Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 105453 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S9361
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elfitria Wiratmani
"Setiap perusahaan (organisasi) berusaha menjaga keberlangsungan, peningkatan dan pengembangan usahanya. Persaingan ketat yang terjadi saat ini meyebabkan perusahaan harus memilih strategi tertentu untuk bersaing di pasar, baik pasar domestik maupun pasar internasional. Salah satu strategi yang berfokus pada jaminan mutu sistem mutu adalah standar ISO 9001. Standar ini mensyaratkan suatu organisasi mendokumentasikan sistem mutu dengan cara tertentu, sehingga manajemen dan pegawai dapat mengerti, menerima dan memakainya.
Pedoman perusahaan untuk mencapai sasarannya di masa mendatang adalah misi dan misinya. Visi merupakan pedoman jangka panjang, sedangkan misi menyangkut ruang lingkup kegiatan bisnis yang dijalankan perusahaan. Usaha perusahaan mencapai cita-cita tersebut yang telah dijalankan sampai saat ini merupakan kinerja perusahaan. Dengan demikian salah satu indikator keunggulan perusahaan dapat dilihat dari kinerjanya. Kondisi ini menyebabkan strategi yang diterapkan perusahaan seyogyanya dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil dari penerapan ISO 9001 terhadap peningkatan kinerja organisasi. Penelitian ini merupakan studi kasus pada PT. Pacific Prestress Indonesia yang telah menerapkan ISO 9001 untuk produk spun pile sejak tahun 2002. Hasilnya menunjukkan kinerja organisasi yang dibentuk oleh indikator proses production process yang terdiri dari sub indikator perbaikan waktu produksi dan kesesuaian terhadap spesifikasi produk. Setelah penerapan ISO 9001 hasilnya menunjukkan adanya sedikit peningkatan pada sub indikator perbaikan waktu produksi dengan menilai output per menit yang dihasilkannya. Sedangkan pada sub indikator kesesuaian terhadap spesifikasi produk tidak menunjukkan adanya peningkatan, untuk produk reject justru lebih besar ditemukan setelah penerapan ISO 9001. Dengan demikian penerapan ISO 9001 pada PT. Pacific Prestress Indonesia untuk produk spun pile dikatakan belum bisa meningkatkan kinerja perusahaan.

Every company (organization) always attempts to increase and develop their business. In the high competitiveness atmosphere recently, they have to choose the certain strategy to compete into domestic and international market. A strategy, which is focused to ensure quality system, is ISO 9001 Standard. This standard requires an organization to document its quality system in such away that management and employee can understand, accept and use it.
The company's guidance to reach their purposes is dependent on their vision and mission. The vision is a kind of long guidance while the mission is the scope of the business activities. The goals, which have been obtained by now, are company's performance and it is one of company ability indicator. Based on this condition, a chosen implemented strategy should increase the company's performance.
This research objective is to evaluate of ISO 9001 implementation to organization performance. The research is a case study at PT. Pacific Prestress Indonesia which ISO 9001 has been implemented for spun pile product since 2002. The outcome shows production process indicator, which is contained of improvement of production time and improvement in product specifications, formed performance. The result after ISO 9001 implementation determined not much increase in improvement of production time, on the other hand there is much declining in product reject for improvement in product specifications. Based on this reason, the ISO 9001 implementation in Pacific Prestress Indonesia has not given an increment performance yet.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14715
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roihan Nugroho
"Tesis ini membahas tentang analisis risiko-risiko apa saja yang dihadapi oleh PT A Tbk. pada proses pembangunan menara, analisis dalam penyusunan manajemen risiko dalam implementasi ISO 9001:2015 yang dapat diterapkan pada PT A Tbk. serta analisis hasil dari penyusunan manajemen risiko dalam implementasi ISO 9001:2015 yang dapat diterapkan pada PT A Tbk. Ruang lingkup penelitian ini yaitu berfokus kepada proses pembangunan menara. PT A Tbk. merupakan Perusahaan yang bergerak dalam industri penyedia menara. Penelitian ini menggunakan pendekatan COSO Enterprise Risk Management dalam menyusun manajemen risiko pada PT A Tbk. dengan mempertimbangkan standar ISO 9001:2015. Penelitian ini melakukan observasi, diskusi kelompok dan analisis dokumen dalam melakukan penyusunan manajemen risiko.
