Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 129359 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ika Wahyu Priaryani
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S6983
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Djumadi
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2005
331.87 DJU s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Himmahwati Zahara Gani
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis akuntabilitas organisasi non pemerintah dengan melihat pengaruh pengungkapan informasi melalui situs internet yang dilakukan organisasi non pemerintah terhadap penerimaan donasi atau sumbangan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan total observasi penelitian sebanyak 52 organisasi non pemerintah pada tahun 2011-2012. Tingkat pengungkapan melalui situs internet diukur dengan menggunakan model Gandia (2011) dan pengaruhnya terhadap donasi diukur dengan menggunakan model Saxton, Neely & Guo(2014). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan informasi melalui situs internet memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan pada pendapatan donasi. Hal ini mungkin disebabkan beberapa hal seperti tingkat penetrasi internet yang masih rendah di Indonesia. Selain itu, pengungkapan informasi mengenai tata kelola dan laporan keuangan di Indonesia juga memiliki nilai yang rendah.

The objective of this study is to analyze the accountability of Nongovernmental Organization (NGOs) by assessing the extent web disclosure and its implication to the donations received. This is a quantitative research with 52 observations of Nongovernmental Organizations for the year 2011. The web disclosure is measured using model constructed by Gandia (2011) and the implication of the donations received is measured using model constructed by Saxton, Neely & Guo (2014). The result shows that the web disclosure is negatively associated with donations received. This finding maybe due to several reasons including the the low internet penetration in Indonesia. In addition, NGOs in Indonesia in average have low score on disclosure of financial and governance information.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sukarno
Bandung: Alumni, 1982
331.095 98 SUK p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Silaban, Rekson
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2009
331 SIL r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mutia Prawitasari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran umum pengungkapan informasi ornop di Indonesia melalui analisis konten terhadap laporan tahunan ornop serta untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengungkapan informasi ornop di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan total observasi 33 ornop pada tahun 2012. Tingkat pengungkapan informasi melalui laporan tahunan diukur dengan indeks pengungkapan informasi laporan tahunan yang mengadaptasi penelitian Zainon et al. (2012). Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengungkapan juga menggunakan model adaptasi penelitian Zainon et al. (2012). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengungkapan informasi ornop di Indonesia adalah 47%, dengan tingkat pengungkapan informasi paling tinggi pada kelompok informasi nonfinansial dan tingkat pengungkapan informasi paling rendah pada kelompok informasi tata kelola. Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengungkapan informasi secara signifikan adalah (1) ukuran dewan pengurus dan (2) adanya audit independen. Variabel lain yang diujikan yaitu kinerja keuangan yang diproksi dengan tingkat pendapatan, adanya donatur institusional sebagai penyokong ornop, dan usia organisasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat pengungkapan informasi.
ABSTRACT
This study aims to overview the extent of information disclosure by NGOs in Indonesia through a content analysis of NGOs’ annual report and to know factors affecting the extent of the information disclosure. This is a quantitative study involving 33 observations for the year 2012. The extent of information disclosure is measured by an index developed by Zainon et al. (2012). Factors affecting the extent of information disclosure also are adopted from Zainon et al. (2012) study. The result shows that the extent of information disclosure by NGOs in Indonesia is 47%, with nonfinancial-related information as the modus and governance-related information as the least outcome. Factors that significantly affect the extent of information disclosure are (1) board size and (b) independent audit. Other variables being tested in the model which are financial performance proxied by income, the presence of instutional donor as organization’s patron, and organization size are found to insignificantly affect the extent of information disclosure."
2015
S58486
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Junaidi
"Apabila dicermati, eskalasi gerakan buruh di era reformasi ini, tidak hanya melulu masalah tuntutan buruh yang bersifat normatif. Bahkan kesadaran politik yang ada pada buruh acap kali bersinggungan dan mengusung isu dan hal-hal yang berbau politik yang cenderung menggugat kebijakan pemerintahan. Organisasi buruh yang berkembang pesat, yang ditandai dengan berdirinya Serikat Pekerja (SP) di dalam setiap perusahaan, dapat dipastikan adalah faktor yang mendukung bahkan menjadi penyebab tingginya kesadaran itu. Kesadaran buruh itu telah tumbuh sejak lama dan akan terus tumbuh di masa depan, seiring dengan semakin menumpuknya persoalan, yang disebabkan karena pola penyelesaian yang tidak terselenggara secara memadai. Oleh karena itu pada gilirannya buruh akan menjadi kekuatan politik yang sangat dahsyat. Karena bersamaan dengan itu pendidikan dan kesadaran politik dan skema perjuangan semakin canggih dan berkekuatan besar. Dinamika buruh internasional juga akan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap dinamika perburuhan di Indonesia. Sudah tidak asing bahwa berbagai gerakan buruh di berbagai negara seringkali menyokong gerakan buruh di nusantara atau juga sebaliknya. Gerakan buruh di berbagai negara akan memberikan pengaruh atau paling tidak inspirasi bagi gerakan buruh di Republik ini. Seiring dengan itu meningkat pula kesadaran hukum buruh Indonesia untuk memperjuangkan hak-haknya melalui pengadilan, semboyan yang menyatakan "meski langit hendak runtuh, hukum harus ditegakkan" menghinggapi buruh Indonesia, yang meng-aplikasi dalam wujud melakukan gugatan legal action melalui lembaga pengadilan. Melek-nya kesadaran hukum buruh ini untuk memperjuangkan hak-haknya melalui pengadilan, yang diyakini sebagai benteng terakhir keadilan ini ditandai dengan dimajukannya gugatan legal action karyawan PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui Serikat Pekerja PLN terhadap PT. PLN yang diduga kuat telah berkong-kalikong dengan Paiton Energy dengan cara membeli satuan energi listrik menjadi begitu mahal, sehingga berpotensi merugikan keuangan Negara. Motif yang hampir sama dilakukan juga oleh karyawan PT. Indosat yang tergabung dalam Serikat Pekerja PT. Indosat dengan mengajukan gugatan actio popularis sehubungan penjualan saham PT. Indosat."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005
T16290
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Virgino Rikaryanto
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S8108
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Wicaksono
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S6039
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>