pembentukan kata agar sesuai dengan struktur bahasa perancis, proses
pemahaman kalimat, dan perhitungan nilai emosi. Nilai emosi di definisikan
dalam nilai positif dan negative dengan range -2 sampai +2. Nilai negative
mewakili perasaan jijik, ketakutan, kemarahan, dan kesedihan, nillai nol mewakili
rasa netral, dan nilai positif mewakili rasa gembira dan kejutan. Penelitian ini
ditujukan untuk merancang ulang sistem Emologus untuk menghasilkan sebuah
aplikasi baru yang lebih mudah di gunakan oleh pengguna awam, sehingga
kedepannya EmoLogus tidak hanya diterapkan untuk robot saja, tapi juga untuk
aplikasi-aplikasi komputer, mobile dan lain-lain. Dalam penelitian ini digunakan
bahasa pemrograman java untuk desain interface grafis dan bahasa pemrograman
λProlog yang digunakan untuk pengembangan Emolgus. Hasil penelitian
menunjukan bahwa Java dapat berkomunikasi dengan baik dengan bahasa
pemrograman λProlog dan aplikasi yang dihasilkan lebih user mudah digunakan
yang mana sebelumnya tidak dapat dilakukan dengan bahasa pemrograman
λProlog.

ABSTRACT
EmoLogus emotion detection system is intended to determine the value of
emotions which is contained in a conversational sentence in French towards
children aged between 5-9 years old. The word processing to get the value of
emotion includes the sentence separation process into the form of word, formation
of words in the structure of French, process of sentence comprehension and
calculating the value of emotional. The value of emotion is defined in the positive
and negative values with a range of -2 to +2. Negative value represents the
feelings of disgust, fear, anger, and sadness. The value of zero represents a sense
of neutral. Positive value represents a sense of joy and surprise. This study is
aimed to redesign the system of Emologus to generate a new application which is
easier to be used by novice users, so that Emologus is not only applied for robots,
but also for computer applications, mobiles and others. This study uses java
programming language for graphics and interface design and λProlog which is
used for the development Emolgus before. The result of this research shows that
Java can communicate well with λProlog programming language and the
application which is produced is better than before. It could not be done before
with λProlog programming language, but now it can."
2012
T30941
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Irwansah
"Pada proses analisa video, permasalahan deteksi dan identifikasi objek adalah masalah yang sering dijumpai dan menjadi akar masalah yang menyebabkan analisa video masih belum bisa dilakukan secara real time dan diaplikasikan untuk hal yang kompleks. Oleh sebab itu, telah banyak metode yang dikembangkan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satu metode yang digunakan untuk identifikasi objek adalah Gaussian Bayes Classifier. Pada skripsi ini dirancang dan disimulasikan identifikasi objek yang berada di tangan dengan menggunakan Gaussian Bayes Classifier. Parameter correctness percentage digunakan untuk menguji performansi dari identifikasi objek (kaleng Green Sands, kaleng Pocari Sweat, dan Biore) yang berada di tangan. Hasil simulasi menunjukkan bahwa hasil pengidentifikasian objek yang memiliki ketepatan pengidentifikasian yang paling paling baik adalah ketika mengidentifikasi antara tidak ada objek dengan objek kaleng Green Sands yang memiliki nilai rata ? rata correct percentage yang mencapai 89% untuk setiap percobaannya dan 94,6% untuk setiap percobaannya saat pengidentifikasian tidak ada objek.

In video analysis process, problem in object detection and object identification is a common problem and the root problem that causes the video analysis still can?t be used in real time and applied to complex condition. Therefore, many methods have been developed to overcome these problems. One of the methods which is used for object identification is Gaussian Bayes Classifier method. In this thesis is designed and simulated object identification in hand using Gaussian Bayes Classifier. Correctness percentage parameter is used to test the performance of in hand object identification (for object Greend Sands?s can, Pocari Sweat?s can, and Biore) . The simulation result show that identification result which has best accuracy is when identifying between no object and object Green Sands?s can which has average value of correct percentage that reach 89% for each experiment and 94,6% for each experiment when identifying no object."