Kesimpulan yang didapat sehubung dengan penelitian ini adalah PT A Tbk. menghadapi risiko-risiko, berikut: keterlambatan dalam pembangunan menara, biaya aktual pembangunan menara lebih besar dibandingkan yang telah dianggarkan, ketidakmampuan dalam pembangunan menara dan menara tidak sesuai dengan persyaratan yang telah disetujui. Hasil dari penelitian ini yaitu risk register yang menggambarkan menggambarkan risiko yang telah teridentifikasi, sumber risiko, penilaian risiko, risk respond, aktfitas pengendalian, target residual risk, mitigation plan, residual risk II dan person in-charge terkait dengan mitigation plan.

The focus of this study is to analyze the risks faced by PT A Tbk. especially, in the tower development process, the analysis in the design of risk management in the implementation of ISO 9001 2015 that can be applied to PT A Tbk. As well as analysis of the results of risk management in implementation of ISO 9001 2015 which can be applied to PT A Tbk.. The scope of this research is to focus on the tower construction process. PT A Tbk. is a company engaged in the tower provider industry. The researcher uses the COSO Enterprise Risk Management approach in design risk management at PT A Tbk. taking into account the ISO 9001 2015 standard. Researchers conducted observations, group discussions and document analysis in the design of risk management.
The conclusion reffering to research result is PT A Tbk. facing risks, the following the delay in tower construction, the actual cost of tower construction is greater than that already budgeted, the inability to build towers and towers does not comply with the agreed requirements. The results of this study are risk registers that describe the identified risks, risk sources, risk assessment, risk respond, control activity, residual risk target, mitigation plan, residual risk II and person in charge related to mitigation plan.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yosea Rizzall S.
"PT X adalah perusahaan modal asing yang berlokasi di Tangerang dan bergerak di industri tekstil. Perusahaan ini berorientasi ekspor (temtama ke Jepang), di mana untuk itu kualitas mempakan Salah satu tuntutan utama dari para konsumennya. Untuk memenuhi Iuntutan itu, maka PT X telah berhasil meraih serlitikat ISO 9002 versi 1994 pada tahun 1998. Kemudian pada tahun 2001, PT X memutuskan untuk melakukan upgrade senifikatnya menjadi sertifikat ISO 9001 tahun 2000.
Penulisan skripsi ini difokuskan pada usaha membantu PT X dalam rangka meraih sertifikat ISO 9001 Iahun 2000, khususnya pada bagian teknik Stalistik yang dilewalkan perusahaan pada saat meraih ISO 9002 tahun 1994. Yang dilakukan pertama kali adalah dengan mengkaji persyaralan ISO 9001 tahun 2000 yang berkailan dengan Ieknik statislik, sehingga kemudian bisa didapatkan 4 kriteria teknik statistik yang sesuai dengan persyaratan ISO 9001 tahun 2000. Kemudian dilakukan evaluasi terhadap teknik statistik yang sudah dipakai PT X selama ini dengan melakukan 2 pendekatan secara teori maupun dengan menggunakan 4 kriteria di atas. Evaluasi juga kemudian dilakukan terhadap bagan kendali sebagai Ieknik statistik perbandingan. Dari evaluasi kemudian diketahui bahwa teknik slatistik yang dipakai di PT X selama ini adalah modifikasi dan pre-control technique, Juga bisa disimpulkan bahwa bagan kendali lebih unggul dalam evaluasi dan karenanya diusulkan sebagai teknik statistlk yang akan dipakai PT X dalam rangka sertifikasi ISO 9001 tahun 2000.
Bagan kendali ini kemudiarl dicoba diterapkan sebagai suatu studi kasus, di mana sebagai objek Studi kasus dipilihlah proses drawing, dan produk TC 35 (produk dipilih dengan menggunakan diagram pareto). Dari bagan kendali, bisa disimpulkan bahwa proses drawing tidak terkontrol. Dari sini kemudian digunakan alat-alat kualitas seperti diagram sebab akibat, pair comparison matrix dan why-why diagram untuk memperbaiki kinerja proses drawing. Studi kasus ini makin memperlihatkan bahwa bagan kendali bisa dipakai sebagai dasar untuk melakukan analisa dan perbaikan terhadap proses."
2001
S49942
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muchamad Fajar Firdausi
"Tujuan penelitian adalah menggunakan peta proses untuk memperlihatkan tingkat pemenuhan standar ISO 9001:2000 pada Divisi Aviation Safety dan membantu transisi Divisi tersebut ke standar. Ini penting untuk diketahui karena penggunaan peta proses untuk tujuan diatas belum banyak dibahas. Padahal peta proses dapat memperlihaikan hubungan antar prosedur mutu dalam mencapai kepuasan pelanggan dan itu harus ada daiam pemenuhan standar ISO 9001-2000. Langkah-langkah pencapaian tujuan penelitian, adalah:
1. Mengidentitikasi tingkat pemenuhan persyaratan standar ISO 9001:2000 pada Divisi Aviation Safety
2. Memilih alternatif peta proses untuk menggambarkan tingkat pemenuhan persyaratan standar ISO 9001:2000 pada Divisi Aviation Safety
3. Memperlihatkan bagaimana peta proses membantu pemenuhan persyaratan standar ISO 9001 :2000 pada Divisi Aviation Safety.
Untuk melaksanakan Iangkah-Iangkah diatas diperlukan data-data berikut:
1. Data prosedur mutu pada Divisi Aviation Safety
2. Data pemenuhan persyaratan standar ISO 90021994 oleh Divisi Aviation Safety
3. Peta proses dalam Divisi Aviation Safety.
Penelitian menunjukkan, alternatif peta proses yang paling tepat untuk memperlihatkan tingkat pemenuhan standar ISO 9001:2000 dari Divisi Aviation Safety adalah alternatif peta proses yang mengacu pada model sistem manajemen mutu berdasarkan proses.
Peta proses juga dapat memperlihatkan hubungan antar prosedur mutu yang perlu diatur agar divisi ini dapat memenuhi persyaratan standar, menentukan prioritas perubahan prosedur dan menentukan sub-subprosedur baru daiam peru bahan prosedur mutu.
Peta proses terbukti memperlihatkan tingkat pemenuhan standar ISO 9001:2000 pada Divisi Aviation Safety dan membantu transisi sistem manajemen mutu ke standar ISO 9001:2000."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50025
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridha Renaldi
"Banyak organisasi yang menerapkan ISO 14001 seperli memiliki kesamaan dengan system kualitas yang ada yang sesuai dengan persyaratan ISO 9001. Dan juga, banyak customer yang mengharuskan supplier nya untuk terdafiar dalam standar kualitas seperti ISO 9000 atau QS-9000 dan juga mengharuskan supplier nya mengimplementasikan ISO 14001. Beruntung banyak kesamaan proses dalam ISO 9000 dari ISO 14001. Manajemen system Iain yang mirip dengan ISO 14001 ialah isu mengenai K3. Meskipun saat ini tidak ada standar intemasional untuk mnnajemen K3, spesifikasi OHSAS 18001 dikenibimgkan oleh I3 organisisilsi, yang menyediaktln jasa rcgistrasi bagi organisasi yang menginginkan QMS dan EMS yang ada sesuai dengan persyaratan dari standar intemasional. Organisasi memiliki beberapa alasan untuk meluangkan waktu dan biaya untuk mengimplementasikan manajemen system yang sesuai dengan persyaratan dari standar (Manajement system integration: Can it be do ne?, Mary McDonald; Teny A Mors; Ann Phillips, Qualiry Progress; Oct 2003; 36, IO; ABIIINFORM Global, pg.67). Sejalan dengan impelenlasi standar intemasional tersebut, maka kebutuhan pelaksanaan lntemal Audit yang merupakan salah satu persyaratan standar meningkat. Sebagai perusahaan yang telah memiliki akreditasi intemasional ISO 9001, ISO 14001 dan O1-ISAS 18001, PAMA rnerasakan bahwa waktu yang diluangkan untuk pelaksanaan Internal Audit sangat tinggi untuk keseluruhan job site nya (CPSD Presentation to BOD), hal ini merupakan sesuatu yang dapat ditingkatkan mengingat banyak kesamaan pertanyaan audit dari ketiga standar internasional tersebut. Metoda penelitian yang dilakukan ialah dengan menggunakan 8 Iangkah perbaikan, prinsip dasar dari 8 Iangkah adalah PDCA (Plan Do Check Action) yang harus dijiwai oleh semangat perbuikan yang terus menerus (Kaizen). Dari hasil pengkzgian dan pcnelitian dalam rangka peningkatan proses internal audit ISO 9001, ISO 14001 dan OI-ISAS 18001 maka didapat beberapa hal yang dapat dilakukan, yaitu pelaksanaan intemal audit secara integrasi, yang salah satu diantara aktifitasnya iaIa.h penyusunan Audi! Protocol Integrasi yang merupakan tool dalam pelaksanaan Intemal Audit, yang diharapkan dengan penggunaan fool tersebut yang sudah mencakup pertanyaan persyaratan dari ISO 9001, ISO 14001 dan O1-ISAS 18001, dalarn satu pelaksanaan Intemal Audit sudah mencakup ketiga manajemen system. Dalam penyusunan Audi! Protocol lntegrasi tersebut pertama - tama diidentitikasi dahulu SOP (Standard Operating Procedure) yang ada dan juga meneliti persyaratan dari ketiga manajemen system yang diintegrasikan. Lalu disusun matriks keterkaitan anlara ketiga system tersebut guna mengidentifikasi kesamaan dan perbedaannya, setelah matriks keterkaitan tersusun lalu disusunlah Audi! Prorocol Integrasi yang mempakan kumpulan pertanyaan audit yang digunakan dalam proses internal audit. Audit Protocol Integrasi yang sudah tersusun kemudian dicvaluasi kembali guna memastikan kualitzsnya dengan mendistribusikannya pada para auditor umuk mendapatkan masukannya. Dari hasil pelaksanaan intemal audit yang terintegrasi dihasilkan pengurangaan jumlah hari dari sebeium adanya integrasi.. Dari hasil penelitian disusun pula suatu standarisasi guna memastikan tindakan perbaikan yang telah dilakukan dapat berjalan secara konsisten."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S49994