2012
S1922
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mario Yudha
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
TA1047
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"One of the discussion of comperative public administration is about comperative of civil service system.The article compare between Japan and Indonesian civil service system,and to fibnd some good lessons for Indonesia civil service system....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yeni Nuraeni
"Sejak tahun 2008 pemerintah Indonesia mulai melaksanakan sertifikasi dosen non guru besar dengan tujuan untuk memberikan pengakuan profesionalisme, perlindungan profesi dan kesejahteraan dosen di Indonesia. Upaya-upaya tersebut diharapkan pada akhirnya dapat meningkatkan mutu perguruan tinggi di Indonesia karena dosen merupakan komponen yang paling penting dan menentukan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi. Kenyataannya tidak mudah bagi dosen untuk mendapatkan sertifikasi, selain pembatasan kuota proses pengurusannya pun harus melalui sistem birokrasi yang rumit. Oleh karena itu, setiap perguruan tinggi harus memiliki mekanisme dan strategi supaya dosen dengan mudah dan cepat dapat mendapatkan sertifikasi. Upaya yang dapat dilakukan salah satunya dengan membangun sistem informasi yang terintegrasi untuk mendukung penyelenggaraan sertifikasi dosen. Sistem informasi tersebut meliputi sistem informasi untuk proses sertifikasi internal yang bertujuan untuk melakukan simulasi proses sertifikasi di lingkungan perguruan tinggi pengusul sehingga dapat mengetahui besarnya peluang dosen yang diusulkan lulus dalam proses sertifikasi eksternal. Setelah lulus sertifikasi internal, panitia sertifikasi dosen pengguruan tinggi pengusul akan meneruskan ke tahap sertifikasi eksternal. Bagi dosen yang belum lulus sertifikasi internal maupun eksternal, sistem informasi ini menyediakan program pembinaan sedangkan untuk dosen yang telah lulus sertifikasi eksternal disediakan program penjaminan mutu dosen, sehingga dosen selalu dapat meningkatkan profesionalismenya mengikuti perkembangan IPTEK. Tahapan yang dilakukan pada pengembangan sistem informasi untuk sertifikasi dosen ini meliputi analisis kebutuhan, desain model proses, pengembangan modul-modul aplikasi dan implementasi serta pengujian sistem. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi setiap perguruan tinggi di Indonesia dalam penyelenggaraan sertifikasi dosen."
Program Studi Teknik Informatika Universitas Paramadina, 2009
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mustara
"Transisi epidemiologi merupakan masalah sebagian Negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Ada empat (4) faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat, antara lain: lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Menyikapi hal tersebut Departemen Kesehatan telah menetapkan visi Indonesia Sehat 2010.
Visi tersebut dapat terwujud apabila terlebih dahulu membangun provinsi sehat, kabupaten/kota sehat, dan kecamatan atau puskesmas sehat. Banyak indikator yang membangun pencapaian Indonesia/provinsi/kabupaten/kota sehat. Namun pada penelitian ini hanya dibatasi pada variabel kegiatan atau program yang berasal dari data rutin Puskesmas.
Mencapai Kabupaten Serang Sehat hanya dapat terwujud apabila kita terus memonitor dan mengevaluasinya terus setiap saat, sehingga kendala dan masalah yang menghambat dalam upaya mewujudkan kabupaten sehat tersebut dapat diketahui sedini mungkin. Masalah yang terjadi di Kabupaten Serang adalah belum terbangunnya sistem yang dapat dengan segera memberikan informasi mengenal pencapaian indikator kabupaten sehat. Keterlambatan data, analisis serta kesulitan mencari data merupakan persoalan tersendiri yang berakibat pada sulitnya mengevaluasi tingkat pencapaian dan permasalahan dalam mencapai indikator kabupaten schat tersebut.
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengembangkan sistem informasi kabupaten sehat berbasis data puskesmas. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah kualitatif dengan melaksanakan siklus hidup pengembangan sistem (SHPS) Informan yang digunakan adalah stakeholder pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Serang Penelitian ini telah menghasilkan satu prototype sistera pengembangan sistem informasi kabupaten sehat berbasis data puskesmas. Dalam sistem ini haru dikembangkan indikator yang berasal dari data rutin Puskesmas seperti programTransisi epidemiologi merupakan masalah sebagian Negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Ada empat (4) faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat, antara lain: lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Menyikapi hal tersebut Departemen Kesehatan telah menetapkan visi Indonesia Sehat 2010.