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Kristina
"Tesis ini membahas tentang kegiatan business coaching mengenai cara menerapkan sistem manajemen mutu sesuai standar ISO 9001:2015 dalam rangka meningkatkan budaya mutu di PT. Hudiya Hayat Hanif dalam konteks melengkapi dan mengevaluasi kebutuhan dokumentasi yang dipersyaratkan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian ini menyarankan PT. Hudiya Hayat Hanif harus konsisten melakukan review ulang terhadap semua standar dan prosedur yang berlaku dan disesuaikan dengan peta proses bisnis, identifikasi risiko dan peluang juga harus dilakukan, dan penerapan reward dan punishment bagi manajemen puncak dan jajaran staff sebagai langkah untuk memotivasi dan menimbulkan efek jera atas komitmen mutu yang disepakati. Juga disarankan untuk meningkatkan budaya mutu maka PT. Hudiya Hayat Hanif melakukan perlombaan secara regular terkait implementasi budaya mutu yang konsisten di area kerja masing-masing serta mengikuti training manajemen kualitas bagi karyawan internal.

This thesis discussed the activities of business coaching on how to implement quality management system according to ISO 9001:2015 in order to improve the quality culture at PT. Hudiya Hayat Hanif in the context of completing and evaluating the documentation requirements. This is qualitative research with descriptive design. The result of this study suggest PT. Hudiya Hayat Hanif must consistently re-reviewing all applicable standards and procedures and linked to business process mapping, identifying risks and opportunities as well, and applying rewards and punishments to top management and staffs as a move to motivate and create deterrent effects on agreed quality commitments. Also suggested to improve the quality culture at PT. Hudiya Hayat Hanif by conducting regular competition related to the consistent implementation of quality culture in each of work area, and last but not least is following quality management training for internal employees."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imantoko
"ISO 9001 merupakan suatu sistem manajemen mutn; model jaminan mutu dalam desain dan pengembangan, produksi, pemasangan dan pelayanan, industri properti dalam proses produksinya merupakan suatu industri yang melibatkan proses desain dan pengembangan. Perkembangan yang terjadi pada industri properti dengan semakin maraknya produk yang ditawarkan dan semakin meningkatnya persaingan yang terjadi, merupakan suatu topik yang menarik untuk dikaji. Perkembangan yang terjadi pada industri ini tentunya mendorong perusahaan-perusahaan pada industri properti untuk meningkatk:an kinerjanya dalam rangka mendapatkan laba. Salah satu cara untuk melihat peningkatan kinerja perusahaan adalah dengan analisis laporan keuangan yang merupakan cara untuk menggali lebih dalam informasi yang terkandung dalam laporan keuangan, dimana laporan keuangan itu sendiri merupakan media informasi yang merangkum berbagai aktifitas perusahaan serta memberikan informasi pada pihak manajemen dalam menentukan kebijakan yang harus dilakukan dan juga pada pihak investor dalam menentukan investasi yang akan dilakukan, serta pihak terkait lainnya yang mempunyai kepentingan terhadap perusahaan. Bagairpana kinerja keuangan perusahaan setelah implementasi ISO 9001 merupakan hasil akhir yang ingin diketahui dari penelitian ini.
Seiring dengan kondisi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengukur kineija PT Lippo Cikarang Tbk sebagai salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia yang telah mengimplementasikan ISO 9001 pada sistem manajemen mutu di perusahaannya. Tools yang digunakan untuk membantu dalam mengukur kinerja perusahaan adalah dengan menggunakan teknik analisis trend untuk melihat kecendrungan perubahan pada kinerja keuangan perusahaan, teknik analisis model DuPont untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan pada return on investment perusahaan, Altman's Bankruptcy Prediction Model (Z- Score) untuk melihat apakah perusahaan akan mengalami kebangkrutan dimasa yang akan datang, dan analisis rasio untuk melihat hubungan antar pos keuangan sehingga dapat dilakukan penilaian terhadap kinerja perusahaan. Analisis jive forces digunakan untuk melihat kondisi ekstemal yang terjadi pada industri properti di Indonesia, sehingga dapat ditentukan langkah yang harus diambil oleh pihak manajemen untuk meningkatkan sistem manajemen mutunya sehingga dapat terus bersaing mengikuti tuntutan perkembangan yang terjadi.
Dari hasil penelitian yang dilakukan diketrJmi bahwa tingkat persaingan yang terjadi pada industri properti di Indonesia cenderung mengalami peningkatan. Hasil analisis juga memperlihatkan bahwa PT Lippo Cikarang menunjukan trend peningkatan aktiva secara keseluruhan dan arus kas yang dihasilkan perusahaan cenderung mengalami peningkatan. Namun peningkatan ini tidak terlihat terjadi secara signifikan setelah implementasi ISO 9001 pada perusahaan, hal ini tercermin dari penurunan tingkat return on investment perusahaan dan menurunnya aktivitas perusahaan dalam melakukan perputaran inventory (inventory lurnover) menjadi penjualan yang menghasilkan laba bagi perusahaan. Dari analisis z-score juga terlihat bahwa perusahaan akan cenderung mengalami kebangkrutan di masa yang akan datang.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa PT Lippo Cikarang Tbk mengalami masalah pada peningkatan hutang lain-lain perusahaan dan peningkatan inventory yang tidak diikuti oleh meningkatnya rasio inventory turnover perusahaan. Secara keseluruhan juga dapat diambil kesimpulan bahwa implementasi ISO 9001 pada PT Lippo Cikarang Tbk tidak memberikan pengatuh yang signifikan terhadap peningkatan kinerja pemsahaan secara keseluruhan.
Oleh karena itu dalam rangka dapat tetap bersaing dalam industri properti yang terus mengalami peningkatan dalam tingkat persaingan, PT Lippo Cikarang Tbk diharapkan mampu melakukan langkah aktif untuk terus menghasilkan produk yang bermutu dengan harga yang bersaing. Langkah perbaikan pada sistem manajemen secara keseluruhan serta efisiensi biaya terutama pada biaya jasa pemeliharaan bersih perusahaan juga harus menjadi perhatian, sehingga diharapkan perusahaan akan terhindar dari kecenderungan kebangkrutan di masa yang akan datang. Peningkatan sistem manajemen mutu pada perusahaan juga perlu dilakukan dengan melakukan perbaikan pada sistem manajemen mutu perusahaan sesuai dengan elemen persyaratan ISO 9001."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Simatupang, Andreas Hotmanri
"Penurunan harga batubara dunia mempengaruhi penurunan harga batubara Indonesia. Hal tersebut meningkatkan persaingan yang terjadi di industri kontraktor pertambangan batubara. PT Saptaindra Sejati, merupakan salah satu kontraktor tambang bataubara yang ada di Indonesia, berupaya untuk meningkatkan daya saing. Kinerja operasional merupakan salah satu hal yang dapat ditingkatkan sehingga kegiatan operasional penambangan batubara dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Mengacu pada penelitian Anh et al. (2012), Iriani dan Hadiputra (2010) dan Psomas et al. (2012), ISO 9001:2008 merupakan sistem manajemen mutu yang memiliki pengaruh positif terhadap kinerja operasional suatu perusahaan, dan PT Saptaindra Sejati telah menerapkan ISO 9001:2008 sejak tahun 2011. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji pengaruh implementasi ISO 9001:2008 terhadap kinerja operasional penambangan PT Saptaindra Sejati, dengan metode survei kuesioner yang diberikan kepada level jabatan department head dan section head di departemen engineering, production dan plant. Pengolahan data survei kuesioner dengan menggunakan SPSS versi 22 menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif antara penerapan ISO 9002:2008, melalui kedelapan prinsipnya, dengan kinerja operasional penambangan batubara. Namun dari delapan prinsip tersebut, prinsip keterlibatan karyawan masih belum optimal dilaksanakan. Oleh karna itu perlu dilakukan penilaian kuantitatif keterlibatan karyawan dalam aktifitas manajemen mutu."
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>