Visi tersebut dapat terwujud apabila terlebih dahulu membangun provinsi sehat, kabupaten/kota sehat, dan kecamatan atau puskesmas sehat. Banyak indikator yang membangun pencapaian Indonesia/provinsi/kabupaten/kota sehat. Namun pada penelitian ini hanya dibatasi pada variabel kegiatan atau program yang berasal dari data rutin Puskesmas.
Mencapai Kabupaten Serang Sehat hanya dapat terwujud apabila kita terus memonitor dan mengevaluasinya terus setiap saat, sehingga kendala dan masalah yang menghambat dalam upaya mewujudkan kabupaten sehat tersebut dapat diketahui sedini mungkin. Masalah yang terjadi di Kabupaten Serang adalah belum terbangunnya sistem yang dapat dengan segera memberikan informasi mengenal pencapaian indikator kabupaten sehat. Keterlambatan data, analisis serta kesulitan mencari data merupakan persoalan tersendiri yang berakibat pada sulitnya mengevaluasi tingkat pencapaian dan permasalahan dalam mencapai indikator kabupaten schat tersebut.
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengembangkan sistem informasi kabupaten sehat berbasis data puskesmas. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah kualitatif dengan melaksanakan siklus hidup pengembangan sistem (SHPS) Informan yang digunakan adalah stakeholder pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Serang Penelitian ini telah menghasilkan satu prototype sistera pengembangan sistem informasi kabupaten sehat berbasis data puskesmas. Dalam sistem ini haru dikembangkan indikator yang berasal dari data rutin Puskesmas seperti program imunisasi, program KIA, program kesehatan lingkungan, program penyuluhan kesehatan masyarakat, dan program posyandu. Setelah melakukan uji prototype di laboratorium komputer FKM UI, dinyatakan bahwa sistem ini dapat diterima dengan nilai 80%. Namun untuk dapat diimplementasikan di lapangan perlu di lakukan uji lapangan terlebih dahulu untuk mengetahui kehandalan dan hambatan sistem. Selain itu disarankan agar melakukan sosialisasi dan advokasi kepada para pengembil kebijakan untuk mendapatkan dukungan pengembangan sistem ini lebih lanjut. Disarankan pula agar mengembangkan indikator lain dalan sistem ini sehingga pencapaian Kabupaten Serang Sehat dapat lebih lengkap dan akurat
Daftar bacaan. 25 (1992-2005)"
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T24024
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Purnomol
"Tesis ini membahas Studi Kasus Pembangunan Sistem Informasi Manajemen di Bank XYZ dengan menggunakan COBIT 4.1 sebagai pedoman metodologi yang digunakan oleh umum. Salah satu tujuannya adalah untuk melihat kesesuaian metodologi yang digunakan oleh Bank XYZ dengan COBIT. Hasil analisa memperlihatkan bahwa tata kelola TI di Bank XYZ masih relatif sederhana dan belum memadai. Masih banyak proses TI yang belum distandarkan dan masih ditangani berdasarkan kasus yang terjadi serta pengetahuan dari staf TI. Manajemen kualitas masih belum dipraktikkan di Bank XYZ. Penulis menyarankan untuk membuat kamus data, membuat kerangka manajemen proyek, membuat rencana kualitas dari proyek, membuat studi kelayakan proyek, dan membuat prosedur pengembangan aplikasi perangkat lunak.

The focus of this study is to explore the Development of Management Information System Case in Bank XYZ using COBIT 4.1 as common methodology. One of the purpose of this study is to see the appropriateness of methodology that Bank XYZ use with COBIT . The result of this research explain that IT Governance in Bank XYZ is not good enough and too simple. Some IT processes and IT solutions have not been standarized, and completed based on case and IT staf?s knowledge. Quality management has not been focused by the IT management. The researcher suggests them to make data dictionary, Management Framework Project, Quality Plan of Project, Feasibility Study of Project, and Software Development Guidlines."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T28238
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Barbe, Edwin C.
"Pennsylvania International Textbook, 1963",
519.92 Bar l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Made Sucita Wiritanaya
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1981
S16633
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>